Foto: Dok. PSSI

Foto: Dok. PSSI

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsShin Tae-yong Genjot Latihan Fisik Skuad Garuda Muda Jelang Piala AFF U-19

Shin Tae-yong Genjot Latihan Fisik Skuad Garuda Muda Jelang Piala AFF U-19

Jakarta | Kamis, 23 Juni 2022

Berita Sports, PIFA - Coach Shin Tae-yong terus menggenjot fisik skuad Timnas U-19. Hingga saat ini para punggawa garuda tengah mengikuti pemusatan latihan (TC) di Jakarta untuk persiapan Piala AFF U-19 2022.

TC sudah dimulai sejak Senin (20/6). Melansir laman PSSI (23/6), Pada minggu pertama TC, pelatih Shin Tae-yong memberikan menu latihan fisik kepada anak asuhnya. Sebab, ia melihat kebugaran para pemainnya belum maksimal usai tampil di Toulon Cup 2022.

"Untuk pekan ini memang akan fokus meningkatkan fisik dasar dan weight training (latihan beban)," terang Shin Tae-yong.

Pelatih asal Korea Selatan itu mengungkapkan fisik anak asuhannya sedikit tak baik usai mengikuti Turnamen Toulon Cup di Prancis. Untuk itu, mereka pun terus ditempa fisiknya siap berlaga di AFF U-19 nanti

"Jadi habis dari Toulon Cup, para pemain fisiknya memang agak tidak baik. Jadi memang fokus untuk meningkatkan fisik para pemain sekaligus fokus ke sentuhan bola mereka. Mulai dari pekan depan fokusnya conditioning biar bisa fokus untuk pertandingan," tambahnya.

Piala AFF U-19 2022 akan digelar pada 2-15 Juli 2022 di Indonesia, lokasinya di Jakarta dan Bekasi.

Di Jakarta, pertandingan akan dimainkan di Stadion Madya. Sedangkan di Bekasi, laga digelar di Stadion Patriot Candrabhaga.

Seperti diketahui, Indonesia tergabung dalam Grup A bersama Myanmar, Thailand, Vietnam, Brunei Darussalam dan Filipina. Sementara Grup B diisi oleh Malaysia, Laos, Timor Leste, Kamboja, dan Singapura. (yd)

Rekomendasi

Foto: Tekuk Juventus 2-1, AC Milan Melaju ke Final Supercoppa Italiana | Pifa Net

Tekuk Juventus 2-1, AC Milan Melaju ke Final Supercoppa Italiana

Italia
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: Nadiem Makarim Dicegah ke Luar Negeri, Hotman Paris Bilang Begini | Pifa Net

Nadiem Makarim Dicegah ke Luar Negeri, Hotman Paris Bilang Begini

Nasional
| Sabtu, 28 Juni 2025
Foto: Live Indonesia U-17 vs Korea Utara di Perempatfinal Piala Asia Malam Ini | Pifa Net

Live Indonesia U-17 vs Korea Utara di Perempatfinal Piala Asia Malam Ini

Indonesia
| Senin, 14 April 2025
Foto: Angga Yunanda Tolak RUU TNI, Pilih Berdoa di Tanah Suci | Pifa Net

Angga Yunanda Tolak RUU TNI, Pilih Berdoa di Tanah Suci

Pifabiz
| Selasa, 25 Maret 2025
Foto: Jay Idzes Kembali Jadi Kapten Venezia, Sayang Timnya Takluk Lagi | Pifa Net

Jay Idzes Kembali Jadi Kapten Venezia, Sayang Timnya Takluk Lagi

Italia
| Senin, 10 Februari 2025
Foto: Prabowo: Saya Merasa Jadi Presiden Buruh, Petani, dan Nelayan | Pifa Net

Prabowo: Saya Merasa Jadi Presiden Buruh, Petani, dan Nelayan

Jakarta
| Jumat, 2 Mei 2025
Foto: Lautaro Martinez Ingatkan Inter Milan Fokus ke Liga Italia Dulu, Baru Barcelona | Pifa Net

Lautaro Martinez Ingatkan Inter Milan Fokus ke Liga Italia Dulu, Baru Barcelona

Indonesia
| Kamis, 17 April 2025
Foto: Siap War Tiket, Konser BabyMonster di Jakarta 14 Juni 2025 | Pifa Net

Siap War Tiket, Konser BabyMonster di Jakarta 14 Juni 2025

Jakarta
| Selasa, 21 Januari 2025
Foto: Tak Terima Ayah dan Adik Dianiaya, Remaja di Sungai Kakap Bacok Nelayan | Pifa Net

Tak Terima Ayah dan Adik Dianiaya, Remaja di Sungai Kakap Bacok Nelayan

Kubu Raya
| Kamis, 20 Februari 2025
Foto: PSSI Buka Akreditasi Media untuk Indonesia vs Bahrain | Pifa Net

PSSI Buka Akreditasi Media untuk Indonesia vs Bahrain

Indonesia
| Minggu, 2 Maret 2025

Berita Terkait

Internasional

Foto: Eks Presiden Filipina, Rodrigo Duterte Ditahan di Belanda, Siap Hadapi Persidangan ICC | Pifa Net

Eks Presiden Filipina, Rodrigo Duterte Ditahan di Belanda, Siap Hadapi Persidangan ICC

PIFA.CO.ID, INTERNASIONAL - Mahkamah Pidana Internasional (ICC) pada Kamis (13/3) mengonfirmasi bahwa mantan Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, kini berada dalam tahanan di pusat penahanan Scheveningen, Den Haag, Belanda. Penahanan ini dilakukan setelah Duterte menjalani serangkaian pemeriksaan medis sebagai bagian dari prosedur standar bagi tersangka yang berada dalam tahanan.Juru bicara ICC, Fadi El Abdallah, menyatakan kepada wartawan bahwa Duterte ditahan pada hari Kamis setelah semua pemeriksaan medisnya selesai. Penahanan ini menandai perkembangan besar dalam kasus yang telah lama menjadi perhatian dunia internasional.Sebelumnya, mantan sekretaris eksekutif Duterte, Salvador Medialdea, mengklaim bahwa dia dan pihak Duterte tidak mengetahui keberadaan mantan presiden tersebut. Medialdea, yang turut bepergian bersama Duterte ke Den Haag, menyatakan bahwa informasi mengenai lokasi Duterte sempat menjadi misteri bagi mereka.Duterte diterbangkan ke Den Haag dengan pesawat sewaan pada Selasa (11/3) setelah ditangkap di Bandara Internasional Manila saat tiba dari Hong Kong. Penangkapannya menjadi tonggak penting dalam upaya ICC menegakkan hukum internasional terhadap dugaan pelanggaran hak asasi manusia di Filipina.Duterte, yang menjabat sebagai Presiden Filipina dari 2016 hingga 2022, kini berpotensi menjadi mantan kepala negara Asia pertama yang diadili di ICC. Dalam pernyataannya, ICC menyebut bahwa mereka memiliki alasan kuat untuk meyakini bahwa Duterte bertanggung jawab secara individu sebagai pelaku tidak langsung atas kejahatan terhadap kemanusiaan, khususnya pembunuhan, yang diduga terjadi di Filipina antara November 2011 dan Maret 2019.Selama masa pemerintahannya, Duterte dikenal dengan kebijakan perang terhadap narkoba yang kontroversial. Kampanye tersebut disebut telah menewaskan ribuan orang, termasuk pengedar narkoba kecil, pengguna, dan warga sipil lainnya, tanpa melalui proses pengadilan yang sah.Kasus ini menjadi sorotan dunia internasional, mengingat dampaknya terhadap hukum dan politik di Filipina serta potensi preseden hukum bagi pemimpin negara lainnya yang diduga melakukan pelanggaran hak asasi manusia. Proses peradilan di ICC akan menentukan sejauh mana Duterte akan dimintai pertanggungjawaban atas kebijakan yang dijalankannya selama berkuasa.

Filipina
| Jumat, 14 Maret 2025

Sports

Foto: Tatap Laga Semifinal, Indra Sjafri Ungkap Optimisme Indonesia Kalahkan Vietnam | Pifa Net

Tatap Laga Semifinal, Indra Sjafri Ungkap Optimisme Indonesia Kalahkan Vietnam

PIFA, Sports - Timnas U-22 Indonesia akan melawan Vietnam dalam pertandingan semifinal SEA Games 2023 yang akan berlangsung di Stadion Nasional Olimpiade, Phnom Penh, pada Sabtu (13/5). Dalam duel ini, kedua tim diharapkan akan bermain dengan ketat dan menarik. Garuda Nusantara berhasil melaju ke babak semifinal setelah meraih empat kemenangan dalam babak penyisihan grup. Tim Indra Sjafri mencatatkan 12 poin sempurna dalam perjalanan mereka sejauh ini. Dalam babak penyisihan grup A, Indonesia mengalahkan Filipina dengan skor 3-0, Myanmar 5-0, Timor Leste 3-0, dan Kamboja 2-1. Rentetan kemenangan ini membawa Indonesia ke babak semifinal dengan kondisi yang kuat. Namun, melawan Vietnam dalam babak semifinal akan menjadi tantangan tersendiri bagi Rizky Ridho dan rekan-rekannya. Berdasarkan catatan pertemuan sebelumnya dalam ajang dua tahunan ini, Vietnam memiliki keunggulan atas Indonesia. Dari 13 pertemuan sebelumnya, Garuda Nusantara sering menghadapi kesulitan saat bertemu dengan The Golden Stars. Vietnam berhasil meraih tujuh kemenangan, sedangkan Indonesia hanya meraih lima kemenangan melawan The Golden Stars. Pertandingan terakhir antara Indonesia dan Vietnam terjadi pada SEA Games edisi 2021. Pada pertemuan tersebut, Indonesia yang dilatih oleh Shin Tae-yong kalah telak 0-3 dari Vietnam dalam babak penyisihan grup. Namun, situasi telah berubah dalam sepak bola yang dinamis. Garuda Nusantara tentu telah mengalami kemajuan selama SEA Games 2023 di Kamboja. Pelatih Indra Sjafri menyatakan bahwa timnya siap menghadapi Vietnam. "Pertama, kita harus bersyukur karena Indonesia berhasil melaju ke babak semifinal, babak yang kita inginkan. Selamat datang kepada Thailand, Vietnam, dan Myanmar di babak semifinal. Saya pikir keempat tim ini memiliki peluang yang sama untuk melaju ke babak final," ujar Indra Sjafri. "Kami sudah siap menghadapi Vietnam. Kondisi pemain tidak ada masalah dan semua siap bermain. Kami akan persiapkan tim dengan baik dan Insya Allah hasil terbaik untuk Indonesia di akhir pertandingan," ujarnya, dikutip dari laman PSSI. Sementara itu, kapten tim Rizky Ridho menyatakan bahwa ia dan rekan-rekannya akan berusaha maksimal untuk merebut satu tiket menuju babak final. Mereka akan mempersiapkan diri dengan baik dan mengontrol emosi, karena pertandingan ini diprediksi akan berlangsung ketat. "Yang pertama untuk kondisi kami dalam kondisi yang sangat baik dan 100 persen siap menghadapi Vietnam. Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk bisa merebut tiket ke final. Yang kedua, untuk saya pribadi harus bisa mengontrol emosi, karena kita semua tahu kedua tim akan sama sama mencoba untuk bermain maksimal dan ketat, jadi semoga saja kami bisa mengontrol itu," jelas Rizky. (yd)

Kamboja
| Sabtu, 13 Mei 2023

Internasional

Foto: Update Korban Serangan Rusia ke Ukraina: 57 Tewas, 169 Orang Lainnya Luka-luka | Pifa Net

Update Korban Serangan Rusia ke Ukraina: 57 Tewas, 169 Orang Lainnya Luka-luka

Berita Internasional, PIFA - Konflik antara Rusia dan Ukraina sudah mulai menelan korban jiwa. Puluhan warga Ukraina dikabarkan tewas dan ratusan lainnya mengalami luka-luka akibat serangan tentara Rusia.  Pemerintah Ukraina melalui Menteri Kesehatan Ukraina, Viktor Lyashko mengumumkan, ada sebanyak 57 orang tewas dan 169 orang terluka akibat serangan yang diluncurkan Rusia sejak Kamis (24/2/2022) kemarin.  Dalam keterangannya di saluran TV 1+1 Ukraina, seperti dikutip PIFA (25/2), Lyashko mengatakan bahwa rumah sakit dan pekerja medis juga mendapat ancaman dari Rusia. Parahnya, di Avdiivka dan Vuhledar di Donetsk, sejumlah pekerja medis juga dilaporkan tewas. Selain korban tewas dan luka, Menkes Lyashko, lebih dari 100.000 orang telah meninggalkan Ukraina setelah kota dibombardir pasukan Rusia.  "Melarikan diri dari kekerasan demi keselamatan," kata badan pengungsi PBB dalam sebuah pernyataan, dikutip dari CNN.  "Telah terjadi perpindahan yang signifikan di dalam negeri - tampaknya lebih dari 100.000 orang telah pindah ke dalam perbatasan. Dan telah terjadi pergerakan menuju dan melintasi perbatasan internasional. Tetapi situasinya masih kacau dan berkembang pesat," lanjut juru bicara agensi persatuan dunia itu, Matthew Saltmarsh.  Seperti diberitakan banyak media, Rusia menginvasi Ukraina hampir melalui semua titik, yakni udara, laut, dan darat. Invansi dilakukan setelah presiden Vladimir Putin memerintahkan operasi militer khusus di Ukraina bagian timur. (yd) 

Ukraina
| Jumat, 25 Februari 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5