Telegram terancam kena blokir di Indonesia. (Okezone)

Telegram terancam kena blokir di Indonesia. (Okezone)

Berandascoped-by-BerandaTeknologiscoped-by-TeknologiTelegram Terancam Diblokir di Indonesia, Ini Alasannya

Telegram Terancam Diblokir di Indonesia, Ini Alasannya

Indonesia | Selasa, 28 Mei 2024

PIFA, Tekno - Layanan pesan singkat Telegram terancam diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Sebab, perusahan itu dianggap tidak kooperatif dengan pemerintah untuk memberantas konten judi online di Indonesia.

Ancaman ini diungkapkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dalam konferensi pers yang bertajuk "Perkembangan Terbaru Pemberantasan Judi Online" pada Jumat (24/5/2024), yang diselenggarakan secara daring melalui platform YouTube dan Zoom.

Budi, yang merupakan juru bicara Kominfo, memberikan ultimatum kepada Telegram dan mengancam akan memblokir layanan tersebut jika tidak mau bekerja sama dengan pemerintah dalam memberantas praktik perjudian online di Indonesia. "Hanya Telegram yang tidak kooperatif. Tinggal Telegram yang tidak kooperatif," ungkapnya.

Dalam sejarahnya, Telegram pernah diblokir di Indonesia per 14 Juli 2017 lalu. Kala itu, Telegram dianggap menjadi platform menyebarkan propaganda terorisme di Indonesia. Namun, blokir tersebut dicabut pada tanggal 10 Agustus 2017 setelah pendiri Telegram, Pavel Durov, melakukan kunjungan ke Indonesia untuk berdiskusi dengan Menteri Rudiantara. Durov berjanji untuk membentuk tim moderator khusus yang akan menangani konten terkait terorisme.

Saat ini telegram memiliki lebih dari 900 juta pengguna aktif bulanan di seluruh dunia. Platform tersebut merupakan salah satu dari 10 aplikasi yang paling banyak diunduh di dunia menurut Laporan Digital Global 2024 milik We Are Social. Di Indonesia sendiri, jumlah pengguna internet pada Januari 2024 mencapai 185,3 juta jiwa. Sementara itu, 139 juta orang di antaranya merupakan pengguna media sosial.

Selain Indonesia, ada 5 negara yang sudah terlebih dahulu memblokir Telegram. Di antaranya adalah, Spanyok, Pakistan, Cuba, Thailand, dan China. (ly)

Rekomendasi

Foto: PGRI Kalbar Laporkan TikTokers Riezky Kabah ke Polda Usai Viral Video Hina Profesi Guru | Pifa Net

PGRI Kalbar Laporkan TikTokers Riezky Kabah ke Polda Usai Viral Video Hina Profesi Guru

Pontianak
| Kamis, 27 Februari 2025
Foto: Sejarah Baru! China Sukses Luncurkan Komputer Kuantum Superkonduktor dengan 105 Qubit | Pifa Net

Sejarah Baru! China Sukses Luncurkan Komputer Kuantum Superkonduktor dengan 105 Qubit

China
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto: Media Irak Yakin Indonesia Punya Kans Lolos ke Piala Dunia 2026 Berkat Naturalisasi | Pifa Net

Media Irak Yakin Indonesia Punya Kans Lolos ke Piala Dunia 2026 Berkat Naturalisasi

Indonesia
| Senin, 3 Maret 2025
Foto: Maarten Paes Ungkap Laga Maret Penentu Bagi Timnas Indonesia di Kualifikasi Pildun 2026 | Pifa Net

Maarten Paes Ungkap Laga Maret Penentu Bagi Timnas Indonesia di Kualifikasi Pildun 2026

Indonesia
| Sabtu, 11 Januari 2025
Foto: Zelensky Siap Mundur Demi Perdamaian dan Keanggotaan Ukraina di NATO | Pifa Net

Zelensky Siap Mundur Demi Perdamaian dan Keanggotaan Ukraina di NATO

Ukraina
| Senin, 24 Februari 2025
Foto: TikTok Kembali Beroperasi di AS Setelah Pernyataan Trump | Pifa Net

TikTok Kembali Beroperasi di AS Setelah Pernyataan Trump

Amerika Serikat
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: Squid Game 2 Masuk Tiga Besar Serial Terpopuler di Netflix | Pifa Net

Squid Game 2 Masuk Tiga Besar Serial Terpopuler di Netflix

Indonesia
| Minggu, 19 Januari 2025
Foto: PSSI dan KNVB Perkuat Kerja Sama untuk Sepak Bola Indonesia | Pifa Net

PSSI dan KNVB Perkuat Kerja Sama untuk Sepak Bola Indonesia

Indonesia
| Kamis, 30 Januari 2025
Foto: Bikers Aerox Tumpah Ruah, Nikmati Vibes We Are Aerox Society di Jakarta | Pifa Net

Bikers Aerox Tumpah Ruah, Nikmati Vibes We Are Aerox Society di Jakarta

Indonesia
| Rabu, 12 Februari 2025
Foto: Kritik Belanja Pemain Arsenal Musim Panas 2024, Salah Sasaran? | Pifa Net

Kritik Belanja Pemain Arsenal Musim Panas 2024, Salah Sasaran?

Inggris
| Jumat, 17 Januari 2025

Berita Terkait

Pifabiz

Foto: Pesan Jokowi ke Erina Gudono saat Sungkeman: Sabar, Bapak Aja Susah Nahan Sabar Hadapin Bocah Satu Itu | Pifa Net

Pesan Jokowi ke Erina Gudono saat Sungkeman: Sabar, Bapak Aja Susah Nahan Sabar Hadapin Bocah Satu Itu

Pifabiz - Pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono yang berjalan meriah masih menjadi pembahasan netizen hingga saat ini. Terlebih usai gelaran pesta pernikahannya berlangsung, Kaesang rutin membuat cuitan di twitter yang mencuri perhatian netizen hingga trending. Baru-baru ini, untuk menjawab rasa penasaran netizen, Kaesang pun membocorkan isi pesan yang dibisikan Jokowi kepada Erina saat sungkeman. "Mas kaesang pas sungkeman yang di omongin apa ya mas," tanya seorang warganet dikutip PIFA, Selasa (13/12/2022). Mendapatkan pertanyaan tersebut, tanpa ragu Kaesang pun memberikan jawaban kepada netizen itu. "Erina cerita sama aku, bapak bilang, 'Kamu yang sabar ya hadapin Kaesang. Bapak aja susah nahan sabar hadapin bocah satu itu'," kata Kaesang menjawab. Jawaban Kaesang tersebut segera mendapatkan berbagai tanggapan dari netizen. "Kasian mbak erina, semoga diberikan kesabaran seluas samudera.," beber akun opin***. "Wkwk ngakak sampe pak jokowi gabisa ngadepin keabsurdan mu mas," imbuh akun sur**. "Mbak erina klo gakuat lambaikan tangan ajaa di camera," lanjut akun rsky***. Pernikahan Kesang dan Erina bisa dibilang menjadi pernikahan termegah yang berlangsung di Indonesia pada tahun 2022 ini. Sejumlah tokoh nasional turut menghadiri pernikahan putra bungsu Presiden Jokowi tersebut. Beberapa tokoh yang hadir di antaranya Wakil Presiden Ma'rif Amin, Ketua DPR RI Puan Maharani, mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, mantan Presiden Megawati Soekarnoputri, mantan Wakil Presiden Boediono, serta mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Selain itu, sejumlah artis papan atas Indonesia juga tampak hadir dalam acara pernikahan tersebut. Di antaranya, Raffi Ahmad dan Deddy Mahendra Desta. Para tamu undangan dari warga masyarakat juga tampak terus mengalir. (b)

Solo
| Selasa, 13 Desember 2022

Lokal

Foto: Pemkab Landak dan Ditjen Perbendaharaan Teken MoU Pengelolaan Keuangan | Pifa Net

Pemkab Landak dan Ditjen Perbendaharaan Teken MoU Pengelolaan Keuangan

Berita Landak, PIFA - Pemerintah Kabupaten Landak dan Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Kalimantan Barat menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) Pengelolaan Keuangan Pusat dan Daerah serta Koordinasi Percepatan Penyaluran Transfer Ke Daerah dan Dana Desa Tahun Anggaran 2022 yang bertempat di aula Kantor Bupati Landak, selasa (19/4/2022). Kegiatan yang dihadiri langsung oleh Bupati Landak, Kepala kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Barat, Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Sanggau, Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sanggau atau yang diwakili oleh Kepala Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Ngabang, Sekretaris Daerah Kabupaten Landak, Kepala Inspektorat Kabupaten Landak , Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Landak dan para Pengelola Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik dan Dana Desa. Bupati Landak Karolin Margret Natasa dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan tersebut memiliki dua poin penting yang menjadi perhatian bersama yakni Penandatanganan MoU Pengelolaan Keuangan Pusat dan Daerah serta Koordinasi Percepatan Penyaluran Transfer Ke Daerah Dan Dana Desa Tahun Anggaran 2022 dengan tema “Sinergi Membawa Prestasi Lebih Tinggi”. "Kami tetap Optimis dan bersemangat melaksanakan MoU ini dalam mensukseskan penyaluran dana pemerintah yang bertujuan untuk pembangunan di Kabupaten Landak. Terima kasih atas dukungan dan bimbingan Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Barat selama ini, semoga kerjasama ini bisa terjalin dengan baik untuk kemajuan bangsa Indonesia," ucap Karolin. Lebih lanjut Bupati Karolin menyampaikan bahwa MoU yang akan ditandatangi ini digunakan sebagai dasar dalam membentuk wadah sarana konsultasi, koordinasi, asistensi, rekonsiliasi dan pendampingan dalam pengelolaan keuangan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah di Kabupaten Landak. “MoU ini bukanlah hanya sebatas kerjasama satu tujuan saja melainkan lebih dari itu yakni bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. Kesepakatan yang akan dilakukan ini meliputi konsultasi, koordinasi, asistensi, rekonsiliasi, pendampingan dan peningkatan kapasitas pengelolaan keuangan  Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, pertukaran data/informasi keuangan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dan penyusunan kajian fiskal regional, profil keuangan daerah dan laporan manajerial, dan yang tepenting MoU ini harus berjalan secara dua arah,” jelas Karolin. Bupati Karolin optimis bahwa penyaluran Tranfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) dapat memenuhi syarat yang ditentukan yakni tenggat waktu yang ditentukan sesuai dengan regulasi yang ada. "Untuk itu Kami mohon dukungan dari KPPN Sanggau maupun dari Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Barat agar dalam pelaksanaan penyalurannya tidak ada kendala yang berarti,” ungkap Karolin. Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Barat Imik Eko Putro menjelaskan bahwa MoU tersebut dapat memperkuat kerjasama dengan pemerintah daerah, serta kehadiran Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Barat bukan dalam konteks normatif tetapi lebih kepada diskusi maupun peninjauan kelapangan. "Jika bisa Pemda Landak bisa mengajak kami melihat sentra-sentra pertanian, kemudian industri kecil, kemudian jika ada industri strategis kami senang sekali. Karena sebetulnya disitulah kita bisa menganalisa kondisi keuangan, kondisi masyarakat yang bergerak ini, misalnya perbatasan entikong itu memilika dapak atau tidak dengan kabupaten sekitarnya," terang Imik. (rs)

Landak
| Rabu, 20 April 2022

Lokal

Foto: Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan Sebut Utamakan Belanja Daerah untuk Masyarakat | Pifa Net

Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan Sebut Utamakan Belanja Daerah untuk Masyarakat

PIFA, Lokal - Bupati Kubu Raya, Kalimantan Barat, Muda Mahendrawan, dengan tegas menyatakan bahwa setiap belanja yang dilakukan oleh pemerintah daerahnya telah dipastikan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan mengutamakan program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Pernyataan ini disampaikan dalam rangka memperjelas hasil pemeriksaan kepatuhan belanja daerah yang dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Kalbar. Pada konferensi pers di Sungai Raya pada Rabu kemarin, Bupati Muda Mahendrawan menyampaikan terima kasih kepada BPK RI Provinsi Kalimantan Barat atas pelaksanaan pemeriksaan kepatuhan belanja daerah pada pemerintah daerah, termasuk Kabupaten Kubu Raya. Pemeriksaan ini dilakukan pada bulan Oktober-November 2023 untuk memastikan bahwa setiap belanja sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. "Mewakili lima pemerintah kabupaten yang menjadi objek audit belanja, kami mengucapkan terima kasih kepada Perwakilan BPK RI Provinsi Kalimantan Barat beserta seluruh tim pemeriksa yang telah menjalankan tugasnya secara profesional. Laporan ini akan menjadi acuan dalam pelaksanaan dan pertanggungjawaban belanja daerah," ujar Bupati Muda Mahendrawan seperti dikutip dari Antara, Kamis. Bupati juga menekankan keterlibatan aktif seluruh pemerintah daerah dalam proses pemeriksaan. "Kami mengapresiasi kerja sama dari seluruh pemerintah daerah yang menyediakan semua dokumen dan memberikan akses yang sesuai kepada tim pemeriksa. Kami berkomitmen untuk menindaklanjuti semua rekomendasi hasil pemeriksaan dengan maksimal," tambahnya. Muda Mahendrawan menegaskan komitmen pemerintah daerahnya untuk terus meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik. "Kami akan selalu berkomitmen untuk menyelenggarakan sistem pengendalian intern dan manajemen risiko yang efektif dalam rangka menerapkan prinsip good corporate governance," katanya dengan keyakinan.

Kubu Raya
| Kamis, 11 Januari 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5