Pria yang ditemukan meninggal di warung kopi di Kubu Raya. (Dok. Istimewa)

Pria yang ditemukan meninggal di warung kopi di Kubu Raya. (Dok. Istimewa)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalSeorang Pria Ditemukan Meninggal di Warung Kopi di Kubu Raya, Diduga Serangan Jantung

Seorang Pria Ditemukan Meninggal di Warung Kopi di Kubu Raya, Diduga Serangan Jantung

Kubu Raya | Senin, 12 Agustus 2024

PIFA, Lokal - Seorang pria berinisial WA (67) ditemukan meninggal dunia di sebuah warung kopi di kawasan Pasar Lama, Dusun Parit Gado, Desa Pal Sembilan, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya pada pukul 10.00 WIB. Korban yang berdomisili di Jalan Dr. Wahidin, Kelurahan Sungai Jawi, Kecamatan Pontianak Kota, langsung dievakuasi oleh petugas Kepolisian Polsek Sungai Kakap bersama warga setempat ke Puskesmas Sungai Kakap.

Menurut hasil pemeriksaan medis oleh Dr. Riyan, dokter jaga di UGD Puskesmas Sungai Kakap, korban diduga meninggal akibat serangan jantung. Hal ini dibenarkan oleh Kapolsek Sungai Kakap, IPDA Freddy SP, melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, AIPTU Ade.

“Jenazah korban sudah diambil oleh pihak keluarganya untuk prosesi pemakaman. Dalam peristiwa ini, keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi dan menerima dengan ikhlas bahwa kematian korban disebabkan sakit,” ujar AIPTU Ade saat dikonfirmasi pada pukul 14.00 WIB.

Ade juga menjelaskan kronologi kejadian berdasarkan keterangan saksi-saksi di lokasi. Pada pukul 08.00 WIB, korban terlihat menikmati kopi dan bermain ponsel di warung kopi milik Bong Yan Khun. Tak lama kemudian, Bong Yan Khun melihat korban tertidur dalam posisi duduk.

Ketika mencoba membangunkan, korban tidak memberikan respons. Pemilik warung yang panik segera memanggil pengunjung lain untuk memeriksa kondisi korban, dan setelah menyadari bahwa korban tidak sadarkan diri, warga segera menghubungi petugas Polsek Sungai Kakap dan Puskesmas setempat untuk mengevakuasi korban.

Rekomendasi

Foto: Pinterest Tiba-tiba Kebanjiran Pengguna, Saham Melonjak hingga 19 Persen | Pifa Net

Pinterest Tiba-tiba Kebanjiran Pengguna, Saham Melonjak hingga 19 Persen

Indonesia
| Jumat, 7 Februari 2025
Foto: Wabup Kapuas Hulu Sukardi Tiba di Akmil Magelang untuk Ikut Retreat Nasional | Pifa Net

Wabup Kapuas Hulu Sukardi Tiba di Akmil Magelang untuk Ikut Retreat Nasional

Kapuas Hulu
| Kamis, 27 Februari 2025
Foto: Ole Romeny Resmi Jadi WNI, Erick Thohir: Semoga Daya Gedor Timnas Semakin Tajam | Pifa Net

Ole Romeny Resmi Jadi WNI, Erick Thohir: Semoga Daya Gedor Timnas Semakin Tajam

Indonesia
| Senin, 10 Februari 2025
Foto: 38 Replika Naga Siap Meriahkan Cap Go Meh di Pontianak | Pifa Net

38 Replika Naga Siap Meriahkan Cap Go Meh di Pontianak

Pontianak
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: Bawa Spirit Momen Sejarah Juara Dunia di Jerez, Aldi Satya Mahendra Raih Prestasi Cemerlang di FIM Intercontinental Games 2024 | Pifa Net

Bawa Spirit Momen Sejarah Juara Dunia di Jerez, Aldi Satya Mahendra Raih Prestasi Cemerlang di FIM Intercontinental Games 2024

Indonesia
| Senin, 3 Februari 2025
Foto: Mesir dan Negara Arab Siap Rekonstruksi Gaza dalam Tiga Tahun | Pifa Net

Mesir dan Negara Arab Siap Rekonstruksi Gaza dalam Tiga Tahun

Palestina
| Kamis, 20 Februari 2025
Foto: Viral Tiktokers Asal Pontianak Hina dan Sebut Semua Guru Koruptor | Pifa Net

Viral Tiktokers Asal Pontianak Hina dan Sebut Semua Guru Koruptor

Indonesia
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Kondisi Memprihatinkan Warga Palestina yang Dibebaskan dari Penjara Israel | Pifa Net

Kondisi Memprihatinkan Warga Palestina yang Dibebaskan dari Penjara Israel

Palestina
| Senin, 3 Februari 2025
Foto: Fazzio Hybrid Ajak Gen Z untuk Tampil Semakin Skena dan Auto Worth It di Yamaha Fazzio Day | Pifa Net

Fazzio Hybrid Ajak Gen Z untuk Tampil Semakin Skena dan Auto Worth It di Yamaha Fazzio Day

Indonesia
| Senin, 13 Januari 2025
Foto: Tottenham Bungkam MU, Setan Merah Terperosok di Klasemen | Pifa Net

Tottenham Bungkam MU, Setan Merah Terperosok di Klasemen

Inggris
| Minggu, 16 Februari 2025

Berita Terkait

Sports

Foto: Indonesia Bisa Kena Sanksi FIFA | Pifa Net

Indonesia Bisa Kena Sanksi FIFA

Berita Sports, PIFA - Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta dalam keterangan persnya kepada awak media pada pukul 05.00 WIB menyampaikan bahwa korban tewas kerusuhan usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Malang berjumlah 127 orang. Malam kelam di awal bulan Oktober yang menewaskan ratusan orang ini bisa saja membuat Indonesia kembali disanksi oleh Federasi Sepakbola Dunia (FIFA). Menurut Kapolda Jatim, korban yang tewas terdiri dari suporter Arema FC dan anggota polisi. Sebanyak 34 orang meninggal di dalam stadion, sementara korban lainnya meninggal di rumah sakit pada saat proses pertolongan. Irjen Nico menerangkan bahwa mericuhan itu bermula saat para suporter menyerbu lapangan usai timnya kalah 2-3 melawan Persebaya. Serbuan itu kemudian direspons polisi dengan menghalau dan menembakkan gas air mata. Dia menambahkan, gas air mata juga ditembakkan ke arah tribun. Sehingga membuat para suporter panik, berlarian, dan terinjak-injak saat hendak keluar stadion. Akibat tragedi Kanjuruhan yang mematikan itu, Indonesia bisa saja di-banned kembali oleh FIFA. Status Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 bisa ditinjau ulang oleh FIFA. Kemudian, keikutsertaan Timnas Senior dan U-19 di Piala Asia kemungkinan juga bisa dicabut oleh FIFA. Bila Indonesia disanksi FIFA lagi, sepakbola Indonesia kembali ke masa kelamnya. Sia-sialah apa yang sudah dirintis dan kembangkan oleh Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Sebelumnya, insiden di Stadion Kanjuruhan terjadi setelah suporter Arema memasuki lapangan karena timnya kalah 2-3 dari Persebaya, Sabtu (1/10) malam. Insiden tersebut lalu direspons oleh aparat keamanan dengan menghadang dan menembakkan gas air mata. Namun, gas air mata tak hanya ditembakkan kepada suporter yang masuk lapangan, tetapi juga ke arah tribun penonton yang kemudian memicu kepanikan suporter. Akibatnya tembakkan gas air mata itu, massa penonton pun berlarian dan berdesakan menuju pintu keluar, hingga sesak nafas, penumpukan massa, terinjak-injak, hingga ada yang meninggal dunia.

Indonesia
| Sabtu, 01 Oktober 2022

Lokal

Foto: Melihat Kontes Ikan Arwana di Pontianak, Peserta ada Dari Malaysia hingga Jepang | Pifa Net

Melihat Kontes Ikan Arwana di Pontianak, Peserta ada Dari Malaysia hingga Jepang

PIFA, Lokal - Sebanyak 194 peserta dari berbagai macam daerah di Indonesia dan beberapa negara lainnya seperti Cina, Malaysia, Filipina hingga Jepang antusias mengikuti kontestasi ikan arwana yang berlangsung di Pontianak Convention Centre (PCC) sejak 23-26 Mei 2024. Berbagai macam jenis ikan arwana ditampilkan dalam perlombaan ini yang masuk dalam tujuan kategori penilaian. Tujuh kategori tersebut yaitu seperti Xs (30 cm), S (31-40 cm), M (41-45 cm), L (46-50 cm), XL (51 cm Up), Unique (all size), Short Body (all size), dan King (all size). Ketua UMUM Asosiasi Penangkaran dan Perdagangan Siluk (APPS), Eri Hikmatul Basyir mengungkapkan, berlangsungnya kegiatan ini bertujuan sebagai ajang promosi pasaran ikan arwana agar lebih luas lagi. “Kegiatan ini untuk mempromosikan ikan arwana terhadap pasar yang lebih luas lagi. Peserta dari seluruh Indonesia dan kalau tidak salah enam negara lainnya, Taiwan Singapore China, Jepang dan Filipina, ada enam Negara, ikan tetap Indonesia,” jelas Eri. Melalui ajang ini, Eri juga mengimbau kepada para owner untuk segera mengantongi izin, lantaran ikan arwana yang merupakan hewan endemik asal Kalbar ini tetap terjaga kelestariannya. “Kami mengimbau kawan-kawan yang belum berizin untuk segera mendapatkan izin, karena statusnya ikan ini merupakan satwa yang dilindungi dan masih terancam punah (appendix 1),” katanya. Lebih lanjut Heri menyampaikan kegiatan ini akan kembali digelar tahun depan dan menargetkan banyak peserta yang mengikuti ajang ini. Selain itu ia juga berharap dengan adanya kontes ini penjualan ikan arwana di Kalbar semakin meningkat, mengingat Kalbar tepatnya di Kapuas Hulu merupakan salah satu penangkaran budidaya ikan arwana. “Harapannya market ikan arwana semakin lancar penjualannya dan juga para pembeli ikan arwana banyak yang datang untuk membeli, menaikkan harga arwana sangat signifikan dalam kontes arwana ini," harapnya

Pontianak
| Minggu, 26 Mei 2024

Lokal

Foto: Atasi Kelangkaan, Kubu Raya Manfaatkan Data Geospasial untuk Distribusi Minyak Goreng Curah | Pifa Net

Atasi Kelangkaan, Kubu Raya Manfaatkan Data Geospasial untuk Distribusi Minyak Goreng Curah

Berita Kubu Raya, PIFA - Bupati Kubu Raya, Kalimantan Barat, Muda Mahendrawan mengatakan pihaknya memanfaatkan data pelaku UMKM dari informasi Geospasial Webgis Kepong Bakol Kubu Raya untuk mendistribusikan minyak goreng curah kepada pelaku UMKM dan masyarakat berpenghasilan rendah.   "Dalam mengantisipasi kelangkaan minyak goreng ini, kami memanfaatkan data dari informasi geospasial yang ada untuk mendistribusikan minyak goreng kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Ini juga kita lakukan untuk mencegah salah pendistribusian yang menyebabkan minyak goreng semakin langka," kata Muda di Sungai Raya, Minggu (17/04/2022).   Dalam menyasar pelaku UMKM, pihaknya menggunakan data dari sistem informasi geospasial, sehingga pihaknya bisa langsung memberikannya kuponnya beberapa hari yang lalu berdasarkan data yang telah diperbarui.   "Di sinilah pola kita dengan sistem data yang ke depannya akan lebih mudah lagi. Dan Kubu Raya akan berusaha untuk menemukan langkah-langkah yang efektif bersama TNI/Polri, perusahaan, Kecamatan dan desa-desa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," katanya.   Dalam pendistribusian minyak goreng tersebut, pemerintah Kabupaten Kubu Raya bekerjasama dengan CV. Mitra Diora (Distributor dari Wilmar) mendistribusikan minyak goreng curah untuk Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Kecamatan Sungai Raya.   "Pendistribusian minyak goreng curah ini sebagai upaya mengatasi kelangkaan dan mahalnya harga minyak goreng di pasaran serta memberikan ruang kepada para pelaku UMKM, super mikro dan MBR," kata bupati.   Menurutnya pada Ramadhan saat ini, tentunya pendistribusian minyak goreng curah ini bisa terkonsolidasi dan terkontrol kepada warga yang berhak membelinya.   Muda menjelaskan, mekanisme pendistribusian minyak goreng curah ini diberikan kesempatan terlebih dahulu kepada pelaku UMKM untuk melakukan pembelian dengan menukarkan kupon yang sebelumnya telah dibagikan dan membayar kepada penyedia sesuai nilai yakni Rp70.000 untuk 5 liter.   "Setelah kategori pelaku usaha mikro baru selanjutnya diberikan kesempatan kepada masyarakat dengan menyerahkan copy KTP dan nomor HP aktif. Yang mana setiap pelaku usaha mikro dan masyarakat harus membawa jerigen ukuran 5 liter untuk kemudian diantrikan dan dilakukan pengisian minyak goreng oleh penyedia," tuturnya.   Muda juga menuturkan, harga minyak goreng curah ini sudah sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) nomor 11 tahun 2022 dan Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) nomor 8 tahun 2022, yang mana Rp14.000/liter.   "Dengan cara seperti ini, tentunya kita lebih mudah dalam penyalurannya, karena semuanya sudah terdata. Pendistribusian ini akan terus dilakukan selama beberapa hari dan akan berulang terus jika masih dibutuhkan," katanya.   Dia menyampaikan, untuk pendistribusian putaran pertama difokuskan di tiga kecamatan yakni Kecamatan Sungai Raya, Kecamatan Sungai Ambawang dan Kecamatan Sungai Kakap.   "Untuk putaran keduanya, menyusul juga dilakukan di kecamatan lainnya, seperti Rasau Jaya dan kecamatan lainnya," jelasnya. (ja) 

Kubu Raya
| Senin, 18 April 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5