Tak Terima Ayah dan Adik Dianiaya, Remaja di Sungai Kakap Bacok Nelayan
Kubu Raya | Kamis, 20 Februari 2025
Remaja di Sungai Kakap, Kubu Raya, tega membacok nelayan lantaran tak terima adiknya dianiaya. (Dok. Istimewa)
Kubu Raya | Kamis, 20 Februari 2025
Internasional
PIFA, Internasional - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menekankan soal pentingnya persatuan agar ASEAN dapat menjadi penggerak perdamaian dan pertumbuhan di tengah situasi ekonomi global yang belum pulih sepenuhnya, rivalitas yang semakin meningkat, dan dinamika dunia yang semakin sulit diprediksi. Pernyataan tersebut disampaikannya saat membuka Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN pada Rabu (10/05/2023), di Hotel Meruorah Komodo, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. “Yang menjadi pertanyaan, apakah ASEAN hanya akan menjadi penonton, apakah ASEAN hanya akan diam, serta apakah ASEAN mampu menjadi motor perdamaian dan pertumbuhan? Saya yakin, kita semuanya percaya ASEAN bisa, asalkan satu kuncinya, persatuan. Dengan persatuan, ASEAN akan mampu menjadi pemain sentral dalam membawa perdamaian dan pertumbuhan,” beber Presiden, mengutip laman Setkab RI. Presiden menegaskan bahwa ASEAN memiliki aset yang kuat sebagai pusat pertumbuhan atau epicentrum of growth, seperti pertumbuhan ekonomi yang jauh di atas rata-rata dunia, bonus demografi, dan stabilitas kawasan yang terjaga. Namun, menurut Presiden, ASEAN juga perlu memperkuat kerja sama ekonomi yang inklusif serta memperkuat arsitektur dalam hal pangan, energi, dan stabilitas keuangan. Kepala Negara menambahkan, kedepannya, ASEAN memiliki tugas penting untuk memperkuat integrasi ekonominya. Hal ini dapat dilakukan dengan meningkatkan kerja sama inklusif di antara negara-negara anggota. Salah satu langkah konkret yang perlu diambil adalah implementasi RCEP (Regional Comprehensive Economic Partnership), sebuah perjanjian perdagangan yang melibatkan negara-negara ASEAN dan mitra-mitra mereka. Melalui implementasi RCEP, ASEAN dapat menciptakan lingkungan perdagangan yang lebih terbuka dan menguntungkan, mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat di kawasan ini. Menutup sambutannya, Presiden Jokowi mengajak para pemimpin ASEAN untuk bersama-sama menjadikan ASEAN relevan, penting, dan menjadi pusat pertumbuhan. "Marilah kita bekerja keras untuk menjadikan ASEAN Matters: Epicentrum of Growth," tegasnya. (yd)
Pifabiz
PIFAbiz - Penyanyi Anang Hermansyah menyampaikan permohonan maaf kepada para pendukung sepak bola Indonesia atas penampilannya bersama Ashanty dan timnya dalam pertandingan Indonesia vs Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (11/6). Permintaan maaf ini disampaikan melalui pernyataan tertulis di Instagram pada Rabu (12/6). "Kami, Anang Ashanty beserta manajemen, mengungkapkan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya kepada para pendukung sepak bola tanah air," tulis Anang. Anang menjelaskan bahwa keikutsertaannya sebagai pengisi acara bukan atas inisiatif pribadi, melainkan atas permintaan dari panitia penyelenggara. "Kami di sini bukan menawarkan diri, namun diminta untuk menjadi pengisi acara pada tanggal 11 Juni," tambahnya. Anang mengaku awalnya merasa bangga mendapat tawaran tersebut, namun kemudian merasa khawatir karena lagu-lagu mereka mungkin tidak cocok dengan suasana pertandingan Timnas. Meskipun demikian, Anang dan timnya memutuskan untuk menerima tawaran tersebut dan mengikuti semua aturan yang ditetapkan oleh panitia penyelenggara, termasuk dalam pemilihan lagu. "Kami diundang sebagai pendukung acara untuk menyanyikan beberapa lagu yang telah ditentukan panitia penyelenggara dari PSSI dan kami murni terlibat sebagai pendukung tanpa ada pembayaran sedikit pun karena ini sebagai bentuk cinta kami pada Indonesia, khususnya Timnas Indonesia," jelas Anang. Anang menambahkan bahwa mereka mengikuti semua instruksi yang diberikan, termasuk dalam hal pemilihan lagu, durasi, dan waktu check sound. Penampilan mereka merujuk pada pertandingan Indonesia vs Irak yang digelar pada 6 Juni, meskipun Anang menyadari ada perbedaan euforia antara kedua pertandingan tersebut. Lagu yang disepakati untuk dinyanyikan adalah "Indonesia Pusaka" saat jeda pertandingan, serta "Kebyar-Kebyar" dan satu lagu original dari Anang setelah pertandingan. Meskipun demikian, Anang mengaku ragu karena seluruh lagunya bertempo lambat dan bertema cinta. "Terakhir ini yang jujur paling membuat kami galau, sampai berkali-kali kami tanya, 'Yakin bawain lagu kita? Karena lagu kita semua slow dan cinta-cintaan. Akhirnya kami memilih lagu yang beat, 'Rindu Ini'," beber Anang. Anang juga menjelaskan bahwa mereka sempat ragu saat check sound, namun tidak bisa mengubah rundown yang sudah ditetapkan. Ketika tampil, mereka akhirnya memilih untuk menghentikan penampilan setelah lagu "Kebyar-Kebyar" karena merasa suasana tidak sesuai dengan momentum kemenangan. "Tidak ada niatan sedikit pun untuk menodai malam kemenangan dengan menyanyikan lagu yang tidak sesuai, apalagi pergi meninggalkan arena," kata Anang. "Meluruskan hal yang bilang lagu kami dimatikan, itu tidak benar. Bahkan ketika lagu pertama berakhir 'Kebyar-kebyar', kami sudah meminta untuk sudah disetop saja lagu kedua." Anang menegaskan bahwa penampilan dihentikan atas permintaan mereka sendiri karena menyadari ketidakcocokan suasana. Ia juga berharap agar kedepannya lebih memahami kultur dan budaya yang tepat dalam situasi semacam ini. (ly)
Sports
Berita Sports, PIFA - PSSI melalui laman resminya mengumumkan bahwa pertandingan FIFA Match Day antara timnas Indonesia dan Bangladesh pada Rabu (1/6) di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung bisa disaksikan oleh masyarakat Indonesia. Akan ada penjualan tiket untuk penonton, PSSI menyediakan tiket sebanyak 9000 lembar. “Alhamdulillah pada periode FIFA Match Day kali ini timnas Indonesia mendapatkan lawan Bangladesh. Insya Allah laga ini dapat ditonton secara langsung oleh suporter timnas Indonesia di Stadion, karena kami berencana menjual tiket pertandingan,” kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. Laga ini juga sebagai persiapan skuad Garuda asuhan Coach Shin Tae-yong untuk mengikuti Kualifikasi Piala Asia 2023. Pada babak kualifikasi itu Indonesia satu grup dengan Kuwait, Nepal, dan Yordania. Laga perdananya akan melawan Kuwait pada 11 Juni. "Tentu uji coba melawan Bangladesh bagus seagai persiapan mengikuti Kualifikasi Piala Asia pada awal Juni mendatang. Kami menargetkan timnas Indonesia mampu menang melawan Bangladesh. Hal ini sangat penting untuk menaikkan peringkat FIFA Indonesia. Semoga para pemain terus bekerja keras, selalu memberikan kemampuan terbaik, dan meraih hasil maksimal nantinya," Ketum PSSI. Pertandingan Indonesia melawan Bangladesh akan kick off pada pukul 20.30 WIB. Saat ini, skuad Garuda tengah menjalani pemusatan latihan di Stadion Persib Sidolig sejak Jumat (27/5) lalu.