Foto: Suara.com

Foto: Suara.com

Berandascoped-by-BerandaNasionalscoped-by-NasionalSinggung Islamofobia di Islamic Book Fair 2022, Wapres RI Harap Literasi Tentang Islam Meningkat

Singgung Islamofobia di Islamic Book Fair 2022, Wapres RI Harap Literasi Tentang Islam Meningkat

Jakarta | Sabtu, 6 Agustus 2022

Berita Nasional, PIFA - Menurut Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin, salah satu tantangan yang dihadapi umat Islam dewasa ini adalah bagaimana memberi pencerahan terhadap orang-orang yang terjangkit Islamofobia (anti Islam). Untuk itu, mantan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia itu pun berharap kehadiran Islamic Book Fair 2022 dan Majelis Hukama Al-Muslimin dapat meningkatkan pemahaman literasi masyarakat  tentang Islam yang lebih mendalam, termasuk mereka yang memiliki pandangan anti Islam.

Hal itu disampaikannya saat memberikan keterangan pers usai meninjau Islamic Book Fair 2022 dan menghadiri Diskusi Panel yang diselenggarakan oleh Majelis Hukama Al-Muslimin di Hall A Jakarta Convention Center, Jl. Gatot Subroto No. 1, Jakarta Pusat, pada Jumat (5/8/2022) kemarin.

“Kita ingin mendorong melalui Book Fair ini minat baca (masyarakat) makin terangsang dan pengetahuan tentang Islam dari berbagai sudut semakin dikuasai,” ujarnya, dikutip dari laman wapresri.go.id (6/8).

Wapres menambahkan, selain tantangan Islamofobia dari kalangan masyarakat di luar Islam, tantangan lain juga muncul dari kalangan umat Islam sendiri yakni adanya umat yang memahami ajaran Islam secara ekstrem.

“Jadi ada dua sisi sebenarnya, di satu sisi ada (penganut) Islam yang ekstrem, (dan) di sisi lainnya juga ada anti Islam atau Islamofobia,” tambahnya.

Wapres pun meyakini bahwa penyebaran buku-buku tentang Islam melalui Islamic Book Fair kali ini akan mampu mengatasi kedua tantangan tersebut.

“(Penganut ajaran) Islam yang ekstrem berlebihan bisa tercerahkan, Islamofobia juga hilang karena memahami Islam yang sebenarnya,” harapnya.

Dia juga berharap penyelenggaraan Islamic Book Fair 2022 ini menjadi salah satu wahana untuk mengembangkan pemahaman Islam yang moderat (wasathi).

“Pengembangan Islam wasathi itu kita bangun (juga) melalui sinergi antara pemerintah dengan ormas-ormas Islam seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI), Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, dan ormas-ormas lain,” imbuhnya.

Bahkan, kata Wapres, MUI sendiri menginisiasi adanya pusat dakwah Islam yang menyatu antara ormas-ormas Islam dengan berbagai instansi pemerintah, untuk melakukan gerakan yang lebih masif dalam menyebarkan pemahaman Islam yang moderat.

“Jadi lebih terorganisir, sehingga seluruhnya dalam (gerakan) yang sama, kita sasar semua kalau masih ada kelompok-kelompok yang masif, yaitu dalam rangka juga kita melakukan kontra radikalisme dan terorisme, di samping juga melakukan berbagai upaya rehabilitasi (atau) deradikalisasinya,” tutupnya.

Turut mendampingi Wapres dalam konferensi pers ini, salah satu Tokoh Pendiri Majelis Hukama Al-Muslimin Quraish Shihab, Anggota Eksekutif Majelis Hukama Al-Muslimin Muhammad Zainul Majdi (Tuan Guru Bajang), Mantan Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin, serta Sekretaris Jenderal Majma’ Al-Buhuts Al-Islamiyah (Lembaga Riset Universitas Al-Azhar Mesir) Nazhir Ayyad. (yd)

Rekomendasi

Foto: Palestina Siap Memerintah Gaza Pasca Gencatan Senjata | Pifa Net

Palestina Siap Memerintah Gaza Pasca Gencatan Senjata

Palestina
| Sabtu, 18 Januari 2025
Foto: Sri Mulyani Sebut Tidak Ada PHK Tenaga Honorer Akibat Pemangkasan Anggaran | Pifa Net

Sri Mulyani Sebut Tidak Ada PHK Tenaga Honorer Akibat Pemangkasan Anggaran

Indonesia
| Jumat, 14 Februari 2025
Foto:   KPK Ungkap Dugaan Suap RPTKA di Kemenaker: Rp53 Miliar Dikumpulkan Sejak 2019 | Pifa Net

KPK Ungkap Dugaan Suap RPTKA di Kemenaker: Rp53 Miliar Dikumpulkan Sejak 2019

Nasional
| Selasa, 27 Mei 2025
Foto: Microsoft Percepat Pengembangan AI, Siap Saingi OpenAI | Pifa Net

Microsoft Percepat Pengembangan AI, Siap Saingi OpenAI

Amerika Serikat
| Sabtu, 8 Maret 2025
Foto: Tren #KaburAjaDulu Jadi Otokritik bagi Pemerintah, Ini Kata DPR  | Pifa Net

Tren #KaburAjaDulu Jadi Otokritik bagi Pemerintah, Ini Kata DPR

Indonesia
| Rabu, 19 Februari 2025
Foto: Jalan Kaki Lebih Baik dari Jogging bagi Orang Tertentu | Pifa Net

Jalan Kaki Lebih Baik dari Jogging bagi Orang Tertentu

Indonesia
| Senin, 28 April 2025
Foto: Arai Agaska Siap Gaspol Debut di FIM R3 BLU CRU World Cup! | Pifa Net

Arai Agaska Siap Gaspol Debut di FIM R3 BLU CRU World Cup!

Portugal
| Selasa, 25 Maret 2025
Foto: China Cabut Boikot, Boeing Dapat Angin Segar Setelah Kesepakatan Tarif dengan AS | Pifa Net

China Cabut Boikot, Boeing Dapat Angin Segar Setelah Kesepakatan Tarif dengan AS

China
| Rabu, 14 Mei 2025
Foto: PSSI Soroti Seriusnya Masalah Pelaksanaan Drawing Liga 4 yang Dinilai Tak Profesional, Erick Thohir: Harus Ulang! | Pifa Net

PSSI Soroti Seriusnya Masalah Pelaksanaan Drawing Liga 4 yang Dinilai Tak Profesional, Erick Thohir: Harus Ulang!

Indonesia
| Jumat, 11 April 2025
Foto: Resmi: Luka Modric Gabung AC Milan, Teken Kontrak hingga 2026 | Pifa Net

Resmi: Luka Modric Gabung AC Milan, Teken Kontrak hingga 2026

Sports
| Selasa, 15 Juli 2025

Berita Terkait

Politik

Foto: Presiden Prabowo Kembali Ingatkan Menteri: Yang Tak Bisa Cepat, Tinggal di Pinggir Jalan | Pifa Net

Presiden Prabowo Kembali Ingatkan Menteri: Yang Tak Bisa Cepat, Tinggal di Pinggir Jalan

PIFA, Politik - Presiden RI Prabowo Subianto kembali mengingatkan seluruh jajaran menterinya untuk bekerja serius dan sungguh-sungguh demi kepentingan rakyat. Ia menegaskan bahwa kabinet harus bergerak cepat untuk membawa kemajuan bagi Indonesia. "Saya terima kasih tim saya, kabinet saya semuanya kerja dengan baik, kerja dengan cepat, yang tidak bisa ikut cepat kita tinggalkan di pinggir jalan saja," ujar Prabowo dalam sambutannya saat peresmian Groundbreaking Ekosistem Industri Baterai Kendaraan Listrik Terintegrasi di Karawang, Jawa Barat, Minggu (29/6). Prabowo menekankan bahwa rakyat Indonesia menaruh harapan besar terhadap pemerintah, dan karena itu para pejabat negara diminta bekerja secara optimal. Dalam kesempatan itu, ia juga menegaskan komitmennya untuk terus melanjutkan program hilirisasi. “Hitungan saya tidak lama, lima tahun paling lambat enam tahun, tujuh [tahun], kita bisa swasembada energi,” katanya optimistis. Peringatan keras kepada menteri bukan pertama kali disampaikan Prabowo. Dalam beberapa kesempatan sebelumnya, ia telah menyatakan akan menindak tegas menteri yang bandel dan tidak patuh terhadap visi pemerintahannya. Saat menghadiri Harlah ke-102 NU, Rabu (5/2), Prabowo secara terang-terangan mengancam akan mencopot menteri yang tidak menunjukkan perubahan. "Siapa yang bandel, siapa yang ndablek, siapa yang tidak mau ikut dengan aliran besar ini dengan tuntutan rakyat... saya akan tindak," ucapnya tegas. Lebih lanjut, Prabowo juga menegaskan komitmennya untuk memerangi korupsi. Dalam amanat di Upacara Hari Lahir Pancasila, ia menyebut masih banyak “maling-maling” yang mencuri uang rakyat. Ia pun menyerukan agar masyarakat aktif melaporkan setiap bentuk penyelewengan. "Kalau ada bukti, segera siarkan. Jangan mau terima penyelewengan," katanya, seraya mengancam akan memberhentikan siapa pun pejabat yang terbukti tidak setia pada negara. "Semua penyelewengan, semua kebocoran harus berhenti. Semua pejabat yang tidak mampu melaksanakan tugas lebih baik mundur sebelum saya berhentikan," pungkas Prabowo.

Politik
| Senin, 30 Juni 2025

Politik

Foto: PDIP Bantah Effendi Simbolon Dukung Prabowo, Hasto: Dia Taat Menangkan Ganjar | Pifa Net

PDIP Bantah Effendi Simbolon Dukung Prabowo, Hasto: Dia Taat Menangkan Ganjar

PIFA, Politik - Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, telah memberikan klarifikasi terkait pernyataan politisi PDIP, Effendi Simbolon, yang dianggap mendukung Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto. Hasto menyebut bahwa Effendi sebenarnya tetap mendukung Ganjar Pranowo pada tahun 2024. Klarifikasi tersebut disampaikan oleh Hasto kepada awak media di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat. "Telah dilakukan klarifikasi sesuai dengan tugas bidang kehormatan jadi yang pertama terkait apa yang jadi isu akhir-akhir ini terkait dengan pernyataan Pak Effendi Simbolon terkait dengan Pak Prabowo Subianto di dalam forum itu. Ditegaskan bahwa Pak Prabowo diundang dalam kapasitas sebagai Menteri Pertahanan yang semula akan berbicara tentang aspek-aspek bela negara," kata Hasto, dikutip dari detikcom, Senin (10/7/2023). Selain itu, Hasto juga menyatakan bahwa semua kader partai, termasuk Effendi, memberikan dukungan hanya kepada bakal calon presiden (bacapres) yang diusung oleh PDIP, yaitu Ganjar Pranowo. "Dalam penjelasannya sangat clear bahwa Pak Effendi Simbolon sebagai kader partai taat sepenuhnya untuk mendukung keputusan dari Ketua Umum PDIP dan akan berjuang di dalam memenangkan Pak Ganjar Pranowo sebagai calon presiden yang diusung oleh PDIP bersama dengan pratai-partai lain," tegasnya. Hasto menyatakan bahwa undangan kepada Prabowo dalam acara Punguan Simbolon dohot Barona se-Indonesia (PSBI) pada Jumat (7/7) hanya untuk membahas seputar bela negara. Selain itu, menurut Hasto, Effendi merupakan seseorang yang memiliki pemahaman yang cukup baik tentang kebijakan pertahanan. Kemudian, lanjut Hasto, Pak Effendi Simbolon di dalam diskusi sebagai sosok yang sangat memahami terhadap kebijakan-kebijakan pertahanan itu juga bersifat objektif terkait dengan kebijakan dari Menteri Pertahanan Bapak Prabowo. Effendi Simbolon dipanggil oleh DPP PDIP sebagai tindak lanjut dari pernyataan Prabowo yang mengatakan bahwa dia cocok untuk menjadi nahkoda Indonesia. Effendi tiba di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, pada pukul 12.53 WIB. Ia menggunakan mobil berwarna hitam dengan nomor polisi B 1316 RFN. Setelah tiba, politikus keturunan Batak tersebut hanya membuka sedikit jendela mobilnya. Kemudian, Effendi langsung masuk ke Gedung DPP. Klarifikasi tersebut dilakukan secara tertutup.

Jakarta
| Senin, 10 Juli 2023

Politik

Foto: Ganjar ke Yenny Wahid Usai Berkunjung ke Rumah Istri Gusdur: Mau Nggak Mbak Tak Ajak? | Pifa Net

Ganjar ke Yenny Wahid Usai Berkunjung ke Rumah Istri Gusdur: Mau Nggak Mbak Tak Ajak?

PIFA, Politik - Bakal calon presiden (Bacapres) yang potensial, Ganjar Pranowo, telah mengunjungi kediaman keluarga Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, di Ciganjur, Jakarta Selatan. Setelah pertemuan, Ganjar berinteraksi dengan Yenny Wahid, putri dari Gus Dur, dengan sentuhan keceriaan. Awalnya, Yenny ditanya mengenai kemungkinan bergabung dengan Ganjar. Dalam hal ini, Yenny mengklarifikasi bahwa pembicaraan tentang politik tidak dibahas di hadapan ibunya, Sinta Nuriah Wahid.   "Hanya nyambung silaturahmi, bicara soal hal-hal keluargaan isu lebih banyak soal kemasyarakatan dengan ibu juga. Kalo soal politik itu nanti, bukan di depan ibu, kalau depan ibu ya politik kebangsaan. Kalau politik praktis nanti saja akan mojok sendiri ada saatnya," terang Yenny di Ciganjur, Jakarta Selatan, Minggu (13/8/2023), dikutip dari detikcom. Yenny menyatakan bahwa belum ada pembahasan mengenai kemungkinan bergabung dengan Ganjar. Dia mengungkapkan bahwa dia masih mengamati situasi politik saat ini.   "Nanti dilihat kesibukan kami masing-masing, Mas Ganjar juga keliling terus. Saya juga melihat dinamika politik yang sekarang sedang terjadi sampai menjelang pendaftaran nanti. Kita tentu masih melihat itu semua," tuturnya. Di tempat yang sama, Ganjar ditanya mengenai apakah dia telah mengajak Yenny untuk bergabung dalam timnya. Dengan nada berkelakar, Ganjar menjawab. "Iya tak ajak (Yenny)," kata Ganjar saat ditanyai wartawan. "Mau nggak mbak tak ajak?," tanya Ganjar ke Yenny. "Hah? Diajak lari? Hahaha ngajak lari ya, saya memang lagi dalam program diet," jawab Yenny. "Diet ya, dan lari kan jatahnya, Pak Jokowi kan musti kuat lari," ujar Ganjar.  "Iya," balas Yenny.

Jakarta
| Minggu, 13 Agustus 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5