Joey Pelupessy, Dean James, dan Emil Audero Mulyadi seusai ucapkan sumpah WNI di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Roma, Italia, pada Senin (10/3). (Dok. PSSI)

Joey Pelupessy, Dean James, dan Emil Audero Mulyadi seusai ucapkan sumpah WNI di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Roma, Italia, pada Senin (10/3). (Dok. PSSI)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsStatistik dan Keunggulan Tiga Pemain Baru Timnas Indonesia: Kiper, Gelandang, dan Bek

Statistik dan Keunggulan Tiga Pemain Baru Timnas Indonesia: Kiper, Gelandang, dan Bek

Indonesia | Selasa, 11 Maret 2025

PIFA.CO.ID, SPORTS - Timnas Indonesia kembali memperkuat skuadnya dengan tiga pemain baru yang siap menambah kedalaman tim asuhan Patrick Kluivert. Joey Pelupessy, Dean James, dan Emil Audero Mulyadi datang dengan pengalaman dan performa yang menjanjikan dari klub masing-masing. Kehadiran mereka diprediksi mampu meningkatkan kualitas permainan Garuda di ajang internasional.


Joey Pelupessy: Pengatur Irama di Lini Tengah


Pelupessy dikenal sebagai gelandang yang cerdas dan mampu membaca permainan dengan baik. Bermain di klub Belgia, Lommel SK, ia mencatatkan performa stabil di berbagai kompetisi musim 2024/2025.


  • Statistik:

    • Challenger Pro League: 5 laga, 416 menit, 1 gol, 2 assist.

    • Eredivisie Belgia: 13 laga, 289 menit, 1 gol.

    • TOTO KNVB Beker: 2 laga, 180 menit.

    • Total menit bermain: 885 menit.

  • Kelebihan:

    • Distribusi bola: Visi permainan yang tajam membantu mengalirkan bola dengan akurat.

    • Kemampuan bertahan: Tekel kuat dan kecerdasan dalam membaca permainan lawan.

    • Pengalaman: Berperan sebagai pemimpin di lini tengah dengan komunikasi yang baik.


Dengan statistik tersebut, Pelupessy diperkirakan akan menjadi motor permainan di lini tengah Timnas Indonesia.


Dean James: Bek Serba Bisa dengan Kontribusi Ofensif

Dean James tampil solid bersama Go Ahead Eagles di Eredivisie Belanda. Sebagai bek kiri, ia tidak hanya fokus pada pertahanan tetapi juga berkontribusi dalam serangan.


  • Statistik:

    • Eredivisie: 15 laga, 1.120 menit, 1 gol, 2 assist.

    • TOTO KNVB Beker: 3 laga, 216 menit.

    • UEFA Conference League Qualifiers: 2 laga, 146 menit.

  • Kelebihan:

    • Fleksibilitas: Bisa bermain di berbagai posisi di sisi kiri lapangan.

    • Kecepatan dan kelincahan: Mampu menutup ruang dengan cepat.

    • Tendangan bebas: Berpotensi mencetak gol dari bola mati.


Kehadiran James akan memberikan variasi dalam strategi bertahan dan menyerang Timnas Indonesia.


Emil Audero: Penjaga Gawang Berpengalaman


Sebagai kiper yang bermain di Serie B Italia bersama Palermo, Emil Audero menawarkan pengalaman internasional yang bisa diandalkan.


  • Statistik:

    • Clean sheet: 2 dalam 4 laga terakhir.

    • Kebobolan: 4 gol dalam 4 pertandingan (rata-rata 1 gol/laga).

    • Persentase penyelamatan: 75%.

  • Kelebihan:

    • Refleks cepat: Mampu melakukan penyelamatan krusial.

    • Duel udara: Keunggulan tinggi badan 1,92 meter membantu dalam antisipasi bola silang.

    • Distribusi bola: Akurat dalam membangun serangan dari belakang.


Audero berpotensi menjadi kiper utama Timnas Indonesia dengan kemampuannya menghadapi tekanan di laga-laga penting.


Kedatangan Pelupessy, James, dan Audero membawa harapan baru bagi Timnas Indonesia. Dengan kombinasi kreativitas di lini tengah, ketangguhan di pertahanan, dan keandalan di bawah mistar, ketiga pemain ini bisa menjadi kunci kesuksesan skuad Garuda dalam kompetisi mendatang.

Rekomendasi

Foto: Ini Makna Kue Lapis Legit dalam Perayaan Tahun Baru Imlek | Pifa Net

Ini Makna Kue Lapis Legit dalam Perayaan Tahun Baru Imlek

Indonesia
| Rabu, 15 Januari 2025
Foto: BEM SI Gelar Puncak Demo 'Indonesia Gelap' di Jakarta pada 20 Februari | Pifa Net

BEM SI Gelar Puncak Demo 'Indonesia Gelap' di Jakarta pada 20 Februari

Jakarta
| Rabu, 19 Februari 2025
Foto: Keunggulan Ini yang Bikin AEROX ALPHA Semakin Stabil dan Lincah Saat Dikendarai | Pifa Net

Keunggulan Ini yang Bikin AEROX ALPHA Semakin Stabil dan Lincah Saat Dikendarai

Indonesia
| Kamis, 13 Februari 2025
Foto: Prilly Latuconsina mulai Terbuka soal Hubungannya dengan Omara Esteghlal | Pifa Net

Prilly Latuconsina mulai Terbuka soal Hubungannya dengan Omara Esteghlal

Indonesia
| Selasa, 7 Januari 2025
Foto: 40 Jenazah Korban Tabrakan Pesawat dan Black Hawk Ditemukan di Sungai Potomac | Pifa Net

40 Jenazah Korban Tabrakan Pesawat dan Black Hawk Ditemukan di Sungai Potomac

Amerika Serikat
| Jumat, 31 Januari 2025
Foto: Kalbar Food Festival Kembali Catat Rekor MURI, 1.300 Warga Minum Kopi Campur Durian | Pifa Net

Kalbar Food Festival Kembali Catat Rekor MURI, 1.300 Warga Minum Kopi Campur Durian

Pontianak
| Rabu, 12 Februari 2025
Foto: Siswa SMP Muhammadiyah 1 Pontianak Raih Prestasi di Lomba Cepat Tepat IPA Pekan Kimia FKIP Untan 2025 | Pifa Net

Siswa SMP Muhammadiyah 1 Pontianak Raih Prestasi di Lomba Cepat Tepat IPA Pekan Kimia FKIP Untan 2025

Pontianak
| Rabu, 19 Februari 2025
Foto: Vadel Badjideh Ditahan atas Dugaan Kasus Asusila, Ayahnya Ungkap Kekecewaan | Pifa Net

Vadel Badjideh Ditahan atas Dugaan Kasus Asusila, Ayahnya Ungkap Kekecewaan

Indonesia
| Minggu, 16 Februari 2025
Foto: Mahfud MD: Siapa Bilang Efisiensi Itu Jelek? | Pifa Net

Mahfud MD: Siapa Bilang Efisiensi Itu Jelek?

Indonesia
| Kamis, 20 Februari 2025
Foto: Konsumsi Alkohol Berisiko Mempercepat Kerusakan Hati, Ini Penjelasan Dokter | Pifa Net

Konsumsi Alkohol Berisiko Mempercepat Kerusakan Hati, Ini Penjelasan Dokter

Indonesia
| Minggu, 2 Februari 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Mendagri Tito: Kepala Daerah yang Tak Ikut Retret di Akmil akan Rugi Sendiri | Pifa Net

Mendagri Tito: Kepala Daerah yang Tak Ikut Retret di Akmil akan Rugi Sendiri

PIFA.CO.ID, NASIONAL - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menegaskan bahwa kepala daerah yang tidak mengikuti retret di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, akan mengalami kerugian sendiri. Menurutnya, kegiatan orientasi selama tujuh hari ini merupakan kesempatan berharga dalam meningkatkan kapasitas kepemimpinan bagi para kepala daerah."Kalau yang enggak mengambil bagian, ya rugi sendiri nanti," ujar Tito di Kompleks Akmil, Sabtu (22/2).Tito menjelaskan bahwa retret ini bertujuan untuk memperkuat komunikasi dan membangun sinergi antar kepala daerah. Dengan demikian, mereka dapat saling mengenal dan bekerja sama demi efektivitas pelaksanaan program pemerintahan di daerah masing-masing."Tadi saya datang dengan Pak Bima (Wamendagri Bima Arya Sugiarto) satu per satu ke tenda. Ada yang dari Jawa, dari Sragen kalau enggak salah, ada yang dari Timur, ya ada yang dari Ambon, gabung, saling kenal. Itu yang kita harapkan. Mereka saling kenal, nanti saling bantu, saling kerja sama," ungkapnya.Mantan Kapolri itu menekankan bahwa momentum ini penting bagi kepala daerah agar dapat mengimplementasikan program kerja secara sinkron dan sinergis. Oleh karena itu, mereka yang tidak mengikuti kegiatan ini dipastikan kehilangan peluang dalam meningkatkan efektivitas kepemimpinan mereka."Nah, ini kepentingannya lebih penting, dan inilah kepentingan bangsa. Kepentingan untuk rakyat masing-masing," tambahnya.Tito juga memberikan pembekalan kepada para peserta retret yang terdiri dari gubernur, bupati, dan wali kota dari seluruh Indonesia. Dalam forum tersebut, para kepala daerah hadir dengan mengenakan seragam Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Materi yang disampaikan mencakup kedisiplinan, pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), kebersihan lingkungan, serta pengendalian inflasi.Ia menegaskan bahwa kerja sama antara pemerintah daerah menjadi kunci keberhasilan pembangunan. "Kepala daerah enggak bisa bekerja sendiri. Gubernur enggak bisa bekerja sendiri tanpa ada dukungan bupati, wali kota. Bupati, wali kota enggak bisa bekerja tanpa dukungan dari gubernur. Antarbupati juga enggak bisa bekerja sendiri," tutur Tito dalam keterangan resmi yang dibagikan Puspen Kemendagri.Retret kepala daerah ini diharapkan dapat menciptakan koordinasi yang lebih baik antara pemimpin daerah guna meningkatkan pelayanan bagi masyarakat serta pembangunan yang lebih efektif dan berkesinambungan di seluruh Indonesia.

Indonesia
| Minggu, 23 Februari 2025

Pifabiz

Foto: Joko Anwar Pamit dari Perfilman Horor Indonesia, Kenapa? | Pifa Net

Joko Anwar Pamit dari Perfilman Horor Indonesia, Kenapa?

PIFAbiz – Sutradara ternama Indonesia, Joko Anwar baru-baru ini mengejutkan penggemar dengan pengumuman melalui postingan di akun Instagram dan X pribadinya, pada Sabtu (25/4/2024). Dalam cuitan di X, Joko Anwar menyatakan bahwa dirinya akan mengambil istirahat sementara dari dunia film horor Indonesia yang telah melambungkan namanya. “"Pamit bentar dari film horor Indonesia, ya," tulis Joko Anwar di postingan tersebut. Pengumuman ini pun menimbulkan banyak pertanyaan dan spekulasi di kalangan penggemar dan pengamat film. Sebab Joko Anwar dikenal sebagai salah satu sutradara film horor paling berpengaruh di Indonesia dengan karya-karya fenomenanya. Mulai dari ‘Pengabdi Setan’, ‘Perempuan Tanah Jahanam’ dan terbaru series Netflix berjudul ‘Nightmares and Daydreams’. Sampai saat ini, belum diketahui secara jelas apa alasan di balik keputusan Joko Anwar untuk beristirahat dari genre yang telah membuat namanya sebagai salah satu sutradara terkemuka di Indonesia. Banyak yang berspekulasi bahwa Joko mungkin ingin menjelajahi dan mencoba genre atau proyek lain yang berbeda dari horor. (ly)

Indonesia
| Senin, 27 Mei 2024

Lokal

Foto: Visi Misi Kubu Raya Era Bupati Muda Mahendrawan 2019-2024: Membangun Kabupaten Bahagia hingga Unggul Terdepan | Pifa Net

Visi Misi Kubu Raya Era Bupati Muda Mahendrawan 2019-2024: Membangun Kabupaten Bahagia hingga Unggul Terdepan

PIFA, Lokal Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, memberikan arah baru bagi masa depan Kabupaten Kubu Raya dengan merinci visi dan misi pemerintahannya untuk periode 2019-2024. Visi yang diusungnya adalah "Terwujudnya Kabupaten Kubu Raya yang Bahagia, Bermartabat, Terdepan, Berkualitas, dan Religius." Dalam rincian visi dan misi tersebut, Bupati Mahendrawan menekankan lima pilar utama yang menjadi landasan pembangunan daerah. Berikut rincian visi dan misi Kubu Raya era Muda Mahendrawan: Bahagia: Meningkatkan Kesejahteraan dan Keharmonisan Bupati Mahendrawan mengungkapkan optimisme terhadap harapan masa depan masyarakat Kubu Raya yang bahagia. Visi bahagia mencakup peningkatan derajat kesehatan, pendidikan, ketersediaan lapangan pekerjaan, keharmonisan keluarga, waktu luang, rumah, aset yang layak, lingkungan berkualitas, serta keamanan yang kondusif. Bermartabat: Peningkatan Kesejahteraan dan Kearifan Lokal Dalam misi bermartabat, Bupati Mahendrawan menegaskan komitmennya untuk meningkatkan harga diri masyarakat Kubu Raya. Peningkatan kesejahteraan, kehidupan sosial kebudayaan berlandaskan kearifan lokal, kemandirian sumber daya manusia, serta jaminan keadilan dalam hak dan kewajiban politik dan pembangunan menjadi fokus utama. Terdepan: Kabupaten Unggul dan Inovatif Kubu Raya bertujuan untuk menjadi yang terdepan di Kalimantan Barat. Dengan menekankan tata kelola pemerintahan yang bersih, berwibawa, dan inovatif, Bupati Mahendrawan berharap dapat meningkatkan kualitas masyarakat serta memajukan daerah ini dalam berbagai aspek. Berkualitas: Meningkatkan Prestasi dan Kualitas Sumber Daya Manusia Prestasi Kabupaten Kubu Raya di sektor pemerintah, swasta, dan masyarakat akan terus ditingkatkan. Dengan mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan kompetitif, Bupati Mahendrawan percaya bahwa Kabupaten Kubu Raya akan terus berkembang dan memberikan kontribusi positif. Religius: Menerapkan Nilai-Nilai Keagamaan dalam Kehidupan Sehari-hari Pengembangan karakter sumber daya manusia melalui penerapan nilai-nilai keagamaan menjadi prioritas dalam misi religius. Bupati Mahendrawan ingin masyarakat Kubu Raya senantiasa menjalani kehidupan sehari-hari dengan nilai-nilai yang berlandaskan pada keagamaan. Misi sebagai Fondasi Pembangunan Kubu Raya Meningkatkan Kultur dan Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih dan Berwibawa Bupati Mahendrawan berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang transparan dan akuntabel melalui peningkatan kultur dan tata kelola pemerintahan yang bersih. Meningkatkan Pelayanan Publik dan Kualitas Hidup Masyarakat Peningkatan pelayanan publik di sektor mendasar menjadi fokus utama guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh. Meningkatkan Penguatan Otonomi Desa dan Kearifan Lokal Penguatan otonomi desa menjadi instrumen utama untuk mencapai pembangunan yang lebih berkeadilan, bersandarkan pada nilai-nilai kearifan lokal. Meningkatkan Penguatan Aktivitas dan Kelembagaan Bernuansa Religius Penguatan aktivitas dan kelembagaan dengan nuansa religius diharapkan dapat membentuk masyarakat yang lebih beretika dan berintegritas. Meningkatkan Penguatan Peran Perempuan untuk Peningkatan Kualitas dan Kemandirian Ekonomi Peningkatan peran perempuan diarahkan untuk membawa dampak positif pada peningkatan kualitas hidup dan kemandirian ekonomi masyarakat. Visi dan misi ini menjadi pijakan utama bagi Bupati Muda Mahendrawan dalam memimpin Kubu Raya menuju masa depan yang lebih baik dan berdaya saing. (yd)

Kubu Raya
| Senin, 13 November 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5