Pemerintah Indonesia mendorong adanya penguatan toleransi global melalui agenda Jakarta Plurilateral Dialogue 2023. (Dok. Istimewa)

Pemerintah Indonesia mendorong adanya penguatan toleransi global melalui agenda Jakarta Plurilateral Dialogue 2023. (Dok. Istimewa)

Berandascoped-by-BerandaInternasionalscoped-by-InternasionalRI Dorong Penguatan Toleransi Global Lewat Jakarta Plurilateral Dialogue 2023

RI Dorong Penguatan Toleransi Global Lewat Jakarta Plurilateral Dialogue 2023

Dunia | Kamis, 24 Agustus 2023

PIFA, Internasional - Beberapa tahun terakhir ini, tindakan diskriminasi dan ketidaktoleranan yang berhubungan dengan agama dan keyakinan sering kali terjadi di seluruh dunia. Setiap negara perlu mengambil masalah ini dengan serius, karena perilaku yang merugikan ini, jika dibiarkan, dapat menghambat kemajuan negara dan bahkan berpotensi menyebabkan perpecahan.

Oleh karena itu, Indonesia memiliki komitmen kuat untuk menerapkan budaya toleransi dan mendorong negara-negara di seluruh dunia untuk menganggap Resolusi 16/18 Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebagai sesuatu yang sangat penting.

Menteri Agama RI, KH. Yaqut Cholil Quomas, berpendapat bahwa implementasi Resolusi 16/18 UNHCR dapat mengatasi ancaman kemanusiaan yang diakibatkan oleh diskriminasi berbasis agama dan keyakinan di mana pun.

"Melalui semangat Resolusi 16/18 dalam menghadapi intoleransi dan diskriminasi berdasarkan agama, setiap warga negara dapat bersama-sama belajar dan memahami bahwa kebencian dan diskriminasi bukanlah bagian dari etika manusia. Dan hal ini dapat dikalahkan," terangnya, mengutip laman Kemenag RI.

Menanggapi situasi ini, Pemerintah Indonesia melihat perlunya kesepakatan untuk memprioritaskan budaya toleransi dalam menghadapi ancaman diskriminasi dan kekerasan berbasis agama atau keyakinan dalam forum internasional yang disebut Jakarta Plurilateral Dialogue (JPD) 2023, yang akan diadakan di Hotel Borobudur pada tanggal 29-31 Agustus 2023.

Dalam keyakinan yang sama dengan Menteri Agama, Deputi V Kepala Staf Kepresidenan, Jaleswari Pramodhawardani, juga mengingatkan pesan dari Presiden Joko Widodo dalam Pidato Kenegaraan, yang pada intinya mengutuk intoleransi secara global. Ini juga termasuk dalam promosi penghapusan segala bentuk praktik intoleransi yang seharusnya menjadi perhatian semua pihak.

"Moderasi dalam agama dan penanggulangan praktik intoleransi harus terus didorong. Ini menjadi pesan utama yang akan disampaikan dalam JPD 2023. Pembahasan ini dirancang inklusif, mencakup berbagai pandangan dari organisasi agama, masyarakat sipil, mitra pembangunan, dan para pemangku kepentingan lainnya, termasuk pandangan pemerintah," kata Jaleswari.

Agenda JPD 2023, yang diselenggarakan oleh Kantor Staf Presiden, Kementerian Agama, dan Kementerian Luar Negeri, diharapkan akan berkontribusi pada upaya global Indonesia dalam mengatasi intoleransi berbasis agama, kekerasan, dan diskriminasi. Hal ini ditegaskan oleh Direktur Jenderal Informasi Diplomasi Publik Kemenlu, Dr. Teuku Faizasyah.

"JPD adalah forum strategis yang menunjukkan komitmen Indonesia, termasuk berbagai inisiatif nasional dalam moderasi agama dan penguatan budaya toleransi, yang dapat menjadi pelajaran berharga bagi negara-negara sahabat. Ini adalah agenda yang akan terus kami perjuangkan, terutama jika Indonesia terpilih sebagai anggota Dewan HAM PBB untuk periode 2024-2026."

Jakarta Plurilateral Dialogue 2023 akan mencakup lima sesi dialog yang mengeksplorasi praktik terbaik dan pelajaran dari berbagai pemangku kepentingan di seluruh dunia untuk memperkuat implementasi Resolusi 16/18 UNHCR. Wakil Presiden Dewan HAM PBB, Muhammadou MO Kah, dan para duta besar dari negara-negara anggota diharapkan akan menghadiri acara ini untuk mencari peluang kolaborasi dan rekomendasi dalam memerangi intoleransi di masa depan.

Sebagai catatan, resolusi PBB ini bertujuan untuk melawan intoleransi, stereotip negatif dan stigmatisasi, diskriminasi, hasutan kekerasan, dan kekerasan terhadap individu berdasarkan agama atau keyakinan.

Rekomendasi

Foto: Pemkot Pontianak Terbitkan Surat Edaran untuk Tingkatkan Keselamatan Berkendara | Pifa Net

Pemkot Pontianak Terbitkan Surat Edaran untuk Tingkatkan Keselamatan Berkendara

Pontianak
| Jumat, 10 Januari 2025
Foto: Manfaat Daun Salam untuk Kesehatan: Dari Menyehatkan Jantung hingga Mengatasi Asam Urat | Pifa Net

Manfaat Daun Salam untuk Kesehatan: Dari Menyehatkan Jantung hingga Mengatasi Asam Urat

Indonesia
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Resmi, PSSI Tunjuk Patrick Kluivert Jadi Pelatih Baru Timnas Indonesia | Pifa Net

Resmi, PSSI Tunjuk Patrick Kluivert Jadi Pelatih Baru Timnas Indonesia

Indonesia
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: Hajar Como 2-1, Brace Kolo Muani Jadi Penentu Kemenangan Juventus | Pifa Net

Hajar Como 2-1, Brace Kolo Muani Jadi Penentu Kemenangan Juventus

Italia
| Sabtu, 8 Februari 2025
Foto: Fahri Hamzah Sebut Prabowo Tak Berniat Sulitkan Rakyat | Pifa Net

Fahri Hamzah Sebut Prabowo Tak Berniat Sulitkan Rakyat

Nasional
| Rabu, 1 Januari 2025
Foto: Pesawat Angkut 6 Orang Jatuh di AS, Trump: Sedih Sekali, Lebih Banyak Jiwa-jiwa Tak Bedosa yang Pergi | Pifa Net

Pesawat Angkut 6 Orang Jatuh di AS, Trump: Sedih Sekali, Lebih Banyak Jiwa-jiwa Tak Bedosa yang Pergi

Amerika Serikat
| Sabtu, 1 Februari 2025
Foto: Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI: Sanksi Pemain dan Klub di Berbagai Kompetisi | Pifa Net

Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI: Sanksi Pemain dan Klub di Berbagai Kompetisi

Indonesia
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Padi dan Jagung di Kalbar Potensial jadi Swasembada Pangan | Pifa Net

Padi dan Jagung di Kalbar Potensial jadi Swasembada Pangan

Kalbar
| Selasa, 14 Januari 2025
Foto: Gencatan Senjata di Gaza Harus Jadi Momentum Kemerdekaan Palestina | Pifa Net

Gencatan Senjata di Gaza Harus Jadi Momentum Kemerdekaan Palestina

Gaza
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Komedian Senior Nunung Jual Aset dan Tinggal di Kos Demi Keluarga dan Kesehatan | Pifa Net

Komedian Senior Nunung Jual Aset dan Tinggal di Kos Demi Keluarga dan Kesehatan

Jakarta
| Selasa, 25 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Kukuhkan 18 Guru Penggerak di Kubu Raya, Muda Mahendrawan Dorong Percepatan Peningkatan Mutu Pendidikan | Pifa Net

Kukuhkan 18 Guru Penggerak di Kubu Raya, Muda Mahendrawan Dorong Percepatan Peningkatan Mutu Pendidikan

PIFA, Lokal – Pada Jumat (19/1/2024), Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengukuhkan Guru Penggerak Angkatan 8 dan Guru Penggerak Rekognisi Kabupaten Kubu Raya di Hotel Dangau Kubu Raya. Dalam acara tersebut, sebanyak 10 Guru Penggerak dan 8 Guru Penggerak Rekognisi resmi dikukuhkan. Dengan demikian, jumlah total guru penggerak di Kubu Raya saat ini mencapai 143 orang, melibatkan guru-guru dari tingkat TK, SD, SMP, dan SMA/SMK. Kubu Raya kini menempati posisi kedua dengan jumlah guru penggerak terbanyak di Kalimantan Barat, setelah Kota Pontianak. Bupati Muda menyambut dengan gembira pertambahan jumlah Guru Penggerak di wilayahnya. Menurutnya, peningkatan jumlah guru penggerak akan mempercepat upaya peningkatan mutu pendidikan. “Nah, tentu ini kan akan membuat percepatan, jadi proses pembelajaran yang lebih transformatif. Dari yang tadinya kurang demokratis menjadi lebih demokratis, yang kurang kreatif menjadi lebih kreatif dan banyak inisiatif. Proses pembelajarannya itu tentu juga penuh dengan langkah-langkah yang memberikan sebuah proses kepemimpinan bagi para murid,“ ujar Muda Mahendrawan. Muda menekankan bahwa hasil dari program Guru Penggerak telah terasa manfaatnya hingga ke pelosok desa. Keberhasilan program ini, katanya, telah diakui oleh masyarakat. Pemerintah Kabupaten Kubu Raya pun mengakui keunggulan program Guru Penggerak. “Karena dengan sendirinya akan memunculkan banyak inisiatif dan menjadi guru yang betul-betul kolaboratif. Karena hari ini kolaborasi inilah yang dibutuhkan. Bagaimana kita menghilangkan rasa ego, bagaimana kita rendah hati, bagaimana kita mau membuka ruang kreativitas dan mengakui prestasi maupun hal-hal yang betul-betul punya potensi,” ungkap dia. (yd)

Kubu Raya
| Selasa, 23 Januari 2024

Lokal

Foto: HARRIS Pontianak Berpartisipasi dalam Ascott Takes Part Ramadan 2023, Bagikan Meal Box ke Masyarakat | Pifa Net

HARRIS Pontianak Berpartisipasi dalam Ascott Takes Part Ramadan 2023, Bagikan Meal Box ke Masyarakat

PIFA, Lokal – Tahun ini HARRIS Hotel Pontianak ikut berpartisipasi kembali pada Ascott Takes Part Ramdan. Ini sekaligus merupakan rangkaian kegiatan CSR dari HARRIS Potianak dibulan Ramadhan. Sebelumnya buka puasa bersama juru parkir Pontianak sudah dilaksanakan HARRIS Pontianak pada minggu pertama ramadhan. Dipimpin oleh Ika Florentina, General Manager HARRIS Pontianak dan diikuti oleh sejumlah karyawan, kegiatan Ascott Takes Part Ramadan berlangsung dengan lancar di pemukiman area pasar flamboyan yang berlokasi dekat dengan HARRIS Pontianak. Selain HARRIS Pontianak, semua unit bisnis penginapan yang sepenuhnya dimiliki oleh CapitaLand Investment Limited, The Ascott Limited (Ascott), merayakan bulan Ramadan melalui program Ascott Berbagi atau Ascott Takes Part Ramadan. Tahun ini, sebanyak 3000 meal box dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan yang berasal dari 69 properti yang berpartisipasi di 14 kota di Indonesia. Sebagai informasi, The Ascott Limited adalah perusahaan Singapura yang telah berkembang menjadi salah satu pemilik-operator serviced apartment dan bisnis hotel internasional terbesar di dunia. Portofolio Ascott mencakup lebih dari 220 kota di lebih dari 40 negara di Asia Pasifik, Asia Tengah, Eropa, Timur Tengah, Afrika, dan Amerika Serikat.   Jaringan properti Ascott serentak membagikan meal box yang berisi makanan dan minuman untuk berbuka puasa kepada keluarga yang tinggal di lingkungan padat penduduk, yayasan yang membutuhkan, dan panti asuhan. Meal box tersebut dibuat oleh restoran yang berasal dari properti Ascott. “Sebagai perusahaan penginapan yang bertanggung jawab, Ascott telah memberikan kontribusi kepada masyarakat selama lebih dari 25 tahun sejak kami beroperasi di Indonesia. Ascott Takes Part Ramadan merupakan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang kami lakukan setiap tahun selama bulan Ramadan. Tahun ini, sebanyak 69 properti kami yang terdiri dari serviced residence dan hotel di 14 kota besar di Indonesia, termasuk Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Semarang, Bali, Batam, dan kota-kota lainnya, berpartisipasi dalam Ascott Takes Part Ramadan tahun ini,” ujar Chuck Abbott selaku Ascott Country General Manager Indonesia, Malaysia, Thailand dan Filipina. Program Ascott Takes Part Ramadan bertujuan untuk memberikan dukungan kepada mereka yang membutuhkan dengan menciptakan momen kebersamaan selama bulan Ramadan. Kegiatan ini tidak hanya diikuti oleh staf dari hotel dan serviced residence yang berpartisipasi, tetapi juga dari manajemen Ascott Indonesia corporate office dan rekan media di beberapa kota yang turut serta dalam membagikan meal box kepada mereka yang membutuhkan. “Kami sangat senang dapat menyelenggarakan Ascott Takes Part Ramadan kembali tahun ini, yang merupakan program CSR tahunan kami. Dengan semangat kebersamaan yang kuat dari kolaborasi staf gabungan di berbagai kota, kami senang dapat mendistribusikan 3000 meal box yang berasal dari restoran-restoran kami untuk masyarakat. Kami berharap hal ini dapat memberikan kegembiraan dan keberkahan bagi mereka selama bulan suci Ramadhan,” lanjut Chief Operating Officer Ascott, Patrick Vaysse. Kegiatan ini sejalan dengan ‘Ascott Cares’ yaitu komitmen pihaknya untuk memperluas budaya kepedulian dan menghadirkan keramahtamahan kepada masyarakat dan lingkungan sekitar. Dengan keberadaan Ascott yang semakin global, kami berada dalam posisi untuk memberikan dampak positif yang lebih besar kepada masyarakat dan saling menghormati melalui kesetaraan dalam keberagaman. Kami berupaya membangun komunitas yang tangguh dan sejahtera di tempat kami beroperasi, dengan berpijak pada dukungan masyarakat dan warisan budaya yang kuat.  Bergabunglah dengan program loyalitas kami, Ascott Star Rewards (ASR) dan dapatkan lebih banyak keuntungan. Dapatkan promo khusus berbuka puasa dan pemesanan kamar khusus Idul Fitri yang eksklusif untuk anggota ASR. Anggota ASR dapat menikmati keuntungan dan keistimewaan selama bulan Ramadan melalui program “Iftar Delight”. Program ini menawarkan berbagai diskon makanan dan minuman khusus untuk berbuka puasa di jaringan hotel Ascott di Indonesia. Selain itu, anggota ASR juga mendapatkan keuntungan untuk pemesanan kamar selama periode Idul Fitri melalui program “Blissful Lebaran”. Promo ini memberikan keuntungan tambahan untuk tamu dengan periode menginap minimum termasuk sarapan. Penawaran ini berlaku hingga 22 April 2023, dengan periode menginap mulai tanggal 20 – 25 April 2023. Pemesanan dapat dilakukan melalui website discoverasr.com, atau melalui telepon, email, dan WhatsApp business langsung ke properti.  

Pontianak
| Jumat, 7 April 2023

Lokal

Foto: Polda Kalbar Imbau Warga untuk Disiplin dengan PPKM Darurat 12-20 Juli 2021 | Pifa Net

Polda Kalbar Imbau Warga untuk Disiplin dengan PPKM Darurat 12-20 Juli 2021

Polisi Daerah Kalimantan Barat (Polda Kalbar) menghimbau masyarakat Kalbar untuk disiplin dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang berlangsung pada 12-20 Juli 2021 di Kota Pontianak dan Singkawang. Kebijakan Darurat merupakan keputusan pemerintah pusat melalui video conference rapat koordinasi (rakor) terkait Evaluasi Implementasi PPKM Mikro yang diperketat, Jumat (9/7/2021). Menyikapi instruksi dari Pemerintah Pusat, Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji mengatakan bahwa kebijakan itu diberlakukan untuk Kota Pontianak dan Kota Singkawang. “Hari ini satgas Covid-19 pusat menetapkan Pontianak dan Singkawang harus melaksanakan PPKM Darurat. Nantinya akan dikeluarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri,” jelas Sutarmidji, Jumat (9/7/2021). Melansir dari pernyataan Humas Polda Kalbar di akun official Instagramnya, berikut kebijakan-kebijakan yang diberlakukan dalam PPKM Darurat 12-20 Juli 2021: Kegiatan belajar dan mengajar dilakukan daring / online. 100 Work From Home untuk pekerjaan Non Esensial. Resepsi pernikahan dilarang untuk sementara. Apotik / toko obat dapat buka 24 jam. Jam operasional penjualan kebutuhan sehari-hari dibatasi hingga pukul 20.00 WIB. Tempat ibadah dan fasilitas umum ditutup sementara. Tidak menerima dine-in, hanya menerima delivery / takeaway. Pusat perbelanjaan / mall / pusat perdagangan ditutup sementara. Menindaklanjuti kebijakan dari pemerintah, Polda Kalbar menghimbau masyarakat Kalimantan Barat untuk disiplin dengan PPKM Darurat guna mencegah penyebaran Covid-19. “Untuk mencegah penyebaran virus Covid 19, pemerintah memberlakukan PPKM darurat di Pontianak dan Singkawang mulai 12 Juli 2021. Zona merah di rumah aja,” imbau Polda lewat eflyer di akun Humas Polda Kalbar @pnc_poldakalbar, Sabtu (10/7/2021).

Admin
| Sabtu, 10 Juli 2021
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5