Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji. (Dok. Adpim Pemprov Kalbar)

Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji. (Dok. Adpim Pemprov Kalbar)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalTak Becus Urus Sungai, Midji Minta Kepala BWSK Angkat Kaki dari Kalbar

Tak Becus Urus Sungai, Midji Minta Kepala BWSK Angkat Kaki dari Kalbar

Kalbar | Selasa, 7 Maret 2023

PIFA, Lokal - Gubernur Kalbar, Sutarmidji meminta Kepala Balai Wilayah Sungai I Kalimantan (BWSK) di Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) mundur jika sudah tak mampu mengurus sungai.   

"Saya minta kepala balai sungai yang mengurus alur sungai di Kalbar angkat kaki kalau sudah tak mampu ngurus sungai,” kata Sutarmidji dalam keterangan tertulis, Selasa (7/3/2023). 

Menurutnya, keberadaan Balai Wilayah Sungai Kalimantan untuk bekerja demi kenyamanan masyarakat Kalbar, bukan sekadar menghabiskan anggaran.

Dia menyebut, sudah lebih lima tahun Sungai Kapuas dan sungai-sungai lain di Kalbar tidak dikeruk. Akibatnya, kedalaman muara Sungai Kapuas kurang dari lima meter, dari normalnya tujuh meter. 

"Pendangkalan sudah lebih dua meter. Kalau itu di area 10 km aja, dari 1.143 km panjang Sungai Kapuas, maka bisa buat banjir di 4 kabupaten tidak surut 15 hari, karena daya tampung hujan berkurang, akhirnya air betah di darat,” paparnya.

Di sisi lain, Sutarmidji juga menyoroti kinerja Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Wali Kota Pontianak dua periode itu meminta kementerian tersebut bekerja dengan benar dan tidak jadi bagian perusak ekosistem.

“LHK harus benar kerjanya, jangan jadi bagian dari perusak ekosistem. Sekali lagi saya harap kita evaluasi apa yang terjadi,” ucap Sutarmidji. 

Soal bencana banjir bandang, Sutarmidji tidak menyalahkan balai sungai. Menurut dia, banjir bandang biasanya karena daerah perbukitan telah gundul dan disulap menjadi pemukiman.

“Seperti di Singkawang dan lain-lain, pemda harus tegas, karena kalau tidak, tiap tahun akan ada banjir dan longsor ketika curah hujan tinggi,” tandasnya (ap)

Rekomendasi

Foto: Donald Trump Berseloroh Ingin Jadi Pengganti Paus Fransiskus | Pifa Net

Donald Trump Berseloroh Ingin Jadi Pengganti Paus Fransiskus

Amerika Serikat
| Rabu, 30 April 2025
Foto: Robot Penyadap Karet China Mulai Masuk Pasar Indonesia | Pifa Net

Robot Penyadap Karet China Mulai Masuk Pasar Indonesia

Indonesia
| Rabu, 5 Maret 2025
Foto: Inter Milan Dibantai Fiorentina 3-0, Inzaghi Akui Timnya Tampil Buruk | Pifa Net

Inter Milan Dibantai Fiorentina 3-0, Inzaghi Akui Timnya Tampil Buruk

Italia
| Jumat, 7 Februari 2025
Foto: Budi Arie Setiadi Bantah Keterlibatan dalam Kasus Judi Online, Klaim Ditawarkan Bisnis Judi oleh Politisi | Pifa Net

Budi Arie Setiadi Bantah Keterlibatan dalam Kasus Judi Online, Klaim Ditawarkan Bisnis Judi oleh Politisi

Indonesia
| Sabtu, 24 Mei 2025
Foto: Keluarga Pasien Cabuli Tenaga Medis Saat Piket di RSUD Ketapang | Pifa Net

Keluarga Pasien Cabuli Tenaga Medis Saat Piket di RSUD Ketapang

Ketapang
| Kamis, 8 Mei 2025
Foto: Alex Pastoor Ungkap Ajakan Patrick Kluivert Soal Tukangi Timnas Indonesia | Pifa Net

Alex Pastoor Ungkap Ajakan Patrick Kluivert Soal Tukangi Timnas Indonesia

Indonesia
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: Waspadai Tanda-tanda Awal Kanker Paru-paru yang Sering Diabaikan | Pifa Net

Waspadai Tanda-tanda Awal Kanker Paru-paru yang Sering Diabaikan

Indonesia
| Minggu, 4 Mei 2025
Foto: Singapura Respons Rencana Indonesia Stop Impor BBM, Berdampak Signifikan bagi Pasar Regional | Pifa Net

Singapura Respons Rencana Indonesia Stop Impor BBM, Berdampak Signifikan bagi Pasar Regional

Singapura
| Rabu, 14 Mei 2025
Foto: Kekhawatiran soal Dominasi Teknologi Meningkat, AS Pertimbangkan Batasi Perusahaan AI China DeepSeek | Pifa Net

Kekhawatiran soal Dominasi Teknologi Meningkat, AS Pertimbangkan Batasi Perusahaan AI China DeepSeek

Amerika Serikat
| Kamis, 17 April 2025
Foto: Presiden Prabowo Minta Maaf Program Makan Bergizi Belum Menyeluruh | Pifa Net

Presiden Prabowo Minta Maaf Program Makan Bergizi Belum Menyeluruh

Indonesia
| Senin, 20 Januari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Bupati Kubu Raya Terima Penghargaan Anugerah Dwija Praja Nugraha | Pifa Net

Bupati Kubu Raya Terima Penghargaan Anugerah Dwija Praja Nugraha

PIFA, Lokal - Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, meraih penghargaan bergengsi Anugerah Dwija Praja Nugraha dari Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI). Penyerahan penghargaan ini berlangsung pada Puncak Peringatan HUT ke-78 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2023 di Britama Arena-Mahaka Square, Jakarta, Sabtu (25/11). Acara tersebut turut disaksikan oleh Presiden Joko Widodo. Dari total 514 kabupaten/kota se-Indonesia, hanya sembilan kepala daerah yang beruntung mendapatkan penghargaan prestisius ini. Selain Bupati Kubu Raya, penghargaan juga diberikan kepada Bupati Wonosobo, Bupati Gowa, Bupati Lima Puluh Kota, Bupati Way Kanan, Bupati Konawe Utara, Bupati Pangandaran, Wali Kota Jakarta Barat, dan Wali Kota Tarakan. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas perhatian dan komitmen Bupati Muda Mahendrawan dalam memuliakan guru dan memajukan sektor pendidikan di Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat. Bupati Kubu Raya dinilai telah memberikan perhatian khusus dan dukungan maksimal kepada guru serta dunia pendidikan di wilayahnya. Yusran Anizam, Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya, yang mewakili Bupati Mahendrawan dalam acara tersebut, menyatakan kebahagiannya. "Sungguh ini suatu penghargaan yang sangat tinggi kepada Pak Bupati Muda Mahendrawan. Saya mengapresiasi sekali dan merasa terharu bahwa Bupati Kubu Raya di Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ini mendapatkan apresiasi dari Pengurus Besar PGRI," ucap Yusran. Menurut Yusran, penghargaan tersebut diberikan karena prestasi luar biasa Bupati Kubu Raya dalam memberikan perhatian dan dukungan kepada guru serta dunia pendidikan di wilayahnya. "Tidak banyak daerah yang mendapatkan apresiasi ini. Hanya sembilan bupati/wali kota se-Indonesia yang mendapatkannya, dan salah satunya adalah bupati kita. Selamat kepada Pak Muda Mahendrawan atas prestasi ini. Terus menanjak untuk Kalimantan Barat bahagia dan Indonesia mendunia," ucapnya dengan bangga. Penghargaan Anugerah Dwija Praja Nugraha ini menjadi tonggak sejarah penting bagi Kabupaten Kubu Raya dan semakin mengukuhkan komitmen Pemerintah Daerah dalam meningkatkan kualitas pendidikan serta menghargai peran penting para pendidik di daerah tersebut. (ad)

Kubu Raya
| Selasa, 28 November 2023

Internasional

Foto: AS Menolak Pemindahan Massal Warga Palestina di Tepi Barat | Pifa Net

AS Menolak Pemindahan Massal Warga Palestina di Tepi Barat

PIFA, Internasional - Amerika Serikat (AS) menolak gagasan pemindahan massal warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki Israel, meskipun mengakui bahwa evakuasi lokal mungkin diperlukan dalam situasi tertentu untuk melindungi warga sipil selama operasi kontra-terorisme. Penolakan ini disampaikan oleh juru bicara Departemen Luar Negeri AS pada Rabu, yang menanggapi seruan Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz, untuk "evakuasi sementara" warga sipil Palestina. "Kami menolak gagasan pemindahan massal warga Palestina di Tepi Barat, namun kami mengakui bahwa perintah evakuasi lokal mungkin diperlukan dalam situasi tertentu untuk melindungi kehidupan warga sipil selama operasi kontra-terorisme yang sensitif," ujar juru bicara yang berbicara dengan syarat anonim kepada Anadolu. Serangan militer Israel di Tepi Barat yang diduduki terus berlanjut, dengan penggerebekan, serangan udara, dan penghancuran jalan serta bangunan di berbagai lokasi seperti Jenin, Tulkarem, dan kamp pengungsi Tubas. Hingga saat ini, operasi militer ini telah menyebabkan kematian 10 warga Palestina, menambah jumlah korban tewas di Tepi Barat menjadi 662 sejak Oktober tahun lalu, dengan hampir 5.400 orang lainnya terluka. AS menyatakan pengakuan atas kebutuhan keamanan Israel yang sangat nyata, termasuk melawan aktivitas teroris di Tepi Barat. Namun, AS juga menekankan pentingnya menjaga stabilitas di wilayah tersebut dan mendesak Israel untuk melakukan tindakan yang layak guna melindungi warga sipil, sebagaimana yang telah dilakukan di Gaza. Sementara itu, aktivis Palestina Suleiman al-Zuheiri mengungkapkan bahwa penduduk kamp pengungsi Nour Shams hanya diberi waktu empat jam untuk mengungsi oleh tentara Israel pada Rabu. Tentara Israel juga dilaporkan menghancurkan infrastruktur di kamp Tulkarem dan Nour Shams dengan bantuan drone. Asisten Menteri Luar Negeri Palestina, Ahmed al-Deek, mengkritik taktik Israel yang disebutnya meniru metode pengusiran warga Gaza di Tepi Barat, yang menurutnya menciptakan lingkungan yang memaksa penduduk untuk meninggalkan tempat tinggal mereka. Putusan Mahkamah Internasional pada 19 Juli yang menyatakan pendudukan Israel di tanah Palestina sebagai pelanggaran hukum semakin memperkuat tuntutan untuk evakuasi semua permukiman di Tepi Barat dan Yerusalem Timur. (ad)

Israel
| Jumat, 30 Agustus 2024

Lokal

Foto: Kubu Raya Siapkan Program Prioritas Nasional Pangan Aman 2024 | Pifa Net

Kubu Raya Siapkan Program Prioritas Nasional Pangan Aman 2024

PIFA, Lokal - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, tengah memilih empat desa, 11 sekolah, dan dua pasar sebagai fokus pelaksanaan Program Keamanan Pangan Prioritas Nasional tahun 2024. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk memperkuat ketahanan pangan di wilayah tersebut. "Kegiatan tersebut merupakan Kegiatan Terpadu Prioritas Nasional Desa Pangan Aman, Pangan Jajanan Anak yang Dikonsumsi Usia Sekolah (PJAS), dan Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas (PPABK) Tahun 2024 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Kubu Raya," ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kubu Raya, Jakariansyah di Sungai Raya, Sabtu. Pemilihan desa dan lembaga pendidikan dilakukan berdasarkan kriteria yang telah disepakati.  Dikatakannya jika kriteria desa yang akan dipilih dalam pelaksanaan program tersebut ialah desa yang mulai dari kepala desa, perangkat desa dan masyarakat, terutama lembaga-lembaga kemasyarakatan di desa tersebut yang proaktif mendukung program-program pemerintah. Saat ini pihaknya sedang mempertimbangkan empat desa tersebut. Sementara itu, Kepala Balai Besar POM di Pontianak, Fauzi Ferdiansyah, menyampaikan bahwa program ini akan melibatkan komunitas pasar, petugas pengelola pasar, pedagang, dan konsumen. PPABK bertujuan untuk memberdayakan komunitas pasar agar dapat berperan aktif dalam pengawasan dan pembinaan terhadap keamanan pangan. Ditambahkan bahwa Desa Pangan Aman akan memperkuat kemandirian masyarakat dalam memastikan keamanan pangan hingga ke tingkat perseorangan, sementara PJAS Aman bertujuan untuk membangun komitmen sekolah dalam menerapkan keamanan pangan serta mengedukasi masyarakat sekolah tentang pentingnya pangan yang aman bagi kesehatan.

Kubu Raya
| Minggu, 24 Maret 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5