Foto: Prokopim Pemkot Pontianak

Foto: Prokopim Pemkot Pontianak

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalTjhai Chui Mie Buka Kejuaraan Badminton Borneo Open 2022

Tjhai Chui Mie Buka Kejuaraan Badminton Borneo Open 2022

Singkawang | Rabu, 26 Januari 2022

Berita Singkawang, PIFA - Wali Kota Singkawang , Tjhai Chui Mie, SE, MH membuka secara resmi Kejuaraan Bulutangkis Borneo Open 2022 dalam Rangka HUT Persatuan Bulutangkis Borneo Putra sekaligus persemian jembatan penghubung yang dilaksanakan di GOR Bulutangkis PB Borneo Putra Setapuk Besar, Minggu (23/01/2022).

Acara tersebut dihadiri Ketua Komisi II DPRD Kota Singkawang, Kepala Bappeda Kota Singkawang, Plt. Camat Singkawang Utara, Lurah Setapuk Besar serta jajaran Forkopimcam. 

Wali Kota Singkawang merespon positif adanya kejuaraan badminton di kalangan masyarakat seperti ini dan terus menghimbau untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan dan meminta masyarakat untuk menerima vaksin.

“Saya menyampaikan terima kasih kepada panitia yang sudah menyelenggarakan kegiatan ini, karena selain menyehatkan badan, olahraga juga bermanfaat untuk mengisi waktu luang dengan kegiatan yang positif. Saya berharap dengan adanya Gedung Bulutangkis di Setapuk Besar ini bisa menjadi motivasi bagi anak-anak untuk berlatih dengan giat dan bisa meraih prestasi,” ujar Wali Kota.

Tjhai Chui Mie juga berharap dengan diresmikannya jembatan penghubung ke GOR Bulutangkis PB Borneo ini dapat menambah semangat masyarakat untuk berolahraga karena fasilitas yang tersedia semakin memadai.

Menutup sambutannya Wali Kota Singkawang berpesan untuk tetap menjaga sportivitas dalam bertanding karena ajang ini diadakan untuk menjalin silaturahmi yang baik antar pemain. (rs)

Rekomendasi

Foto: Ini Menu Makanan Bergizi Gratis Selama Ramadhan di Kota Pontianak | Pifa Net

Ini Menu Makanan Bergizi Gratis Selama Ramadhan di Kota Pontianak

Pontianak
| Senin, 10 Maret 2025
Foto: Sidang Praperadilan Hasto Memanas, Hakim Tegur Kuasa Hukum PDIP dan KPK | Pifa Net

Sidang Praperadilan Hasto Memanas, Hakim Tegur Kuasa Hukum PDIP dan KPK

Indonesia
| Selasa, 11 Februari 2025
Foto: Rekam Jejak Kasus Hukum Nikita Mirzani: Dari Penganiayaan hingga Pemerasan | Pifa Net

Rekam Jejak Kasus Hukum Nikita Mirzani: Dari Penganiayaan hingga Pemerasan

Indonesia
| Rabu, 5 Maret 2025
Foto: Pesawat Angkut 6 Orang Jatuh di AS, Trump: Sedih Sekali, Lebih Banyak Jiwa-jiwa Tak Bedosa yang Pergi | Pifa Net

Pesawat Angkut 6 Orang Jatuh di AS, Trump: Sedih Sekali, Lebih Banyak Jiwa-jiwa Tak Bedosa yang Pergi

Amerika Serikat
| Sabtu, 1 Februari 2025
Foto: Kikil Sapi Lezat dan Kaya Kolagen, Benarkah Tinggi Kolesterol? | Pifa Net

Kikil Sapi Lezat dan Kaya Kolagen, Benarkah Tinggi Kolesterol?

Indonesia
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: 40 Jenazah Korban Tabrakan Pesawat dan Black Hawk Ditemukan di Sungai Potomac | Pifa Net

40 Jenazah Korban Tabrakan Pesawat dan Black Hawk Ditemukan di Sungai Potomac

Amerika Serikat
| Jumat, 31 Januari 2025
Foto: Warga Temukan Kepingan yang Diduga Material Pesawat di Pantai Selimpai Sambas | Pifa Net

Warga Temukan Kepingan yang Diduga Material Pesawat di Pantai Selimpai Sambas

Sambas
| Jumat, 10 Januari 2025
Foto: Ternyata Betul Kata Amorim, Ini MU Terburuk Sepanjang Sejarah | Pifa Net

Ternyata Betul Kata Amorim, Ini MU Terburuk Sepanjang Sejarah

Inggris
| Rabu, 19 Februari 2025
Foto: Erick Thohir Ungkap Pengumuman Dirtek Timnas Indonesia Dilakukan Akhir Februari | Pifa Net

Erick Thohir Ungkap Pengumuman Dirtek Timnas Indonesia Dilakukan Akhir Februari

Indonesia
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: Alasan Kluivert Tunjuk Gerald Vanenburg Jadi Asistennya di Timnas Indonesia | Pifa Net

Alasan Kluivert Tunjuk Gerald Vanenburg Jadi Asistennya di Timnas Indonesia

Indonesia
| Senin, 27 Januari 2025

Berita Terkait

Nasional

Foto: DPR Desak Pemerintah Bentuk Tim Khusus untuk Investigasi Penembakan PMI di Malaysia | Pifa Net

DPR Desak Pemerintah Bentuk Tim Khusus untuk Investigasi Penembakan PMI di Malaysia

PIFA.CO.ID, NASIONAL - Anggota Komisi I DPR RI, Oleh Soleh, mendesak pemerintah Indonesia segera membentuk tim investigasi untuk mengusut tuntas penembakan terhadap pekerja migran Indonesia (PMI) di Malaysia."Pemerintah Indonesia harus bekerja keras mengusut kasus ini. Keadilan harus ditegakkan, bergantung pada diplomasi yang dilakukan," ujar Soleh di Jakarta, Selasa.Ia meminta Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI), Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Polri, dan TNI segera berkoordinasi. Pemerintah juga diminta mengirimkan nota diplomatik ke Malaysia dan meminta penjelasan terbuka melalui Kedutaan Besar RI (KBRI) di Kuala Lumpur."Melalui jalur diplomatik, pemerintah harus meminta Malaysia terbuka. Jangan ada yang ditutup-tutupi," tegas Soleh.Soleh juga menekankan pentingnya pendampingan hukum untuk para korban, pemulangan jenazah, serta evakuasi korban luka ke tanah air.Ia menyampaikan duka mendalam atas insiden yang menyebabkan satu PMI meninggal dunia dan tiga lainnya terluka akibat penembakan oleh petugas Agensi Penguatkuasa Maritim Malaysia (APMM). Soleh mengecam keras kejadian ini dan menegaskan bahwa insiden serupa tidak boleh terulang."Semoga keluarga korban diberi kesabaran," tutupnya.

Indonesia
| Selasa, 28 Januari 2025

Politik

Foto: Sahroni: NasDem Bakal Beri Bantuan Hukum ke Johnny G. Plate Jika Diizinkan Ketum | Pifa Net

Sahroni: NasDem Bakal Beri Bantuan Hukum ke Johnny G. Plate Jika Diizinkan Ketum

PIFA, Politik - Kejaksaan Agung (Kejagung) telah menetapkan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate, sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi penyediaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G, infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika tahun 2020-2022. Tak kecil nilai yang dikorupsi Menteri dari partai NasDem itu. Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Ketut Sumedana mengatakan, dari hasil pemeriksaan ketiga terhadap Johnny, kerugian keuangan negara yang terjadi senilai Rp 8,32 triliundi kementeriannya. Partai NasDem pun langsung menanggapi kadernya yang terjerat korupsi. Ahmad Sahroni, Bendahara Umum DPP Partai NasDem, menyatakan bahwa pihaknya akan memberikan bantuan hukum kepada Johnny jika mendapatkan izin dari Ketua Umum, Surya Paloh. “Kita tetap lakukan sesuatu yang memang menurut kita akan bantu kita akan bantu, tapi tunggu arahan ketum,” ujar Sahroni kepada wartawan pada Rabu (17/5), seperti dikutip dari Liputan6. Sahroni juga memastikan bahwa Johnny akan mengikuti proses hukum. Soal reshuffle, Sahroni menyebut mereka masih menunggu arahan dari Ketua Umum Surya Paloh mengenai sikap resmi partai. Sementara itu, terkait reshuffle, semua keputusan ada di tangan Presiden Joko Widodo (Jokowi). “Kalau reshuffle itu kan hak prerogatifnya bapak presiden. Jadi saya ketemu bapak ketum dulu perintah ketum apa nanti dengan kondisi ini ketum pasti menyikapi dengan hal yang sama. semua taat pada hukum dan kita tunggu arahan ketum,” pungkasnya. Menkominfo Johnny Gerard Plate, resmi menjadi tersangka kasus dugaan korupsi proyek BTS BAKTI Kemenkominfo seusai diperiksa sejak pukul 09:00 WIB. Menteri dari partai Nasdem itu terlihat keluar gedung Jampidsus Kejagung mengenakan rompi tahanan Kejagung warna pink sekitar pukul 12.00 WIB. Rompi dengan nomor 004 itu, merupakan tanda seaeorang yang menjadi tersangka di kejaksaan. Johnny pun tampak diborgol saat dibawa keluar ruang pemeriksaa dan diangkut dengan mobil tahanan kejaksaan. "Atas hasil pemeriksaan tersebut, penyidik telah tingkatkan status yang bersangkutan menjadk tersangka," terang Dirdik Kuntadi .

Indonesia
| Rabu, 17 Mei 2023

Internasional

Foto: Korea Selatan Putar Lagu K-Pop di Perbatasan untuk Balas Serangan Balon Udara Sampah Korea Utara | Pifa Net

Korea Selatan Putar Lagu K-Pop di Perbatasan untuk Balas Serangan Balon Udara Sampah Korea Utara

PIFA, Internasional - Ketegangan di Semenanjung Korea kembali meningkat setelah Korea Selatan mengumumkan rencana untuk memasang kembali pengeras suara berdaya tinggi di perbatasan dengan Korea Utara. Langkah ini diambil sebagai balasan atas tindakan provokatif Pyongyang yang mengirim balon berisi sampah dan tinja hewan ke wilayah Selatan. Menurut laporan dari The Washington Times yang mengutip koran Chosun Ilbo, militer Korea Selatan akan memutar berbagai lagu K-Pop, termasuk hits dari supergrup BTS, yang anggotanya saat ini sedang menjalani wajib militer. Pemutaran ini merupakan bagian dari siaran yang dijuluki "Suara Kebebasan", yang juga akan menyampaikan berita mengenai kecaman global terhadap program rudal Pyongyang, keberhasilan industri Korea Selatan, dan laporan cuaca. Militer Korea Selatan berencana memasang puluhan pengeras suara yang ditumpuk di rak besar setinggi enam meter dan lebar tiga meter di beberapa titik di perbatasan zona demiliterisasi (DMZ). Pengeras suara ini dapat memancarkan suara dan musik hingga 20 kilometer ke dalam wilayah Korea Utara, cukup jauh untuk menjangkau banyak tentara dan warga sipil. "Kami berharap pesan propaganda ini dapat membawa harapan untuk militer dan warga Korea Utara," tulis pernyataan dari Kantor Kepresidenan Korea Selatan, dikutip oleh Reuters pada Senin (10/6). Meskipun langkah ini diperkirakan akan sulit diterima oleh pemerintah Korea Utara, Korea Selatan menegaskan bahwa tindakan ini adalah respons terukur terhadap provokasi terbaru dari Pyongyang. Taktik propaganda menggunakan pengeras suara ini sudah dilakukan Korea Selatan sejak Perang Korea pada 1950-1953. Mantan Presiden Park Geun Hye menilai bahwa metode ini berhasil membuat sebagian warga Korea Utara memberontak dan membelot ke Korea Selatan. Langkah terbaru ini menambah panjang daftar tindakan balasan antara kedua negara yang sering terlibat dalam adu propaganda. Adik Kim Jong Un, baru-baru ini juga mengancam akan memberikan balasan baru buntut pemasangan pengeras suara oleh Korea Selatan. Ketegangan ini menunjukkan betapa rapuhnya situasi di perbatasan dua negara yang secara teknis masih berperang, dan bagaimana tindakan-tindakan provokatif kecil dapat memicu respons yang lebih besar dari masing-masing pihak. (ad)

Korea
| Selasa, 11 Juni 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5