Foto: Degranasda Sanggau

Berita Sanggau, Kalbar - Pifa, Tumbuhkan perekonomian masyarakat seempat, Bupati Sanggau Paolus Hadi meminta aparatur sipil negara (ASN) di daerah itu memakai batik Sabang Merah.

Tak hanya ASN di lingkungan pemerintahan Pemkab Sanggau, masyarakat sekitar juga dihimbau untuk memakai batik khas Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat itu.

"Belilah apa yang menjadi ciri khas kita, termasuk batik Sabang Merah. Saya juga mengimbau para pegawai di Sanggau untuk menggunakan batik Sabang Merah paling tidak pada hari Kamis dan Jumat," katanya usai membuka pelatihan kerajinan dengan pemanfaatan limbah kayu di Sanggau, melansir Antara, Jumat (11/9/2021).

Menurut Paolus, meskipun saat ini masih terjadi pandemi, namun kreativitas masyarakat untuk berkarya tidak boleh berhenti.

"Kelompok itu sudah cukup kreatif, mereka sudah cukup banyak juga membuat inovasi. Tantangan mereka sekarang adalah bagaimana mereka punya tempat, etalase untuk menjual hasil karya ini," ucap Paolus.

Dalam kesempatan itu, Ia juga meminta perajin membuat suvernir dengan kata-kata "I Love You Sanggau" tetapi dengan Sabang Merah dasarnya.

Serta memesan 1.000 gantungan kunci khas Sanggau sebagai dukungan kepada perajin yang merupakan anak-anak muda Sanggau itu.

Berita Sanggau, Kalbar - Pifa, Tumbuhkan perekonomian masyarakat seempat, Bupati Sanggau Paolus Hadi meminta aparatur sipil negara (ASN) di daerah itu memakai batik Sabang Merah.

Tak hanya ASN di lingkungan pemerintahan Pemkab Sanggau, masyarakat sekitar juga dihimbau untuk memakai batik khas Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat itu.

"Belilah apa yang menjadi ciri khas kita, termasuk batik Sabang Merah. Saya juga mengimbau para pegawai di Sanggau untuk menggunakan batik Sabang Merah paling tidak pada hari Kamis dan Jumat," katanya usai membuka pelatihan kerajinan dengan pemanfaatan limbah kayu di Sanggau, melansir Antara, Jumat (11/9/2021).

Menurut Paolus, meskipun saat ini masih terjadi pandemi, namun kreativitas masyarakat untuk berkarya tidak boleh berhenti.

"Kelompok itu sudah cukup kreatif, mereka sudah cukup banyak juga membuat inovasi. Tantangan mereka sekarang adalah bagaimana mereka punya tempat, etalase untuk menjual hasil karya ini," ucap Paolus.

Dalam kesempatan itu, Ia juga meminta perajin membuat suvernir dengan kata-kata "I Love You Sanggau" tetapi dengan Sabang Merah dasarnya.

Serta memesan 1.000 gantungan kunci khas Sanggau sebagai dukungan kepada perajin yang merupakan anak-anak muda Sanggau itu.

0

0

You can share on :

0 Komentar