Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalTidak Hadir Dalam Rapat Komisi 1, Angeline: Kecewa dengan Sekretariat Daerah Kalbar

Tidak Hadir Dalam Rapat Komisi 1, Angeline: Kecewa dengan Sekretariat Daerah Kalbar

Kalbar | Rabu, 9 Maret 2022

Berita Kalbar, PIFA - Komisi 1 Sesalkan Ketidakhadiran Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat pada rapat kerja komisi-komisi dengan agenda rapat yakni Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2023 yang seharusnya rapat tersebut berlangsung pada hari, Selasa (08/03/2022).

Ketua Komisi 1 DPRD Provinsi Kalimantan Barat Angeline Fremalco mempertanyakan ketidakhadiran Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat selaku mitra dari Komisi 1 DPRD, yang seharusnya rapat tersebut dijadwalkan sejak pukul 09.00 pagi.

“Hari ini kami mengundang Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat yang seharusnya rapat ini kita mulai pukul 09.00 pagi, ternyata tidak satupun yang hadir dalam rapat ini. Kita tunggu sampai jam 10.00 ternyata juga tidak hadir dan tidak ada konfirmasi dari Sekretariat Daerah terkait ketidakhadirannya. Kita mempertanyakan kenapa Sekretariat Daerah bisa tidak hadir pada rapat hari ini,” ucap Angeline di ruang kerja Komisi 1, Selasa (08/03/22).

Angeline Fremalco menyesalkan ketidakhadiran Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat dalam hal ini Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat selaku penanggung jawab tidak mengutus perwakilannya.

“Ya. Kita pahamlah kalau pak Sekdany sibuk, tetapi paling tidak mengirimkan perwakilannya atau disposisikan ke siapa untuk rapat bersama Kami Komisi 1 ini, atau melakukan konfirmasi untuk mengatur ulang jadwal jika memang tidak bisa hari ini. Dan rapat kali ini seharusnya mereka wajib hadir apalagi terkait agenda yang sangat penting karena berkaitan rencana kedepan yakni RKPD Tahun Anggaran 2023,” ungkap Angeline.

Angeline Fremalco menegaskan bahwa sebagai mitra Komisi 1, Sekretariat Daerah tidak boleh mengabaikan pertemuan tersebut mengingat rapat kerja komisi-komisi dengan mitra kerja tersebut sudah terencana.

“Rapat ini sifatnya resmi, karena sudah dijadwalkan dengan Banmus, bersurat resmi ke Sekretariat Daerah yang ditandatangani Ketua DPRD. Kalaupun memang tidak bisa hadir, harusnya Sekretariat Daerah bisa mengirimkan berita, tetapi hari ini mereka tidak hadir,” terang Angeline.

Ketua Komisi 1 DPRD Provinsi Kalimantan Barat mengungkapkan bahwa eksekutif dan legislatif harus saling bersinergi dalam upaya membangun Kalimantan Barat, tetapi yang terjadi eksekutif dalam hal ini Sekretariat Daerah mengabaikan hal tersebut.

“Kami sangat kecewa dengan Sekda Kalbar yang bisa-bisanya mengabaikan dan tidak menganggap kami DPRD, padahal DPRD ini mitranya Gubernur. Ini menjadi catatan penting karena kita ini bekerja harus bersinergi dalam membahas pembangunan Kalimantan Barat, kalau seperti ini bagaimana kita bisa membangun Kalbar, diundang rapat saja mereka tidak hadir,” tutup Angeline. jJa)

Rekomendasi

Foto: Sentral Yamaha Calaca, Dealer Premium Resmi Dibuka di Manado | Pifa Net

Sentral Yamaha Calaca, Dealer Premium Resmi Dibuka di Manado

Indonesia
| Senin, 5 Mei 2025
Foto: WhatsApp Perkenalkan Tiga Fitur Baru: Saluran Langganan, Promosi, dan Iklan Status | Pifa Net

WhatsApp Perkenalkan Tiga Fitur Baru: Saluran Langganan, Promosi, dan Iklan Status

Tekno
| Selasa, 17 Juni 2025
Foto: Sejarah Baru! China Sukses Luncurkan Komputer Kuantum Superkonduktor dengan 105 Qubit | Pifa Net

Sejarah Baru! China Sukses Luncurkan Komputer Kuantum Superkonduktor dengan 105 Qubit

China
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto: Resmi, PSSI Tunjuk Patrick Kluivert Jadi Pelatih Baru Timnas Indonesia | Pifa Net

Resmi, PSSI Tunjuk Patrick Kluivert Jadi Pelatih Baru Timnas Indonesia

Indonesia
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: Prabowo Dorong Koalisi Permanen hingga 2029 | Pifa Net

Prabowo Dorong Koalisi Permanen hingga 2029

Indonesia
| Senin, 17 Februari 2025
Foto: Juventus Tekuk Verona 2-0, Persaingan Scudetto Liga Italia Makin Panas! | Pifa Net

Juventus Tekuk Verona 2-0, Persaingan Scudetto Liga Italia Makin Panas!

Italia
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto: MUI Jatim Dukung Fatwa Haram Sound Horeg dari Ponpes Besuk Pasuruan | Pifa Net

MUI Jatim Dukung Fatwa Haram Sound Horeg dari Ponpes Besuk Pasuruan

Nasional
| Jumat, 4 Juli 2025
Foto: Alasan AC Milan Tunjuk Sergio Conceicao Gantikan Fonseca | Pifa Net

Alasan AC Milan Tunjuk Sergio Conceicao Gantikan Fonseca

Italia
| Rabu, 1 Januari 2025
Foto: Hadapi Seri Perdana World Supersport di Phillip Island Australia, Aldi Satya Mahendra El’ Dablek Siap Tampil Optimal | Pifa Net

Hadapi Seri Perdana World Supersport di Phillip Island Australia, Aldi Satya Mahendra El’ Dablek Siap Tampil Optimal

Australia
| Kamis, 20 Februari 2025
Foto: Viral Kabar Polisi Minta Rp12 Juta untuk Bebaskan Mahasiswa yang Ditangkap karena Demo UU TNI, Polres Metro Jaktim Buka Suara | Pifa Net

Viral Kabar Polisi Minta Rp12 Juta untuk Bebaskan Mahasiswa yang Ditangkap karena Demo UU TNI, Polres Metro Jaktim Buka Suara

Jakarta
| Senin, 24 Maret 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Pemkab Ketapang Raih Penghargaan Terbaik 1 Kategori Penyelenggara Penata Ruang Daerah Tingkat Nasional | Pifa Net

Pemkab Ketapang Raih Penghargaan Terbaik 1 Kategori Penyelenggara Penata Ruang Daerah Tingkat Nasional

Berita Ketapang, PIFA - Pemerintah Kabupaten Ketapang tahun ini mendapatkan prestasi gemilang dibidang penataan ruang tingkat Nasional. Prestasi tersebut dibuktikan dengan diraihnya penghargaan terbaik 1 tahun 2022, dalam hal kategori Penyelenggara Penataan Ruang Daerah Terbaik Kabupaten/Kota tingkat Nasional dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Republik Indonesia. Penghargaan dari Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional tersebut diserahkan langsung oleh Direktur Bina Perencanaan Tata Ruang Daerah Wilayah II Rahma Julianti, S.T.,M.Sc kepada Bupati Ketapang, Martin Rantan, SH.,M.,Sos, pada Kamis (21/04/2022) bertempat dikantor Direktorat Jenderal Tata Ruang, Jakarta. (rs)

Ketapang
| Jumat, 22 April 2022

Pifabiz

Foto: Tentara Israel Kena Mental Diserang Komentar-komentar Netizen Indonesia | Pifa Net

Tentara Israel Kena Mental Diserang Komentar-komentar Netizen Indonesia

PIFAbiz - Konflik berkepanjangan antara Tentara Pertahanan Israel (IDF) dan kelompok militan Hamas telah mencapai lebih dari satu bulan, menimbulkan dampak serius terutama bagi warga Palestina. Kecaman dari berbagai belahan dunia terhadap tindakan IDF semakin membesar, dengan banyaknya korban jiwa sejak konflik dimulai pada 7 Oktober. Israel kini mendapat sorotan internasional karena dituduh melakukan genosida oleh beberapa pihak. Reaksi keras juga muncul dari warga Indonesia, yang dengan kekompakan mengutuk tindakan Israel, termasuk dengan menyerang akun media sosial milik IDF. Seorang netizen Indonesia, dengan akun Twitter @Greschinov, secara rutin mengunggah postingan yang menghujat tentara Israel. IDF menjadi sasaran komentar pedas dan serangan langsung, baik melalui komentar maupun pesan langsung di Instagram. Dampaknya tak hanya sekadar digital, beberapa akun media sosial tentara Israel mengalami serangan hingga membuat beberapa di antaranya harus menutup akun mereka. Salah satunya adalah akun dengan nama @pilimeny. Awalnya menanggapi dengan santai, namun akhirnya ia memutuskan untuk menutup akun Instagramnya setelah menerima serangan berulang dari netizen Indonesia. Sebelum menutup akunnya, @pilimeny mencoba memberikan klarifikasi bahwa ia tidak pernah membawa senjata atau melukai warga sipil Palestina. Namun, upaya tersebut tidak mampu meredakan amarah netizen Indonesia yang tetap menuduhnya sebagai pelaku kejahatan. Unggahan terakhir dari @pilimeny, yang diunggah ulang oleh @Greschinov pada Senin (20/11/2023), menegaskan, "Seperti yang kalian lihat, saya tidak berjalan dengan mengenakan senjata, tidak pernah menggunakan senapan untuk warga sipil yang tak berdosa, dan tidak akan." Meskipun klarifikasi tersebut, akun @pilimeny tetap menjadi target serangan hingga akhirnya menutup akun Instagramnya. Reaksi positif dan sorak kemenangan pun muncul dari netizen Indonesia yang merasa berhasil "menyenggol" tentara Israel melalui serangan di media sosial. Sejumlah komentar dari netizen Indonesia seperti, "Nyenggol kok netizen Indo. Lu disenggol balik langsung meriang," dan "Ternyata benar mereka mental yupi," mencerminkan kegembiraan atas "kemenangan" tersebut. Meski beberapa akun tentara Israel menutup akun mereka, netizen Indonesia sepertinya masih bersiap untuk serangan selanjutnya. (b)

Israel
| Rabu, 22 November 2023

Nasional

Foto: 3 Tantangan Besar Transisi Energi yang Berkeadilan di Indonesia | Pifa Net

3 Tantangan Besar Transisi Energi yang Berkeadilan di Indonesia

Berita Nasional, PIFA - Setiap negara tentu memiliki tantangan dan kebutuhan yang berbeda dalam mentransformasikan sistem energinya. Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam pidato kunci pada S20 High Level Policy Webinar on Just Energy Transition mengungkapkan bahwa transisi energi bukan hanya tentang perubahan pemanfaatan dan penggunaan bahan bakar fosil ke energi terbarukan, namun juga menyangkut aspek yang sangat-sangat kompleks, mulai dari ilmu pengetahuan dan teknologi hingga aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan, Kamis (17/03/2022). “Transisi energi akan mengubah banyak hal, perubahan pekerjaan, skenario pembangunan, orientasi bisnis dan lainnya. Karena itu, dibutuhkan strategi dan mekanisme yang tepat untuk mengidentifikasi tantangan saat ini dan tantangan di masa ke depan, agar transisi energi rendah karbon yang adil dan merata dapat terlaksana dengan baik,” ungkap Presiden dalam pidatonya secara virtual, mengutip rilis Humas Setkab RI. Presiden Jokowi memaparkan, ada tiga tantangan besar dalam transisi energi yang perlu mendapatkan perhatian bersama. Ketiga tantangan itu diantaranya akses energi bersih, proses transisi membutuhkan dana yang sangat besar, dan dukungan riset-teknologi “Kita menghadapi kenyataan bahwa tidak semua warga dunia memiliki akses pada energi yang terjangkau, andal, berkelanjutan, dan modern. Kita harus mendorong energi bersih untuk semua, terutama energi untuk elektrifikasi dan clean cooking. Leaving no one behind,” terangnya. “Transisi energi membutuhkan proyek-proyek baru, artinya juga dibutuhkan investasi yang baru. Karena itu, dibutuhkan eksplorasi mekanisme pembiayaan yang tepat agar tercipta keekonomian, harga yang kompetitif, dan tidak membebani masyarakat,” timpal Presiden. Jokowi menekankan bahwa dalam transisi energi diperlukan peran ilmu pengetahuan dan teknologi untuk menghasilkan teknologi baru yang lebih efisien dan lebih kompetitif, sehingga bisa menurunkan biaya dan meningkatkan nilai tambah pada produk industri energi baru terbarukan. “Selain itu, diperlukan persiapan berbagai kompetensi dan keahlian dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi, sehingga tersedia SDM (sumber daya manusia) yang unggul untuk mendukung transisi energi,” lanjutnya. Di balik semua tantangan-tantangan tersebut, Presiden Jokowi pun optimistis terdapat sejumlah peluang yang terbuka lebar. “Kemampuan kita mengatasi tantangan transisi energi akan membuka peluang baru dan lapangan kerja baru, peningkatan kebutuhan keahlian inovasi teknologi dan digitalisasi, terbukanya peluang ekonomi baru, ekonomi hijau untuk mempercepat pemulihan global,” pungkasnya. Presiden berharap G20 dapat menjembatani dan mendorong negara-negara berkembang dan maju pada keanggotaan G20 untuk mempercepat proses transisi energi, memperkuat sistem energi global yang adil dan berkelanjutan, dalam suatu kesepakatan global. Menurut Presiden, negara yang bebannya berat harus dibantu dan diberikan kemudahan. Sementara negara yang sudah siap bisa jalan terlebih dahulu, sambil membantu negara lain yang belum mampu. "Kita harus membangun lebih banyak kolaborasi untuk mempermudah akses layanan energi yang terjangkau, menciptakan inovasi teknologi dan terobosan pendanaan, merumuskan strategi yang konsisten dan berkelanjutan,” ujarnya. Presiden juga berharap penyelenggaraan diskusi kali ini dapat menghasilkan terobosan untuk mewujudkan ekosistem transisi energi yang berkeadilan. “Saya harapkan webinar ini akan menghasilkan gagasan-gagasan yang implementatif untuk mendorong tercapainya kesepakatan global yang kuat dan fokus, untuk mewujudkan ekosistem transisi energi yang berkeadilan,” tutup Beliau. (yd)

Jakarta
| Jumat, 18 Maret 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5