Striker Timnas Indonesia, Ole Romeny Tampil Apik Meski Oxford United Takluk dari West Bromwich
Inggris | Selasa, 25 Februari 2025
Striker Timnas Indonesia jalani debut starter bersama Oxford United di EFL Championship. (Darrell Fisher)
Inggris | Selasa, 25 Februari 2025
Lokal
PIFA.CO.ID, LOKAL - Sebanyak 47 Ton bawang bombai ilegal yang merupakan tangkapan hasil dari penyeludupan pada bulan Februari dimusnahkan oleh DJBC Kalimantan Bagian Barat bersinergi dengan Lantamal XII Pontianak, di Mako Lantamal XII Pontianak, Kamis (13/3/25).Barang bukti yang dimusnahkan berupa bawang bombai sebanyak 2.350 karung dengan total 47 ton senilai 940 juta rupiah dengan cara ditimbun didalam tanah guna memastikan tidak bisa digunakan lagi. Pemusnahan tersebut dihadiri oleh Wadan Lantamal XII Pontianak, Kolonel Mar Qomarudin beserta jajaran dan Kanwil DJBC Kalbagbar yang diwakili oleh Kepala Seksi Penyidikan dan BHP, Egi Ginanjar.“Bawang bombai tersebut terpaksa dimusnahkan karena sekitar 80 persen kondisi bawang tersebut telah busuk, sehingga tidak layak konsumsi dan harus segera dimusnahkan,” ungkap Beni Novri, Kabid Fasilitas Kepabeanan dan Cukai Ditjen Bea Cukai Kalbagbar.Beni mengtakan pemusnahan ini diharapkan dapat melindungi masyarakat dari peredaran barang illegal dan berbahaya untuk kesehatan.“serta dapat menumbuhkan kesadaran akan dampak yang ditimbulkan dari beredarnya barang-barang illegal, baik dari sisi kesehatan maupun ekonomi,” ungkapnya.Disamping itu, hal ini juga menjadi wujud transparansi Bea Cukai dalam penanganan barang hasil penindakan serta menjadi cerminan sinergi antar APH di Kalimantan Barat dalam mengawasai pemasukan dan peredaran barang.
Teknologi
PIFA, Tekno - Samsung dikabarkan akan segera meluncurkan dua ponsel lipat terbarunya, Galaxy Z Flip7 dan Galaxy Z Flip7 FE, dalam ajang Galaxy Unpacked yang akan digelar dalam waktu dekat. Menjelang peluncurannya, bocoran spesifikasi kedua perangkat tersebut mulai beredar luas dan memperkuat berbagai rumor sebelumnya. Dilansir dari Gizmochina, Selasa (8/7), informasi terbaru datang dari pembocor ternama Ronald Quandt melalui platform BlueSky. Ia membagikan materi promosi yang diyakini merupakan bagian dari kampanye pemasaran resmi Samsung untuk duo ponsel lipat anyar tersebut. Galaxy Z Flip7: Bezel Tertipis dan Tiga Warna Menarik Dalam bocoran tersebut, Galaxy Z Flip7 disebut membawa desain dengan "bezel tertipis di Galaxy Z Flip hingga saat ini." Ponsel ini akan hadir dengan layar sampul berukuran 4,1 inci yang disebut sebagai Infinity FlexWindow, yang akan memberikan pengalaman visual lebih luas dan modern. Galaxy Z Flip7 juga dikabarkan bakal dibekali baterai berkapasitas 4.300 mAh dan tersedia dalam tiga pilihan warna elegan, yaitu Blue Shadow, Jet Black, dan Silver Shadow. Tak hanya itu, ponsel ini juga akan didukung oleh inovasi kecerdasan buatan (AI) terbaru hasil kolaborasi Samsung dan Google. Galaxy Z Flip7 FE: Versi Ramah Kantong dengan Chip Exynos 2400 Sementara itu, Galaxy Z Flip7 FE disebut-sebut akan menjadi versi lebih terjangkau dari Flip7, dengan spesifikasi fisik yang hampir identik. Bocoran promosi menunjukkan bahwa ponsel ini juga akan memiliki layar depan 4,1 inci dan akan ditenagai oleh prosesor Exynos 2400, mengonfirmasi sejumlah rumor yang beredar sebelumnya. Rumor lain menyebut bahwa Flip7 FE akan hadir dengan baterai 4.000 mAh dan dua pilihan warna klasik: Hitam dan Putih. Kehadiran varian FE ini diyakini akan menjadi opsi menarik bagi penggemar ponsel lipat Samsung yang menginginkan fitur flagship dengan harga lebih bersahabat. Peluncuran Menanti di Galaxy Unpacked Kedua ponsel lipat ini dijadwalkan akan diumumkan dalam acara Galaxy Unpacked yang akan digelar dalam waktu dekat. Meski belum ada tanggal resmi, berbagai bocoran yang beredar semakin memperjelas wujud dan fitur dari Galaxy Z Flip7 dan Z Flip7 FE. Penggemar teknologi dan loyalis Samsung kini menantikan konfirmasi resmi dari raksasa teknologi Korea Selatan tersebut, yang diharapkan akan mengungkap seluruh detail termasuk harga, tanggal rilis, dan fitur unggulan lain dari ponsel lipat generasi baru ini.
Internasional
Berita Internasional, PIFA - Perdana Menteri Sri Lanka Ranil Wickremesinghe ternyata pernah berjanji akan membuat negara Asia Selatan itu kaya raya pada tahun 2025 mendatang. Janji tersebut disampaikannya dalam Forum Ekonomi Dunia (WEF) pada 2018 lalu. Namun, kini Sri Lanka yang dimpimpinnya bangkrut akibat krisis ekonomi yang berkepanjangan. Sebelumnya dalam pernyataannya, Ranil Wickremesinghe mengemukakann visi Sri Lanka pada 2025 mendatang, pemerintahannya akan fokus meningkatkan perekonomian negara dengan memperluas dan memperkuat pasar di Asia. "Bukan rahasia lagi bahwa Asia adalah mesin ekonomi masa depan, dan dalam upaya kami untuk menjadikan Sri Lanka negara kaya pada 2025, adalah niat kami untuk melibatkan Asia lebih mantap lagi, memanfaatkan akses strategis ke pasar-pasar utama di kawasan mulai dari India, Pakistan, China, Jepang, Korea Selatan hingga ASEAN," ujar Ranil, mengutip CNNIndonesia.com, Senin (11/7). Ranil turut memaparkan strategi dari Empoered Sri Lanka. "Rencana terkait Empowered Sri Lanka mengidentifikasi prioritas pada peningkatan pendapatan, memastikan jumlah lapangan pekerjaan, dan perumahan bagi semua warga, dan meningkatkan kualitas hidup bagi semua masyarakat," jelasnya. Namun pada kenyataannya, hingga saat ini Sri Lanka menjadi negara bangkrut akibat krisis ekonomi yang makin parah hingga memicu protes serta demonstrasi di mana-mana, dan menuntut pengunduran presidennya. Akhir pekan kemarin (9/7), demonstran Sri Lanka berhasil menduduki kediaman Presiden Gotabaya Rajapaksa dan PM Ranil. Mereka bahkan telah membakar rumah PM Ranil. Seperti diberitakan, para demonstran Sri Lanka menegaskan bahwa mereka akan terus menduduki rumah presiden hingga Gotabaya Rajapaksa dan PM benar-benar mengundurkan diri. "Presiden harus mengundurkan diri, perdana menteri harus mundur, dan pemerintah harus lengser," tegas salah satu pemimpin pengunjuk rasa, Ruwanthie de Chickera, pada Minggu (10/7), dikutip CNNIndonesia.com dari Reuters. (yd)