Foto: Dok. PIFA

Foto: Dok. PIFA

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalSempat Tak Diizinkan Masuk, Massa Demonstrasi Cipayung Plus Kalbar Sampaikan 6 Tuntutan Isu Lokal dan Nasional

Sempat Tak Diizinkan Masuk, Massa Demonstrasi Cipayung Plus Kalbar Sampaikan 6 Tuntutan Isu Lokal dan Nasional

Pontianak | Kamis, 14 April 2022

Berita Pontianak, PIFA - Aliansi  Cipayung Plus Kalbar yang terdiri dari GMNI, HMI,PMII, GMKI, dan KAMMI, menggelar demosntrasi di Kantor DPRD Provinsi  Kalbar, pada Rabu (13/4/2022). 

Massa dari demonstrasi tersebut sempat tidak diizinkan masuk oleh aparat keamanan ke dalam lingkungan Kantor DPRD, namun setelah bernegosiasi dengan aparat, massa diizinkan masuk berorasi di depan Kantor DPRD Kalbar dan melakukan pertemuan dengan pimpinan DPRD, dengan  jumlah massa terbatas di ruangan Rapat.
 
Menurut Kordinator lapangan, A. Ersandy Santoso, menyampaikan bahwa tuntutan yang disampaikan oleh pihaknya tersebut pada garis besarnya sama dengan apa yang disampaikan dalam tuntutan massa se-Indonesia saat ini.
 
“ Kami hanya ingin mempertegas, dan harapan kami, masalah dan persoalan ini segera diselesaikan, namun kita juga melihat bahwa setiap lembaga di Indonesia ini mempunyai kewenangannya masing-masing Pak, sehingga kami pikir bahwa kedatangan kami ke Kantor DPRD ini sangat tepat, karena Bapak-bapak semua adalah Perwakilan kami Pak,” ungkapnya.
 
Sementara itu A. Ersandy Santoso yang merupakan Ketua DPD GMNI Kalbar menyampaikan 6 tuntutan yang terdiri dari tuntutan terkait isu permasalahan di Kalbar hingga  Nasional. 
 
Pertama, menolak kenaikan harga bahan pokok. Kedua, menolak kenaikan BBM. Ketiga, Menolak kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN).

Kemudian, tuntutan yang keempat ialah menolak Amandemen UUD 1945 yang berpotensi menambah masa Jabatan Presiden/3 periode.

Kelima, Meminta Pemerintah Provinsi untuk mengevaluasi izin konsensi Perusahaan Tambang dan Perkebunan yang merusak lingkungan dan merugikan Masyarakat. Tuntutan terakhir, meminta Pemerintah Provinsi dan Polda Kalbar untuk mengawasi stabilitas distribusi Solar.
 
Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat yang menerima dan mendengarkan Aspirasi dan tuntutan massa Cipayung Plus Kalimantan Barat, menyatakan sepakat dan mendukung terkait aspirasi dan tuntunan tersebut.
 
Suriansyah selaku Wakil Ketua DPRD Kalbar menerima audiensi mahasiswa tersebut menyampaikan  apa yang disampaikan oleh massa Cipayung Plus, benar terjadi dan juga dirasakan serta diketahui oleh semua kalangan masyarakat.
 
“Jadi kita semua sepakat dan mendukung, aspirasi tuntutan masyarakat ini akan kita tindak lanjuti kepada pihak terkait, baik Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat,” ungkap Suriansyah. (ja)

Rekomendasi

Foto: Barcelona Sabet Gelar Piala Super Spanyol 2025 Usai Bekuk Real Madrid 5-2 | Pifa Net

Barcelona Sabet Gelar Piala Super Spanyol 2025 Usai Bekuk Real Madrid 5-2

Spanyol
| Senin, 13 Januari 2025
Foto: Squid Game Season 2 Gagal Raih Penghargaan Golden Globe ke-82 | Pifa Net

Squid Game Season 2 Gagal Raih Penghargaan Golden Globe ke-82

Dunia
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: Satu Dekade NMAX di Indonesia, Pelopor Inovasi yang Sukses Ciptakan Trend Setter di Pasar Sepeda Motor Nasional | Pifa Net

Satu Dekade NMAX di Indonesia, Pelopor Inovasi yang Sukses Ciptakan Trend Setter di Pasar Sepeda Motor Nasional

Indonesia
| Senin, 28 April 2025
Foto: Ketum PSSI Apresiasi Lolosnya Timnas U-17 ke Piala Dunia: Wujud Kerja Keras dan Kolaborasi Semua Pihak | Pifa Net

Ketum PSSI Apresiasi Lolosnya Timnas U-17 ke Piala Dunia: Wujud Kerja Keras dan Kolaborasi Semua Pihak

Indonesia
| Senin, 7 April 2025
Foto: Pemain Meriam di Pontianak Harap Bantuan Pengadaan Balok dan Subsidi Karbit dari Pemerintah | Pifa Net

Pemain Meriam di Pontianak Harap Bantuan Pengadaan Balok dan Subsidi Karbit dari Pemerintah

Pontianak
| Sabtu, 15 Maret 2025
Foto: Kim Soo Hyun Hadapi Penyitaan Apartemen Imbas Skandal Kontroversial | Pifa Net

Kim Soo Hyun Hadapi Penyitaan Apartemen Imbas Skandal Kontroversial

Pifabiz
| Jumat, 13 Juni 2025
Foto: Sherina Munaf Resmi Gugat Cerai Baskara Mahendra, Sidang Perdana Akhir Januari | Pifa Net

Sherina Munaf Resmi Gugat Cerai Baskara Mahendra, Sidang Perdana Akhir Januari

Indonesia
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Selain Agnez Mo, Ari Bias Tagih Royalti Lagu kepada KD-Reza Sebesar Rp 5 Juta | Pifa Net

Selain Agnez Mo, Ari Bias Tagih Royalti Lagu kepada KD-Reza Sebesar Rp 5 Juta

Indonesia
| Senin, 10 Februari 2025
Foto: Netflix Naikkan Harga Langganan Layanan di Beberapa Negara, Termasuk Indonesia? | Pifa Net

Netflix Naikkan Harga Langganan Layanan di Beberapa Negara, Termasuk Indonesia?

Indonesia
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: Ikuti Langkah Gubernur Jabar, Thaji Chui Mie Kirim Pelaku Balap Liar ke Rindam XII Tanjungpura | Pifa Net

Ikuti Langkah Gubernur Jabar, Thaji Chui Mie Kirim Pelaku Balap Liar ke Rindam XII Tanjungpura

Singkawang
| Senin, 5 Mei 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: 50 Tahun Hadir di Indonesia, Yamaha Motor Indonesia Upayakan Reduksi Emisi Karbon Melalui CSR Penanaman Mangrove di Berbagai Daerah    | Pifa Net

50 Tahun Hadir di Indonesia, Yamaha Motor Indonesia Upayakan Reduksi Emisi Karbon Melalui CSR Penanaman Mangrove di Berbagai Daerah  

PIFA, Nasional - Kepedulian Yamaha Motor Group terhadap lingkungan hidup diwujudkan melalui berbagai cara, salah satunya melalui aktivitas penanaman mangrove yang bertujuan untuk menekan emisi karbon melalui penguatan konservasi lingkungan dan keanekaragaman hayati untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di berbagai wilayah di Indonesia. Aksi Corporate Social Responsibility (CSR) ini dilakukan oleh PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) dan PT. Yamaha Motor Parts Manufacturing Indonesia (YPMI), bahkan oleh Yamaha Motor Company., Ltd. (YMC) Jepang, aktif dan turut serta mendukung aktivitas ini di Indonesia. Hal ini selaras dengan visi jangka panjang Yamaha Global dalam percepatan target zero karbon hingga tahun 2035, atau 15 tahun lebih awal dari target Indonesia zero karbon di tahun 2050. Untuk mewujudkan visi tersebut, program penanaman mangrove ini telah aktif dilakukan Yamaha sejak tahun 2022. Dan dalam rangka merayakan 50 tahun berdirinya Yamaha Motor di Indonesia, Yamaha terus berupaya melakukan berbagai aktivitas yang mendukung kepedulian terhadap lingkungan, salah satunya adalah penanaman pohon mangrove yang hingga bulan Juli 2024 ini telah dilakukan penanaman lebih dari 40.000 pohon. Jumlah tersebut termasuk aktivitas yang dilakukan di Hari Mangrove Sedunia 26 Juli 2023 yang lalu. Lokasi penanamannya pun tersebar di berbagai lokasi seperti Pantai Indah Kapuk Jakarta, Desa Muarabaru Karawang. Selanjutnya kegiatan CSR ini akan terus dilaksanakan dengan target hingga tahun 2026 mencapai jumlah 150.000 pohon mangrove. Yamaha Motor Indonesia juga aktif bersama pemerintah melakukan program penanaman pohon lainnya seperti gerakan yang bertajuk “Tanam Pohon Bersama Presiden RI” yang digelar pada 29 November 2023 serentak di Jabodetabek. Dalam gerakan menanam pohon 22.800 batang tersebut pusat acara berlangsung di Hutan Kota PT JIEP Kawasan Industri Pulogadung Jakarta Timur. Yamaha Motor Indonesia turut berkontribusi memberikan pohon bantuan berupa pohon Trembesi, Mahoni, Nangka, dan Matoa. ”Kepedulian Yamaha Motor Indonesia dan global terhadap lingkungan hidup juga berkaitan dengan peningkatan kualitas hidup masyarakat. Kami wujudkan hal tersebut salah satunya melalui aktivitas penanaman mangrove yang secara konsisten kami lakukan. Hingga tahun 2024, kami akan terus melakukan penanaman lebih dari 50.000 pohon mangrove dan target sampai 2026 adalah 150.000 pohon mangrove di berbagai wilayah Indonesia. Ini juga merupakan bagian dari upaya Yamaha dalam mencapai Net Zero Carbon atau secara riil CO2 yang dihasilkan industri Yamaha bisa turun mencapai 92% sampai dengan tahun 2035. Kami harapkan kontribusi Yamaha Motor Indonesia ini turut membantu pengurangan emisi karbon di Indonesia,” ungkap Dyonisius Beti, President Director & CEO PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Aktivitas CSR lingkungan hidup di Indonesia akan dilakukan secara berkelanjutan, tidak hanya dilakukan oleh Yamaha Motor Group di Indonesia, dan juga Yamaha Motor Company., Ltd. (YMC) Jepang sebagai induk perusahaan Yamaha secara Global. YMC telah merilis proyek penanaman mangrove di Indonesia melalui service agreement dengan YL Forest Co., Ltd. (“YLF”), sebuah perusahaan yang berkantor pusat di kota Fukuoka yang menerapkan metode penanaman mangrove di Indonesia. Ke depannya, pendanaan yang diberikan kepada YLF oleh YMC akan digunakan untuk meluncurkan proyek penanaman mangrove baru di provinsi Sulawesi Selatan. Perjanjian tersebut mempercayakan YLF untuk penanaman mangrove berbasis silvo-fishery selama periode tiga tahun, yang bertujuan untuk berkontribusi pada keanekaragaman hayati, netralitas karbon, dan mencegah polusi laut. Melalui proyek yang dikerjakan YLF ini, YMC akan menanam mangrove seluas 215 hektar (sekitar 370.000 pohon) serta menjaga pengelolaan proyek ini.* Sehingga aktivitas CSR penanaman pohon mangrove ini diharapkan dapat berkontribusi membantu pengurangan emisi karbon di Indonesia, dengan total sebanyak 520.000 pohon mangrove akan ditanam oleh Yamaha Motor Group di Indonesia.** *Informasi terkait program CSR penanaman mangrove oleh YMC di Sulawesi Selatan dapat diakses pada website Yamaha Motor Company : https://global.yamaha-motor.com/news/2024/0716/ylf.html   **Jumlah total pohon mangrove yang ditanam dapat berubah sewaktu-waktu tergantung sejumlah faktor yang mempengaruhi

Indonesia
| Sabtu, 28 Juli 2024

Lokal

Foto: Megahnya Rumah HAKKA ‘Tulou’ Kalbar, Wisata Baru di Kubu Raya | Pifa Net

Megahnya Rumah HAKKA ‘Tulou’ Kalbar, Wisata Baru di Kubu Raya

PIFA, Lokal - Ada destinasi wisata budaya baru di Kubu Raya, yakni Rumah HAKKA atau biasa disebut ‘Tulou’ yang baru saja diresmikan pada, Jumat (11/10/24). Keberadaan rumah yang memiliki sentuhan dan aura khas Tiongkok ini berlokasi di Jalan Hakka, Sungai Raya, Kabupten Kubu Raya.Tulou di Kalbar ini menjadi yang kedua di Asia Tenggara. Selain di Tiongkok, hanya ada dua Rumah Adat Hakka yang dibangun di Indonesia, pertama di Jakarta, dan yang baru diresmikan di Kabupaten Kubu Raya (KKR) ini.Proses pembangunan Rumah Hakka ini bukan tanpa tantangan. Ketua panitia pembangunan, Muchlis Supendi, mengungkapkan bahwa proyek ini memakan waktu tujuh tahun, diantaranya terhambat oleh pandemi Covid-19. Namun, semangat gotong royong dan kebersamaan yang menjadi ciri khas komunitas Hakka berhasil mengatasi berbagai kendala.“Secara harfiah, bangunan Rumah Hakka ini diartikan sebagai rumah yang terbuat dari tanah dan batu, di mana di tengah-tengahnya adalah altar yang digunakan untuk penghormatan pada para leluhur," ungkap Muclis.Rumah Hakka ini dirancang oleh arsitek lokal, Hendy Lim, dan dibangun di atas lahan seluas 3.180 meter persegi. Total anggaran yang dihabiskan untuk proyek ini mencapai Rp11,5 miliar. Peletakan batu pertama dilakukan pada 27 September 2017, tepat pada penanggalan Imlek tanggal 8 bulan 8, pukul 08.00 WIB—sebuah waktu yang dipercaya membawa keberuntungan.“Dalam bahasa Hakka, kita sebut sebagai ‘kiu kiu chong’, yang berarti abadi selamanya,” pungkas Muchlis, menggambarkan harapan agar Rumah Hakka ini tetap lestari dan menjadi bagian tak terpisahkan dari sejarah Kalimantan Barat.Sementara itu Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson mengatakan, sebagai salah satu suku terbesar di Kalimantan Barat, keberadaan Rumah Hakka tentu menjadi icon sekaligus kebanggaan bagi masyarakat Kalbar khususnya warga Tionghoa.Ia berharap Rumah Adat Hakka ini menjadi simbol kerukunan dan toleransi di Kalbar yang miliki beragam etnis dan budaya. “saya berterima kasih kepada anggota Hakka yang telah membangun rumah Hakka (Tulou) yang begitu megah ini," ungkap Harisson usai meresmikan Rumah Adat Hakka (Tulou) Kalbar di Jalan Hakka Kabupaten Kubu Raya.“Saya harapkan, Rumah Adat Hakka atau Tulou ini akan menjadi sebuah simbol keberagaman, simbol kerukunan dan toleransi antar suku dan etnis, juga menjadi simbol kesatuan kita, untuk terus membangun Kalimantan Barat,” tambahnya.Salah satu hal yang sangat menarik tentang Rumah Hakka Kalbar adalah penggunaan bahan bangunan asli, tanpa menggunakan plester, sehingga semua dinding bangunan terbuat dari batu bata asli. Ini sesuai dengan makna dari ‘Tulou’ itu sendiri, yaitu bangunan bertingkat yang terbuat dari tanah. Batu bata yang digunakan berasal dari Kalimantan Barat, khususnya dari Kota Singkawang."Saya yakin ini akan menjadi salah satu destinasi wisata, baik wisatawan lokal, domestik dan mancanegara. Karena disini ada sejarah yang merupakan satu rumah yang sebenarnya kadang dihuni oleh 1000 warga di dalam nya," ujar Harisson.Rumah Adat Hakka yang diperuntukkan menjadi museum sekaligus pusat pengetahuan dan edukasi khusus Budaya Tionghoa Sub Suku Hakka tersebut juga menjadi tempat berkumpul bagi Perhimpunan Hakka Indonesia wilayah Kalimantan Barat. (ly)

Kubu Raya
| Minggu, 13 Oktober 2024

Lokal

Foto: Maju Jadi Calon Ketua Umum HIPMI Kalbar, Qadhafy Janji Akan Bantu Pemda Kalbar Bangun Sektor Ekonomi | Pifa Net

Maju Jadi Calon Ketua Umum HIPMI Kalbar, Qadhafy Janji Akan Bantu Pemda Kalbar Bangun Sektor Ekonomi

Pontianak - Muhammad Qadhafy mengkonfirmasi akan maju dalam pemilihan calon Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) di Kalimantan Barat (Kalbar). Qadhafy menjanjikan, ia akan membantu Pemerintah Daerah (Pemda) Kalbar di sektor ekonomi, Sabtu (4/9/2021). Qadhafy adalah HIPMI sejati, ia sudah bergabung ke HIPMI sejak tahun 2008, bergabung di Departemen Badan Pengurus Daerah (BPD) Kalbar. Kemudian, pada tahun 2011 dia naik ke Kompartemen. Selanjutnya, saat pemekaran daerah Kabupaten Kubu Raya tahun 2013, Qadhafy dipercayakan menjadi Ketua BPC HIPMI Kubu Raya. Pada tahun 2015, Qadhafy mendapat amanah di kepengurusan HIPMI Kalbar. Ia diamanahi jadi Sekretaris Umum BPD HIPMI Kalbar. Hingga sekarang, Ketum pertama BPC HIPMI Kubu Raya itu menjabat sebagai Dewan Pembina BPD HIPMI Kalbar. Sejumlah harapan disampaikan oleh Qadhafy saat ia mendeklrasikan diri maju sebagai Calon Ketua Umum HIPMI Kalbar. “Saya harap bisa membantu membangun ekonomi daerah hingga ke tinggkat desa, dengan menggandeng seluruh pengusaha muda di Kalbar untuk bisa lebih berkembang karena HIPMI sendiri adalah mitra strategis pemerintah dalam hal ini,” ujarnya.  Saatnya merangkul adalah tagline dari Bang Qadhafy dalam ber-HIPMI. Selain di HIPMI, Bang Qadhafy juga aktif di organisasi lainnya. Pengusaha muda di bidang energi dan sumber daya mineral ini juga merupakan seoarang Jurnalis yang sudah lama berkecimpung di dunia Jurnalistik. Hingga saat ini, dukungan ntuk memimpin HIPMI kepada Bang Qadhafy terus mengalir. Di antaranya dari tokoh masyarakat, tokoh politik, dan tentunya dari kalangan pengusaha di Kalbar.

Tim Redaksi
| Kamis, 9 September 2021
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5