Persiapan Timnas U-22 Indonesia jelang laga kedua SEA Games melawan Myanmar. (Dok. PSSI)

Persiapan Timnas U-22 Indonesia jelang laga kedua SEA Games melawan Myanmar. (Dok. PSSI)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsSiap Hadapi Myanmar di Laga ke-2 SEA Games, Timnas Terus Matangkan Strategi

Siap Hadapi Myanmar di Laga ke-2 SEA Games, Timnas Terus Matangkan Strategi

Kamboja | Rabu, 3 Mei 2023

PIFA, Sports - Timnas U-22 Indonesia terus mempersiapkan diri menghadapi Myanmar pada Kamis (4/5) mendatang. Pelatih Indra Sjafri terus mematangkan skuad Garuda Nusantara dalam sesi latihan di Phnom Penh, Kamboja, pada Selasa (2/5).

Saat ini, Indonesia berada di posisi kedua klasemen grup A SEA Games 2023 dengan tiga poin setelah menang 3-0 melawan Filipina pada pertandingan pertama di Stadion National Olimpiade, Phnom Penh, pada Sabtu (29/4) lalu. Sementara itu, Kamboja masih memimpin klasemen dengan empat poin dari dua pertandingan.

Striker Timnas U-22, Ramadhan Sananta, menyatakan kesiapannya untuk menghadapi Myanmar. Ia merasa dalam kondisi yang baik dan yakin bisa mencetak gol perdana di turnamen ini.

"Tentunya kami sangat siap, apalagi hari ini sama kemarin sudah latihan untuk melawan Myanmar. Dari segi taktik, keseluruhan tim juga sudah siap," ungkap pemain asal klub PSM Makassar itu, seperti dikutip PIFA dari laman resmi PSSI, Rabu (3/5).

"Pertandingan kemarin (lawan Filipina) memang sangat sulit apalagi cuaca panas sekali. Mudah-mudahan nanti kita bisa main lebih baik, dan Insya Allah ingin mencetak gol," tambahnya.

Pada sesi latihan hari itu, pelatih Indra Sjafri memberikan menu taktikal dan strategi untuk melawan Myanmar. Ia juga terus memperbaiki kekurangan tim pada pertandingan melawan Filipina.

Pertandingan antara Indonesia dan Myanmar akan dimulai pada pukul 16.00 waktu setempat di Stadion National Olimpiade, Phnom Penh. Apabila Garuda Nusantara berhasil meraih kemenangan, peluang mereka untuk lolos ke babak semifinal semakin terbuka.

Rekomendasi

Foto: Kepala Daerah PDI Perjuangan Siap Mengikuti Retret di Akmil Magelang | Pifa Net

Kepala Daerah PDI Perjuangan Siap Mengikuti Retret di Akmil Magelang

Indonesia
| Minggu, 23 Februari 2025
Foto: Kiat Menjaga Kesehatan Selama Puasa dari Dokter Spesialis | Pifa Net

Kiat Menjaga Kesehatan Selama Puasa dari Dokter Spesialis

Indonesia
| Sabtu, 15 Februari 2025
Foto: Puluhan Jemaah Umroh di Pontianak Gagal Berangkat, Travel Tak Kunjung Kembalikan Dana | Pifa Net

Puluhan Jemaah Umroh di Pontianak Gagal Berangkat, Travel Tak Kunjung Kembalikan Dana

Pontianak
| Kamis, 30 Januari 2025
Foto: Momen Lisa BLACKPINK dan Frederic Arnault Rayakan Hari Valentine di Tengah Kesibukan | Pifa Net

Momen Lisa BLACKPINK dan Frederic Arnault Rayakan Hari Valentine di Tengah Kesibukan

Korea Selatan
| Minggu, 16 Februari 2025
Foto: Seleksi Timnas Putri U-17 dan U-20 Rampung, Erick Thohir Dorong Pemain Manfaatkan Peluang | Pifa Net

Seleksi Timnas Putri U-17 dan U-20 Rampung, Erick Thohir Dorong Pemain Manfaatkan Peluang

Indonesia
| Minggu, 16 Februari 2025
Foto: Razman Arif Nasution Geram dengan Pemindahan Lolly Secara Diam-Diam, Tuding Dibius | Pifa Net

Razman Arif Nasution Geram dengan Pemindahan Lolly Secara Diam-Diam, Tuding Dibius

Pifabiz
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: Banding Real Madrid Ditolak, Bellingham Tetap Kena Sanksi | Pifa Net

Banding Real Madrid Ditolak, Bellingham Tetap Kena Sanksi

Spanyol
| Sabtu, 22 Februari 2025
Foto: Mamat Alkatiri Angkat Bicara Soal Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia | Pifa Net

Mamat Alkatiri Angkat Bicara Soal Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia

Indonesia
| Senin, 6 Januari 2025
Foto: Kebocoran Data Sensitif DeepSeek Terungkap, Pengguna Diminta Waspada | Pifa Net

Kebocoran Data Sensitif DeepSeek Terungkap, Pengguna Diminta Waspada

Indonesia
| Minggu, 2 Februari 2025
Foto: Ternyata Kesehatan Usus Berpengaruh Besar pada Kondisi Kulit, Begini Penjelasan Ahli | Pifa Net

Ternyata Kesehatan Usus Berpengaruh Besar pada Kondisi Kulit, Begini Penjelasan Ahli

Indonesia
| Rabu, 5 Februari 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Pemerintah akan Reaktivasi 300 Ribu Posyandu untuk Tingkatkan Layanan Kesehatan Ibu dan Anak | Pifa Net

Pemerintah akan Reaktivasi 300 Ribu Posyandu untuk Tingkatkan Layanan Kesehatan Ibu dan Anak

Berita Nasional, PIFA - Pemerintah akan memperluas layanan kesehatan primer dengan mereaktivasi sekitar 300 ribu Posyandu di seluruh Indonesia. Hal itu dilakukan lantaran fasilitas pelayanan kesehatan yang tersedia saat ini jumlahnya masih sangat terbatas, sehingga belum bisa menjangkau seluruh masyarakat. ''Sulit bagi pemerintah pusat maupun daerah untuk memberikan layanan kesehatan ke 80 ribu desa, 514 kabupaten/kota di 34 provinsi, kalau kita hanya mengandalkan Puskesmas yang jumlahnya sekitar 10 ribuan, tidak akan cukup untuk menjangkau seluruh masyarakat,'' kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam keterangan persnya di Jakarta pada Kamis (12/5/2022). Jumlah unit yang banyak, lanjut Menkes, ditunjang dengan kader kesehatan yang terampil serta sarana dan prasarana yang baik. Menkes melihat posyandu memiliki potensi yang sangat besar untuk memperkuat sistem kesehatan di Indonesia. Penggaungan kembali serta rebranding Posyandu ini, menjadi tantangan tersediri terutama di masa COVID-19. Sebab, tidak bisa dipungkiri operasional Posyandu sedikit terganggu saat pandemi. Dilaporkan jumlah kunjungan sasaran ke Posyandu menurun seiring dengan tingginya penularan dan penyebaran COVID-19. ''Posyandu kita di masa pandemi jauh lebih menurun, data yang kita terima penurunanya sampai 70% lebih. Posyandu tidak bisa melakukan aktivitas karena pandemi COVID-19,'' tambah Menkes. Melihat hal ini, Kementerian Kesehatan berupaya keras untuk meningkatkan jumlah sasaran yang mengunjungi Posyandu, dengan menghadirkan berbagai program-program kesehatan yang menarik, update dan kekinian yang berorientasi pada peningkatan pola hidup bersih dan sehat sebagai investasi kesehatan masa depan. Salah satu program yang diprioritaskan pemerintah adalah imunisasi. Melalui kader-kader Posyandu, pemerintah berharap cakupan imunisasi rutin bagi anak yang sempat terganggu akibat pandemi COVID-19 bisa kembali meningkat. Dilaporkan ada sekitar 1,7 juta anak Indonesia yang belum mendapatkan imunisasi dasar lengkap pada tahun 2019-2021. Dengan jumlah anak yang belum mendapatkan imunisasi dasar lengkap yang semakin banyak, dikhawatirkan akan berdampak pada peningkatan jumlah kasus PD3I dan terjadinya Kejadian Luar Biasa atau KLB PD3I seperti campak, rubela dan difteri di beberapa wilayah. Kementerian Kesehatan berupaya menutup kesenjangan imunitas di masyarakat dengan mengharmoniskan kegiatan imunisasi tambahan dan imunisasi kejar dengan melaksanakan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) yang dilakukan secara bertahap. Tahap pertama dilaksanakan mulai bulan Mei tahun 2022 bagi seluruh provinsi di pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua, sedangkan tahap kedua dilaksanakan mulai bulan Agustus tahun 2022 bagi provinsi di pulau Jawa dan provinsi Bali. Untuk menyukseskan program ini, Kemenkes telah menjalin kerjasama dengan Kemendagri dan Pemda untuk saling bahu membahu mendorong orang tua membawa anaknya ke fasyankes untuk mendapatkan imunisasi selama pelaksanaan BIAN. Kemenkes juga optimis dukungan dari seluruh pihak dapat membantu meningkatkan cakupan imunisasi rutin dan imunisasi kejar pada anak. ''Kita sudah bertemu dengan Mendagri Tito Karnavian untuk memastikan dukungan dari seluruh Pemda untuk mendukung pelaksanaan BIAN 2022,'' tutup Menkes.

Jakarta
| Jumat, 13 Mei 2022

Lokal

Foto: Sutarmidji Jawab Tantangan YouTuber Hobby Makan Masak Sambal Udang Serai Khas Mempawah | Pifa Net

Sutarmidji Jawab Tantangan YouTuber Hobby Makan Masak Sambal Udang Serai Khas Mempawah

PIFA, Lokal - Calon Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) nomor urut 1, Sutarmidji menjawab tantangan YouTuber Hobby Makan untuk masak sambal udang serai khas Mempawah, Kalbar. Sebelumnya, Sutarmidji mengunggah sebuah foto sambal udang serai khas Mempawah di Instagram pribadinya. Sutarmidji mengatakan bahwa menu tersebut adalah salah satu makanan kesukaannya ketika berkunjung ke Mempawah. Pemilik akun ‘Hobby Makan’ Erfan pun memberikan komentar dalam foto tersebut, menantang dan mengajak bang midji masak bersama untuk membuktikan kelezatan dari menu tersebut.Gayung bersambut komentarnya pun direspon oleh Sutarmidji dan conten creator ‘Hobby Makan’ yakni Efan dan Tiwi untuk masak bersama di kediamannya pada Senin (14/10/24).Sebelum memulai memasak, Sutarmidji dan Tim Hobby Makan sempat berdiskusi tentang Kuliner dan pelaku UMKM di Kalbar, serta apa saja kuliner yang menarik di Indonesia maupun di Kalbar. Sebagaimana diketahui, Hobby Makan merupakan konten kreator makanan yang telah menjelajah kuliner berbagai macam di Indonesia.Usai berbincang, Sutarmidji pun mengajak Erfan dan Tiwi untuk memasak makanan kesukaannya, yakni udang serai makanan khas Mempawah yang sering disajiksn diberbagai acara bahkan acara kawinan. Sutarmidji mengatakan awal ia mula mencicipi masakan tersebut saat berkunjung kerumah kerabat istrinya di Mempawah. Sampai akhirnya udang serai itu menjadi makanan favoritnya. Momen masak bersama itu sempat disiarkan secara live di akun facebook Hobby Makan. Dalam siaran tersebut, Sutarmidji tampak telaten memasak dan tidak canggung saat melakukan berbagai proses memasak, mulai dari menyiapkan bahan, memasukan bumbu dan bahan utama kedalam wajan hingga penyajiannya.Proses masak berlangsung kurang lebih satu jam. Dengan berbagai jenis bumbu dan bahan utama telah disiapkan. Dengan memasak 1 kg udang, diperlukan 40 batang serai ditambah dengan bumbu pelengkap seperti bawang putih , bawang merah, lengkuas, gula aren yang dihancurkan bersamaan.Selain sambal udang serai khas Mempawah, Sutarmdiji juga memasak nasi goreng ebi dengan taburan daging semur. Sutarmidji, dan istri Lismaryani, kemudian mengajak Evan dan Tiwi makan bersama hasil olahan masakan tersebut. Mereka tampak begitu akrab, dengan sambil bebincang, dan tertawa. Pasangan beda generasi itu, tampak begitu serasi. (ly)

Pontianak
| Rabu, 16 Oktober 2024

Sports

Foto: DPR Panggil PSSI Hari Ini, Bahas Batalnya Piala Dunia U-20 Indonesia | Pifa Net

DPR Panggil PSSI Hari Ini, Bahas Batalnya Piala Dunia U-20 Indonesia

PIFA, Sports - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) melalui Komisi X akan memanggil Pimpinan PSSI ke Senayan membahas batalnya penyelenggaraan Piala Dunia U-20 Indonesia. Rapat tersebut akan diselenggarakan hari ini, Selasa (4/4/2023).  Tak hanya PSSI, Komisi X DPR RI yang diketuai oleh Syaiful Huda juga akan memamanggil Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). "Saya besok, Selasa (4/4),malam pukul 19.00 WIB akan mengundang PSSI dan juga KONI," ujarnya dalam acara diskusi publik bertajuk 'Mencari Solusi Masa Depan Sepak Bola' yang digelar di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Senin (3/4) kemarin, dikutip PIFA dari ANTARA.  Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa dia telah berjuang dengan lobi untuk mempertahankan Indonesia sebagai tuan rumah, namun upayanya tidak berhasil.  "Saya sudah berjuang maksimal. Setelah menyampaikan surat dari Presiden Jokowi, dan berbicara panjang dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino, kita harus menerima keputusan FIFA yang membatalkan penyelenggaraan event yang kita sama-sama nantikan itu," ujar Erick Thohir dari Doha, Qatar, dikutip dari laman PSSI. "Indonesia adalah salah satu anggota FIFA, sehingga untuk urusan sepakbola internasional, kita harus mengikuti aturan yang sudah ditetapkan. Meskipun saya tadi sudah menyampaikan segala hal kepada Gianni, apa yang dititipkan Presiden, pecinta sepakbola, anak-anak timnas U-20, dan juga suporter setia sepakbola, tapi karena kita anggotanya dan FIFA menilai situasi saat ini tidak bisa dilanjutkan penyelenggaraannya, maka kita harus tunduk," lanjutnya. (hs)

Jakarta
| Selasa, 4 April 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5