Rem Blong, Truk Pengangkut Kayu Tabrak Tiga Motor dan Terguling di Kubu Raya
Kubu Raya | Jumat, 10 Januari 2025
Kasat Lantas Polres Kubu Raya, AKP Supriyanto, melalui Kasubsi Penmas Aiptu Ade, saat meninjau lokasi kecelekaan. (Dok. Polres Kubu Raya)
Kubu Raya | Jumat, 10 Januari 2025
Lokal
Berita Pontianak, PIFA - Polresta Pontianak menggelar kegiatan Pelatihan Peningkatan Kemampuan (Latkatpuan) Fungsi Teknis Intelkam personel Polresta Pontianak T.A. 2022 di Aula Mapolresta, Sabtu (05/02/22) Hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolresta Pontianak, Kombes. Pol. Andi Herindra, S.I.K., Kabag SDM, Kompol. Prayitno, S.H., M.H., Kasat Intelkam, Kompol. Hilman Malaini, S.H., S.I.K., para Kanitintelkam Polresta Pontianak, para Kasubnitintelkam Polresta Pontianak dan personel Sat Intelkam & Unit Intelkam Polsek Jajaran Polresta Pontianak. Kapolresta Pontianak, Kombes. Pol. Andi Herindra, S.I.K., menjelaskan, Latkatpuan tersebut dilaksanakan dalam rangka peningkatan kualitas dan profesionalitas personil Polresta Pontianak khususnya Sat Intelkam dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. "Seiring perkembangan jaman, perkembangan situasi kamtibmas juga sangat dinamis, peran intelejen sangat dibutuhkan terutama sebagai mata dan telinga pimpinan untuk mengambil keputusan matang. Untuk itulah sangat diperlukan pelatihan peningkatan kemampuan personil agar lebih baik dan profesional dibidangnya," ujar Andi Herindra rilis yang diterima PIFA. Dalam Latkatpuan Fungsi Intelkam tersebut selain materi operasional intelejen, juga diberikan materi pelayanan permohonan SKCK, antara lain membahas tentang pemohon SKCK yang tidak dapat melengkapi persyaratan, pemohon SKCK atau masyarakat yang kurang mampu dan tidak dapat membayar biaya sesuai PNBP SKCK, juga pemohon SKCK yang memiliki catatan kriminal. Selain itu para peserta Latkatpuan Fungsi Intelkam juga mendapatkan materi praktek cara pelayanan pemohon SKCK, baik etika penerimaan maupun cara penyampaian dalam berkomunikasi dengan pemohon. (rs)
Sports
PIFA, Sports - Pada musim 2024/2025, tiga tim berhasil mengamankan tiket untuk promosi ke Liga Inggris dari Divisi Championship. Tim-tim tersebut adalah Leicester City, Ipswich Town, dan Southampton. Leicester City dan Ipswich Town memperoleh tiket promosi otomatis berkat performa impresif mereka sepanjang musim. Leicester City, yang baru saja terdegradasi pada musim lalu, berhasil bangkit dan memastikan kembali ke Liga Inggris hanya dalam satu musim. Sementara itu, Ipswich Town juga mengukir sejarah dengan kembali ke Liga Inggris setelah 22 tahun absen. Ipswich Town mendapatkan tiket promosi ke Premier League pada Sabtu (4/5/2024) setelah mengalahkan Huddersfield Town dengan skor 2-0 dalam pekan terakhir Divisi Championship. Kemenangan tersebut memastikan Ipswich finis di urutan kedua dengan total 96 poin, hanya terpaut satu poin di bawah sang juara, Leicester City. Dari ketiga tim tersebut, Ipswich Town disorot oleh penggemar sepak bola Indonesia lantaran ada Elkan Baggott dalam skuad mereka. Akankah Elkan jadi pemain Timnas Indonesia pertama yang merumput di Premier League? Selain Elkan Baggott di Ipswich Town, ada juga Justin Hubner yang bermain untuk Wolverhampton Wanderers (Wolves) U-23. Promosi ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi Ipswich Town dan para pendukungnya, terutama setelah penantian panjang selama lebih dari dua dekade. Bagi Leicester City dan Southampton, ini adalah kesempatan untuk membuktikan diri kembali di Liga Inggris setelah pengalaman pahit terdegradasi musim lalu. Sementara itu, kehadiran Elkan Baggott dan Justin Hubner di Liga Inggris juga diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak pemain muda Indonesia untuk mengejar karier di kompetisi sepak bola internasional. Dengan semakin banyaknya talenta Indonesia yang berkiprah di liga-liga top dunia, diharapkan kualitas sepak bola Indonesia juga akan terus meningkat. (yd)
Nasional
PIFA, Nasional - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu padu dalam upaya mencapai cita-cita Indonesia maju pada tahun 2045. Hal ini diungkapkan oleh Presiden Jokowi dalam pidato yang disampaikan pada Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI dalam rangka peringatan HUT Ke-78 Proklamasi Kemerdekaan RI. Dalam pidatonya di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, pada Rabu (16/08/2023) pagi, Presiden Jokowi menyoroti tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia dalam mewujudkan visi Indonesia maju. Ia turut mengajak semua komponen masyarakat untuk bersatu dalam usaha meraih tujuan tersebut. “Semoga Allah Swt, Tuhan Yang Maha Esa, senantiasa mempermudah upaya kita dalam meraih Indonesia Maju yang kita cita-citakan. Marilah kita bersatu padu, Terus Melaju untuk Indonesia Maju,” tegas Presiden, seperti dikutip PIFA dari siaran kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (16/8). Presiden Jokowi mengakui bahwa menghadapi tantangan ini akan mengharuskan pengambilan keputusan sulit dan tidak populer. Ia menekankan bahwa keberanian dan kepercayaan dalam mengambil langkah-langkah tersebut sangatlah penting. Pemimpin, menurutnya, harus memiliki kepercayaan publik sebagai modal politik dalam memimpin bangsa. Selanjutnya, Presiden Jokowi mengapresiasi peran serta dukungan berbagai pihak dalam menghadapi tantangan untuk mewujudkan Indonesia maju. Ia berterima kasih kepada para pimpinan lembaga tinggi negara, ulama, tokoh agama, tokoh masyarakat, pemimpin adat, guru, budayawan, tenaga kesehatan, media, partai politik, aparat pemerintah, dan TNI/Polri, serta seluruh lapisan masyarakat atas dukungan yang telah diberikan. Presiden juga menyoroti peran lembaga-lembaga negara dalam pembangunan bangsa. Ia menyebut bahwa MPR RI telah memperkuat fondasi kebangsaan, meningkatkan pemahaman ideologi, dan berkontribusi dalam pemecahan persoalan global melalui kerja sama internasional. DPR RI disebut memberikan dukungan besar dalam reformasi struktural dan perbaikan tata kelola pemerintahan, serta persiapan pemilu serentak tahun 2024. DPD RI juga disebut aktif menyerap aspirasi daerah dan berperan dalam menyusun undang-undang serta menganalisis sistem tata negara. Presiden Jokowi juga memberikan apresiasi kepada berbagai lembaga lain seperti Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi (MK), Komisi Yudisial (KY), Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan, Komisi Pemberantasan Korupsi, Ombudsman RI, Komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilu, dan lembaga nasional lainnya yang berkontribusi sesuai peran dan kewenangannya. Dengan semangat bersatu dan dukungan dari berbagai pihak, Presiden Jokowi mengajak seluruh bangsa Indonesia untuk terus melangkah maju dan mewujudkan visi Indonesia maju. (yd)