KBRI Kiev, Ukraina. Foto: Dok. KBRI Kiev

Berita Internasional, PIFA - Menanggapi isu ancaman invasi Rusia terhadap Ukraina, Kementerian Luar Negeri RI mengungkapkan kondisi terkini Warga Negara Indonesia (WNI) di Ukraina. Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemenlu Judha Nugraha memastikan kondisi 138 orang Warga Negara Indonesia (WNI) di Ukraina masih dalam kondisi relatif kondusif tenang dan tidak berada dalam ancaman.

"Warga masih terlihat tenang, tidak ada panic buying atau rush mengambil uang di bank setempat," ungkap Judha kepada Kabar24 Selasa (15/2/2022).

Lebih lanjut dia mengutarakan bahwa Kedutaan Besar RI (KBRI) di Kyiv terus menjalin komunikasi dengan para WNI. Dia pun memastikan bahwa saat ini para WNI dalam kondisi aman, sehat dan tetap tenang.

Kini, KBRI Kiev tengah memantau perkembangan situasi di perbatasan Ukraina dan Rusia.

Meski sejumlah kantor perwakilan negara asing meminta warganya untuk hengkang dari Ukraina, pihak KBRI Kiev, lanjut Judha, belum mengimbau 138 WNI yang tinggal untuk meninggalkan Ukraina. Namun, para WNI dianjurkan agar tidak hilang kontak dan terus berkomunikasi jika situasi yang tidak diinginkan terjadi.  

"KBRI juga mengimbau agar WNI selalu waspada dan selalu memantau informasi resmi yang disampaikan otoritas setempat," lanjut Judha.

Judha mengatakan, sebelumnya Kemenlu RI menyampaikan bahwa KBRI di Kyiv sudah membuat rencana darurat bagi WNI jika situasi di Ukraina semakin memburuk.

“Kami telah membangun rencana kontijensi untuk mengantisipasi jika terjadi eskalasi di Ukraina di kemudian hari,” tutupnya. (yd)

Berita Internasional, PIFA - Menanggapi isu ancaman invasi Rusia terhadap Ukraina, Kementerian Luar Negeri RI mengungkapkan kondisi terkini Warga Negara Indonesia (WNI) di Ukraina. Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemenlu Judha Nugraha memastikan kondisi 138 orang Warga Negara Indonesia (WNI) di Ukraina masih dalam kondisi relatif kondusif tenang dan tidak berada dalam ancaman.

"Warga masih terlihat tenang, tidak ada panic buying atau rush mengambil uang di bank setempat," ungkap Judha kepada Kabar24 Selasa (15/2/2022).

Lebih lanjut dia mengutarakan bahwa Kedutaan Besar RI (KBRI) di Kyiv terus menjalin komunikasi dengan para WNI. Dia pun memastikan bahwa saat ini para WNI dalam kondisi aman, sehat dan tetap tenang.

Kini, KBRI Kiev tengah memantau perkembangan situasi di perbatasan Ukraina dan Rusia.

Meski sejumlah kantor perwakilan negara asing meminta warganya untuk hengkang dari Ukraina, pihak KBRI Kiev, lanjut Judha, belum mengimbau 138 WNI yang tinggal untuk meninggalkan Ukraina. Namun, para WNI dianjurkan agar tidak hilang kontak dan terus berkomunikasi jika situasi yang tidak diinginkan terjadi.  

"KBRI juga mengimbau agar WNI selalu waspada dan selalu memantau informasi resmi yang disampaikan otoritas setempat," lanjut Judha.

Judha mengatakan, sebelumnya Kemenlu RI menyampaikan bahwa KBRI di Kyiv sudah membuat rencana darurat bagi WNI jika situasi di Ukraina semakin memburuk.

“Kami telah membangun rencana kontijensi untuk mengantisipasi jika terjadi eskalasi di Ukraina di kemudian hari,” tutupnya. (yd)

0

0

You can share on :

0 Komentar