Timnas Putri U-20 Indonesia Tahan Imbang Myanmar 2-2 di Kualifikasi Piala Asia
Sports | Minggu, 10 Agustus 2025
PSSI
Sports | Minggu, 10 Agustus 2025
Sports
PIFA, Sports - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa proses naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders dilakukan sepenuhnya untuk kepentingan nasional, terutama demi memperkuat Timnas Indonesia. Sebelumnya, Erick turut menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah membantu, termasuk Presiden Joko Widodo, DPR, jajaran Kemenkumham, dan Kementerian Dalam Negeri, sehingga pengambilan sumpah kewarganegaraan Indonesia bagi kedua pemain tersebut dapat terlaksana di Brussel, Belgia, pada Senin (30/9).Erick menjelaskan bahwa keputusan untuk mempercepat proses naturalisasi Mees dan Eliano di luar negeri bukan sesuatu yang istimewa, melainkan bentuk fleksibilitas agar mereka dapat langsung bergabung dengan Timnas Indonesia untuk persiapan laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di zona Asia."Saya berterima kasih kepada semua pihak yang telah berperan dalam mempercepat proses ini. Pengambilan sumpah dilakukan di Brussel karena kedua pemain tidak memiliki cukup waktu jika harus kembali ke Indonesia. Kami berharap mereka bisa segera bergabung dan siap bermain melawan Bahrain dan Cina," ucap Erick, dikutip dari laman PSSI, Selasa (1/10).Sebelum sumpah tersebut dilakukan di Brussel, PSSI bergerak cepat dalam seminggu. Proses dimulai dari pembahasan di Komisi III dan X DPR pada Kamis (26/9), yang dengan cepat menyetujui persetujuan naturalisasi. Pada hari yang sama, Erick bertemu dengan Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas, untuk membahas pelaksanaan pengambilan sumpah di luar negeri. Setelah itu, Keputusan Presiden diterbitkan, yang akhirnya memungkinkan pengambilan sumpah Mees dan Eliano sebagai warga negara Indonesia.Pengambilan sumpah setia kewarganegaraan Mees dan Eliano dihadiri oleh Dirjen AHU Cahyo Rahadian Muzhar dari Kemenkumham, serta Duta Besar RI untuk Belgia dan Uni Eropa, Andri Hadi. Anggota Komite Eksekutif PSSI, Arya Sinulingga, juga turut hadir dalam acara tersebut."Saya optimistis dukungan maksimal dari semua pihak akan memperkuat timnas dalam dua pertandingan penting melawan Bahrain dan Cina. Coach Shin tentu akan memanfaatkan kehadiran dua pemain ini untuk menyusun strategi baru. Mereka adalah andalan di klubnya masing-masing," tambah Erick. Timnas Merah Putih akan menghadapi Bahrain pada 10 Oktober dan Cina pada 15 Oktober 2024.Eliano Reijnders saat ini bermain sebagai gelandang untuk PEC Zwolle, klub Eredivisie Belanda. Ia merupakan adik dari pemain AC Milan dan Timnas Belanda, Tijjani Reijnders. Eliano memiliki darah Indonesia dari ibunya, Angelina Syane Lekatompessy, yang berasal dari Ambon dan lahir di Jakarta.Mees Hilgers, yang kini menjadi bek utama FC Twente, juga memiliki darah Indonesia dari ibunya, Linda Tombeng, yang berasal dari Sulawesi Utara. Baru-baru ini, Mees turut membantu FC Twente menahan imbang 1-1 Manchester United dalam pertandingan Europa League. (yd)
Lokal
Berita Kubu Raya, PIFA - Panglima Komando Daerah Militer XII Tanjungpura Mayjen TNI Sulaiman Agusto, S.I.P., M.M., memimpin langsung serah terima jabatan Pejabat Golongan IV dan tradisi penerimaan serta pelepasan yang bertempat di Aula Sudirman, Makodam XII/Tpr, pada Rabu, (16/02/2022). Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Sulaiman Agusto dalam acara mengatakan, pergantian pejabat memiliki makna penting dan strategis dalam rangka meningkatkan kualitas satuan agar lebih efektif dalam melaksanakan tugas pokoknya sehingga mampu menjawab tantangan tugas yang semakin kompleks ke depan. "Hal ini juga bermakna substansial, yaitu suatu proses kesinambungan pembinaan personel dan pembinaan satuan dengan harapan dapat lebih meningkatkan profesionalitas dan produktifitas para Perwira dalam membangun sistem kerja yang lebih efektif dan efesien serta berguna bagi kemajuan TNI AD," katanya. Pangdam XII/Tpr atas nama Komando mengucapkan terima kasih kepada para pejabat lama beserta isteri atas pengabdian dan dedikasinya dalam menjalankan tugas serta tanggung jawab jabatannya selama ini. "Selamat bertugas di tempat yang baru, semoga pengalaman selama bertugas di Kodam XII/Tpr dapat dijadikan bekal untuk mengemban tugas dan tanggung jawab berikutnya serta semoga sukses di tempat penugasan yang baru," ucapnya. Sedangkan kepada para pejabat baru, Pangdam mengucapkan selamat atas kepercayaan dan kehormatan yang diberikan pimpinan TNI Angkatan Darat untuk melanjutkan tugas pengabdian di Kodam XII/Tpr. Selanjutnya berpesan agar amanah ini dijalankan dengan sebaik mungkin dan dipertanggungjawabkan. "Agar dedikasi dan pengabdian yang sudah ditunjukkan di satuan lama dapat terus dipertahankan bahkan ditingkatkan lagi. Buatlah langkah-langkah kreatif dan inovatif dalam mendukung pencapaian tugas pokok Kodam XII/Tpr," pesannya. Adapun jabatan golongan IV yang diserahterimakan diantaranya, Danrindam XII/Tpr dari Kolonel Inf Lucky Avianto, S.I.P., M.Si., kepada Kolonel Inf Maychel Asmi, P.S.C., S.E yang sebelumnya menjabat Wadanrindam XVII/Cen. Kolonel Inf Lucky Avianto, S.I.P., M.Si., mendapat promosi bintang satu menjadi Kapusdiklat BIN. Jabatan Danpomdam XII/Tpr diserahterimakan dari Kolonel Cpm Parlindungan Marpaung kepada Letkol Cpm Henri S.P. Simanjuntak yang sebelumnya menjabat Kababinminvetcaddam I/BB. Sedangkan Kolonel Cpm Parlindungan Marpaung menjadi Pamen Ahli Pangdam VI/Mlw. Selanjutnya jabatan Kababinminvetcaddam XII/Tpr diserahterimakan dari Kolonel Inf Rusman kepada Kolonel Inf Asep Supriyanto. Dandim 1207/Pontianak dari Kolonel Inf Jajang Kurniawan, S.I.P., M.M., kepada Letkol Arh Hendra Roza S.I.P., jabatan lama Waaspers Kasdam I/BB. Untuk pejabat lama mendapat jabatan baru Dosen Madya Seskoad. Sedangkan pejabat yang menerima penyerahan jabatan dari Pangdam diantaranya Kolonel Caj Zainul Arifin menjadi Pamen Ahli Bid. OMSP Sahli Pangdam XII/Tpr, Kolonel Inf Abdul Hamid sebelumnya Kasubdisilpengtek Dislitbangad menjadi Pamen Ahli Bid. Ideologi Politik Sahli Pangdam XII/Tpr. Kolonel Czi Arief Novianto menjadi Kasrem 102/Pjg. Kemudian Kolonel Arh Yoyo Karyo menjadi Kasilog Kasrem 121/Abw. Kolonel Inf Setia Asmara SIP menjabat Irutum Itdam XII/Tpr. Sedangkan Kolonel Inf Edyson Lambe dilepas oleh Pangdam XII/Tpr untuk melanjutkan tugas sebagai Pamen Ahli Bid. Ideologi Politik Sahli Pangdam I/BB. (ja)
Politik
PIFA, Politik - Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Golkar, secara resmi menyatakan mundur dari jabatannya. Keputusan ini diumumkannya dalam sebuah pernyataan resmi yang menyebut bahwa langkah ini diambil demi menjaga keutuhan partai, serta memastikan stabilitas dalam transisi pemerintahan mendatang. Dalam keterangannya, Airlangga mengakui bahwa keputusan ini tidak diambil dengan mudah, namun demi menjaga Partai Golkar tetap solid menjelang perubahan besar di kancah politik nasional. Meski begitu, ia tidak memberikan penjelasan rinci terkait kemungkinan adanya konflik internal di partai yang mempengaruhi keputusannya. "Setelah mempertimbangkan dan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar dalam rangka memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan terjadi dalam waktu dekat, maka dengan dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar," ujar Airlangga kepada wartawan, Minggu (11/8/2024). "Pengunduran diri ini efektif sejak semalam, yaitu Sabtu, 10 Agustus 2024," tambahnya. Airlangga juga menyebutkan bahwa pengunduran dirinya bertujuan untuk memuluskan transisi dari pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin ke pemerintahan baru di bawah Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Selanjutnya, Airlangga menjelaskan bahwa akan ada mekanisme internal di DPP Partai Golkar untuk menentukan Ketua Umum yang baru. Ia berharap proses ini akan berjalan dengan damai dan sesuai dengan aturan yang berlaku dalam AD/ART partai. "DPP Partai Golkar akan segera menyiapkan mekanisme organisasi sesuai dengan ketentuan AD/ART yang berlaku," jelasnya. Dalam pesannya, Airlangga menekankan pentingnya menjaga keberlangsungan demokrasi yang sehat di Indonesia melalui peran partai politik. Ia menyebut partai politik sebagai pilar utama dalam demokrasi Indonesia dan menegaskan bahwa demokrasi harus terus dikembangkan. "Demokrasi harus kita kawal dan kembangkan terus-menerus. Dan partai politik adalah pilar utama demokrasi kita. Indonesia adalah negeri besar," pungkasnya. Pengunduran diri Airlangga ini mengejutkan banyak pihak, terutama karena dilakukan menjelang Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar tahun ini dan juga menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Untuk sementara, jabatan Ketua Umum akan diisi oleh Agus Gumiwang sebagai Pelaksana Tugas (Plt) hingga Munaslub yang dijadwalkan pada 25 Agustus mendatang. (ad)