Penampakan Jembatan Kapuas II. (Foto: Dok. Dishub Kalbar)

Penampakan Jembatan Kapuas II. (Foto: Dok. Dishub Kalbar)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalSuriansyah: Pembatasan Operasional Angkutan Barang Menjaga Kondisi Jembatan Kapuas II

Suriansyah: Pembatasan Operasional Angkutan Barang Menjaga Kondisi Jembatan Kapuas II

Kubu Raya | Kamis, 15 September 2022

Berita Lokal, PIFA – Wakil Ketua DPRD Kalbar, Suriansyah menanggapi aturan pembatasan operasional angkutan barang roda enam atau lebih di Jembatan Kapuas II. Aturan ini mulai berlaku sejak Senin 12 September 2022.

Menurutnya, aturan yang tertuang dalam Surat Edaran Gubernur Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) nomor 551/3122/DISHUB/2022 itu, bertujuan untuk mengurangi penumpukan kendaraan di kawasan tersebut.

“Selaras dengan pembangunan duplikasi Jembatan Kapuas I. Sehingga kondisi jembatan Kapuas II juga dapat terjaga,” katanya, kemarin.

Dia meminta masyarakat pengguna jalan, sudah selayaknya memaklumi dan menyesuaikan diri. Peraturan itu diterapkan tentunya untuk kepentingan keselamatan bersama dan menjaga kondisi jembatan.

“Jembatan Kapuas II masih baik, harus dioptimalkan pemanfaatannya, dijamin kelancaran serta fungsi,” ujarnya.

Pembatasan jam operasional itu, sekaligus mejadi upaya pemerintah untuk menata aset tersebut, sehingga usia pakai tetap terjaga, dan dirasakan manfaatnya secara maksimal oleh pengguna jalan.

Jembatan itu perlu dirawat, sebab kondisi yang riskan dilalui kendaraan dengan tonase tinggi. Sehingga, jangan sampai akibat beban kendaraan itu, menurunkan usia pakai jembatan tersebut.

“Jangan karena overload bikin masa pakai jembatan jauh berkurang,” katanya.

Suriansyah meminta Pemerintah Provinsi Kalbar, terus melakukan sosialiasi kepada masyarakat secara luas, terkait pembatasan operasional jembatan ini.

“Kita berharap pembatasan ini disosialisasikan secara luas. Jadi kepentingan warga tak jadi korban. Namun mampu menyesuaikan penggunaannya,” katanya.

Sementara bagi masyarakat atau pengguna jalan, legislator Gerindra itu mengimbau agar memaklumi dan menerima aturan pembatasan ini. (ap)

Rekomendasi

Foto: Aldi Satya Mahendra El’ Dablek Raih Poin Perdana di Kejuaraan Dunia World Supersport | Pifa Net

Aldi Satya Mahendra El’ Dablek Raih Poin Perdana di Kejuaraan Dunia World Supersport

Australia
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Menkes Budi Letakkan Batu Pertama RSUD Tuan Besar Syarif Idris Kubu Raya, Resmi Naik Status Jadi Tipe C | Pifa Net

Menkes Budi Letakkan Batu Pertama RSUD Tuan Besar Syarif Idris Kubu Raya, Resmi Naik Status Jadi Tipe C

Kubu Raya
| Rabu, 16 April 2025
Foto: BTS Raih Pencapaian Streaming Dua Miliar di Spotify Lewat Lagu Dynamite | Pifa Net

BTS Raih Pencapaian Streaming Dua Miliar di Spotify Lewat Lagu Dynamite

Korea Selatan
| Rabu, 15 Januari 2025
Foto: Lee Min Ho akan Fan Meeting di Jakarta, Tiket Dijual Mulai Rp 850 ribu | Pifa Net

Lee Min Ho akan Fan Meeting di Jakarta, Tiket Dijual Mulai Rp 850 ribu

Jakarta
| Kamis, 27 Februari 2025
Foto: Full Gaspol! Dokter Tirta Kasih Riding Tips Seru di Episode Perdana Yamaha Knalpodcast Bareng Gofar Hilman | Pifa Net

Full Gaspol! Dokter Tirta Kasih Riding Tips Seru di Episode Perdana Yamaha Knalpodcast Bareng Gofar Hilman

Otomotif
| Rabu, 11 Juni 2025
Foto: Aktivitas Fisik Rutin Bantu Kurangi Kecemasan dan Depresi pada Anak | Pifa Net

Aktivitas Fisik Rutin Bantu Kurangi Kecemasan dan Depresi pada Anak

Indonesia
| Rabu, 22 Januari 2025
Foto: Jadwal Patrick Kluivert dan Staf Asistennya Mulai Bekerja untuk Timnas Indonesia | Pifa Net

Jadwal Patrick Kluivert dan Staf Asistennya Mulai Bekerja untuk Timnas Indonesia

Indonesia
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: Laporan Shella Saukia terhadap Dokter Detektif Mulai Diproses Polda Metro Jaya | Pifa Net

Laporan Shella Saukia terhadap Dokter Detektif Mulai Diproses Polda Metro Jaya

Jakarta
| Jumat, 28 Februari 2025
Foto: Arsenal Bantai Real Madrid 3-0, Declan Rice: Malam Bersejarah, Kami Ingin Menangkan Kompetisi | Pifa Net

Arsenal Bantai Real Madrid 3-0, Declan Rice: Malam Bersejarah, Kami Ingin Menangkan Kompetisi

Inggris
| Rabu, 9 April 2025
Foto: Formasi Tim dan Pembalap Yamaha di Balapan Nasional 2025, Tim Satelit Yamaha Tampil di Asia Road Racing Championship | Pifa Net

Formasi Tim dan Pembalap Yamaha di Balapan Nasional 2025, Tim Satelit Yamaha Tampil di Asia Road Racing Championship

Indonesia
| Jumat, 14 Maret 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Sedekah Alam, BKSDA Kalbar Lepasliarkan 30 Burung Kacer di Gunung Poteng Singkawang | Pifa Net

Sedekah Alam, BKSDA Kalbar Lepasliarkan 30 Burung Kacer di Gunung Poteng Singkawang

Berita Lokal, PIFA - Balai Konservasi Sumber Daya Alam Provinsi Kalimantan Barat (BKSDA Kalbar) melepasliarkan sebanyak 30 ekor burung kacer di kaki Gunung Poteng CA Raya Pasi Kota Singkawang. Kepala BKSDA Kalbar, Sadtata Noor Adirahmanta, mengatakan pelepasliaran puluhan burung kacer itu bentuk sedekah alam, diselenggarakan dalam rangka Roadshow Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) tahun 2022. "Pelepasliaran sebanyak 30 ekor burung kacer (Copsychus Saularis) ini adalah sebagai bentuk 'sedekah alam' dalam rangka Roadshow Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) tahun 2022," kata Sadtata Noor Adirahmanta pada Minggu (7/8/2022), dikutip dari Antara Kalbar. Menurutnya, pelepasliaran bertujuan untuk memperkaya populasi burung kacer di alam guna menjaga keseimbangan ekosistem yang ada. Sadtata Noor Adirahmanta menerangkan pelepasliaran puluhan burung itu merupakan hasil penangkaran salah satu penangkar binaan BKSDA Kalbar, yakni CV. Enggang. "Terbang bebas dan kembali ke rumahmu di alam," ujarnya. Pada kesempatan tersebut, Sekda Singkawang, Sumastro mengatakan bahwa keberadaan Cagar Alam Gunung Raya Pasi termasuk Gunung Poteng adalah habitat yang sangat baik untuk pelestarian dan berkembangbiaknya satwa liar khususnya burung. "Oleh karena itu Pemkot Singkawang sangat menyambut baik adanya program melepas kembali ke alam sebanyak 30 burung kacer oleh BKSDA Kalbar," katanya. "Menikmati merdunya kicauan burung-burung yang hidup bebas di alam semestinya, tentunya menjadi perilaku positif masyarakat daripada menangkap dan memelihara di dalam sangkar," imbuhnya. Tampak hadir dalam pelepasliaran 30 burung kacer itu, Camat Singkawang Timur, anggota Polsek Singkawang Timur, Lurah Pajintan, Kepala Binua Garantukng Dayak Salako, mahasiswa Institut Seni Indonesia Yogyakarta dan mahasiswa magang dari Fakultas MIPA Untan. (yd)

Singkawang
| Senin, 8 Agustus 2022

Lokal

Foto: Bupati Muda Apresiasi Bawaslu Kubu Raya yang Gelar Apel Siaga | Pifa Net

Bupati Muda Apresiasi Bawaslu Kubu Raya yang Gelar Apel Siaga

PIFA, Lokal - Bupati Muda Kubu Raya, Mahendrawan, memberikan apresiasi kepada Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Kubu Raya atas penyelenggaraan Gelar Apel Siaga dan Peluncuran Tempat Pemungutan Suara (TPS) Rawan pada Kamis (25/1/2024) di Hotel Alimoer Kubu Raya. Menurut Bupati Muda, Apel dan peluncuran data TPS rawan tersebut adalah upaya untuk memperkuat konsolidasi demi kesuksesan Pemilu Presiden dan Pemilu Legislatif yang akan berlangsung 19 hari ke depan. “Apel siaga dan launching ini untuk kita sama-sama bisa memperkuat konsolidasi. Prinsipnya bahwa Bawaslu telah melakukan pemetaan untuk TPS-TPS rawan. Baik rawan dari segi distribusi logistik maupun kerawanan saat pemungutan hingga penghitungan suara,” terang Muda Mahendrawan seusai mengikuti apel siaga. Muda menjelaskan bahwa dengan adanya data TPS rawan, risiko-risiko yang muncul dapat diminimalkan, sehingga diharapkan kualitas pelaksanaan pemilu dapat ditingkatkan. “Artinya, kita kan ingin (pemilu) berkualitas. Nah, ini menjadi tanggung jawab dari Bawaslu bersama KPU dan seluruh pemangku kepentingan daerah sampai di tingkat desa,” jelasnya. Selain itu, Muda berharap partisipasi masyarakat dalam Pemilu 2024 meningkat. Menurutnya, peningkatan jumlah pemilih akan berdampak positif dalam mencegah potensi kerawanan. “Meskipun ada kerawanan itu, masyarakat di Kubu Raya terus diberikan edukasi dan dari seluruh elemen yang terlibat termasuk dari unsur pemerintahan dan penyelenggara pemilu,” tandas dia. Muda menyatakan optimis bahwa Pemilu 2024 akan berjalan sukses, mengingat kesiapan yang telah dilakukan oleh KPU, Bawaslu, TNI-Polri, pemerintah daerah, dan pihak terkait lainnya untuk mengawal pemilu dengan damai, aman, dan bahagia. (yd)

Kubu Raya
| Sabtu, 27 Januari 2024

Internasional

Foto: Baku Tembak India-Pakistan di Perbatasan Kashmir Berlanjut Hingga Hari Keempat | Pifa Net

Baku Tembak India-Pakistan di Perbatasan Kashmir Berlanjut Hingga Hari Keempat

PIFA.CO.ID, INTERNASIONAL - Ketegangan di perbatasan Kashmir kembali memanas. Baku tembak antara militer India dan Pakistan terus berlanjut hingga hari keempat, memperburuk krisis yang telah lama membayangi hubungan kedua negara.Angkatan Darat India pada Senin (28/4) menyatakan bahwa pihaknya merespons tembakan "tanpa alasan" yang dilepaskan oleh pasukan Pakistan pada Minggu (27/4) malam. Menurut keterangan resmi, tembakan ringan dilepaskan dari beberapa pos militer Pakistan sekitar tengah malam. Hingga saat ini, belum ada laporan resmi terkait korban jiwa maupun luka akibat insiden tersebut.Di sisi lain, militer Pakistan belum memberikan komentar mengenai insiden terbaru ini.Baku tembak ini terjadi setelah serangan mematikan oleh kelompok militan di Kashmir pada 22 April lalu yang menewaskan 26 pelancong. Peristiwa tersebut semakin memperkeruh hubungan antara India dan Pakistan yang sejak lama berselisih mengenai klaim atas wilayah Kashmir.India menuduh Pakistan berada di balik serangan tersebut, tuduhan yang langsung dibantah oleh Islamabad. Pakistan justru menyerukan penyelidikan netral untuk mengungkap fakta sebenarnya.Sebagai respons atas insiden itu, India mengambil langkah tegas dengan menangguhkan Perjanjian Perairan Indus — kesepakatan vital mengenai pembagian air antara kedua negara. Selain itu, New Delhi juga mengusir diplomat Pakistan dan mencabut visa warga negara Pakistan.Sebagai balasan, Pakistan menutup wilayah udaranya untuk penerbangan India, menghentikan perdagangan lintas batas, serta menangguhkan pemberian visa untuk warga India. Islamabad bahkan secara resmi menangguhkan Kesepakatan Simla 1972, yang selama ini menjadi kerangka kerja utama dalam mengelola sengketa bilateral.Di lapangan, India terus melakukan penyisiran intensif di wilayah perbatasan. Pasukan keamanan dilaporkan telah menahan sekitar 500 orang untuk keperluan interogasi. Pemerintah India juga menyatakan telah mengidentifikasi dua dari tiga tersangka militan sebagai warga negara Pakistan.Situasi ini mengingatkan kembali dunia internasional pada sejarah panjang konflik berdarah di Kashmir, wilayah yang dijuluki “Surga Dunia” namun terus menjadi pusat ketegangan geopolitik antara dua negara bersenjata nuklir tersebut.Hingga berita ini diturunkan, kondisi di perbatasan masih tegang dan belum ada tanda-tanda akan meredanya eskalasi.

India
| Senin, 28 April 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5