TNI AL dan Warga Bongkar Pagar Laut di Tanjung Pasir
Tangerang | Sabtu, 18 Januari 2025
Momen TNI AL dan warga membongkar pagar laut di Tanjung Pasir, Tangerang. (ANTARA FOTO)
Tangerang | Sabtu, 18 Januari 2025
Politik
PIFA, LOKAL - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto (HK), sebagai tersangka dalam kasus suap Harun Masiku terhadap Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Wahyu Setiawan. "Penyidik menemukan adanya bukti keterlibatan saudara HK yang bersangkutan sebagai Sekjen PDIP Perjuangan," ungkap Ketua KPK, Setyo Budiyanto, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, pada Selasa. Setyo menjelaskan bahwa Hasto diduga memiliki peran aktif dalam upaya memenangkan Harun Masiku sebagai anggota DPR RI. "Ada upaya-upaya dari saudara HK untuk memenangkan saudara HM (Harun Masiku) melalui beberapa upaya," tambahnya. Lebih lanjut, Setyo menuturkan bahwa penetapan Hasto sebagai tersangka dilakukan setelah proses ekspose atau gelar perkara, yang menyimpulkan adanya cukup bukti untuk meningkatkan statusnya ke tahap penyidikan.
Lokal
PIFA, Lokal - Calon wakil gubernur Kalimantan Barat, Didi Haryono, menegaskan kesiapannya untuk menghadapi debat publik kedua yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Barat di Kota Singkawang, pada Selasa malam, 5 November 2024.Debat kali ini akan mengangkat tema penting tentang 'Pembangunan infrastruktur untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, pengelolaan sumber daya alam yang ramah lingkungan, serta menyelesaikan persoalan daerah'.Didi mengaku tidak memiliki persiapan khusus untuk menghadapi debat tersebut. Dia menyatakan bahwa fokus utama mereka adalah pada visi dan misi membangun Kalbar dengan menawarkan konsep dan ide inovatif untuk kemajuan daerah. Komitmen pasangan Midji-Didi untuk menyelesaikan pembangunan infrastruktur menjadi prioritas utama dalam program mereka.Menurut Didi, tema debat ini sejalan dengan program prioritas yang akan dilaksanakan oleh Sutarmidji-Didi Haryono. Visi pasangan ini adalah menyelesaikan pembangunan infrastruktur yang belum tuntas, meningkatkan tata kelola pemerintahan, dan mengatasi berbagai persoalan yang ada di daerah.Didi menyoroti bahwa selama lima tahun kepemimpinan Sutarmidji, telah terjadi peningkatan signifikan dalam pembangunan infrastruktur. Dari 49 persen jalan provinsi yang masuk kategori mantap saat awal menjabat, kini mencapai 80 persen di akhir masa jabatan."Kedepan, kita targetkan jalan yang belum tuntas sekitar 20 persen ini akan kita selesaikan," ungkapnya.Didi Haryono juga menegaskan bahwa pasangan Midji-Didi akan fokus pada peningkatan pelayanan masyarakat dan menyelesaikan masalah daerah. Dia menjamin bahwa mereka akan bekerja sebaik mungkin untuk menjawab segala tantangan yang dihadapi masyarakat."Lima tahun kepemimpinan Sutarmidji sendiri sudah terbukti bagaimana beliau berkomitmen mengatasi berbagai persoalan daerah. Jika mendapat amanah dari masyarakat, kami akan bekerja maksimal," pungkasnya.