Foto: CNN

Foto: CNN

Berandascoped-by-BerandaNasionalscoped-by-NasionalTak Terima Dipecat, Viani Limardi Gugat PSI Dengan Nominal Rp1 Triliun

Tak Terima Dipecat, Viani Limardi Gugat PSI Dengan Nominal Rp1 Triliun

Jakarta | Kamis, 7 Oktober 2021

Berita Nasional, Jakarta – PIFA, Anggota DPRD DKI Jakarta Viani Limardi mengatakan bakal tetap menggugat Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sebesar Rp1 triliun imbas pemecatan dirinya dari partai maupun anggota dewan. Kamis, (7/10/2021)

 

Viani Limardi merupakan anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PSI mengatakan tetap melakukan menggugat.


"Tetap akan dilakukan (rencana gugatan Rp1 triliun)," ungkapnya.

 


Viani tidak menjelaskan kapan dan ke mana gugatan akan diajukan. Ia menyebut timnya tengah menyiapkan berkas untuk menggugat partai yang kini dipimpin Giring Ganesha.

 

"Sekarang tim hukum masih menyusun berkas," katanya.

 

Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI sebelumnya memecat Viani. Ketua DPP PSI Isyana Bagoes Oka mengklaim sanksi terhadap Viani telah melalui proses panjang dan dilakukan sesuai prosedur internal partai.

 

Ia menyebut proses tersebut juga melibatkan Tim Pencari Fakta yang bekerja siang-malam untuk mengumpulkan bukti informasi dan keterangan yang relevan dari puluhan saksi.

 

"Keputusan pemberhentian tersebut didasarkan kepada objektivitas, bukan subjektivitas like or dislike secara personal. Ini bagian dari hasil evaluasi PSI kepada seluruh anggota DPRD-nya sesuai dengan mekanisme internal partai," ungkapnya.


Berdasarkan surat pergantian antarwaktu (PAW) yang diterima Viani, salah satu pelanggaran yang dituduhkan kepadanya adalah penggelembungan dana reses. Ia disebut menggelembungkan dana reses secara rutin, khususnya pada Maret 2021.

 

Viani membantah hal tersebut. Ia menyebut tidak melakukan penggelembungan dana reses senilai Rp302 juta. Bahkan, katanya, ia telah mengembalikan sisa uang tersebut senilai Rp70 juta ke DPRD.

 

Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris DPRD DKI Jakarta Augustinus mengatakan pihaknya telah memverifikasi dan meneliti laporan pertanggungjawaban reses anggota DPRD, Viani Limardi. Dari verifikasi itu, kata dia, tidak ditemukan adanya mark up atau penggelembungan dana reses.
 

Rekomendasi

Foto: Deteksi Dini Gangguan Pendengaran pada Anak Penting untuk Cegah Keterlambatan Bicara | Pifa Net

Deteksi Dini Gangguan Pendengaran pada Anak Penting untuk Cegah Keterlambatan Bicara

Indonesia
| Senin, 24 Februari 2025
Foto: Toyota Luncurkan New Agya Stylix with GR Aeropackage di IIMS 2025 | Pifa Net

Toyota Luncurkan New Agya Stylix with GR Aeropackage di IIMS 2025

Indonesia
| Jumat, 14 Februari 2025
Foto: Azizah Salsha Cabut Laporan usai Jessica Felicia Minta Maaf | Pifa Net

Azizah Salsha Cabut Laporan usai Jessica Felicia Minta Maaf

Jakarta
| Jumat, 28 Februari 2025
Foto: 26 Remaja Pontianak Diamankan Polisi saat Hendak Tawuran, 2 Diantaranya Perempuan | Pifa Net

26 Remaja Pontianak Diamankan Polisi saat Hendak Tawuran, 2 Diantaranya Perempuan

Pontianak
| Sabtu, 18 Januari 2025
Foto: Prabowo Ungkap Dana Hasil Efisiensi Rp 300 Triliun akan Dialokasikan untuk Danantara | Pifa Net

Prabowo Ungkap Dana Hasil Efisiensi Rp 300 Triliun akan Dialokasikan untuk Danantara

Indonesia
| Senin, 24 Februari 2025
Foto: Drama Derby Merseyside: 3 Kartu Merah Warnai Hasil Imbang Everton vs Liverpool! | Pifa Net

Drama Derby Merseyside: 3 Kartu Merah Warnai Hasil Imbang Everton vs Liverpool!

Inggris
| Kamis, 13 Februari 2025
Foto: Gempi Dapat Ponsel Pertama di Usia 10 Tahun, Gading Marten Bagikan Momen Haru | Pifa Net

Gempi Dapat Ponsel Pertama di Usia 10 Tahun, Gading Marten Bagikan Momen Haru

Indonesia
| Sabtu, 18 Januari 2025
Foto: Modifikasi Fazzio Hybrid Ini Tampil Retro Futuristic Ala Skutik Kalcer yang Kental dengan Japan Vibes | Pifa Net

Modifikasi Fazzio Hybrid Ini Tampil Retro Futuristic Ala Skutik Kalcer yang Kental dengan Japan Vibes

Indonesia
| Senin, 3 Februari 2025
Foto: PSSI Gandeng UNESA Kembangkan Sepak Bola Wanita | Pifa Net

PSSI Gandeng UNESA Kembangkan Sepak Bola Wanita

Indonesia
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Hati-hati! Ini Makanan yang Tak Boleh Dikonsumsi Bersamaan dengan Pisang | Pifa Net

Hati-hati! Ini Makanan yang Tak Boleh Dikonsumsi Bersamaan dengan Pisang

Indonesia
| Minggu, 23 Februari 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Polisi Tangkap Ketua Parlemen Nasional West Papua | Pifa Net

Polisi Tangkap Ketua Parlemen Nasional West Papua

Berita Nasional, PIFA - Polisi telah menangkap Ketua Ketua Parlemen Nasional West Papua (PNWP) Buchtar Tabuni di Jayapura, Papua, pada Kamis (24/3/2022). Kabar tersebut dibenarkan langsung oleh Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal. Kombes Ahmad mengatakan penangkapan dilakukan sekira pukul 10.00 WIT pagi tadi. "Iya betul tadi (penangkapan Buchtar Tabuni)," kata Kamal, dikutip dari CNN Indonesia (24/3). Namun, Kamal belum membeberkan lebih lanjut kasus yang menyeret Buchtar hingga ditangkap oleh polisi saat ini. Kamal mengatakan bahwa pihaknya akan segera merilis penangkapan tersebut kepada publik. "Sedang kami siapkan rilisnya," tegasnya. Terpisah, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Papua Kombes Faisal Ramdani mengatakan bahwa penangkapan itu dilakukan oleh penyidik pada Polresta Jayapura. Ia pun tak mengetahui secara rinci kasus yang menyeret Buchtar hingga akhirnya ditangkap oleh pihak berwajib. "Bisa langsung ke Kaporesta Jayapura, karena Polresta yang menangani," tutur dia. Seperti dilansir dari Antara (24/3), penangkapan juga dibenarkan oleh Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri. Namun hingga berita ini dimuat belum ada laporan lengkap terkait kasus penangkapannya. Sebagai informasi PNWP merupakan organisasi yang berupaya memisahkan Papua dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).  (yd)

Papua
| Kamis, 24 Maret 2022

Lifestyle

Foto: Mengenal 3 Gaya Belajar Anak untuk Optimalkan Potensi Buah Hati | Pifa Net

Mengenal 3 Gaya Belajar Anak untuk Optimalkan Potensi Buah Hati

PIFA, Lifestyle - Setiap anak unik dengan kemampuan dan kecenderungan belajar yang berbeda-beda. Mengenali gaya belajar anak lebih dini menjadi langkah penting dalam upaya mengoptimalkan potensi mereka secara efektif. Psikolog Irma Gustiana A, S.Psi., M.Psi., Psikolog., CPC mengungkapkan tiga cara gaya belajar anak yang perlu diperhatikan orang tua agar tidak salah memahami anak dan menganggap mereka sulit diatur. 1. Gaya Belajar Visual Anak-anak yang bergaya belajar visual lebih suka belajar dengan bantuan penglihatan.  Mereka cenderung lebih menikmati pembelajaran ketika ada unsur visual, seperti ilustrasi gambar, infografis, atau media warna-warni. Dalam lingkungan belajar, penggunaan media visual yang menarik dapat membantu anak-anak ini lebih mudah mengingat informasi. 2. Gaya Belajar Auditori Anak-anak dengan gaya belajar auditori lebih berfokus pada pendengaran. Meskipun terlihat seperti tidak memperhatikan saat belajar, sebenarnya mereka cenderung mendengarkan secara aktif. Orang tua dapat mendukung anak-anak dengan gaya belajar ini dengan cara membacakan materi pembelajaran dengan lantang, sehingga anak dapat mendengarkan dengan baik dan mengingat informasi lebih baik. 3. Gaya Belajar Kinestetis Anak-anak dengan gaya belajar kinestetis belajar sambil bergerak atau berpindah posisi.  Mereka mungkin terlihat gelisah dan tidak bisa duduk diam saat belajar, namun hal ini merupakan cara mereka memproses informasi dengan lebih baik. Anak-anak kinestetis dapat belajar dengan lebih efektif jika diberikan kesempatan untuk bergerak dan menggunakan gerakan tubuh mereka saat belajar. Perlu diingat bahwa setiap orang memiliki kombinasi gaya belajar yang berbeda, meskipun ada yang dominan. Tidak ada gaya belajar yang salah, dan menghormati gaya belajar masing-masing anak akan membantu mereka tumbuh dan berkembang secara optimal.

Indonesia
| Senin, 24 Juli 2023

Lokal

Foto: Sutarmidji dan Fahrur Rofi Gaungkan Komitmen Pembangunan di Sambas, Janji Wujudkan Jalan Lingkar | Pifa Net

Sutarmidji dan Fahrur Rofi Gaungkan Komitmen Pembangunan di Sambas, Janji Wujudkan Jalan Lingkar

PIFA, Lokal – Antusiasme masyarakat Desa Lumbang, Kecamatan Sambas, terlihat jelas saat menghadiri kampanye dialogis pasangan calon pemimpin nomor urut 1, Sutarmidji, Calon Gubernur Kalimantan Barat, bersama Fahrur Rofi, Calon Bupati Sambas, Minggu (17/11).Kehadiran keduanya disambut hangat, dengan doa dan harapan dari masyarakat agar mereka dapat melanjutkan pembangunan di Kalimantan Barat dan Kabupaten Sambas.Dalam acara tersebut, Fahrur Rofi mengungkapkan rasa optimisnya terhadap dukungan masyarakat Desa Lumbang. Pada Pilgub 2018, Sutarmidji berhasil meraih suara hingga 80 persen di desa tersebut. Untuk Pilgub 2024, Rofi menargetkan dukungan suara lebih dari 80 persen.“Saya minta Pilgub nanti ditingkatkan, naikkan lagi di atas 80 persen. Harus siap coblos nomor 1, Pak Sutarmidji-Didi Haryono. Beliau ini panutan kami politisi muda, kinerjanya terbukti baik, tepat sasaran, dan langsung bekerja,” ujar Rofi.Rofi juga menyoroti pencapaian Sutarmidji selama masa jabatan sebelumnya (2018-2023), termasuk pembangunan jalan provinsi yang hampir tuntas, pembangunan gedung SMA/SMK baru, serta program sekolah gratis.Selain itu, ia menegaskan bahwa banyak pejabat provinsi dari Sambas yang dilibatkan dalam pemerintahan Sutarmidji, menunjukkan perhatian besar terhadap kabupaten ini.Sutarmidji, di sisi lain, memberikan janji konkret untuk melanjutkan pembangunan jika terpilih kembali, termasuk proyek jalan lingkar luar Kota Sambas yang telah lama diharapkan masyarakat.“Jalan lingkar itu, kebun durian orang sudah dua tiga kali ditebang, tapi jalannya tidak dibuat-buat. Kalau saya gubernur lagi, dan daerah ini menang mutlak, saya wujudkan jalan lingkar, percaya omongan saya,” tegas Sutarmidji.Masyarakat Desa Lumbang pun terlihat bersemangat menyambut janji tersebut. Kampanye dialogis ini tidak hanya mempererat hubungan calon pemimpin dengan masyarakat, tetapi juga memperkuat harapan bahwa pembangunan yang berkelanjutan dapat terwujud di Kalimantan Barat, khususnya Sambas.Pemilihan yang akan datang menjadi momen penting bagi warga untuk menentukan arah pembangunan daerah mereka. Suasana penuh harapan ini mencerminkan keyakinan masyarakat terhadap figur pemimpin yang dinilai mampu membawa perubahan nyata.

Kalbar
| Senin, 18 November 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5