Seleksi pemain Timnas U-17 untuk Piala Dunia U-17 2023 di Lapangan Atletik, Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan. (Dok. PSSI)

PIFA, Sports - Setelah sukses menggelar kegiatan seleksi pemain di Bandung, giliran kota Palembang yang menjadi tuan rumah dalam rangka penyelenggaraan seleksi pemain untuk Timnas U-17 Indonesia yang akan berlaga di Piala Dunia U-17 2023.

Pada Jumat (14/7), Ketua Umum PSSI Erick Thohir beserta rombongan, termasuk Wakil Ketua Umum Zainudin Amali, anggota Komite Eksekutif Endri Erawan, Sumardji, Muhammad, dan Vivin Sungkono, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri, serta Pelatih Tim U-17 Bima Sakti, melakukan kunjungan langsung ke Lapangan Atletik, Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan untuk memantau proses seleksi calon pemain Tim U-17 Indonesia.

Seleksi pemain Tim U-17 Indonesia dimulai sejak pukul 07.00 WIB dan diikuti oleh 179 peserta dari Provinsi Jambi, Lampung, Sumatera Selatan, Bengkulu, dan Bangka Belitung.

"Sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo, PSSI telah mengubah konsep rekrutmen Tim U-17 untuk persiapan Piala Dunia U-17. Selain itu, tim ini juga dipersiapkan untuk jangka panjang, termasuk Piala Dunia U-20 pada tahun 2025. Oleh karena itu, selain dari para pemain yang sedang menjalani pelatihan di Jakarta, PSSI memberikan kesempatan kepada bakat-bakat di 12 kota dan sekitarnya untuk memberikan yang terbaik dan menjadi bagian dari Tim Nasional Indonesia," ungkap Erick Thohir. Seperti dikutip PIFA dari laman resmi PSSI.

"Erick Thohir juga menambahkan bahwa Presiden Jokowi telah memerintahkan untuk memberikan apresiasi kepada peserta seleksi dengan memberikan tiket gratis untuk menonton pertandingan Piala Dunia U-17 nanti," tambahnya.

Salah satu persyaratan bagi peserta seleksi adalah kelahiran antara 1 Januari 2006 hingga 31 Desember 2007, dengan direkomendasikan oleh Asprov PSSI dan klub masing-masing. Selain itu, tinggi badan peserta minimal 170 sentimeter, dan hasil tes VO2Max harus sesuai dengan standar untuk posisi permainan yang diinginkan.

Asosiasi Provinsi PSSI Sumsel berharap agar pemain muda asal Sumatera Selatan dapat lolos dalam Seleksi Nasional dan berkesempatan untuk memperkuat timnas U-17 di masa mendatang.

Setelah seleksi di Palembang, Bali menjadi tujuan berikutnya dalam rangkaian seleksi Tim U-17 Indonesia. Uniknya, seleksi di Bali akan berlangsung selama dua hari, dengan rencana kehadiran ribuan peserta.

Setelah Bali, seleksi akan dilanjutkan di Tangerang, Samarinda, DKI Jakarta, Surakarta, Banjarmasin, Medan, Surabaya, Manado, dan Makassar. Kota-kota ini juga akan menjadi tempat penyelenggaraan seleksi serupa dalam upaya mencari pemain-pemain berbakat untuk mewakili Tim U-17 Indonesia. (hs)

PIFA, Sports - Setelah sukses menggelar kegiatan seleksi pemain di Bandung, giliran kota Palembang yang menjadi tuan rumah dalam rangka penyelenggaraan seleksi pemain untuk Timnas U-17 Indonesia yang akan berlaga di Piala Dunia U-17 2023.

Pada Jumat (14/7), Ketua Umum PSSI Erick Thohir beserta rombongan, termasuk Wakil Ketua Umum Zainudin Amali, anggota Komite Eksekutif Endri Erawan, Sumardji, Muhammad, dan Vivin Sungkono, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri, serta Pelatih Tim U-17 Bima Sakti, melakukan kunjungan langsung ke Lapangan Atletik, Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan untuk memantau proses seleksi calon pemain Tim U-17 Indonesia.

Seleksi pemain Tim U-17 Indonesia dimulai sejak pukul 07.00 WIB dan diikuti oleh 179 peserta dari Provinsi Jambi, Lampung, Sumatera Selatan, Bengkulu, dan Bangka Belitung.

"Sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo, PSSI telah mengubah konsep rekrutmen Tim U-17 untuk persiapan Piala Dunia U-17. Selain itu, tim ini juga dipersiapkan untuk jangka panjang, termasuk Piala Dunia U-20 pada tahun 2025. Oleh karena itu, selain dari para pemain yang sedang menjalani pelatihan di Jakarta, PSSI memberikan kesempatan kepada bakat-bakat di 12 kota dan sekitarnya untuk memberikan yang terbaik dan menjadi bagian dari Tim Nasional Indonesia," ungkap Erick Thohir. Seperti dikutip PIFA dari laman resmi PSSI.

"Erick Thohir juga menambahkan bahwa Presiden Jokowi telah memerintahkan untuk memberikan apresiasi kepada peserta seleksi dengan memberikan tiket gratis untuk menonton pertandingan Piala Dunia U-17 nanti," tambahnya.

Salah satu persyaratan bagi peserta seleksi adalah kelahiran antara 1 Januari 2006 hingga 31 Desember 2007, dengan direkomendasikan oleh Asprov PSSI dan klub masing-masing. Selain itu, tinggi badan peserta minimal 170 sentimeter, dan hasil tes VO2Max harus sesuai dengan standar untuk posisi permainan yang diinginkan.

Asosiasi Provinsi PSSI Sumsel berharap agar pemain muda asal Sumatera Selatan dapat lolos dalam Seleksi Nasional dan berkesempatan untuk memperkuat timnas U-17 di masa mendatang.

Setelah seleksi di Palembang, Bali menjadi tujuan berikutnya dalam rangkaian seleksi Tim U-17 Indonesia. Uniknya, seleksi di Bali akan berlangsung selama dua hari, dengan rencana kehadiran ribuan peserta.

Setelah Bali, seleksi akan dilanjutkan di Tangerang, Samarinda, DKI Jakarta, Surakarta, Banjarmasin, Medan, Surabaya, Manado, dan Makassar. Kota-kota ini juga akan menjadi tempat penyelenggaraan seleksi serupa dalam upaya mencari pemain-pemain berbakat untuk mewakili Tim U-17 Indonesia. (hs)

0

0

You can share on :

0 Komentar

Berita Lainnya