Sekda Kapuas Hulu Hadiri Rapat Paripurna, Tiga Raperda Disetujui Bersama DPRD
Kapuas Hulu | Jumat, 31 Januari 2025
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kapuas Hulu, Drs. H. Mohd. Zaini, M.M. (Dok. Prokopim Kapuas Hulu)
Kapuas Hulu | Jumat, 31 Januari 2025
Sports
PIFA.CO.ID, SPORTS - Timnas Indonesia masih berpeluang besar untuk meraih tiket ke Piala Dunia 2026 meski harus melalui perjuangan berat di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Hingga matchday keenam Grup C, Jepang memimpin klasemen dengan 16 poin, disusul Australia (7 poin), sementara Indonesia, Arab Saudi, Bahrain, dan China sama-sama mengoleksi 6 poin.Berdasarkan regulasi yang berlaku, dua tim teratas dari grup ini akan langsung lolos ke Piala Dunia 2026. Sementara itu, tim peringkat ketiga dan keempat masih memiliki kesempatan melalui babak keempat kualifikasi. Lantas, bagaimana skenario yang bisa membuat Indonesia melangkah ke turnamen bergengsi tersebut? Berikut beberapa kemungkinan yang bisa terjadi. Melansir Beritain Bola, berikut skenarionya:Skenario 1: Indonesia Menang 3 Kali, Kalah 1 KaliJika Indonesia mampu mengalahkan Australia, Bahrain, dan China, tetapi kalah dari Jepang, maka skenario klasemen akhir bisa seperti ini:Jepang = 26 PoinIndonesia = 15 PoinAustralia = 13 PoinArab Saudi = 11 PoinChina = 9 PoinBahrain = 7 PoinDengan hasil ini, Indonesia menempati posisi kedua dan langsung memastikan tiket ke Piala Dunia 2026.2. Skenario 2: Indonesia Menang 2 Kali, Imbang 2 KaliJika skuad Garuda menang melawan Bahrain dan China, serta bermain imbang melawan Australia dan Jepang, maka klasemen akhir akan menjadi:Jepang = 22 PoinIndonesia = 14 PoinAustralia = 13 PoinArab Saudi = 11 PoinChina = 9 PoinBahrain = 8 PoinDengan perolehan 14 poin, Indonesia tetap berada di posisi kedua dan lolos langsung ke Piala Dunia 2026.3. Skenario 3: Indonesia Menang 2 Kali, Imbang 1 Kali, Kalah 1 KaliDalam skenario ini, Indonesia menang melawan Bahrain dan China, bermain imbang melawan Jepang, tetapi kalah dari Australia. Maka klasemen akhir diprediksi sebagai berikut:Jepang = 23 PoinIndonesia = 13 PoinAustralia = 12 PoinArab Saudi = 12 PoinChina = 10 PoinBahrain = 9 PoinHasil ini menempatkan Indonesia di posisi ketiga, yang berarti harus bertanding di babak keempat untuk tetap memiliki peluang ke Piala Dunia 2026.4. Skenario 4: Indonesia Menang 1 Kali, Imbang 3 KaliJika Indonesia hanya mampu menang melawan China dan bermain imbang dalam tiga laga lainnya, maka klasemen akhir akan terlihat seperti ini:Jepang = 24 PoinIndonesia = 12 PoinAustralia = 12 PoinArab Saudi = 12 PoinChina = 9 PoinBahrain = 8 PoinDengan perolehan poin yang sama dengan Australia dan Arab Saudi, Indonesia berpotensi finis di posisi ketiga atau keempat dan harus melanjutkan perjuangan ke babak keempat.Skenario 5: Indonesia Menang 2 Kali, Kalah 2 KaliJika Indonesia hanya menang melawan Bahrain dan China tetapi kalah dari Jepang dan Australia, maka klasemen akhir bisa menjadi:Jepang = 28 PoinIndonesia = 12 PoinAustralia = 12 PoinArab Saudi = 11 PoinChina = 9 PoinBahrain = 6 PoinDalam situasi ini, Indonesia memiliki poin yang sama dengan Australia, tetapi tetap harus menjalani babak keempat untuk menjaga asa lolos ke Piala Dunia 2026.Timnas Indonesia memiliki kans besar untuk lolos otomatis ke Piala Dunia 2026 jika mampu mengumpulkan minimal 14-15 poin di babak ketiga kualifikasi. Jika tidak, Garuda masih punya jalur melalui babak keempat. Semua akan bergantung pada performa tim dalam laga-laga krusial yang akan datang.
Politik
PIFA.CO.ID, POLITIK - Kepolisian Daerah (Polda) Banten mengungkap dugaan manipulasi takaran Minyakita di wilayah Rajeg, Kabupaten Tangerang. Dari hasil penyelidikan, ditemukan indikasi pengurangan volume sekitar 13 ton.Kapolda Banten, Irjen Pol Suyudi Ario Seto, menyampaikan bahwa kasus ini sedang dalam penyelidikan oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Banten. “Kasus ini sedang didalami. Dari hasil penyelidikan di wilayah Banten, kita menemukan ada sekitar 13 ton yang kita duga mengalami pengurangan volume,” ujar Suyudi di Kota Serang, Rabu (12/3).Lebih lanjut, Suyudi menegaskan bahwa pihaknya masih menelusuri apakah kasus ini hanya berasal dari wilayah tersebut atau ada keterlibatan pihak lain. “Kalau nanti ada sumber lain, pasti akan kita tindak juga,” tambahnya.Saat ini, penyidik terus mengembangkan kasus dengan melakukan pemeriksaan terhadap para pedagang yang terlibat dalam distribusi Minyakita. Bahkan, salah satu tersangka yang diduga terlibat dalam manipulasi takaran minyak telah ditahan.Dugaan Pengurangan Volume Terjadi di Beberapa TokoSebelumnya, Subdirektorat 1 Industri dan Perdagangan (Indag) Ditreskrimsus Polda Banten bersama Unit Pelaksana Teknis (UPT) Metrologi Legal Kota Serang menemukan Minyakita yang tidak sesuai takaran saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di berbagai toko di Kota Serang pada Senin (11/3).Kanit 1 Subdit 1 Indag Ditreskrimsus Polda Banten, AKP Yoga Tama, mengungkapkan bahwa dalam sidak tersebut ditemukan Minyakita dalam kemasan botol sebanyak 29 krat, dengan masing-masing krat berisi 12 botol. “Petugas metrologi mengambil satu sampel botol untuk pengukuran, dan didapatkan hasil isi bersihnya hanya 770 ml, padahal dalam label tertera satu liter,” ujar Yoga.Untuk langkah selanjutnya, kepolisian akan mengamankan barang bukti serta melakukan klarifikasi guna mengetahui asal-usul minyak yang tidak sesuai takaran tersebut.Polda Banten menegaskan bahwa pengawasan terhadap distribusi Minyakita akan terus dilakukan guna mengantisipasi peredaran minyak bersubsidi yang tidak memenuhi standar takaran yang seharusnya.
Lokal
Berita Ketapang, PIFA - Bupati Ketapang Martin Rantan, SH.,M.Sos bersama Wakil Bupati Ketapang H. Farhan, SE.,M.Si didampingi Sekda Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si memimpin Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pembangunan di Kabupaten Ketapang, Selasa (12/4/2022) bertempat di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Ketapang. Bupati Ketapang dalam kesempatan tersebut memberikan evaluasi terkait pembangunan di Kabupaten Ketapang saat ini dan memberikan arahan tentang program kegiatan yang akan dilakukan Pemerintah Kabupaten Ketapang. "Saya harap rapat ini menjadi sebuah momentum untuk kepentingan daerah dan bagaimana bisa mendorong proses percepatan pembangunan di Kabupaten Ketapang sehingga tercapai misi melanjutkan Ketapang Maju Menuju Masyarakat Sejahtera," ujar Beliau. Lebih lanjut Beliau juga memberikan arahan terkait dengan Ideologi Keagamaan, bidang Politik, bidang Sosial, bidang Ekonomi dan bidang Kebudayaan. Menurut Beliau dibidang Ideologi Keagamaan toleransi umat beragama di Kabupaten Ketapang selama ini sudah berjalan baik. "Saya melihat toleransi agama di Kabupaten Ketapang sangat baik, dimana hubungan baik ini harus tetap kita jaga sehingga Ketapang menjadi tempat yang nyaman dan aman bagi semua orang," harap dia. Hal senada, Wakil Bupati Ketapang H.Farhan, SE.,M.Si berharap apa yang disampaikan Bupati agar setiap OPD memberikan tindak lanjut. "Saya berharap apa yang disampaikan Bapak Bupati tadi supaya kita bisa ditindak lanjuti. Mari bersama-sama kita untuk saling bekerjasama dan menjaga kekompakan serta keharmonisan dalam membangun Kabupaten Ketapang yang kita cintai ini," tambahnya. Sementara itu Sekda Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si dalam sambutannya berharap agar para OPD respon terhadap perubahan serta bisa menujukkan prestasi dalam bekerja. "Saya mengajak seluruh OPD untuk adaptif, responsif, kreatif dan inovatif terhadap perubahan. Ini juga termasuk prestasi untuk kemajuan daerah Kabupaten Ketapang ini," pungkas Beliau. Kegiatan ini juga dihadiri Para staff ahli Bupati, Asisten Sekda, para kepala OPD Ketapang, Kepala satuan Brimob Ketapang, pengurus BUMD Ketapang, anggota TP3D, anggota BP3FE-KPCT-AP, para Camat, undangan dan lainnya. (rs)