Foto: Instagram @narinkovilda

Foto: Instagram @narinkovilda

Berandascoped-by-BerandaPifabizscoped-by-PifabizTinggalkan Akun 7 Juta Followes dan Buat Baru, Awkarin: Sapa Karin Novilda!

Tinggalkan Akun 7 Juta Followes dan Buat Baru, Awkarin: Sapa Karin Novilda!

Indonesia | Rabu, 22 Juni 2022

Pifabiz - Selebgram Awkarin kembali menjadi sorotan. Setelah beberapa waktu lalu mencuri perhatian sejumlah warganet terkait kabar gagal nikahnya, kini, Awkarin kembali menjadi sorotan setelah mengumumkan akan meninggal akun Instagramnya. 

Dilansir dari Tribunstyle, Awkarin memilih untuk meninggalkan Instagram lamanya yang diketahui telah memiliki 7,9 juta followers. Ia justru buat akun baru dengan nama @narinkovilda.

Selebgram Awkarin telah mengumumkan dirinya pamit dari akun Instagram yang telah menemaninya hingga kini menjadi salah satu selebriti papan atas Tanah Air. Ia memilih meninggalkan akun @awkarin yang telah membesarkan namanya sejak 11 tahun lamanya.

Awkarin mengaku keputusan tersebut merupakan salah satu keinginannya untuk memulai langkah baru untuk kehidupannya sekarang ini.

"Sudah 11 tahun sejak saya pertama kali mendaftar ke platform ini. Bagi mereka yang telah mengikuti perjalanan saya, Anda mungkin bertanya, “Siapakah Awkarin tanpa Instagram?” Ini tahun 2022 dan saya kehilangan akun Instagram saya sendiri. Sebagian besar dari kalian mungkin akan berpikir bahwa saya telah mencapai titik terendah, tetapi saya selalu siap untuk skenario terburuk." tulisnya di akun @narinkovilda.

Namun ternyata, Awkarin tidka benar-benar meninggalkan media sosial Instagram. Setelah menyatakan pamit, ia diketahui telah membuat akun baru dengan nama aslinya Karin Novilda dan nama akunnya @narinkovilda.

Keputusan Awkarin tersebut tentu membuat banyak orang pensaran. Sejumlah fansnya pun bertanya-tanya tentang apa yang terjadi padanya dan apakah ia baik-baik saja. Menanggapi rasa khawatir dari fansnya, Awkarin menegaskan bahwa dirinya saat ini tengah baik-baik saja. Ia hanya ingin memulai awal yang baru dengan menutup akun Instagram lamanya.

"Bagi mereka yang bertanya-tanya, saya menghargai kalian semua. Tapi sampai hari ini, saya baik-baik saja, saya bahagia, dan saya puas, dan masih menjalani kehidupan terbaik saya. Dan untuk itu, saya pikir saya berutang awal yang baru." lanjut Awkarin.

Kini, Awkarin akan menggunakan akun Instagram barunya @narinkovilda. Dalam bio Instagram barunya pun tertulis bahwa dirinya ingin memulai semuanya dari awal.

'Mulai dari 0 ya, Kak?" tulis Awkarin di bio Instagramnya.

Kini, Awkarin akan memulai perjalanan hidup barunya. Salah satunya adalah dengan menyatakan dirinya sebagai Karin Novilda. 

"Ucapkan selamat tinggal pada Awkarin, dan sapa Karin Novilda." pungkas Awakrin.

Beberapa waktu lalu, Awkarin akhirnya membongkar kisah asmarannya dengan Gangga Kusuma. Dalam pengakuannya, ia mengaku jika pernikahannya telah kandas. Selain itu, ia juga menyinggung lamaran yang dilakukan hanya berupa prank saja. (b)

Rekomendasi

Foto: Siap War Tiket, Konser BabyMonster di Jakarta 14 Juni 2025 | Pifa Net

Siap War Tiket, Konser BabyMonster di Jakarta 14 Juni 2025

Jakarta
| Selasa, 21 Januari 2025
Foto: MENPAN RB: Pengangkatan Stafsus Menteri di Tengah Efisiensi Anggaran Sesuai Perpres | Pifa Net

MENPAN RB: Pengangkatan Stafsus Menteri di Tengah Efisiensi Anggaran Sesuai Perpres

Indonesia
| Kamis, 13 Februari 2025
Foto: 10 Besar Klasemen Liga Inggris Tahun 2024: Arsenal Teratas, MU Paling Buntut | Pifa Net

10 Besar Klasemen Liga Inggris Tahun 2024: Arsenal Teratas, MU Paling Buntut

Inggris
| Rabu, 1 Januari 2025
Foto: Konsumsi Alkohol Berisiko Mempercepat Kerusakan Hati, Ini Penjelasan Dokter | Pifa Net

Konsumsi Alkohol Berisiko Mempercepat Kerusakan Hati, Ini Penjelasan Dokter

Indonesia
| Minggu, 2 Februari 2025
Foto: Es Buah Seroja: dari Kenangan Masa Kecil hingga Jadi Bisnis Segar di Pontianak | Pifa Net

Es Buah Seroja: dari Kenangan Masa Kecil hingga Jadi Bisnis Segar di Pontianak

Pontianak
| Rabu, 26 Februari 2025
Foto: Pemkot Pontianak Terbitkan Surat Edaran untuk Tingkatkan Keselamatan Berkendara | Pifa Net

Pemkot Pontianak Terbitkan Surat Edaran untuk Tingkatkan Keselamatan Berkendara

Pontianak
| Jumat, 10 Januari 2025
Foto: Prediksi dan H2H Juventus vs AC Milan di Semifinal Supercoppa Italiana 2024 | Pifa Net

Prediksi dan H2H Juventus vs AC Milan di Semifinal Supercoppa Italiana 2024

Italia
| Kamis, 2 Januari 2025
Foto: Hakim PN Mempawah Vonis Bebas Kakek yang Cabuli Cucunya Berusia 1,4 Tahun | Pifa Net

Hakim PN Mempawah Vonis Bebas Kakek yang Cabuli Cucunya Berusia 1,4 Tahun

Mempawah
| Sabtu, 15 Februari 2025
Foto: Mohamed Salah Samai Aguero di Puncak Top Skor Liga Inggris Sepanjang Masa | Pifa Net

Mohamed Salah Samai Aguero di Puncak Top Skor Liga Inggris Sepanjang Masa

Inggris
| Minggu, 9 Maret 2025
Foto: Komedian Senior Nunung Jual Aset dan Tinggal di Kos Demi Keluarga dan Kesehatan | Pifa Net

Komedian Senior Nunung Jual Aset dan Tinggal di Kos Demi Keluarga dan Kesehatan

Jakarta
| Selasa, 25 Februari 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: Kasus Vina Cirebon, LPSK Terima 4 Permohonan Perlindungan Baru | Pifa Net

Kasus Vina Cirebon, LPSK Terima 4 Permohonan Perlindungan Baru

PIFA, Nasional - Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) menerima sejumlah permohonan perlindungan baru terkait dengan kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat. Kebanyakan dari mereka yang mengajukan permohonan adalah para saksi. Wakil Ketua LPSK Sri Suparyati mengatakan bahwa permohonan tersebut sudah masuk. Namun, belum diputuskan untuk dilakukan pendampingan karena masih dalam pendalaman dan harus diputuskan dalam sidang mahkamah LPSK. "Sudah ada pengajuan, tiga sampai empat pemohon, tetapi kami masih melakukan penelaahan jadi belum bisa menyampaikan," kata Sri Suparyati di Bandung, Sabtu (8/6/2024). Penentuan disetujuinya permohonan untuk pendampingan LPSK kata Sri, memang butuh waktu karena perlu asesmen psikologis dan melihat lebih detail terkait dengan keterangan yang disampaikan. Pada prinsipnya, Sri menekankan bahwa semua masyarakat memiliki hak untuk mengajukan pendampingan kepada LPSK, termasuk Pegi Setiawan yang ditetapkan sebagai tersangka. Namun, sejumlah proses perlu sesuai dengan standardisasi LPSK sebelum diputuskan mendapatkan pendampingan. "Semua punya hak, tetapi lagi-lagi kami akan tetap melakukan proses sesuai dengan standardisasi LPSK sesuai prosedur. Kalau tersangka mengajukan, kami harus lihat sifat keterangannya sejauh mana, apalagi dia misalnya sebagai pelaku utama itu kami mesti lihatnya lebih detail lagi," kata dia. Sri mengatakan pendetailan keterangan dan posisi pemohon itu juga berlaku bagi delapan tersangka yang tengah dan sudah menjalani hukuman atas kasus yang terjadi 8 tahun lalu, pada tahun 2016. "Walaupun mereka mau meminta perlindungan, ya nanti kami cek lagi statusnya sebagai apa posisinya," tutur Sri. Dalam kasus ini LPSK telah menawarkan perlindungan kepada Suroto (50), salah satu saksi penting yang melakukan evakuasi korban Vina dan Eky di Jembatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada tahun 2016. Tawaran tersebut dilakukan LPSK dengan menemui Suroto pada hari Jumat (7/6) sekitar pukul 14.00 WIB di Cirebon. Perbincangan antara Suroto dan dua orang perwakilan LPSK tersebut berjalan selama kurang lebih 15 menit. Dalam obrolan singkat tersebut, Suroto diberikan kesempatan mempertimbangkan tawaran perlindungan yang diajukan. Setelah berpikir matang, Suroto akhirnya memutuskan menerima tawaran tersebut. Suroto juga mengaku siap jika dibutuhkan memberikan kesaksian ulang dalam kasus ini. Dalam pertemuan tersebut, Suroto juga menerima amanat khusus dari LPSK agar segera melapor jika mengalami hal-hal yang tidak mengenakkan seperti menerima telepon atau teror yang berkelanjutan. "Saya diberi amanat khusus, yaitu apabila saya mengalami hal-hal yang tidak mengenakkan, seperti ada orang telpon terus-menerus, neror langsung hubungi saya gitu," kata Suroto pada hari Jumat (7/6).

Cirebon
| Sabtu, 8 Juni 2024

Nasional

Foto: Khawatir dengan Masa Depan RI, Megawati: Kalau Aku Sudah Ndak Ada, Piye Yo Bangsa Ini? | Pifa Net

Khawatir dengan Masa Depan RI, Megawati: Kalau Aku Sudah Ndak Ada, Piye Yo Bangsa Ini?

Berita Nasional, PIFA - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri khawatir dengan kondisi Indonesia yang terlalu nikmat terjebak di zona nyaman. Kekhawatirannya itu disampaikan Megawati kepada Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto. "Saya ngobrol sama Sekjen saya, ini nih, kok bangsa ku udah terlalu nikmat dengan zona nyaman, loh, aku udah khawatir. Nanti suatu saat kalau aku udah ndak ada, terus piye yo, gimana yo?" curhatnya dalam Seminar Nasional Forum Rektor Penguat Karakter Bangsa (FRPKB) secara virtual, Rabu (1/6). Megawati khawatir karena RI terbawa arus dunia, khususnya kebarat-baratan. Padahal, menurutnya dari sisi seni dan budaya, bangsa Timur jauh lebih unggul. "Masa kita mau ngikutnya ke barat mulu loh, daris sisi budaya seni, yang namanya Timur itu luar biasa sekali," katanya. Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BOIP) itu juga menyinggung negara besar yang faktanya dihuni oleh warga yang bukan dari bangsanya sendiri. Negara yang disebutkanya Amerika, Australia dan Selandia Baru. "Yang disebut orang Amerika itu orang asli Amerika, kan tidak. Mereka itu kan orang Inggris sebagai penjahat dibuang ke sana," katanya. "Nah Australia aoa? Kan Aborigin. Selandia Baru apa? Mau kita dibegitukan? Kalau saya ndak biar orang tua," tegasnya. (yd)

Jakarta
| Kamis, 2 Juni 2022

Lokal

Foto: Kebakaran Sungai Pinyuh: Bangunan Ludes hingga Petugas Damkar Dilempar | Pifa Net

Kebakaran Sungai Pinyuh: Bangunan Ludes hingga Petugas Damkar Dilempar

Berita Lokal, PIFA – Sedikitnya 27 bangunan ludes dalam kebakaran hebat di Jalan Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah, Rabu (13/7/2022) pagi. Api diduga kuat berasal dari korsleting listrik di salah satu bangunan tua di lokasi itu. Berdasarkan data yang dihimpun, bangunan yang terbakar di antaranya ruko 20 pintu, enam rumah dan satu rumah walet milik warga. Seorang warga juga dilaporkan mengalami luka bakar saat berusaha memadamkan api. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun kerugian ditaksir hingga miliaran rupiah. Sementara api baru dapat dipadamkan sekitar puku 11.30 WIB.  Sementara itu, aksi tak terpuji dilakukan oleh warga terhadap petugas pemadam kebakaran. Petugas dilempari gelas kaca, saat armadanya melintasi Kawasan Batu Layang, Pontianak Utara. Armada tersebut akan menuju lokasi kebakaran di Sungai Pinyuh. “Mobil Damkar Bhakti Raya hendak menuju Mempawah untuk memadamkan api. Tiba-tiba  dari arah pinggir jalan di Batu Layang, ada orang tak dikenal melempar gelas es tebu, kaca ke petugas Damkar. Kena pelipisnya dan terluka,” papar Sekertaris Forum Komunikasi Pemadam Kebakaran Pontianak, Edi Zulkarnaen. Kejadian itu kemudian direspon oleh pihak Damkar. Sopir armada pemadam memutar balik arah untuk mencari pelaku pelemparan. "Mereka lalu mengamankan orang yang melempar,” jelas Edi. Edi menerangkan, korban kemudian melapor kepada pihak kepolisian. Pelaku juga telah diamankan untuk diproses sesuai hukum. (anp)

Mempawah
| Rabu, 13 Juli 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5