Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalTim Gabungan Geledah Blok Hunian Lapas Sintang   

Tim Gabungan Geledah Blok Hunian Lapas Sintang   

Sintang | Rabu, 20 April 2022

Berita Sintang, PIFA - Petugas menemukan sejumlah barang yang dilarang di dalam hunian warga binaan, saat tim gabungan Lapas bersama TNI-Polri dan BNNK Sintang mengeledah seluruh blok hunian Lapas Kelas II B Sintang di Jalan Dr Wahidin Sudirohusodo, pada Selasa (19/04/2022).

Barang bukti  yang dilarang tersebut seharusnya tidak diperbolehkan berada dalam hunian WBP seperti Handphone, kipas angin berlebihan dan kabel berlebih dimusnahkan dengan cara dibakar.

Kegiatan bersih-bersih pemasyarakatan ini dilakukan sebagai bentuk deteksi dini untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Seperti peredaran barang-barang terlarang di dalam blok hunian dan lainnya.

"Kegiatan pemasyarakatan bersih-bersih ini merupakan salah satu bentuk deteksi dini dalam rangka mencegah gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas Sintang terutama di bulan Ramadhan ini" ujar Kalapas Sintang, Syech Walid.

Seluruh blok Hunian mulai dari Blok A, Blok B, Blok C, Blok D (Wanita), Kamar Sell, dan kamar tamping, diperiksa tim gabungan. Dari hasil kegiatan ini petugas menemukan korek api, gunting kuku, Handphone, kipas angin, Kabel-kabel, dan barang terlarang lainnya.

"Ditemukan ada barang terlarang yang tidak boleh berada di dalam lapas seperti handphone, pengecas, kipas angin berlebihan dan kabel liar kita bersihkan. Hal ini sebagai momentum kita untuk bersih-bersih lapas. Membersihkan barang terlarang yang semestinya tidak berada di lapas," ujar Walid.

Dalam Apel penutup Syech Walid memberikan apresiasi yang setinggi tingginya atas sinergitas TNI, POLRI, dan BNNK Sintang telah menyukseskan kegiatan Pemasyarakan bersih-bersih dalam rangka HBP ke 58.

"TNI, POLRI dan BNNK Sintang dalam kegiatan ini sebagai bentuk sinergitas dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban di dalam dan di luar Lapas Sintang," katanya.

Rekomendasi

Foto: Presiden Iran Masoud Pezeshkian Cedera Ringan dalam Serangan Rudal Israel ke Teheran | Pifa Net

Presiden Iran Masoud Pezeshkian Cedera Ringan dalam Serangan Rudal Israel ke Teheran

Internasional
| Senin, 14 Juli 2025
Foto: Penelitian Ungkap Beras Merah Mengandung Lebih Banyak Arsenik Karsinogenik Dibandingkan Beras Putih | Pifa Net

Penelitian Ungkap Beras Merah Mengandung Lebih Banyak Arsenik Karsinogenik Dibandingkan Beras Putih

Indonesia
| Selasa, 15 April 2025
Foto: Promosi, Sassuolo Kembali ke Serie A Usai Bungkam Modena 3-1 | Pifa Net

Promosi, Sassuolo Kembali ke Serie A Usai Bungkam Modena 3-1

Italia
| Rabu, 16 April 2025
Foto: Rodri Sindir Real Madrid Lagi Soal Ballon d'Or dan Perlakuan Klub | Pifa Net

Rodri Sindir Real Madrid Lagi Soal Ballon d'Or dan Perlakuan Klub

Spanyol
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: KPK Tetapkan Satu Tersangka Kasus Dugaan Gratifikasi Pengadaan di MPR RI, Kerugian Capai Rp17 Miliar | Pifa Net

KPK Tetapkan Satu Tersangka Kasus Dugaan Gratifikasi Pengadaan di MPR RI, Kerugian Capai Rp17 Miliar

Nasional
| Selasa, 24 Juni 2025
Foto: Penuhi Nutrisi Sejak Dini, Dokter Ingatkan Pentingnya 1000 Hari Pertama Kehidupan Anak | Pifa Net

Penuhi Nutrisi Sejak Dini, Dokter Ingatkan Pentingnya 1000 Hari Pertama Kehidupan Anak

Indonesia
| Rabu, 23 April 2025
Foto: Presiden Real Madrid Usai Dibantai Barcelona: Terkadang, Kami Harus Kalah di Final | Pifa Net

Presiden Real Madrid Usai Dibantai Barcelona: Terkadang, Kami Harus Kalah di Final

Indonesia
| Selasa, 14 Januari 2025
Foto: Prabowo Ungkap Dana Hasil Efisiensi Rp 300 Triliun akan Dialokasikan untuk Danantara | Pifa Net

Prabowo Ungkap Dana Hasil Efisiensi Rp 300 Triliun akan Dialokasikan untuk Danantara

Indonesia
| Senin, 24 Februari 2025
Foto: 3 Artis Mualaf yang Jalani Ramadan Perdana di 2025 | Pifa Net

3 Artis Mualaf yang Jalani Ramadan Perdana di 2025

Indonesia
| Kamis, 6 Maret 2025
Foto: Kompetisi Basket Usia Dini PVBC ke-9 Digelar, Siap Lahirkan Pembasket Profesional | Pifa Net

Kompetisi Basket Usia Dini PVBC ke-9 Digelar, Siap Lahirkan Pembasket Profesional

Pontianak
| Rabu, 16 April 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: 100 Kali Donorkan Darah, Dosen di Pontianak Dapat Penghargaan dari Presiden Jokowi | Pifa Net

100 Kali Donorkan Darah, Dosen di Pontianak Dapat Penghargaan dari Presiden Jokowi

PIFA, Lokal - Meski usianya tak lagi muda tak menyurutkan dosen di Pontianak bernama Paulus Agustinus Sunardi mendonorkan darahnya secara sukarela. Bahkan saat ini tercatat telah lebih dari 100 kali ia donorkan darahnya.Ditemui wartawan PIFA, Paulus menceritakan pertama kali mendonorkan darahnya saat menjadi mahasiswa sekitar tahun 1980-an. Waktu itu ia melihat sebuah kecelakaan dan korban tersebut membutuhkan banyak kantong darah. Pria yang saat ini berusia 64 tahun itu pun tergerak untuk mendonorkan darahnya meski ia takut dengan jarum suntik.“Pertama kali saya tertarik untuk mendonorkan darah, saya melihat orang kecelakaan memerlukan sekali darah di rumah sakit. Saya terpanggil untuk mendonorkan darah padahal saya takut dengan jarum suntik. Sejak itu saya rutin donor darah,” ujarnya, Jumat (2/8/224).Paulus bilang donor darah ini diniatkan sepenuhnya hanya untuk ibadah. Selama menjadi pendonor darah Paulus merasa kesehatan tubuhnya semakin membaik bahkan ia jarang sakit. "Biasanya setelah donor badan terasa enak, jarang sakit juga, itulah manfaat donor darah," tuturnya sambil tersenyum.Paulus bilang dirinya sempat vakum selama dua tahun mendonorkan daranya. Hal tersebut karena ia ditugaskan ke Nusa Tenggara Timur (NTT), dan tempat kerjanya terlalu jauh dari lokasi PMI. Setiba kembali ke Pontianak, Paulus kembali rutin mendonorkan darahnya. Hingga sampai saat ini dia tak pernah absen berdonor dan sudah membukukan lebih dari 100 kali donor. “Saya pernah berhenti donor darah selama 2 tahun, waktu ditugaskan ke NTT. Karena tempat tinggal jauh dari PMI saya tidak mendonorkan darah. Pernah juga karena tensi tinggi jadi tidak bisa donor darah, tapi setelah itu banyak istirahat saya mendonorkan darah dan bisa,” ungkapnya.Kesukarelaan Paulus itu pun berbuah manis, ia akan mendapatkan penghargaan dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi). Paulus beserta 14 warga Pontianak lainnya akan berangkat ke Jakarta untuk menerima penghargaan Satyalencana Kebaktian Sosial Donor Darah Sukarela 100 kali, pada 5 Agustus 2024 mendatang.“Sebetulnya bukan ini yang saya inginkan, karena saya mendonorkan darah secara sukarela. Tetapi saya merasa terpuji dengan adanya program pemerintah untuk menghargai setiap orang donor darah,” tukasnya.

Pontianak
| Jumat, 2 Agustus 2024

Politik

Foto: Demokrat Harap SBY-Megawati Segera Ketemu, Ikut Jejak Anak-anaknya | Pifa Net

Demokrat Harap SBY-Megawati Segera Ketemu, Ikut Jejak Anak-anaknya

PIFA, Politik - Ketua Dewan Kehormatan DPP Partai Demokrat, Hinca Panjaitan, mengharapkan agar Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dapat segera bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Hinca menyatakan bahwa kedua tokoh tersebut belum pernah bertemu dalam kesempatan khusus,  pertemuan antara Mega dan SBY juga sangat dinantikan oleh banyak pihak. "Masyarakat Indonesia menanti dan menunggu memang pertemuan antara Pak SBY dan Ibu Mega yang kelihatannya lama enggak pernah bertemu secara full," kata Hinca, mengutip CNN Indonesia, Selasa (20/6). Hinca mengenang pertemuan antara Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dengan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani. Ia berharap SBY dan Mega dapat melakukan pertemuan seperti anak-anak mereka. Hinca mengaku telah berkomunikasi dengan beberapa tokoh PDIP mengenai pertemuan tersebut. Ia telah berdiskusi dengan beberapa rekannya di Komisi III DPR yang berasal dari PDIP. Namun, ia belum dapat memastikan apakah pertemuan tersebut akan terjadi. Hinca hanya berharap agar pertemuan antara Mega dan SBY dapat segera terwujud.   "Mudah-mudahan semuanya berjalan baik dna lancar pertemuan Mas AHY dan Mbak Puan juga kan juga enggak ujug-ujug butuh waktu yang panjang waktu kesibukan masing-masing kan," harap dia. Sebelumnya, AHY dan Puan telah bertemu di Plataran Hutan Kota, Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Minggu (18/6). Pertemuan tersebut menarik perhatian karena hubungan antara Partai Demokrat dan PDIP selama ini tidak selaras. Setelah pertemuan tersebut, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, SBY, mengaku bermimpi. Ia bercerita tentang mimpi naik satu kereta dengan Presiden Jokowi, Megawati, dan Presiden ke-8.   "Saya bermimpi, di suatu hari Pak Jokowi datang ke rumah saya di Cikeas untuk kemudian bersama-sama menjemput Ibu Megawati di kediamannya. Selanjutnya kami bertiga menuju Stasiun Gambir," cuit SBY melalui akun Twitter-nya, Senin (19/6).

Indonesia
| Selasa, 20 Juni 2023

Lokal

Foto: Muda Mahendrawan Jelaskan Peran Pemerintah dalam Rawat Kerukunan Umat Beragama | Pifa Net

Muda Mahendrawan Jelaskan Peran Pemerintah dalam Rawat Kerukunan Umat Beragama

PIFA, Lokal Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, menerima kunjungan istimewa dari 15 pejabat eselon II yang tengah mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Pusdiklat Tenaga Administrasi Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI. Acara berlangsung meriah di Kantor Bupati Kubu Raya pada Rabu, 9 Agustus, dengan beragam diskusi dan presentasi mengenai kerukunan umat beragama. Dalam paparannya, Bupati Muda Mahendrawan dengan penuh semangat berbicara tentang peran penting pemerintah daerah dalam merawat kerukunan umat beragama. Beliau menyambut para peserta pelatihan dengan hangat dan berharap kunjungan ini akan memberikan semangat baru bagi Kabupaten Kubu Raya. "Kunjungan para peserta pelatihan kepemimpinan nasional memberikan motivasi karena terjadi elaborasi berbagai hal, terutama terkait keragaman dan hubungan antarumat beragama. Dengan ini kita juga bisa mendapatkan solusi yang dihadirkan dari latar belakang ilmu para peserta pelatihan ini. Maka kami di Kubu Raya sangat berterima kasih atas kunjungan ini dan mudah-mudahan Kubu Raya bisa menjadi model dalam penguatan kerukunan umat beragama," ujar Bupati Muda Mahendrawan. Muda juga menyoroti moderasi beragama yang terjadi secara alami di Kubu Raya. Dalam masyarakat yang heterogen, isu perbedaan tidak pernah diangkat, dan kesamaan selalu dikedepankan, menghasilkan ketenangan dan kebahagiaan. Bupati Muda mengungkapkan bahwa solidaritas dan toleransi adalah hasil dari rasa saling pengertian yang tumbuh di antara masyarakat, rumah tangga, hingga tingkat pemerintahan. Ketua Tim Visitasi Kepemimpinan Nasional, Suja’i, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap penerimaan peserta visitasi di Kubu Raya. Acara pelatihan ini difokuskan pada tema kerukunan umat beragama dengan tujuan menggali dan mencari cara-cara untuk memperkuat kerukunan umat beragama di wilayah ini. (ad)

Kubu Raya
| Rabu, 6 September 2023
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5