PIFAbiz - Trailer The Little Mermaid yang pada Minggu (12/3/2023) kembali menuai kontroversi. Trailer dari film live-action Disney itu kembali mendapatkan banyak dislikes dari warganet.

Dalam tangkapan layar yang beredar di Twitter, Trailer terbaru The Little Mermaid meraup sekitar 428 ribu dislikes.

Angka tersebut nyaris lima kali lipat dari yang menyukainya. Sebelumnya, teaser The Little Mermaid yang dirilis enam bulan lalu juga mendapatkan sekitar 3,5 juta dislikes.

Kegaduhan tersebut pun menarik perhatian warganet untuk memberikan komentar.

"Jumlah dislikes di trailer baru The Little Mermaid sangat menyedihkan. Aku muak dengan semua manusia ini," tulis akun twitter @bloodlineprint seperti dikutip dari suara.com.

The Little Mermaid memang menuai pro kontra publik semenjak Halle Bailey didapuk sebagai pemeran Ariel, putri duyung ikonik Disney.

Pro Kontra tersebut timbul diduga karena Halle Bailey adalah aktris berkulit hitam.

Sejumlah warganet tidak setuju Halle Bailey menjadi pemeran utama film tersebut karena Ariel dianggap berasal dari dongeng Denmark yang secara historis berkulit putih.

"Kenapa membuat Ariel (berkulit) hitam? Hanya karena ini tahun 2023? Ini bukan rasis, aku hanya bertanya-tanya kenapa harus ada perubahan seperti ini? Apakah kalian akan menerima kalau live-action Pocahontas diperankan oleh kulit putih?" ujar warganet.

"Itulah yang terjadi ketika kamu membuat versi live-action dari film yang dicintai banyak orang dan membuatnya sama sekali berbeda," kata warganet lain.

Perdebatan tersebut pun disebut-sebut berkaitan dengan rasisme. Sebagai orang kulit hitam, Halle Bailey sendiri mengaku telah kebal dengan tanggapan-tanggapan warganet mengenai dirinya.

Sementara itu, Sean Bailey selaku President Walt Disney Studios murni memilih pemeran Ariel berdasarkan kemampuan sang aktris dalam menyanyi, tanpa memandang warna kulit mereka.

Sebagai informasi, Film The Little Mermaid sendiri rencananya dirilis Mei 2023 mendatang. (b)