Foto: Humas Kodam XII/Tpr

Foto: Humas Kodam XII/Tpr

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalTerima Paparan Renlakgiat TMMD, Pangdam XII/Tpr: Jaga Kualitas dan Patuhi Protokol Kesehatan

Terima Paparan Renlakgiat TMMD, Pangdam XII/Tpr: Jaga Kualitas dan Patuhi Protokol Kesehatan

Kubu Raya | Rabu, 16 Maret 2022

Berita Kubu Raya, PIFA - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-113 merupakan program unggulan dari TNI untuk membantu Pemerintah Daerah dalam percepatan pembangunan. Agar pelaksanaanya berjalan sukses, Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Sulaiman Agusto, S.I.P., M.M., menerima paparan rencana pelaksanaan kegiatan dari para Dandim bertempat di Ruang Rapat Puskodalopsdam XII/Tpr, pada Selasa (15/3/2022).
 
Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Sulaiman Agusto dalam kesempatan tersebut menekankan kepada para Dandim agar pelaksanaan pembangunan sasaran fisik TMMD tetap menjaga kualitas dan kuantitas ,menepati waktu serta selalu melaksanakan protokol kesehatan terutama bagi para prajurit.
 
"Agar hasilnya dapat dimanfaatkan lama oleh masyarakat. Untuk itu jangan sampai cepat rusak. Kepada para Dansatgas agar diperhatikan betul, jangan sampai 3 bulan sudah rusak," tegasnya.
 
Begitu juga untuk kegiatan non fisik, Mayjen TNI Sulaiman Agusto meminta agar diisi dengan kegiatan pembekalan yang bermanfaat bagi masyarakat. Contohnya seperti sosialisasi Karhutla, kesehatan, pertanian, vaksinasi Covid-19 dan radikalisme.
 
"Dengan begitu sumber daya manusia akan meningkat dan masyarakat memiliki ketahanan wilayah," ujarnya.
 
Selanjutnya Pangdam berpesan, sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada masyarakat selama kegiatan TMMD berlangsung agar dipublikasikan, bekerja sama dengan awak media.
 
"Kepada Kapendam, Kapenrem dan  Dansatgas agar mempublikasikan kegiatan TMMD baik melalui media cetak, online dan elektronik maupun media sosial. Kita beri tahu masyarakat tentang kegiatan TMMD," pesannya.
 
Perlu untuk diketahui, program TMMD Reguler ke-113 di wilayah Kodam XII/Tpr akan dilaksanakan di tiga wilayah, diantaranya  Desa Tengon, Kecamatan Air Besar, Kabupaten Landak oleh Kodim 1201/Mph. Kodim 1204/Sgu membawahi dua ( 2 ) desa yaitu Desa Entakai dan Desa Selampung, Kabupaten Sanggau. 
 
Kemudian di Desa Sungai Jaya, Kecamatan Basarang, Kabupaten Kapuas oleh Kodim 1011/Klk dan di Desa Sungai Pasir, Kecamatan Pantai Lunci, Kabupaten Sukamara akan dilaksanakan Kodim 1014/Pbn. (ja)

Rekomendasi

Foto: Mendagri Tito: Kepala Daerah yang Tak Ikut Retret di Akmil akan Rugi Sendiri | Pifa Net

Mendagri Tito: Kepala Daerah yang Tak Ikut Retret di Akmil akan Rugi Sendiri

Indonesia
| Minggu, 23 Februari 2025
Foto: Prabowo Gunakan Rp24 Triliun dari Penghematan Anggaran untuk Program Makan Bergizi Gratis | Pifa Net

Prabowo Gunakan Rp24 Triliun dari Penghematan Anggaran untuk Program Makan Bergizi Gratis

Indonesia
| Senin, 17 Februari 2025
Foto: Program Makan Bergizi Gratis Tertunda, Pemkot Pontianak Masih Menunggu Juknis | Pifa Net

Program Makan Bergizi Gratis Tertunda, Pemkot Pontianak Masih Menunggu Juknis

Pontianak
| Selasa, 7 Januari 2025
Foto: Bayern Munich Mulai Dekati MU untuk Datangkan Antony | Pifa Net

Bayern Munich Mulai Dekati MU untuk Datangkan Antony

Spanyol
| Minggu, 16 Februari 2025
Foto: Richard Lee Akui Sudah Menjadi Mualaf | Pifa Net

Richard Lee Akui Sudah Menjadi Mualaf

Indonesia
| Jumat, 7 Maret 2025
Foto: Inter Milan Dibantai Fiorentina 3-0, Inzaghi Akui Timnya Tampil Buruk | Pifa Net

Inter Milan Dibantai Fiorentina 3-0, Inzaghi Akui Timnya Tampil Buruk

Italia
| Jumat, 7 Februari 2025
Foto: Ayah Kandung di Pontianak Tega Cabuli Anaknya Sendiri hingga 4 Kali | Pifa Net

Ayah Kandung di Pontianak Tega Cabuli Anaknya Sendiri hingga 4 Kali

Pontianak
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: Setelah 12 Tahun, Lee Min Ho Akhirnya Gelar Fanmeet Lagi di Jakarta | Pifa Net

Setelah 12 Tahun, Lee Min Ho Akhirnya Gelar Fanmeet Lagi di Jakarta

Jakarta
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: Mengenal Carmen, Idol K-Pop Indonesia Pertama yang Gabung SM Entertainment | Pifa Net

Mengenal Carmen, Idol K-Pop Indonesia Pertama yang Gabung SM Entertainment

Indonesia
| Rabu, 15 Januari 2025
Foto: Robot Penyadap Karet China Mulai Masuk Pasar Indonesia | Pifa Net

Robot Penyadap Karet China Mulai Masuk Pasar Indonesia

Indonesia
| Rabu, 5 Maret 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Membanggakan! Veddriq Leonardo Jadi Atlet Terbaik Dunia Versi The World Games | Pifa Net

Membanggakan! Veddriq Leonardo Jadi Atlet Terbaik Dunia Versi The World Games

PIFA.CO.ID, LOKAL - Atlet panjat tebing asal Pontianak, Veddriq Leonardo meraih penghargaan Athlete of The Year 2024 dari The World Games. Veddriq terpilih usai mendapatkan suara terbanyak mencapai 77.045 suara.Atlet panjat tebing berusia 27 tahun itu mengungguli raihan suara yang diperoleh oleh atlet Flying Disc asal Estonia, Kristin Latt yang mendapatkan suara 51.338. Sementara posisi ketiga dihuni oleh atlet wushu asal Tiongkok, Xin Tong yang memperoleh 26.181 suara.Kemenangan Veddriq di pemilihan Athlete of The Year tahun ini diumumkan di instagram @theworldgames. "Selamat kepada World Games Athlete of The Year 2024, bintang olahraga panjat tebing, Veddriq Leonardo. Leonardo mencapai puncak dengan 77.045 suara di sesi final voting," dilansir pada Sabtu, (1/2/25).Veddriq menjadi atlet panjat tebing ketiga yang dinobatkan sebagai Athlete of The Year 2024 oleh The World Games. Sebelumnya ada atlet panjat tebing asal Republik Ceko Adam ondra yang meraihnya di 2014 dan Reza Alipour asal Iran yang meraihnya di 2017.

Dunia
| Sabtu, 1 Februari 2025

Lokal

Foto: Akibat Cuaca Buruk, Pemuda Tenggelam Saat Naik Kapal Tujuan Rasau Jaya  | Pifa Net

Akibat Cuaca Buruk, Pemuda Tenggelam Saat Naik Kapal Tujuan Rasau Jaya 

Berita Kubu Raya, PIFA - Seorang penumpang angkutan sungai terjatuh dan tenggelam di sekitar Desa Jangkang Kabupaten Kubu Raya, Minggu (07/112021). Korban bernama Ibnu Aslam (27) itu naik kendaraan air  rute Teluk Batang, Kabupaten Sukadana menuju Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya. Kepala Kantor SAR Pontianak, Yopi Haryadi mengatakan, korban bersama tiga temannya berada di atas kapal.  "Karena hujan deras mereka memutuskan untuk turun, saat turun tersebut korban terjatuh. Kuat dugaan, korban terpeleset sebelum akhirnya terjatuh" tutur yopi. Yopi menambahkan, saat ini pihaknya sudah melakukan pencarian terhadap korban. "Tim rescue kami dari unit siaga Kayong Utara sudah di lokasi dan nantinya akan melakukan pencarian bersama potensi SAR yang ada" katanya. Yopi berharap agar korban segera ditemukan dan tidak terjadi kembali hal serupa.

Kubu Raya
| Senin, 8 November 2021

Nasional

Foto: Bahlil Buka Suara soal Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg | Pifa Net

Bahlil Buka Suara soal Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

PIFA.CO.ID, NASIONAL - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menjelaskan kebijakan transisi pengecer LPG 3 kg menjadi pangkalan resmi Pertamina yang mulai berlaku pada 1 Februari 2025. Menurutnya, perubahan ini bertujuan untuk menata pola distribusi LPG 3 kg agar lebih terkontrol dan terjangkau bagi masyarakat.Dalam Rapat Kerja dengan Komisi VII DPR RI di Senayan, Jakarta Pusat, Senin (3/1/2025), Bahlil menegaskan bahwa pemerintah tidak bermaksud mempersulit masyarakat dalam memperoleh LPG 3 kg. "Kami tidak bermaksud sama sekali untuk membuat masyarakat kita seolah-olah atau merasa sulit mendapatkan LPG," ujarnya.Bahlil juga memastikan bahwa tidak ada pengurangan volume maupun subsidi terhadap LPG 3 kg atau yang kerap disebut 'gas melon'. Ia menyebutkan bahwa dinamika yang terjadi di masyarakat hanyalah akibat perubahan aturan distribusi yang tengah berlangsung."Menyangkut dengan LPG yang sekarang lagi kelangkaan, yang sekarang lagi terjadi di masyarakat, kita ini sekarang lagi menata tentang pola distribusi penjualan LPG," jelasnya.Lebih lanjut, pemerintah mendorong agar pengecer LPG 3 kg naik status menjadi pangkalan resmi. Namun, Bahlil menilai syarat yang diberlakukan oleh Pertamina terlalu besar bagi pengecer kecil. Oleh karena itu, dalam rapat koordinasi dengan Pertamina, pemerintah sepakat untuk memberikan opsi agar pengecer bisa berstatus sebagai sub-pangkalan."Tadinya mereka menjadi pangkalan, tetapi syaratnya terlalu besar yang disyaratkan oleh Pertamina. Maka tadi rapat di kantor ini juga dengan teman-teman Pertamina, kita membuat kesimpulan agar pengecer ini menjadi sub-pangkalan," kata Bahlil.Ia menambahkan bahwa perubahan ini bertujuan agar harga LPG 3 kg tetap terkontrol melalui sistem berbasis aplikasi, sehingga masyarakat tetap dapat mengakses gas subsidi dengan harga yang terjangkau.Kebijakan ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas distribusi.

Indonesia
| Selasa, 4 Februari 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5