Silaturahmi Penuh Dukungan, Didi Haryono Janjikan Kemajuan Jawai
Kalbar | Jumat, 8 November 2024
Calon Wakil Gubernur Kalbar nomor urut 1, Didi Haryono saat silaturahmi dengan masyarakat Jawai Sambas (Foto: Tim Media Midji-Didi)
Kalbar | Jumat, 8 November 2024
Lokal
Berita Kalbar, PIFA - Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Barat menyampaikan akan menindak lanjut anggota yang terlibat saat insiden penembakan warga di Perkebunan kelapa sawit Desa Segar Wangi, Kecamatan Tumbang Titi, Kabupaten Ketapang beberapa waktu yang lalu. Polda Kalbar Melalui Kabid Humas Kombes Jansen Avitus Panjaitan menyampaikan akan mengambil langkah evaluasi terhadap anggota Brimob Polda Kalbar yang terlibat di lokasi kejadian tersebut. "Kita sudah mengambil langkah evaluasi terkait anggita saat kejadian di ketapang," ujar Kabid Humas Kombes Jansen Avitus Panjaitan kepada PIFA pada selasa (7/8/2022). "Akan kita evaluasi terkait kejadian dilapangan apakah berimbang atau tidak, terhadap anggota kita evaluasi, karena tupoksi kita terkait Kamtibmas dan memastikan kemanan akan berjalan dengan lancar," timpalnya. Kabid Humas Polda Kalbar mengatakan kehadiran anggota di lokasi kejadian merupakan bentuk pengamanan karena ada aktivitas masyarakat diduga melakukan penjarahan yang dilakukan oleh masyarakat. "Mengenai kehadiran anggota disana itu dengan surat perintah yang merupakan bentuk penegakan hukum, karena disana diduga ada aktivitas penjarahan atau pengambilan barang bukan milik dan fakta dilapangan ada diantara masyarakat tersebut merupakan DPO Polres Ketapang," terangnya. Dia kembali menegaskan bahwa aktivitas Anggota Brimob Polda Kalbar merupakan bentuk pengamanan karena adanya aktivitas diduga pelanggaran hukum dilakukan oleh masyarakat. "Seperti yang disampaikan sebelumnya, kegiatan kepolisian itu memastikan pengamanan kegiatan masyarakat yg melanggar hukum, kemudian dilakukan himbauan untuk antisipasi kegiatan tetapi oleh masyarakat melakukan perlawanan dan dilapangan ada anggota kita yang mengalami luka," tegasnya. (ja)
Lokal
Berita Kapuas Hulu, PIFA - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat Fery Monang Sihite, memberikan apresiasi dan berterima kasih kepada jajaran Polres Kapuas Hulu khususnya Polsek Jongkong, atas keberhasilan mereka menangkap Tahanan atas nama Dendi Irawan Napi Kasus Korupsi yang kabur dari Rutan Kelas IIB Putussibau, Selasa (11/04/2022). “Kami jajaran Kemenkumham Kalimantan Barat sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada jajaran Polres Kapuas Hulu khususnya Polsek Jongkong dan Polsek Selimbau yang berhasil menangkap Dendi Irawan, tahanan yang kabur dari Rutan Kelas IIB Putussibau”, ujar Fery. Keberhasilan ini tak lepas dari dukungan dan kerja keras tim, tentunya tiada hentinya kita panjatkan Puji Syukur kepada Allah SWT, tambahnya. “Saya berharap sinergitas Kemenkumham dengan Aparat Penegak Hukum (APH) terus terjaga dengan baik. Bagi petugas di Lapas/Rutan untuk lebih berhati-hati salama menjalankan tugas, selalu waspada dan tingkatkan deteksi dini gangguan keamanan. Jangan sampai terjadi lagi pelarian dari Lapas/Rutan,” pungkas Fery. Dendi Irawan Napi Rutan kelas IIB Putussibau yang kabur ini, berhasil ditangkap oleh Jajaran Polsek Jongkong dibantu oleh anggota Polsek Selimbau di Dusun Lupak Nawang Desa Vega Kecamatan Selimbau Kapuas Hulu, Selasa pagi dan penangkapan dipimpin langsung oleh Kapolsek Jongkong Ipda Dendy Arif Setyadi. Saat ini Dendi Irawan Napi kasus korupsi di Rutan kelas IIB Putusibau yang berhasil kabur ini, langsung digiring ke Mapolres Kapuas Hulu, untuk dilakukan pemeriksaan, terkait proses pelariannya. (ja)
Pifabiz
PIFAbiz - Kabar duka menyelimuti dunia stand up comedi, Babe Cabita dikabarkan meninggal dunia hari ini, Selasa (9/4/2024). Kabar duka itu disampaikan oleh kerabatnya sesama komika, Oki Rengga Winata melalui unggahan di media sosial Instagaramnya. "Innalillahi Wa Inna Ilaihi Raaji'un Telah meninggal Anak, Adik, Suami, Ayah Kami, Priya Prayogha Pratama Bin Irsyad Tanjung (Babe Cabita) Hari ini 9 April 2024 Pukul 06.38 WIB di RS Mayapada Lebak Bulus Jakarta Selatan," ujar Oki. Oki juga memohon maaf atas segala kekhilafan dan kesalahan Babe Cabita. Diketahui, Babe Cabita sempat mengidap penyakit anemia aplastik. Untuk mengobati penyakitnya, Babe Cabita direkomendasikan untuk melakukan pengobatan ke Malaysia atau Singapura. Anemia aplastik adalah suatu kondisi yang terjadi saat tubuh berhenti memproduksi cukup sel darah baru. Kondisi ini membuat seseorang lebih lelah dan lebih rentan terhadap infeksi, serta pendarahan yang tidak terkontrol. (ly)