Sidang jasus Hasto Kristiyanto ricuh. (ANTARA)

Sidang jasus Hasto Kristiyanto ricuh. (ANTARA)

Berandascoped-by-BerandaPolitikscoped-by-PolitikSidang Kasus Hasto Kristiyanto Kembali Diwarnai Kericuhan

Sidang Kasus Hasto Kristiyanto Kembali Diwarnai Kericuhan

Jakarta | Jumat, 25 April 2025

PIFA.CO.ID, POLITIK - Sidang lanjutan kasus dugaan perintangan penyidikan dalam perkara korupsi Harun Masiku yang menyeret Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto kembali diwarnai insiden kericuhan. Persidangan yang digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (24/4), sempat ricuh akibat tudingan penyusup terhadap sejumlah pemuda berkaos putih bertuliskan #SaveKPK.

Kericuhan bermula sebelum sidang dimulai sekitar pukul 10.00 WIB. Sekelompok pemuda yang mengenakan kaos #SaveKPK dicegat oleh petugas keamanan yang terdiri dari satpam, polisi, dan satuan tugas (Satgas) PDIP berbaret merah, saat hendak memasuki ruang sidang. Namun, salah seorang dari mereka berhasil menyusup dan duduk di dalam ruang sidang untuk mengikuti jalannya persidangan.

Ketika sidang diskors sekitar pukul 12.00 WIB untuk waktu istirahat salat dan makan siang, suasana mendadak memanas. Salah seorang pendukung Hasto yang mengenakan kaos merah bergambar wajah sang Sekjen PDIP meneriakkan bahwa terdapat penyusup di ruang sidang. "Penyusup itu, ada penyusup," teriaknya.

Teriakan tersebut memicu reaksi lanjutan. Pemuda berkaos putih itu kemudian dikeluarkan dari ruang sidang oleh petugas keamanan, disusul dengan pengusiran segerombolan pemuda lain yang mengenakan atribut serupa. Mereka bahkan disoraki dan dilempari botol oleh para pendukung Hasto yang berada di area pengadilan.

Setelah situasi berhasil dikendalikan dan para pemuda tersebut dikeluarkan dari lokasi, sidang kembali dilanjutkan pada pukul 13.30 WIB dalam suasana yang lebih kondusif.

Sementara itu, di luar area pengadilan, ratusan massa pendukung Hasto turut menggelar aksi dukungan dengan orasi dan menyanyikan mars PDIP. Aksi serupa juga pernah terjadi pada sidang sebelumnya, 17 April 2025, yang kala itu juga diwarnai kericuhan akibat tudingan penyusup.

Sidang kali ini beragendakan pemeriksaan saksi yang dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dua saksi yang hadir yakni mantan anggota Bawaslu Agustiani Tio Fridelina dan pengacara PDI Perjuangan Donny Tri Istiqomah. Sidang kembali diskors pada pukul 17.00 WIB dan dijadwalkan dilanjutkan pukul 19.00 WIB.

Dalam kasus ini, Hasto didakwa melakukan perintangan penyidikan terhadap kasus korupsi yang melibatkan Harun Masiku pada kurun waktu 2019–2024. Ia diduga memerintahkan Harun Masiku, melalui penjaga Rumah Aspirasi PDIP, Nur Hasan, untuk merendam ponsel milik Harun ke dalam air setelah penangkapan anggota KPU periode 2017–2022 Wahyu Setiawan oleh KPK.

Selain itu, Hasto juga disebut menyuruh ajudannya, Kusnadi, untuk menenggelamkan telepon genggam sebagai bentuk antisipasi dari penggeledahan atau penyitaan oleh penyidik KPK.

Tak hanya perintangan penyidikan, Hasto juga didakwa terlibat dalam pemberian suap sebesar 57.350 dolar Singapura atau sekitar Rp600 juta kepada Wahyu Setiawan. Pemberian tersebut dilakukan bersama dengan advokat Donny Tri Istiqomah, mantan narapidana Saeful Bahri, dan Harun Masiku.

Tujuan dari suap itu adalah agar Wahyu memuluskan proses pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR terpilih dari Dapil Sumatera Selatan I, Riezky Aprilia, agar digantikan oleh Harun Masiku pada periode 2019–2024.

Dengan dakwaan tersebut, Hasto terancam dijerat dengan Pasal 21 dan Pasal 5 ayat (1) huruf a atau Pasal 13 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang telah diubah melalui UU Nomor 20 Tahun 2001, juncto Pasal 65 ayat (1), Pasal 55 ayat (1) ke-1, dan Pasal 64 ayat (1) KUHP.

Sidang masih akan berlanjut malam ini dengan agenda lanjutan pemeriksaan saksi, dan diperkirakan akan terus menyita perhatian publik, baik karena kompleksitas kasus maupun dinamika massa yang terus mengiringinya.

Rekomendasi

Foto: Hasto Hormati Putusan Majelis Hakim Tolak Eksepsi, Siap Jalani Sidang Pokok Perkara | Pifa Net

Hasto Hormati Putusan Majelis Hakim Tolak Eksepsi, Siap Jalani Sidang Pokok Perkara

Indonesia
| Jumat, 11 April 2025
Foto: Prabowo soal Efisiensi Anggaran: Ada yang Melawan Saya, Merasa Sudah jadi Raja Kecil | Pifa Net

Prabowo soal Efisiensi Anggaran: Ada yang Melawan Saya, Merasa Sudah jadi Raja Kecil

Indonesia
| Selasa, 11 Februari 2025
Foto: Order Online Dibuka, Dapatkan GEAR ULTIMA Motor Kuat, Hebat, No Debat | Pifa Net

Order Online Dibuka, Dapatkan GEAR ULTIMA Motor Kuat, Hebat, No Debat

Indonesia
| Senin, 10 Maret 2025
Foto: Wisatawan Air Terjun Riam Marum Dawar Bengkayang yang Terbawa Arus Ditemukan Meninggal | Pifa Net

Wisatawan Air Terjun Riam Marum Dawar Bengkayang yang Terbawa Arus Ditemukan Meninggal

Sambas
| Senin, 7 April 2025
Foto: San Siro Jadi Ajang Uji Taktik Menjelang Final Coppa Italia | Pifa Net

San Siro Jadi Ajang Uji Taktik Menjelang Final Coppa Italia

Italia
| Jumat, 9 Mei 2025
Foto: Ungkapan Haru Muhammad Hidayat Jelang Laga Terakhir Bersama Persebaya | Pifa Net

Ungkapan Haru Muhammad Hidayat Jelang Laga Terakhir Bersama Persebaya

Surabaya
| Jumat, 23 Mei 2025
Foto: Penampakan Kediaman Dokter PPDS Priguna di Pontianak, Tak Berpenghuni Sebelum Ramadan | Pifa Net

Penampakan Kediaman Dokter PPDS Priguna di Pontianak, Tak Berpenghuni Sebelum Ramadan

Pontianak
| Kamis, 10 April 2025
Foto: Emak-emak Mualaf di Pontianak Tadarus Al-Quraan Selama Ramadhan | Pifa Net

Emak-emak Mualaf di Pontianak Tadarus Al-Quraan Selama Ramadhan

Pontianak
| Jumat, 14 Maret 2025
Foto: Jokowi Bantah Kirim Utusan ke PDIP Agar Tak Dipecat sebagai Kader | Pifa Net

Jokowi Bantah Kirim Utusan ke PDIP Agar Tak Dipecat sebagai Kader

Indonesia
| Sabtu, 15 Maret 2025
Foto: Ramai Isu soal Matahari Kembar, Prabowo Minta Menteri Kabinet Merah Putih Merapatkan Barisan | Pifa Net

Ramai Isu soal Matahari Kembar, Prabowo Minta Menteri Kabinet Merah Putih Merapatkan Barisan

Indonesia
| Selasa, 22 April 2025

Berita Terkait

Lifestyle

Foto: Jadi Musisi Wanita dengan Bayaran Tertinggi 2022, Taylor Swift Hasilkan Rp1,3 Triliun | Pifa Net

Jadi Musisi Wanita dengan Bayaran Tertinggi 2022, Taylor Swift Hasilkan Rp1,3 Triliun

PIFA, Lifestyle - Taylor Swift merupakan salah satu musisi paling sukses dan berpengaruh di industri musik saat ini. Pada tahun 2022, dia berhasil masuk dalam daftar 10 artis dengan bayaran tertinggi sepanjang tahun versi Forbes. Menariknya lagi, Taylor Swift menjadi satu-satunya wanita yang masuk dalam daftar tersebut. Menurut laporan Forbes, Taylor Swift menempati posisi ke-9 dalam daftar artis dengan bayaran tertinggi pada tahun 2022, dengan total pendapatan sebesar 92 juta dollar AS atau sekitar Rp1,39 triliun. Dalam menentukan peringkat, Forbes mempertimbangkan pendapatan sebelum pajak pada 2022, dikurangi biaya operasional bisnis, serta biaya perwakilan artis, seperti manajer dan pengacara. Keberhasilan Taylor Swift pada tahun 2022 tak terlepas dari rilis album terbarunya yang berjudul "Midnights". Album ini meraih kesuksesan besar dan membawa Taylor Swift menjadi artis pertama dalam sejarah yang menyabet 10 posisi teratas tangga lagu Billboard Hot 100. Melalui album tersebut, Taylor Swift juga berhasil membawa pulang 12 piala Grammy pada ajang penghargaan tersebut. Keberhasilan Taylor Swift pada tahun 2022 juga terbantu oleh penghasilan dari streaming dan penjualan album. Forbes mencatat bahwa sekitar 70 persen dari pendapatan album "Midnights" berasal dari pendapatan streaming dan penjualan album. Sementara itu, peringkat pertama dari daftar entertainer dengan penghasilan terbesar jatuh kepada Genesis yang mendapatkan 230 dolar AS atau Rp3,4 trilun usai menjual katalog lagu mereka ke Concord Music Group pada September 2022 seharga 300 juta AS atau Rp4,5 triliun. Selain Taylor Swift dan Genesis, tokoh-tokoh di industri hiburan Hollywood yang masuk dalam daftar ini adalah Brad Pitt, The Rolling Stone, Bad Bunny, Sting, hingga Tyler Perry. (b) 

Amerika Serikat
| Minggu, 19 Februari 2023

Lokal

Foto: Pemkab Kapuas Hulu Dukung Program Smart City dari Pemerintah Pusat | Pifa Net

Pemkab Kapuas Hulu Dukung Program Smart City dari Pemerintah Pusat

Berita Kapuas Hulu, PIFA - Wakil Bupati Kabupaten Kapuas Hulu, Wahyudi Hidayat menyatakan, kalau Pemerintah Daerah Kapuas Hulu siap untuk menerima dan mendukung program Smart City dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Rabu (3/11/2021). Wahyudi mengatakan, program tersebut harus didukung karena Kapuas Hulu sangat memerlukan jaringan internet untuk penyusunan dokumen.  "Mengapa harus kita dukung, karena Kapuas Hulu sangat membutuhkan sinyal dan jaringan internet lebih luas. Sebab itu dokumen perlu di susun lebih baik ke depan”  ujarnya.  Wabup menuturkan, semoga setelah asesment ini diharapkan Kapuas Hulu masuk 50 dalam skema pendamping Kemenkominfo RI dalam master plan smart city. "Semoga juga ada dukungan pembangunan infrastruktur telekomunikasi agar Smart City bisa terwujud," ucapnya. Dijelaskannya juga bahwa kalau dirinya juga telah menghadiri rapat virtual penilaian (assessment) dan paparan dalam rangka program gerakan menuju smart city tahun 2022. "Dimana Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia melakukan penilaian atau asesment dalam rangka program gerakan menuju smart city, salah satunya Kabupaten Kapuas Hulu, provinsi Kalimantan Barat. Asesment pada kabupaten Kapuas Hulu dilakukan secara virtual dari tim penilaian," ungkapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kapuas Hulu, Istiwa menjelaskan bahwa asesment kali ini dalam rangka program gerakan Smart City dari Kemenkominfo. "Ini adalah upaya untuk mengukur kesiapan Kapuas Hulu untuk menuju smart city," ujarnya. Terkait dengan akses informasi sekarang ini, kata Istiwa sudah 100 persen untuk seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kapuas Hulu. "Penggunan sistem informasi tersebut semua OPD sudah jalan," ucapnya. Istiwa menyatakan, Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) beberapa tahun ini, SPBE Kapuas Hulu sudah mencapai 2,6 dan nilai baik ini mendukung smart city.  "Terkait Smart city Kapuas Hulu sudah ada master plan mini," ujarnya. Dari sisi potensi alam, Kapuas Hulu punya dua taman nasional. Kekuatan pemanfaatan IT secara inti dari sisi promosi pariwisata. Namun, lanjutnya, ada beberapa kendala yang dihadapi Kapuas Hulu. Diantaranya SDM Kapuas Hulu masih terbatas untuk bidang IT, serta masih ada wilayah blank spot. "Namun Kapuas Hulu ada dapat pembangunan BTS dan jaringan internet dari Kominfo RI. Kemudian ada program Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) untuk mendukung sektor promosi baik wisata dan lainnya. Selain itu Pemda Kapuas Hulu sudah membuka area wifi gratis untuk warga di sejumlah fasilitas umum," ungkapnya.

Kapuas Hulu
| Rabu, 3 November 2021

Lokal

Foto: Bertemu Warga di Sambas, Prabasa Tampung Keluhan Soal Pupuk Subsidi | Pifa Net

Bertemu Warga di Sambas, Prabasa Tampung Keluhan Soal Pupuk Subsidi

Berita Lokal, PIFA - Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Barat, Prabasa Anantatur bertemu dengan elemen masyarakat di Dusun Sebadi, Desa Tri Mandayan, Kecamatan Teluk Keramat, Kabupaten Sambas. Kedatangan politisi Partai Golkar pada awal pekan lalu itu, merupakan agenda reses untuk menyerap aspirasi serta keluhan dan kebutuhan masyarakat setempat. "Menampung aspirasi terkait masalah kelangkaan pupuk subsidi yang merupakan keluhan petani. Perlu ditindaklanjuti mengapa itu bisa terjadi kelangkaan," kata Prabasa. Mantan Wakil Bupati Sambas itu menerangkan, selain kebutuhan pupuk subsidi bagi petani, persoalan lain yang masih menjadi sorotan adalah pembangunan infrastruktur. "Dalam reses kemarin, ada aspirasi dari masyarakat terkait pembangunan infrastruktur dan pupuk tersebut," jelasnya. Prabasa pun memastikan akan membawa persoalan ini ke DPRD Provinsi Kalbar. Pihaknya segera melakukan pertemuan dengan pihak terkait pengelola pupuk subsidi tersebut. Upaya dan langkah itu, menurut Prabasa guna mengetahui akar masalah dari kelangkaan pupuk subsidi itu. Agar ke depan, tak ada lagi petani yang merasa merugi akibat permasalahan ini. "Tak dirugikan dan merasa kesulitan dengan pupuk langka," jelasnya.  Dalam kesempatan itu, prabasa juga menyerahkan bantuan berupa kendaraan roda tiga untuk memudahkan operasional masyarakat di daerah itu. Sehingga bisa mendorong produksi serta distribusi hasil pertanian warga.

Sambas
| Senin, 17 Oktober 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5