Mantan anggota NCT, Moon Taeol, didakwa namun tidak ditahan atas kasus kekerasan seksual. (Kompas.com)

Mantan anggota NCT, Moon Taeol, didakwa namun tidak ditahan atas kasus kekerasan seksual. (Kompas.com)

Berandascoped-by-BerandaPifabizscoped-by-PifabizTaeil Eks Member NCT Didakwa Tapi Tidak Ditahan Atas Kasus Kekerasan Seksual

Taeil Eks Member NCT Didakwa Tapi Tidak Ditahan Atas Kasus Kekerasan Seksual

Korea Selatan | Rabu, 5 Maret 2025

PIFAbiz - Mantan member NCT, Moon Taeil atau yang karib disapa Taeil, resmi didakwa atas tuduhan tindakan pelecahan seksual terhadap seorang wanita yang sedang mabuk.

Divisi Investigasi Kejahatan terhadap Perempuan dan Anak dari Kejaksaan Distrik Pusat Seoul mendakwa Taeil bersama dua rekannya pada 28 Februari berdasarkan Undang-Undang tentang Hukuman Kejahatan Seksual. Meskipun menghadapi dakwaan serius, ketiga tersangka tidak ditahan.

Sebelumnya, pada Juni 2023, Kepolisian Bangbae, Seoul, menerima laporan dari korban dan langsung mengajukan surat perintah penangkapan.

Namun, pengadilan menolak permohonan tersebut dengan alasan bahwa para tersangka telah mengakui perbuatan mereka, sehingga penahanan dianggap tidak diperlukan.

Akibatnya, polisi baru memanggil Taeil untuk diperiksa pada Agustus, dua bulan setelah menerima laporan, dan menyerahkan kasus ini ke kejaksaan pada September.

Taeil memulai debutnya pada 2016 sebagai anggota subunit NCT U dan kemudian menjadi bagian dari NCT 127. Setelah tuduhan ini mencuat, ia dikeluarkan dari agensinya, SM Entertainment pada Oktober tahun lalu.

Rekomendasi

Foto: Test Pra Musim FIM R3 BLU CRU World Cup, Arai Agaska Masuk 4 Besar Lap Time Terbaik | Pifa Net

Test Pra Musim FIM R3 BLU CRU World Cup, Arai Agaska Masuk 4 Besar Lap Time Terbaik

Italia
| Sabtu, 22 Maret 2025
Foto:  Netflix Siap Tayang Film Indonesia A Normal Woman Dibintangi Marissa Anita | Pifa Net

Netflix Siap Tayang Film Indonesia A Normal Woman Dibintangi Marissa Anita

Pifabiz
| Rabu, 11 Juni 2025
Foto: Es Buah Seroja: dari Kenangan Masa Kecil hingga Jadi Bisnis Segar di Pontianak | Pifa Net

Es Buah Seroja: dari Kenangan Masa Kecil hingga Jadi Bisnis Segar di Pontianak

Pontianak
| Rabu, 26 Februari 2025
Foto: Guru SMAN 9 Pontianak Laporkan Riezky Kabah ke Polda Kalbar atas Pencemaran Nama Baik | Pifa Net

Guru SMAN 9 Pontianak Laporkan Riezky Kabah ke Polda Kalbar atas Pencemaran Nama Baik

Pontianak
| Rabu, 5 Maret 2025
Foto: Bangun Jalan Desa, Bupati Sis dan Dandim Tinjau Lokasi Karya Bhakti TNI di Kalis | Pifa Net

Bangun Jalan Desa, Bupati Sis dan Dandim Tinjau Lokasi Karya Bhakti TNI di Kalis

Kapuas Hulu
| Kamis, 24 April 2025
Foto: Sancho Didekati Juventus, Rashford Masuk Radar Bayern Muenchen | Pifa Net

Sancho Didekati Juventus, Rashford Masuk Radar Bayern Muenchen

Sports
| Kamis, 3 Juli 2025
Foto: Ultah ke-20, Betrand Peto Dihadiahi Mobil Listrik Mewah dari Sarwendah | Pifa Net

Ultah ke-20, Betrand Peto Dihadiahi Mobil Listrik Mewah dari Sarwendah

Indonesia
| Selasa, 18 Maret 2025
Foto:   Presiden Prabowo Umumkan Kenaikan Gaji Hakim hingga 280 Persen untuk Golongan Junior | Pifa Net

Presiden Prabowo Umumkan Kenaikan Gaji Hakim hingga 280 Persen untuk Golongan Junior

Nasional
| Kamis, 12 Juni 2025
Foto: 5 Klub Liga Inggris Bersaing Rebut 3 Tiket Liga Champions | Pifa Net

5 Klub Liga Inggris Bersaing Rebut 3 Tiket Liga Champions

Inggris
| Senin, 19 Mei 2025
Foto: Jadwal Rilis dan Alur Cerita Film Captain America: Brave New World | Pifa Net

Jadwal Rilis dan Alur Cerita Film Captain America: Brave New World

Indonesia
| Rabu, 22 Januari 2025

Berita Terkait

Sports

Foto: Menpora Ajak Semua Pihak Dukung Persiapan Timnas Menuju Piala Dunia FIFA U-20 2023 | Pifa Net

Menpora Ajak Semua Pihak Dukung Persiapan Timnas Menuju Piala Dunia FIFA U-20 2023

PIFA, Sports - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainuddin Amali, mengajak semua pihak di Tanah Air untuk bersama-sama mendukung persiapan Timnas Indonesia menuju Piala Dunia FIFA U-20 Indonesia 2023™️. Ketua INAFOC (satuan kerja yang mengoordinasikan tugas dan hasil dari tuan rumah antara FIFA dan pemerintah) ini menilai, gelaran sepak bola terakbar untuk kategori umur U-20 tersebut adalah pekerjaan besama seluruh rakyat Indonesia. “Persiapan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 di Indonesia adalah pekerjaan seluruh rakyat Indonesia. Saya menghimbau kepada semua pihak, tolong dukung semua persiapan Timnas menuju Piala Dunia ini,” ajak Menpora Zainuddin Amali, seperti dikutip dari resmi PSSI, Sabtu (10/2). Dia menegaskan, persiapan yang dilakukan secara bersama-sama ini untuk kepentingan nasional. Agar Indonesia siap melaksanakannnya selaku tuan rumah dan Timnas U-20 tampil dengan hasil terbaik. "Kita akan urus bersama-sama, bukan hanya timnasnya saja tapi persiapan tuan rumahnya juga. Ini adalah kepentingan nasional yang harus dikedepankan," sambungnya. Sebagai tuan rumah Indonesia terus mematangkan persiapannya. Terbaru, PSSI bersama pemerintah melaksanakan event khusus di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada Kamis (9/2) sore. Event tersebut diselenggarakan dalam rangka menyambut momen penting yakni 100 hari menuju Piala Dunia U-20 yang akan di gelar pada 20 Mei-11 Juni 2023 mendatang. Selain Menpora, turut hadir dalam event tersebut Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Wakil Sekretaris Jenderal PSSI sekaligus Ketua Panitia Lokal Maaike Ira Puspita beserta jajaran, pelatih Tim U-20 Indonesia Shin Tae-yong, beberapa pemain Tim U-20 Indonesia, para tamu undangan dan rekan media. Momen 100 hari menuju gelaran Piala Dunia FIFA U-20 secara resmi ditandai secara simbolis dengan prosesi tendangan penalti ke gawang, yang secara bergantian dilakukan oleh Menpora, Ketua Umum PSSI, pelatih dan pemain Tim U-20 Indonesia. Sang maskot Bacuya yang menjadi identitas turnamen bergengsi ini juga terus mendampingi prosesi secara simbolis dalam acara 100 hari menuju Piala Dunia FIFA U20. Direktur Turnamen FIFA, Jaime Yarza menyambut baik baik event tersebut. Dia mengatakan, FIFA sangat bersemangat untuk menggelar Piala Dunia FIFA U-20 di Indonesia lantaran negara ini dikenal sangat bergairah dengan sepak bola. Sebagai informasi, sebanyak 14 dari 24 negara sudah dipastikan lolos pada turnamen Piala Dunia FIFA U-20 Indonesia 2023™️ yang rencananya akan digelar pada 20 Mei-11 Juni 2023 mendatang. Negara-negara yang belum dipastikan tampil harus menunggu hasil kualifikasi konfederasi CONMEBOL, CAF dan AFC yang masih bertanding. (yd)

Jakarta
| Sabtu, 11 Februari 2023

Lokal

Foto: Sambut Imlek, Vihara di Pontianak Mulai Lakukan Ritual Cuci Patung Dewa  | Pifa Net

Sambut Imlek, Vihara di Pontianak Mulai Lakukan Ritual Cuci Patung Dewa

PIFA.CO.ID, LOKAL - Menjelang tahun baru Imlek, sejumlah vihara di Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), mulai memandikan patung-patung dewa. Salah satunya di Vihara Paticca Samuppada Pontianak. Salah seorang pengurus di Vihara Paticca Samuppada Pontianak, Aha (64), mengatakan, puluhan patung dewa berbagai ukuran diturunkan untuk dimandikan hingga bersih sejak sepekan terakhir."Pencucian ini harus selesai dalam waktu tiga hari, karena Senin kan udah harus dipakai kan" ujar Aha, 64 tahun. Aha mengatakan bahwa, pencucian ini dilakukan agar patung-patung dewa yang ada di Vihara bersih, karena setelah satu tahun tentu banyak debu dan kotoran menempel di patung-patung tersebut."Tiap tahun di cuci soalnya kan ada kenak dia punya minyak, debu, kotoran, kalau tidak di cuci kan dia kotor, hitam sekali, tiap tahun sekali menjelang Imlek kita cuci" ujar Aha.Selain mencuci, patung-patung yang warnanya mulai pudar juga akan di cat atau warnai kembali. Salah satunya adalah patung dewa langit yang usianya sudah ratusan tahun yang berasal dari Tiongkok. Patung tersebut diwarnai kembali agar tetap bertahan lama."Kalau patung ini diwarnai kembali karena warnanya sudah pudar, ini usianya udah lama ini dia yang paling tua di Vihara ini, ibaratnya pemimpinya lah di Vihara ini" tambah Aha.Jumlah patung di Vihara ini lebih dari 30 patung dewa, yang besar sendiri berjumlah sekitar 11 patung, semua patung-patung ini dianggap membawa keberuntungan bagi umat yang datang ke Vihara.Sebelum proses pencucian patung-patung ini tentu saja ada doa atau mantra yang di ucapkan agar proses cuci patung dewa ini berjalan lancar."Iya ada mantranya, kan kalau satu minggu sebelum Imlek semua pintu itu di tutup, dewa nanti naik ke langit, jadi yang bersihkan itu tetap ada doa-doanya" jelas Aha.Proses pencucian ini dimulai dari mencuci patung kemudian mengeringkannya dengan cara di lap setelah itu melakukan proses pewarnaan ulang jika di perlukan. Proses pencucian ini juga dilakukan dengan daun dan bunga, daun ini dianggap dapat menghilangkan sial atau malapetaka."Iya pertama dicuci dulu, di cucinya juga dengan daun yaitu daun dewa, daun menghilangkan sial dan juga bunga, kalau bunga kan udah biasa kan seperti mandi kembang" hal ini dijelaskan oleh Ajan, 63 tahun, Anggota Vihara Paticca Samuppada yang juga mengikuti ritual cuci patung dewa.Cuci patung dewa ini diharapkan dapat membersihkan segala bala atau musibah yang ada di Vihara, selain itu tahun baru ini diharapkan dapat membawakan segala keburuntungan dan kesehatan bagi seluruh umat.

Pontianak
| Minggu, 26 Januari 2025

Lokal

Foto: Putus Mata Rantai Covid-19, Satgas Pamtas TNI Berikan Bantuan Alat Cuci Tangan dan Handsanitizer di SDN Perbatasan | Pifa Net

Putus Mata Rantai Covid-19, Satgas Pamtas TNI Berikan Bantuan Alat Cuci Tangan dan Handsanitizer di SDN Perbatasan

Berita Sanggau, PIFA - Sebagai bentuk kepedulian dalam pencegahan dan memutus mata rantai penularan Covid-19 di wilayah perbatasan, Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Mekanis 643/Wns memberikan bantuan sarana berupa alat cuci tangani dan handsanitizer ke SDN 15 Segumon Desa Lubuk Sabuk, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau. Dalam keterangan tertulisnya di Makotis Entikong, Sanggau pada Selasa (30/11/2021) kemarin, Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Mekanis 643/Wns, Letkol Inf Hendro Wicaksono, S.I.P mengatakan, pemberian bantuan tempat cuci tangan dan handsanitizer tersebut dilakukan dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) guna memutus rantai penyebaran Covid-19. "Pemberian alat cuci tangan dan hansanitizer ini dilakukan oleh pos Segumon dipimpin Danpos Letda Inf Ahmad S, kepada SDN 15 Segumon Desa. Lubuk Sabuk, Kec. Sekayam, sebagai bentuk kepedulian kepada para Guru dan Siswa Siswi SDN 15 Segumon guna memutus rantai Penyebaran Covid Corona di lingkungan Sekolah," terangnya. Dia berharap, bantuan tersebut dapat meminimalisir penyebaran Covid-19 di wilayah perbatasan. “Dengan adanya bantuan alat cuci tangan di SDN 15 Segumon ini diharapkan dapat meminimalisir penyebaran Covid-19, khususnya di lingkungan sekolah,” pungkas Dansatgas. Di tempat terpisah Danpos Segumon Letda Inf Ahmad. S mengatakan, penyerahan alat cuci tangan dan Hand Sanitizer di SDN 15 Segumon bertujuan agar siswa siswi SDN 15 Segumon terhindar dari penyebaran Virus Covid-19. Selain itu, Danpos juga mengingatkan kepada warga masyarakat agar selalu menerapkan protokoler Kesehatan Covid-19 dengan menjaga jarak, mencuci tangan, serta memakai masker. Kepala Sekolah SDN 15 Segumon Bapak Arif Setiono S.PD, turut menyampaikan rasa terima kasih kepada Satgas Pamtas Pos Segumon atas kepedulian serta bantuan alat cuci tangan dan handsanitizer yang sudah diberikan untuk SDN 15 Segumon. "Semoga sarana ini bisa dipergunakan dan dimanfaatkan guru dan siswa dengan baik, khususnya pada saat pembelajaran tatap muka sebagai tindakan protokoler kesehatan Covid-19 sebelum melaksanakan kegiatan belajar," harap Arif.

Sanggau
| Rabu, 1 Desember 2021
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5