Raja Liga Champions UEFA kemabli keok hari ini usai dibantai Liverpool 2-0. (X @brfootball)

Raja Liga Champions UEFA kemabli keok hari ini usai dibantai Liverpool 2-0. (X @brfootball)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsRaja UCL Keok Lagi: Awal Bulan Dihajar AC Milan 3-1, Hari Ini Dibantai Liverpool 2-0

Raja UCL Keok Lagi: Awal Bulan Dihajar AC Milan 3-1, Hari Ini Dibantai Liverpool 2-0

Eropa | Kamis, 28 November 2024

PIFA, Sports - Real Madrid kembali harus menelan kekalahan di Liga Champions 2024/2025 setelah takluk 0-2 dari Liverpool dalam laga matchday 5 League Phase di Stadion Anfield, Kamis (28/11) dini hari WIB. Sebelumnya, Los Blancos juga tumbang di kandang sendiri saat menghadapi AC Milan dengan skor 1-3 pada Rabu (6/11).

Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi juara bertahan Liga Champions tersebut. Pada laga kontra Liverpool, Madrid tampil pincang tanpa dua bintang utamanya, Vinicius Junior dan Rodrygo. Kehadiran Kylian Mbappe yang ditopang Brahim Diaz dan Arda Guler ternyata belum cukup untuk mengimbangi dominasi The Reds.

Dominasi Liverpool di Anfield


Liverpool langsung tampil menekan sejak awal pertandingan. Babak pertama sepenuhnya menjadi milik tuan rumah dengan dominasi penguasaan bola dan serangan. Dari enam peluang yang dihasilkan, tiga di antaranya mengarah ke gawang Madrid. Namun, aksi gemilang Thibaut Courtois berhasil menggagalkan semua peluang tersebut, sehingga skor 0-0 bertahan hingga turun minum.

Sebaliknya, Madrid kesulitan menciptakan peluang berarti. Kombinasi serangan Mbappe, Diaz, dan Guler tak mampu menembus pertahanan solid Liverpool yang digalang Virgil van Dijk dan Ibrahima Konate.

Gol dan Drama Penalti


Liverpool memecah kebuntuan pada menit ke-52 lewat aksi Alexis Mac Allister. Memanfaatkan umpan satu-dua dengan Conor Bradley, Mac Allister melepaskan tembakan ke arah kiri gawang yang tak mampu dijangkau Courtois.

Madrid sebenarnya mendapat peluang emas untuk menyamakan kedudukan lewat penalti pada menit ke-61. Namun, eksekusi Kylian Mbappe berhasil diblok kiper Liverpool, Caoimhin Kelleher.

Liverpool juga sempat mendapat hadiah penalti pada menit ke-70, tetapi Mohamed Salah gagal memanfaatkan peluang tersebut setelah tembakannya melenceng. Gol kedua Liverpool akhirnya datang pada menit ke-77 melalui sundulan keras Cody Gakpo memanfaatkan skenario sepak pojok.

Meski mencoba bangkit di sisa waktu, serangan Real Madrid tetap tidak efektif. Trio serangan Mbappe, Diaz, dan Guler kembali menemui jalan buntu menghadapi pertahanan solid Liverpool. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 2-0 untuk kemenangan Liverpool tetap bertahan.

Kekalahan Beruntun yang Menyakitkan


Kekalahan ini semakin memperburuk posisi Real Madrid di League Phase Liga Champions. Sebelumnya, mereka juga dipermalukan AC Milan di Santiago Bernabeu dengan skor telak 1-3. Dalam laga tersebut, Vinicius Junior menjadi satu-satunya pencetak gol Madrid, sementara Milan mencetak tiga gol melalui Malick Thiaw, Alvaro Morata, dan Tijjani Reijnders.

Rentetan hasil buruk ini menjadi sinyal bahaya bagi Madrid yang dikenal sebagai "Raja Liga Champions." Dengan absennya beberapa pemain kunci dan performa lini serang yang belum optimal, Madrid harus segera berbenah jika ingin mempertahankan gelar mereka musim ini.

Susunan Pemain Liverpool vs Real Madrid


Liverpool XI (4-3-3): Caoimhin Kelleher; Andy Robertson, Virgil van Dijk, Ibrahima Konate, Conor Bradley; Alexis Mac Allister, Ryan Gravenberch, Curtis Jones; Luis Diaz, Darwin Nunez, Mohamed Salah.

Real Madrid XI (4-3-3): Thibaut Courtois; Ferland Mendy, Antonio Rudiger, Raul Asensio, Federico Valverde; Jude Bellingham, Eduardo Camavinga, Luka Modric; Brahim Diaz, Kylian Mbappe, Arda Guler. (ad)

Rekomendasi

Foto: Hampir Satu Dekade BLU CRU Yamaha Sunday Race Digelar, Tahun Ini Ada Kelas R3 Pro | Pifa Net

Hampir Satu Dekade BLU CRU Yamaha Sunday Race Digelar, Tahun Ini Ada Kelas R3 Pro

Otomotif
| Sabtu, 14 Juni 2025
Foto: Ria Ricis Ungkap Pengalaman Dimintai Uang saat Lapor ke Polisi | Pifa Net

Ria Ricis Ungkap Pengalaman Dimintai Uang saat Lapor ke Polisi

Pifabiz
| Sabtu, 22 Februari 2025
Foto: Lemang, Kuliner yang Selalu Diburu saat Ramadhan di Pontianak | Pifa Net

Lemang, Kuliner yang Selalu Diburu saat Ramadhan di Pontianak

Pontianak
| Rabu, 5 Maret 2025
Foto: Kanada Resmi Terapkan Balasan Tarif ke AS, Berlaku Mulai 9 April | Pifa Net

Kanada Resmi Terapkan Balasan Tarif ke AS, Berlaku Mulai 9 April

Kanada
| Rabu, 9 April 2025
Foto: Deddy Corbuzier Kembali Geregetan soal Makan Bergizi Gratis hingga Dituding jadi Buzzer Pemerintah | Pifa Net

Deddy Corbuzier Kembali Geregetan soal Makan Bergizi Gratis hingga Dituding jadi Buzzer Pemerintah

Pifabiz
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: Animo Tinggi Yamaha Cup Race 2024 Semarang Dihadiri 248 Starter, Pesona Kelas Ex Rider Diramaikan 42 Starter    | Pifa Net

Animo Tinggi Yamaha Cup Race 2024 Semarang Dihadiri 248 Starter, Pesona Kelas Ex Rider Diramaikan 42 Starter

Indonesia
| Jumat, 24 Januari 2025
Foto: Kim Jong Un Kumpulkan 90 Ahli AI untuk Peretasan Siber | Pifa Net

Kim Jong Un Kumpulkan 90 Ahli AI untuk Peretasan Siber

Korea Utara
| Jumat, 21 Maret 2025
Foto: KPK Buka Peluang Panggil Cak Imin dan Hanif Dhakiri Terkait Kasus Pemerasan RPTKA | Pifa Net

KPK Buka Peluang Panggil Cak Imin dan Hanif Dhakiri Terkait Kasus Pemerasan RPTKA

Nasional
| Rabu, 16 Juli 2025
Foto: Kontroversi Gol Pertama Inter Milan: Hasilkan Gol, Bolanya sudah Out? | Pifa Net

Kontroversi Gol Pertama Inter Milan: Hasilkan Gol, Bolanya sudah Out?

Indonesia
| Selasa, 11 Februari 2025
Foto: Hasto: Program Pengentasan Kemiskinan Prabowo Senapas dengan PDIP | Pifa Net

Hasto: Program Pengentasan Kemiskinan Prabowo Senapas dengan PDIP

Indonesia
| Senin, 13 Januari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Sutarmidji Lakukan Dialog Interaktif ‘Kincah Midji’ Bersama Generasi Muda | Pifa Net

Sutarmidji Lakukan Dialog Interaktif ‘Kincah Midji’ Bersama Generasi Muda

PIFA, Lokal - Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 1, Sutarmidji, menghadiri Dialog Interaktif ‘Kincah Midji’ yang diselenggarakan oleh Satu Barisan di Aming Coffee Podomoro, Jumat (4/10/2024). Dalam acara ini, Sutarmidji berkesempatan berdialog langsung dengan ratusan masyarakat, terutama anak-anak muda, generasi milenial, dan Gen Z, membahas berbagai isu terkait pembangunan di Kalbar. Dialog dimulai dengan pemaparan Sutarmidji mengenai program-program yang telah dilaksanakan selama lima tahun masa jabatannya dan rencana untuk periode kedua. Ia menyampaikan data pembangunan di bidang pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur, termasuk peningkatan kualitas jalan provinsi. “Lewat acara ini, saya sekaligus menyerap masukan untuk penyempurnaan visi misi saya ke depan,” ungkap Midji, sapaan akrabnya. Acara tersebut juga mencakup sesi jawab cepat, di mana Sutarmidji memberikan respons cepat terhadap pertanyaan yang dilemparkan, seperti tanggapannya terhadap “Anak Muda,” yang dijawab dengan penekanan pada pentingnya skill untuk menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompetitif. Selama sesi tanya jawab, antusiasme masyarakat terlihat jelas saat mereka maju satu per satu untuk bertanya langsung kepada Sutarmidji. Melalui ‘Kincah Midji’, Sutarmidji menciptakan iklim dialog yang terbuka, memungkinkan masyarakat untuk mengutarakan pertanyaan secara langsung dan spontan. Ia berhasil menjawab dengan gamblang, berbasis data, dan pengalaman yang dimiliki selama menjabat sebagai anggota DPRD, wakil wali kota, wali kota, hingga gubernur. Acara yang berlangsung lebih dari dua jam ini terbukti menarik, dengan Sutarmidji menyampaikan fokus utama programnya, seperti masalah infrastruktur, pendidikan, dan bedah rumah. Ketua Relawan Satu Barisan, Husni Kurniawan, menjelaskan bahwa Satu Barisan telah terbentuk di 14 kabupaten/kota di Kalbar, dan ‘Kincah Midji’ merupakan representasi calon gubernur yang berkomitmen untuk berhadapan langsung dengan masyarakat. Husni menegaskan bahwa Sutarmidji dan Didi Haryono adalah satu-satunya calon yang telah melaksanakan program nyata di seluruh kabupaten/kota, termasuk komitmen di bidang pendidikan dengan berbagai inisiatif seperti sekolah gratis untuk SMK, pengadaan fasilitas sekolah, dan bantuan seragam untuk siswa kurang mampu. Dengan ‘Kincah Midji’, Sutarmidji memberikan kesempatan bagi masyarakat Kalbar untuk memahami lebih dalam visi, misi, dan program yang akan dilaksanakan dalam pencalonannya sebagai Gubernur Kalbar, dengan acara yang terbuka untuk umum dari berbagai latar belakang. (Adl)

Pontianak
| Sabtu, 5 Oktober 2024

Lokal

Foto: Sutarmidji Tegaskan Komitmen Pembentukan Provinsi Kapuas Raya | Pifa Net

Sutarmidji Tegaskan Komitmen Pembentukan Provinsi Kapuas Raya

PIFA, LOKAL - Bakal Calon Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Sutarmidji, kembali menyampaikan penegasan terkait pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi Kapuas Raya dalam silaturahmi dan dialog bersama relawan Pendekar Kapuas Raya Militan Midji-Didi di Sintang, Kamis (19/9/2024). Kegiatan tersebut dihadiri ratusan milenial dan gen Z dari Kabupaten Sintang dengan tema "Kupas Tuntas Kapuas Raya."Sutarmidji menegaskan bahwa selama menjabat sebagai Gubernur Kalbar, ia telah menyelesaikan seluruh kewenangan yang diperlukan untuk pemekaran Provinsi Kapuas Raya. Namun, ia menjelaskan bahwa proses tersebut terhambat oleh moratorium pemekaran daerah yang diberlakukan oleh pemerintah pusat."Seluruh persyaratan pembentukan Kapuas Raya sudah kami penuhi. Kesepakatan antara lima kabupaten/kota yang akan masuk wilayah Kapuas Raya juga telah diperbaharui. Bahkan, Pemprov Kalbar siap membiayai tiga tahun operasional Kapuas Raya dari APBD," ujarnya.Midji juga menyampaikan bahwa dokumen persyaratan telah diserahkan kepada Wakil Presiden, Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah (DPOD), serta sejumlah kementerian terkait pada 2019. Namun, menurutnya, kewenangan pembentukan DOB ada di tangan pemerintah pusat, melalui Undang-Undang yang disetujui oleh DPR RI dan Presiden.Sutarmidji mengkritik pihak-pihak yang berusaha mempolitisasi isu Kapuas Raya, termasuk anggota DPR RI yang seharusnya turut memperjuangkan pembentukan provinsi tersebut. Ia menyatakan bahwa legislator yang bersangkutan lebih memprioritaskan pembangunan di daerah lain, bukan di Sintang, yang digadang-gadang akan menjadi ibu kota Kapuas Raya."Yang membuat undang-undang pemekaran itu DPR RI, bukan saya. Kalau saya bisa, sudah lima tahun lalu saya tandatangani Kapuas Raya. Tapi karena ini adalah kewenangan DPR, saya tidak bisa," tegasnya.Sutarmidji juga mengungkapkan bahwa pemerintah provinsi telah mempersiapkan lahan seluas 32 hektare di Sintang untuk pembangunan kantor gubernur dan DPRD Kapuas Raya. Namun, karena pemekaran belum disahkan, rencana tersebut ditunda atas saran auditor.Di akhir pembicaraannya, Sutarmidji menegaskan kembali komitmennya dalam memperjuangkan pembentukan Kapuas Raya. Namun, ia berharap masyarakat memahami bahwa proses pemekaran sepenuhnya berada di tangan pemerintah pusat.“Seluruh kewenangan gubernur terkait pemekaran sudah saya tuntaskan. Sekarang, semua tergantung keputusan pusat,” tutupnya. (Adl)

Sintang
| Rabu, 9 Oktober 2024

Sports

Foto: Update 3 Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia: Satu Batal, Muncul Nama Baru | Pifa Net

Update 3 Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia: Satu Batal, Muncul Nama Baru

PIFA.CO.ID, SPORTS - Seiring waktu, proses naturalisasi pemain keturunan untuk Timnas Indonesia terus mengalami dinamika. Salah satu kabar terbaru adalah batalnya salah satu calon pemain yang sebelumnya diincar oleh PSSI, sementara muncul nama baru yang menjadi perhatian publik.Proses Naturalisasi untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026Proses naturalisasi pemain keturunan menjadi fokus utama setelah Patrick Kluivert ditunjuk sebagai pelatih baru Timnas Indonesia untuk menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Kehadiran pemain-pemain berkategori "Grade A" dari Eropa diharapkan mampu memperkuat tim Garuda dalam laga melawan Australia dan Bahrain yang dijadwalkan pada Maret 2025.PSSI terus berupaya agar para pemain naturalisasi ini bisa bergabung tepat waktu. Publik menantikan kontribusi mereka dalam memperbesar peluang Indonesia di kancah internasional. Namun, di tengah persiapan, beberapa kabar menarik muncul terkait perkembangan para calon pemain naturalisasi.Ole Romeny dan Jairo Riedewald, Menunggu Pelantikan Sumpah WNIDua nama yang paling menonjol dalam proses naturalisasi adalah Ole Romeny dan Jairo Riedewald. Keduanya tinggal menunggu jadwal pelantikan sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI). Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa proses administrasi hampir selesai dan tinggal menunggu penyelesaian formalitas.Tim Garuda memiliki waktu kurang dari dua bulan untuk mempersiapkan diri menghadapi pertandingan penting. Kehadiran Ole dan Jairo diyakini dapat memberikan dampak besar bagi skuad Garuda. Kedua pemain ini diharapkan membawa stabilitas dan kualitas permainan yang lebih kompetitif.Mitchel Bakker Batal karena Regulasi FIFA?Nama Mitchel Bakker sempat mencuat sebagai salah satu kandidat pemain naturalisasi. Namun, proses ini terganjal regulasi FIFA terkait garis keturunan. Erick Thohir menjelaskan bahwa hingga kini belum ditemukan bukti kuat bahwa Bakker memenuhi syarat garis keturunan Indonesia yang ditetapkan FIFA."Mitchel Bakker agak sulit (dinaturalisasi) setelah kita cek. Sebab, setelah dilakukan pengecekan agak sulit karena berdasarkan sesuai regulasi FIFA harus ibu-bapak atau kakek-nenek yang memiliki darah Indonesia. Kita sejauh ini belum menemukan surat dirinya qualified sesuai aturan FIFA," jelas Erick Thohir. Dengan demikian, peluang Bakker untuk memperkuat Timnas Indonesia tampaknya kecil.Sinyal Kehadiran Nama BaruMeskipun fokus utama saat ini adalah menyelesaikan naturalisasi Ole Romeny dan Jairo Riedewald, Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, memberikan isyarat bahwa ada kemungkinan PSSI mempertimbangkan calon pemain baru. Dalam unggahan Instagramnya, Dito menyebut bahwa selain dua nama tersebut, masih ada opsi pemain lain yang bisa dieksplorasi."Kita fokus Ole (Romeny) dan Jairo (Riedewald) serta mencari opsi satu lagi," tulis Dito.Meski belum diungkap secara resmi, beberapa nama seperti Pascal Struijk, Emil Audero, dan Muliano Jonathans terus disebut-sebut sebagai kandidat potensial. Jika PSSI berhasil menambah satu pemain lagi, ini akan menjadi tambahan kekuatan signifikan bagi Timnas Indonesia.Proses naturalisasi pemain keturunan menunjukkan bahwa PSSI terus mencari solusi untuk memperkuat Timnas Indonesia. Meskipun ada kendala, peluang masih terbuka untuk mendatangkan pemain-pemain berkualitas yang dapat membantu tim mencapai target ambisius, yakni lolos ke Piala Dunia 2026. Dengan waktu yang tersisa, langkah strategis diperlukan untuk memastikan seluruh proses berjalan lancar dan menghasilkan hasil yang diharapkan.

Indonesia
| Minggu, 19 Januari 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5