“Ini akan kita kawal. Apalagi dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025 telah ditargetkan setiap rumah harus berakses air bersih,” ujar Didi Haryono dalam acara HUT Golkar ke-60 sekaligus konsolidasi pemenangan Pilkada di Desa Pak Sembilan, Kecamatan Sungai Kakap, Minggu (3/11/2024).

Didi Haryono, yang berasal dari Sambas, menekankan bahwa air bersih bukan hanya kebutuhan dasar tetapi juga faktor pendukung penting bagi investasi dan ekonomi daerah. Dengan infrastruktur air bersih yang memadai, investasi di Kubu Raya diharapkan akan meningkat sehingga roda ekonomi berputar lebih cepat.

Selain infrastruktur air bersih, pasangan Sutarmidji-Didi Haryono juga berjanji untuk memajukan sektor perikanan dan pertanian di Kubu Raya. Didi mengungkapkan bahwa Provinsi Kalimantan Barat dapat mendukung upaya ini dengan memberikan bantuan bibit, obat-obatan, serta pelatihan kepada masyarakat. Menurutnya, pemanfaatan lahan kosong yang melimpah di Kubu Raya akan menghasilkan panen optimal, mengangkat kesejahteraan petani dan nelayan.

Didi juga mengungkapkan program unggulan lainnya, yaitu 10 ribu bedah rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah di Kubu Raya. Program ini bertujuan agar setiap warga memiliki hunian yang layak dan aman, menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan mendukung kesejahteraan sosial.

Dengan sejumlah program yang menyentuh berbagai aspek kehidupan masyarakat, pasangan Sutarmidji-Didi Haryono berharap dapat menjawab kebutuhan dan harapan warga Kubu Raya, membawa perubahan nyata di Kalimantan Barat pada periode kedua kepemimpinan mereka.