Timnas U-20 Intensifkan Latihan Taktik dan Strategi Jelang Piala Asia 2025
Indonesia | Jumat, 7 Februari 2025
Latihan Timnas U-20 Indonesia jelang Piala Asia U-20 2025. (Dok. PSSI)
Indonesia | Jumat, 7 Februari 2025
Sports
Berita Sports, PIFA - Timnas U-19 Indonesia telah melakukan latihan perdana menjelang Toulon Cup 2022 di Prancis. Pada kesempatan tersebut, tampak 30 pemain berlatih dengan semangat dan antusias di Lapangan A, kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (15/5/2022). Latihan tim dibawah arahan pelatih Dženan Radončić yang dibuka dengan jogging pemulihan fisik dengan lari 15 putaran, rondo, dan lainnya. "Hari ini kita latihan untuk mempersiapkan diri guna menghadapi turnamen Toulon Cup, kita latihan ringan saja, seperti jogging, rondo dan core training," terangnya, dikutip dari laman PSSI. Guna memaksimalkan persiapan, skuad Garuda Muda akan menjalani beberapa kali laga uji coba. "Kita akan melakukan persiapan sebaik mungkin selama kita disini, kami punya 30 pemain yang dipanggil, rencananya kami akan mengadakan beberapa kali laga uji coba nanti, satu internal game, dan dua lagi laga persahabatan. Kami akan lakukan semaksimal mungkin di Toulun Cup tahun ini," tambahnya. Lebih lanjut, Dženan menjelaskan bahwa latihan yang dititipkan coach Shin padanya hanya meneruskan apa yang sudah dilakukan saat TC di Korea Selatan. "Saya hanya mengikuti metode latihan kami sebelumnya di Korea tempo hari, jadi kami meneruskan saja apa yang sudah dilakukan saat pemusatan latihan di Korea. Tetap kompak, membangun komunikasi tim yang baik antar lini," jelasnya. Kedepannya, dia akan menerapkan beberapa latihan lagi dan laga uji coba untuk lebih mempersiapkan tim lebih matang guna menghadapi turnamen Toulon Cup. "Kedepannya kami akan fokus latihan kekuatan fisik di pagi hari dan siangnya taktikal, karena ada beberapa nama pemain baru yang dipangggil, jadi kami ingin mereka beradaptasi terlebih dahulu dengan latihan yang kami berikan dan mengimpelentasikan serta membuat mereka paham. Jadi kita ingin semuanya berjalan dengan baik dan lakukan sebaik dan semaksimal mungkin untuk persiapan Toulon Cup," tutupnya. Sebagai informasi, turnamen Toulon 2022 akan berlangsung pada tanggal 29 Mei hingga 12 Juni 2022 mendatang. Pada turnamen tersebut, Indonesia berada di Grup B bersama Meksiko, Ghana, dan Venezuela. Turnamen ini untuk kategori level usia U-17 hingga U-23. Kini, PSSI tengah mempersiapkan Tim U-19 untuk menghadapi laga-laga di Piala Dunia U-20 2023 mendatang yang akan digelar di Indonesia. (yd)
Internasional
Berita Internasional, PIFA - Indonesia patut berbangga, satu lagi kopi instan dari Tanah Air mulai merambah pasar Uzbekistan. Setelah kopi Torabika sukses menarik minat penikmat kopi instan di Uzbekistan, kini giliran kopi Good Day yang mulai memasuki pasar-pasar dan pusat-pusat perbelanjaan di Uzbekistan. Duta Besar RI Tashkent, H.E. Sunaryo Katadinato berkesempatan untuk mengunjungi gudang penyimpanan kopi Good Day di kota Tashkent, dan menyaksikan langsung proses unloading salah satu kontainer bersama pihak importir. “Kopi instan Indonesia dengan cita rasa manis memiliki peluang cukup besar di Uzbekistan karena cocok dengan selera warga Uzbekistan yang umumnya menyukai makanan penutup dan minuman bercita rasa manis," ujar Duta Besar Sunaryo Kartadinata, dilansir dari laman Kemlu RI. KBRI Tashkent dalam rilisnya mengungkapkan, masuknya kopi Good Day menambah daftar produk makanan dan minuman Indonesia yang telah beredar di Uzbekistan. Diantaranya kopi Torabika, kopi ABC, mi instan merek Mie Sedaap dan kopi Kapal Api Luwak Easy Drip. Meskipun di Uzbekistan telah hadir cukup banyak merek kopi instan dari berbagai negara lainnya, namun pangsa pasar masih terbuka luas seiring meningkatnya demand dan daya beli masyarakat sebagai dampak pertumbuhan ekonomi yang baik. Pada tahun 2022, impor produk makanan dan minuman Uzbekistan mengalami peningkatan sebesar 40% dibandingkan tahun sebelumnya. Uzbekistan mengimpor produk makanan dan minuman dari sekitar 100 negara, dimana Indonesia menjadi salah satu top supplier.
Lokal
PIFA, Lokal - Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, mengungkapkan keprihatinannya terhadap dampak buruk polusi plastik pada lingkungan dan kesehatan masyarakat. Ia menegaskan bahwa perilaku sembarangan membuang plastik merupakan penyebab utama masalah ini. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus berupaya meningkatkan kesadaran pelestarian lingkungan, terutama melalui lembaga pendidikan dasar. Saat menghadiri Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Pelabuhan Rasau Jaya, Bupati Muda Mahendrawan menyatakan bahwa upaya membangun kesadaran lingkungan bukanlah hal yang mudah. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya memulai pendidikan lingkungan sejak dini. Guru dan pendidik memiliki peran penting dalam mengubah kebiasaan dan pola pikir generasi muda terkait pelestarian lingkungan. "Ketika pelestarian lingkungan telah menjadi kebiasaan, pikiran bawah sadar akan mendorong kita untuk tidak mencemari lingkungan," kata Bupati Muda. Mengubah pola pikir bukanlah tugas yang mudah, tetapi peringatan Hari Lingkungan Hidup menjadi momentum untuk introspeksi dan membangun tanggung jawab terhadap lingkungan. Tema peringatan tahun ini, "Solusi untuk Polusi Plastik," menyoroti pentingnya mengatasi masalah sampah plastik, terutama di Indonesia yang menjadi salah satu produsen sampah plastik terbanyak di dunia. Pelaksana Tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kubu Raya, Maria Agustina, menjelaskan bahwa peringatan Hari Lingkungan Hidup merupakan kampanye untuk meningkatkan kesadaran pelestarian lingkungan, khususnya dalam mengatasi polusi plastik. Upaya ini melibatkan masyarakat Kubu Raya, terutama di wilayah Kecamatan Rasau Jaya, yang penting untuk menjaga kebersihan sungai sebagai pintu masuk utama ke ibu kota kabupaten. Dengan langkah-langkah edukasi dan kesadaran yang semakin meningkat, Kubu Raya berharap dapat mengatasi masalah polusi plastik dan melindungi lingkungan serta kesehatan masyarakat dengan lebih efektif. (hs)