Tidak Perlu ke Gym, Olahraga Singkat Ini Ampuh Lawan Efek Duduk Lama di Kantor
Indonesia | Selasa, 28 Januari 2025
Olahraga di rumah untuk lawan efek kelamaan duduk di kantor. (Ilustrasi)
Indonesia | Selasa, 28 Januari 2025
Lokal
PIFA, Lokal - Bupati Kabupaten Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, mengungkapkan bahwa pihaknya akan memprioritas pengembangan infrastruktur jalan untuk membuka akses ke daerah terisolir, termasuk Desa Ujung Said dan Penepian Raya di Kecamatan Jongkong, Kalimantan Barat. "Ada desa yang belum bisa ditembus dengan kendaraan jadi harus berjalan kaki selama dua jam setelah berkendara roda dua selama enam jam," kata Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan di Kapuas Hulu, seperti dikutip dari Antara, Senin. Fransiskus Diaan sendiri telah merasakan kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat untuk menembus desa tersebut saat ia mengendarai sepeda motor jenis trail selama enam jam dan berjalan kaki selama dua jam melewati medan yang ekstrem dan semak belukar. Pengalaman ini memperkuat komitmennya untuk memprioritaskan pembangunan jalan ini. Kepala Desa Ujung Said, Dian, mengungkapkan apresiasinya terhadap kunjungan Bupati Fransiskus Diaan dan jajaran Forkopimda Kapuas Hulu. Desa Ujung Said dan Penepian Raya, sebagai desa terujung di Kecamatan Jongkong, sangat membutuhkan akses jalan yang memadai untuk memajukan ekonomi dan pendidikan mereka. Saat ini, warga desa harus mengandalkan transportasi sungai, yang memakan banyak biaya. Selama 15 tahun, mereka telah menantikan akses jalan yang memadai, dan mereka berharap kehadiran Bupati Kapuas Hulu bisa mewujudkan harapan mereka dengan membangun jalan ke desa mereka. "Semoga kehadiran Pak Bupati bisa membangun jalan ke desa kami," harap Dian.
Politik
PIFA, Politik - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menyatakan kesiapannya untuk menjadi penasihat dalam pemerintahan mendatang yang akan dipimpin oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Namun, Luhut menegaskan bahwa dirinya tidak bersedia menjadi menteri di kabinet baru tersebut. "Saya siap membantu sesuai permintaan beliau sebagai penasihat, kalau itu masih diminta," ujar Luhut setelah menghadiri upacara Segara Kerthi di Bali, Sabtu (18/5), seperti dilansir dari Antara. Luhut mengungkapkan bahwa Prabowo telah memintanya untuk menjadi bagian dari kabinet yang akan dibentuk, namun ia menolak tawaran tersebut. "Beliau sudah meminta (jadi menteri). Saya tidak (lanjut)," kata Luhut. Luhut optimistis bahwa Prabowo akan melanjutkan berbagai program yang telah dirintis selama periode kepemimpinan Presiden Joko Widodo, meskipun dengan beberapa penyesuaian. Ia juga menekankan bahwa fondasi yang diletakkan oleh Jokowi saat ini sudah sangat baik dan perlu dijaga. Selain itu, Luhut berpesan kepada Prabowo agar tidak memasukkan orang-orang yang bermasalah atau "toxic" ke dalam kabinetnya. Pesan ini ia sampaikan berdasarkan pengalamannya bekerja dalam kabinet Presiden Jokowi selama sepuluh tahun terakhir. Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan dilantik pada 20 Oktober 2024, bersamaan dengan berakhirnya masa jabatan Presiden Jokowi. (ad)