Tontonan Crime Thriller untuk Gen Z yang Suka Analisis dan Teka-teki
Pifabiz | Selasa, 18 November 2025
PIFAbiz - Di tengah derasnya arus informasi, Gen Z tumbuh sebagai generasi yang kritis, cepat belajar, dan gemar membongkar misteri. Mulai dari mengikuti utas konspirasi, mendengar podcast true crime, hingga menonton konten investigasi, banyak dari mereka memiliki “jiwa detektif” yang selalu aktif bekerja.
Bagi yang menjadikan film sebagai ajang untuk mengasah logika, menebak twist, dan mengurai petunjuk tersembunyi, Netflix menyediakan sejumlah tontonan kriminal yang bukan hanya menegangkan, tetapi menantang kemampuan analisis.
Berikut tiga pilihan crime thriller yang wajib masuk daftar tontonan kamu:
1. Reptile: Ketika Tidak Ada yang Bisa Dipercaya
Reptile adalah film thriller bernuansa slow-burn yang sengaja dirancang untuk menguji ketelitian penontonnya. Ceritanya mengikuti Detektif Tom Nichols (Benicio Del Toro) dalam penyelidikan kasus pembunuhan brutal seorang agen real estat muda.
Meski terlihat sederhana di awal, setiap petunjuk yang muncul justru membuat kasus semakin keruh. Lapisan kebohongan dan ilusi perlahan terbuka, mengarahkan Nichols pada konspirasi yang jauh lebih gelap—bahkan melibatkan pihak-pihak yang seharusnya menjaga hukum.
Cocok untuk penonton yang suka menyusun teori sambil menonton.
2. Dexter: Membongkar Kejahatan dari Pikiran Sang Pelaku
Bagaimana jadinya jika seorang analis forensik yang jenius ternyata adalah pembunuh berantai? Dexter menjawab pertanyaan itu dengan memadukan investigasi, moralitas abu-abu, dan psikologi karakter.
Dexter Morgan bekerja di kepolisian pada siang hari sebagai ahli percikan darah, namun pada malam hari ia mengeksekusi penjahat yang lolos dari hukum.
Serial ini memberikan dua perspektif sekaligus: bagaimana polisi memburu pelaku, dan bagaimana Dexter berusaha tetap “tak terlihat”.
Gen Z yang suka analisis karakter akan sangat menikmati lapisan moral dan konflik batin Dexter.
3. Mr. Mercedes: Duel Psikologis Antara Dua Generasi
Diadaptasi dari novel Stephen King, Mr. Mercedes membuka kisah dengan tragedi mengerikan—seorang pengemudi misterius menabrakkan mobil curian ke kerumunan, menewaskan banyak orang. Kasusnya tak pernah terpecahkan hingga detektif Bill Hodges pensiun.
Namun teror dimulai lagi ketika Hodges menerima pesan dari sang pelaku, Brady Hartsfield, seorang pemuda jenius teknologi yang mulai memanipulasi dan mempermainkannya secara psikologis.
Serial ini bukan tentang “siapa pelakunya”—karena penonton sudah tahu sejak awal—melainkan tentang bagaimana menghentikan seorang penjahat cerdas yang bergerak melalui dunia digital.
Kesimpulan
Tiga tontonan ini bukan hanya menyajikan ketegangan, tetapi juga latihan berpikir. Setiap judul menawarkan misteri, konflik moral, dan permainan psikologis yang membuat penonton merasa seperti sedang berada di balik meja penyelidikan.
Sangat cocok untuk kamu yang suka menganalisis petunjuk dan menantang diri untuk menebak alur cerita sebelum filmnya selesai.

![Mr Mercedes [IMDb]](https://api.pifa.co.id/images/img_berita/62086936a2ede8e27c83771fe9d2487e.jpg)


















