Ria Ricis. (Instagram)

Ria Ricis. (Instagram)

Berandascoped-by-BerandaPifabizscoped-by-PifabizRia Ricis Ungkap Pengalaman Dimintai Uang saat Lapor ke Polisi

Ria Ricis Ungkap Pengalaman Dimintai Uang saat Lapor ke Polisi

Pifabiz | Sabtu, 22 Februari 2025

PIFAbiz - YouTuber ternama Ria Ricis membagikan pengalaman kurang menyenangkan saat berurusan dengan kepolisian. Dalam salah satu video di kanal Ricis Official, ia mengungkapkan bahwa saat melaporkan akun haters ke Polres Metro Depok, ia justru dimintai uang oleh seorang kanit.

“Dulu di tahun berapa ya, aku pernah laporin akun hate di Polres Depok depan ITC. Sama kanitnya langsung dimintain duit. Alasannya untuk alat-alat apa gitu tapi mungkin emang itu rules-nya, jadi aku kasih lah totalnya Rp10 juta,” ujar Ria Ricis.

Namun, uang tersebut ternyata belum cukup. Pihak kepolisian terus meminta tambahan dana hingga akhirnya Ria Ricis memutuskan untuk tidak melanjutkan proses pelaporan tersebut.

“Terus itu udah. Karena dia minta lagi, minta lagi, yaudah aku cuekin aja. Nah itulah kenapa repot ya ngelaporin akun hate ya,” tambahnya.

Kasus ini mengingatkan publik pada band punk Sukatani yang sebelumnya juga mengkritik dugaan praktik serupa dalam lagu Bayar Bayar Bayar. Lagu tersebut viral di media sosial sebelum akhirnya dihapus oleh band tersebut setelah mereka meminta maaf kepada institusi Polri. Kasus Sukatani semakin memperkuat perbincangan soal kebebasan berekspresi dan kritik terhadap aparat.

Pengalaman Ria Ricis dan kontroversi Sukatani menambah sorotan terhadap dugaan pungutan liar dalam kepolisian.

Rekomendasi

Foto: Sambut Duel Papan Atas, Pelatih Liverpool Sebut Nottingham Forest Layak Juara Liga Inggris | Pifa Net

Sambut Duel Papan Atas, Pelatih Liverpool Sebut Nottingham Forest Layak Juara Liga Inggris

Inggris
| Selasa, 14 Januari 2025
Foto: Gegara Hendak Tawuran Bawa Sajam, 2 Bocah di Pontianak Nyaris Gagal Ikut Ujian | Pifa Net

Gegara Hendak Tawuran Bawa Sajam, 2 Bocah di Pontianak Nyaris Gagal Ikut Ujian

Pontianak
| Selasa, 6 Mei 2025
Foto: 3 Tempat Berburu Takjil untuk Berbuka Puasa di Pontianak | Pifa Net

3 Tempat Berburu Takjil untuk Berbuka Puasa di Pontianak

Pontianak
| Sabtu, 8 Maret 2025
Foto: Willie Salim Bantah Soal Soal 200 kg Daging Rendang yang Hilang Settingan | Pifa Net

Willie Salim Bantah Soal Soal 200 kg Daging Rendang yang Hilang Settingan

Palembang
| Senin, 24 Maret 2025
Foto: Menang Lagi di Serie A, Inter Milan Incar Empat Gelar di 2025 | Pifa Net

Menang Lagi di Serie A, Inter Milan Incar Empat Gelar di 2025

Italia
| Minggu, 9 Maret 2025
Foto: Terbuka Untuk Warga, Ini Jadwal Open House Pemkot Pontianak | Pifa Net

Terbuka Untuk Warga, Ini Jadwal Open House Pemkot Pontianak

Pontianak
| Kamis, 27 Maret 2025
Foto: Intip Aturan yang Halangi Barcelona Daftarkan Dani Olmo ke LaLiga | Pifa Net

Intip Aturan yang Halangi Barcelona Daftarkan Dani Olmo ke LaLiga

Spanyol
| Rabu, 1 Januari 2025
Foto: Pemain Meriam di Pontianak Harap Bantuan Pengadaan Balok dan Subsidi Karbit dari Pemerintah | Pifa Net

Pemain Meriam di Pontianak Harap Bantuan Pengadaan Balok dan Subsidi Karbit dari Pemerintah

Pontianak
| Sabtu, 15 Maret 2025
Foto: Iran Semprot Trump: Kalau Mau Kesepakatan, Jangan Hina Khamenei | Pifa Net

Iran Semprot Trump: Kalau Mau Kesepakatan, Jangan Hina Khamenei

Internasional
| Sabtu, 28 Juni 2025
Foto: Xi Jinping Ngamuk Usai Trump Larang Mahasiswa China Kuliah di Harvard | Pifa Net

Xi Jinping Ngamuk Usai Trump Larang Mahasiswa China Kuliah di Harvard

Amerika Serikat
| Sabtu, 24 Mei 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Muda Mahendrawan Hadiri Lomba Lagu dan Gerak Tari 'Sambas Mendunie' | Pifa Net

Muda Mahendrawan Hadiri Lomba Lagu dan Gerak Tari 'Sambas Mendunie'

PIFA, Lokal - Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menghadiri Lomba Lagu dan Gerak Tari 'Sambas MenDunie' di Sambas, pada Sabtu (21/10/23). Acara ini berhasil memikat perhatian banyak peserta dari SMA sebanyak 25 sekolah dan juga 15 peserta dari masyarakat umum. Muda Mahendrawan sangat mengapresiasi semangat luar biasa para peserta yang mengikuti ajang tersebut. "Luar biasa antusias peserta sampai 25 (dari) SMA sederajat dan 15 dari masyarakat umum ikuti lomba tari dan peserta lagu pun sebanyak 30-an," kata Muda melalui keterangan tertulisnya, Minggu.. Menurut Muda, semangat yang terlihat dalam kompetisi ini membangkitkan harapannya untuk lebih banyak kompetisi seni budaya di tingkat kecamatan dan antar desa."K "Lihat semangatnya kemarin, nih bisa lomba kayak gini nanti diadakan bahkan di tingkat masing-masing kecamatan yang bisa jadikan semangat kompetisi seni budaya antar desa," ungkapnya. Muda berharp, jika lomba serupa bisa diadakan di tingkat kecamatan, para pemuda Karang Taruna dan ibu-ibu PKK bisa ikut berpartisipasi sehingga menciptakan atmosfer kompetisi yang begitu meriah dan bersemangat. "Peserta-nya dari para pemuda Karang Taruna, bahkan mak-mak PKK desa pun semangat ikut ini pasti bisa lebih membumi dan seru," tambahnya. (ad)

Kubu Raya
| Minggu, 22 Oktober 2023

Sports

Foto: Chelsea Setuju Transfer Robert Sanchez dari Brighton | Pifa Net

Chelsea Setuju Transfer Robert Sanchez dari Brighton

PIFA, Sports - Chelsea telah mencapai kesepakatan dengan Brighton untuk merekrut kiper andalan, Robert Sanchez, dengan harga transfer mencapai £25 juta di musim panas ini. Menurut laporan dari The Athletic, The Blues berhasil mencapai kesepakatan dengan klub Seagulls, dan saat ini Sanchez akan segera menjalani tes medis sebelum kesepakatan resmi ditandatangani.  Dengan Edouard Mendy yang pindah ke Al Ahli, Chelsea berkeinginan untuk memperkuat posisi penjaga gawang mereka. Kehadiran Sanchez akan memberikan persaingan sehat bagi kiper utama saat ini, Kepa Arrizabalaga. Brighton juga telah melakukan antisipasi atas kepergian Sanchez dengan merekrut Bart Verbruggen dari Anderlecht untuk memperkuat lini penjaga gawang mereka di musim panas ini. Meskipun sejak Maret Sanchez telah kehilangan posisi utama di Brighton karena pemilihan Robert de Zerbi yang lebih sering memainkan Jason Steele sebagai starter.  Dengan kepindahannya ke Stamford Bridge, Sanchez berharap dapat mendapatkan kesempatan baru untuk menunjukkan kemampuannya sebagai penjaga gawang yang handal. Awalnya, transfer Sanchez dilaporkan akan berbentuk pinjaman selama satu tahun, namun kini tampaknya akan menjadi transfer permanen. Hal ini akan membawa Sanchez untuk kembali bersatu dengan mantan pelatih kiper Brighton, Ben Roberts, yang kini bergabung dengan staf pelatih di Cobham, tempat latihan Chelsea. Kesepakatan transfer Robert Sanchez ke Chelsea tentu menjadi sorotan dalam bursa transfer musim panas ini, dan para penggemar Chelsea sangat antusias menyambut kedatangan kiper muda yang berbakat ini. (hs)

Inggris
| Jumat, 4 Agustus 2023

Lokal

Foto: Viral Aliran Terindikasi Sesat di Ketapang, MUI Kalbar Imbau Warga Tak Terpengaruh | Pifa Net

Viral Aliran Terindikasi Sesat di Ketapang, MUI Kalbar Imbau Warga Tak Terpengaruh

PIFA.CO.ID, KETAPANG - Warga Kecamatan Sandai, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, tengah dihebohkan dengan menyusul munculnya dugaan ajaran menyimpang yang mengatasnamakan Islam Sejati.Kelompok ini dipimpin oleh pria bernama Alan Kurniawan, asal Desa Riam Bunut, Kecamatan Sungai Laur. Aktivitas keagamaan mereka diketahui berlangsung di Desa Sandai Kiri, Kecamatan Sandai, dan dinilai bertentangan dengan akidah dan syariat Islam.Terkait hal tersebut, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Kalimantan Barat, KH Basri Har, mengimbau agar masyarakat khususnya di Ketapang tidak terpengaruh dengan hal tersebut. Dan meminta untik tidak terprovokasi.“Diharapkan umat Islam tetap tenang, jaga kerukunan dan jangan mudah terprofokasi,” ungkapnya saat ditemui, Senin (28/4/25).KH Basri bilang, saat ini MUI Kalbar belum menerima laporan secara resmi. Namun ia mengatakan, MUI Ketapang bersama dengan Polres dan Kejaksaan akan melakukan tabayyun ke rumah pemimpin ajaran yang tidak mewajibkan salat lima waktu tersebut. “Informasi dari Ketua MUI Ketapang akan melakukan klarifikasi/tabayyun ke lokasi tanggal 29 April 2025 bersama Team Pakem, Polres,” katanya.Lebh lanjut Basri mengungkapkan, MUI belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut terkait aliran tersebut. Sebab harus dilakukan kajian dan penelitian secara cermat mengenai laporan sebelum memutuskan bahwa aliran sesat yang terjadi di Sandai, Ketapang itu benar adanya.“Sementara MUI bisa menyimpulkan apakah aliran tersebut sesat atau menyimpang sebelum tabayyun, harus dilakukan pengkajian dan penelitisn secara cermat dan menyeluruh,” tambahnya.Namun menurut Basri, jika memang terbukti ada pengakuan kenabian atau penyimpangan terhadap rukun Islam, maka ha tersebut sudah masuk kategori sesat.“Kalau memang benar seperti itu, jelas itu sesat. Karena karakternya ajaran sesat itu kan sudah ada, jelas. Mengaku sebagai nabi sudah jelas sesat itu. Karena kriteria salah satunya, bagi Islam itu nabi terakhir Muhammad. Ketika ada yang mengaku bahwa dirinya nabi, itu sesat,” tegasnya.Sementara masih dalam proses penyelidikan, Basri mengimbau agar masyarakt tetap tenang, rukun dan tak teroengaruh dengan informasi yang beredar mengenai aliran tersebut.“Himbauan kepada umat agar tetap tenang, rukun, istiqamah melaksanakan ajaran Islam dengan baik dan benar sesuai isi kandungan kitab suci Al Qur'an dan Hadits, tidak mudah terpengaruh dengan ajaran yg aneh seperti tdk perlu shalat,” tutupnya.

Ketapang
| Selasa, 29 April 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5