Foto: Dok. KBRI Bern Swiss

Foto: Dok. KBRI Bern Swiss

Berandascoped-by-BerandaInternasionalscoped-by-InternasionalTurun Langsung Cari Eril Secara Mandiri, Ridwan Kamil dan Atalia Susuri Bantaran Sungai Aare

Turun Langsung Cari Eril Secara Mandiri, Ridwan Kamil dan Atalia Susuri Bantaran Sungai Aare

Swiss | Rabu, 1 Juni 2022

Berita Internasional, PIFA - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan istrinya, Atalia Praratya, ikut turun langsung mencari keberadaan anaknya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang hilang terseret arus saat berenang di Sungai Aere, Bern, Swiss, pada Kamis (26/5/2022) lalu.

Dilansir dari situs Kemlu RI, mereka mencari Eril di beberapa titik potensial di Sungai Aare, Bern, Swiss.

"Orang tua saudara Eril, Bapak Ridwan Kamil beserta Ibu Atalia, juga terus melakukan usaha mandiri untuk memeriksa langsung beberapa titik-titik potensial di sepanjang bantaran sungai Aare," demikian dikutip dari keterangan resmi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bern yang dimuat situs Kemlu, Rabu (1/6/2022).

Dalam keterangan tersebut, KBRI Bern melaporkan ada rute perairan yang ditempuh Ridwan Kamil dan istri. Namun, wilayah perairan yang dilalui itu masih dalam batas aman untuk ditempuh manusia. 

Kemudian, Ridwan Kamil dan Atalia juga memantau secara dekat pencarian yang dilakukan oleh polisi maritim setempat. Sementara itu, Polisi Maritim, Pemadam Kebakaran, dan Pemerintah Kota Bern yang tergabung ke dalam tim search and rescue (SAR) masih terus melakukan pencarian.

"Upaya pencarian intensif ini masih berlangsung dan akan terus dilanjutkan," lanjut keterangan KBRI Bern.

Terpisah, kakak kandung Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman, mengatakan bahwa saat ini keluarga sudah ikhlas untuk menerima kondisi apapun.

"Pencarian hari ini (kemarin) sudah selesai, kemudian dilanjutkan lagi hari berikutnya. Dari pihak keluarga sudah ikhlas apapun nanti yang akan menjadi takdir dari Eril," katanya di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa (31/5/2022) sore, dikutip PIFA dari Kompascom.

"Dari pihak keluarga sudah berkonsultasi dengan beberapa ulama seperti Ketua MUI Kiai Rachmat Syafei dan Ustaz Adi Hidayat untuk kami dapat mengetahui apa yang seharusnya dilakukan sesuai dengan syariat Islam terhadap apapun yang menjadi takdirnya Eril," timpalnya. (yd)

Rekomendasi

Foto: Momen saat Patrick Kluivert dan Jordi Cruyff Mendarat di Jakarta | Pifa Net

Momen saat Patrick Kluivert dan Jordi Cruyff Mendarat di Jakarta

Indonesia
| Senin, 10 Maret 2025
Foto: Ambruk! Harga Emas Antam Logam Mulia Turun Drastis Rp 27.000, Peluang atau Ancaman? | Pifa Net

Ambruk! Harga Emas Antam Logam Mulia Turun Drastis Rp 27.000, Peluang atau Ancaman?

Indonesia
| Jumat, 9 Mei 2025
Foto: Ini Jadwal Libur Sekolah dan Jam Belajar Siswa Selama Bulan Ramadhan 2025 di Kalbar | Pifa Net

Ini Jadwal Libur Sekolah dan Jam Belajar Siswa Selama Bulan Ramadhan 2025 di Kalbar

Kalbar
| Rabu, 26 Februari 2025
Foto: Alex Pastor Pamer Foto Kandang Timnas | Pifa Net

Alex Pastor Pamer Foto Kandang Timnas

Indonesia
| Minggu, 2 Februari 2025
Foto: Fiersa Besari Ungkap Kronologi Tragedi di Carstensz Pyramid yang Tewaskan Dua Pendaki | Pifa Net

Fiersa Besari Ungkap Kronologi Tragedi di Carstensz Pyramid yang Tewaskan Dua Pendaki

Papua
| Senin, 3 Maret 2025
Foto: Hacker Pro-Israel Retas Bursa Kripto Iran Nobitex, Curi Aset Rp1,4 Triliun | Pifa Net

Hacker Pro-Israel Retas Bursa Kripto Iran Nobitex, Curi Aset Rp1,4 Triliun

Teknologi
| Kamis, 19 Juni 2025
Foto: Yamaha MX-King 150 2025 Hadir dengan Varian Warna Baru, Semakin Tonjolkan Aura “King of Street” yang Gagah & Sporty | Pifa Net

Yamaha MX-King 150 2025 Hadir dengan Varian Warna Baru, Semakin Tonjolkan Aura “King of Street” yang Gagah & Sporty

Indonesia
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: Menuju Scudetto 2024/2025, Inter dan Napoli Sengit Rebut Puncak | Pifa Net

Menuju Scudetto 2024/2025, Inter dan Napoli Sengit Rebut Puncak

Italia
| Selasa, 15 April 2025
Foto: Cokelat dan Kesehatan Jantung: Manfaat dan Fakta yang Perlu Diketahui | Pifa Net

Cokelat dan Kesehatan Jantung: Manfaat dan Fakta yang Perlu Diketahui

Indonesia
| Rabu, 12 Februari 2025
Foto: Viral Scan Mata Dapat Rp 300-500 Ribu, Layanan Worldcoin Dibekukan Pemerintah | Pifa Net

Viral Scan Mata Dapat Rp 300-500 Ribu, Layanan Worldcoin Dibekukan Pemerintah

Depok
| Selasa, 6 Mei 2025

Berita Terkait

Sports

Foto: PSG Sambut Laga Pramusim dengan Semangat Tinggi Meski Tanpa Mbappe | Pifa Net

PSG Sambut Laga Pramusim dengan Semangat Tinggi Meski Tanpa Mbappe

PIFA, Sports - Paris Saint-Germain (PSG) sepertinya  telah mempersiapkan diri dengan penuh semangat menghadapi laga pramusim yang menarik. Tim elit Prancis ini bersiap bertarung melawan Al Nassr di Jepang pada Selasa (25/7/2023) petang WIB. Pelatih PSG, Luis Enrique, tidak bisa menyembunyikan antusiasmenya menyambut pertandingan ini. Selama berminggu-minggu berlatih, tim telah menunjukkan perkembangan luar biasa dan optimisme menggelora menjelang musim 2023-2024. Meski demikian, PSG akan tampil tanpa bintangnya, Kylian Mbappe, yang sedang terlibat polemik dengan manajemen tim. “Setelah berlatih selama berminggu-minggu, kesan yang kami dapat sangat luar biasa. Ini sangat bagus, bukan hanya untuk ukuran klub, tapi juga untuk semua struktur yang kami bangun," ujar Luis Enrique seperti yang dilaporkan oleh Tuttomercato pada Senin (24/7/2023). Selama periode persiapan, para pemain PSG juga menunjukkan perkembangan yang positif, memberikan keyakinan tinggi bagi tim saat menghadapi tantangan melawan Cristiano Ronaldo dan rekan-rekannya dalam pertandingan mendatang. "Kualitas para pemain sungguh luar biasa," tambahnya dengan semangat. Dengan tekad yang bulat, Luis Enrique menegaskan bahwa timnya akan memanfaatkan laga pramusim ini sebaik mungkin. Ia akan dengan cermat memantau performa para pemain di lapangan, menggunakannya sebagai bagian dari tur tim untuk merasakan sensasi dan mencapai tujuan yang diinginkan. Para penggemar sepakbola tidak sabar menyambut pertandingan pramusim antara PSG dan Al Nassr yang dijamin penuh gairah. Meskipun harus bermain tanpa Kylian Mbappe, bintang gemilang yang sedang terlibat polemik dengan manajemen, PSG tetap menunjukkan semangat tinggi untuk meraih kemenangan. Keseruan laga ini semakin menarik karena PSG dipimpin oleh pelatih berbakat, Luis Enrique, yang telah melihat perkembangan luar biasa dalam timnya selama persiapan. Dengan kualitas para pemain yang menakjubkan, pertandingan ini akan menjadi ajang uji coba yang menarik sebelum musim resmi dimulai. Tidak dapat dipungkiri bahwa antusiasme dan semangat tinggi dari PSG akan menciptakan pertandingan yang menarik dan berkesan bagi para penonton karena disana ada megabintang Cristiano Ronaldo.  (hs)

Prancis
| Selasa, 25 Juli 2023

Sports

Foto: Rangking FIFA Timnas Wanita Indonesia Naik ke Posisi 97 | Pifa Net

Rangking FIFA Timnas Wanita Indonesia Naik ke Posisi 97

Berita Sports, PIFA - Timnas Wanita Indonesia terus membuat kemajuan. Pada laga FIFA Match Day melawan Singapura kemarin, Skuad asuhan Rudy Eka sukses mengalahkan Singapura dengan skor 2-1, Senin (10/10/2022). Kemenangan itu pun membuat Timnas Wanita Indonesia naik peringkat dunianya. Berdasarkan perbaruan di website resmi FIFA per 13 Oktober 2022, skuad Garuda Pertiwi naik ke peringkat 97 dengan raihan 1213,69 poin. Sebelumnya, Timnas Wanita Indonesia berada di peringkat 101 dunia. Namun setelah laga FIFA Matchday kemarin, peringkat mereka naik empat posisi dengan tambahan 4,67 poin. Coach Rudy Eka Priyambada turut menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan yang diberikan PSSI dan semua pihak lainnya. “Terimakasih atas dukungan yang terus diberikan Ketua Umum beserta jajaran PSSI yang sudah memberikan kesempatan kepada timnas wanita agar bisa bertanding di FIFA Match Day," tuturnya. Menurut dia, dukungan tersebut sangatlah berarti. Tak hanya untuk timnas wanita, namun juga demi perkembangan sepakbola Indonesia ke depannya. "Naik peringkat ini tentu harus kita disyukuri, namun kita sebagai tim harus menjaga fokus untuk mencapai target peringkat yang lebih tinggi lagi ke depannya” tutupnya.

Indonesia
| Sabtu, 15 Oktober 2022

Politik

Foto: Komisi X DPR Akan Panggil Fadli Zon Usai Pernyataan Kontroversial soal Pemerkosaan Massal 1998 | Pifa Net

Komisi X DPR Akan Panggil Fadli Zon Usai Pernyataan Kontroversial soal Pemerkosaan Massal 1998

PIFA, Politik - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani, menyatakan akan meminta klarifikasi dari Menteri Kebudayaan Fadli Zon terkait pernyataannya yang menyebut tidak ada pemerkosaan massal dalam tragedi Mei 1998. Menurut Lalu, pernyataan tersebut bukan hanya keliru, tetapi juga menyakitkan bagi para korban dan berpotensi menghapus jejak sejarah kelam bangsa Indonesia. “Sedikit keliru kalau dikatakan tidak ada perkosaan massal. Peristiwa itu terjadi, jangan tutupi sejarah,” tegas Lalu dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (17/6). Ia menilai bahwa penyangkalan atas kekerasan seksual yang terjadi dalam kerusuhan 1998 sama saja dengan merendahkan martabat para korban, terutama perempuan yang menjadi korban kekerasan seksual dalam tragedi tersebut. Pernyataan seperti itu, lanjutnya, juga dapat menghambat proses pemulihan dan rekonsiliasi yang selama lebih dari dua dekade telah diperjuangkan oleh berbagai pihak. Akan Dipertanyakan di Rapat KerjaLalu menegaskan, meskipun DPR saat ini sedang dalam masa reses, Komisi X akan memanggil Fadli Zon dalam rapat kerja (raker) setelah masa sidang dimulai. Dalam forum resmi itu, pernyataan kontroversial Fadli akan menjadi salah satu agenda penting untuk dibahas. “Ketika memasuki masa sidang, Komisi X DPR akan mempertanyakan ucapan tersebut dalam rapat kerja bersama Menteri Kebudayaan,” ujarnya. Kritik terhadap Upaya Penulisan Ulang Sejarah Lalu juga menyoroti proses penulisan ulang sejarah Indonesia yang tengah dilakukan oleh Kementerian Kebudayaan di bawah pimpinan Fadli Zon. Ia mengingatkan bahwa sejarah tidak boleh direduksi menjadi narasi tunggal yang berpihak pada kekuasaan. “Sejarah bukan sekadar narasi masa lalu, melainkan fondasi jati diri bangsa. Maka ketika ada upaya penulisan ulang sejarah, yang perlu kita pastikan bukan siapa yang menulis, tetapi mengapa dan untuk siapa sejarah itu ditulis,” kata Lalu. Politisi tersebut menekankan pentingnya penulisan sejarah yang jujur, inklusif, dan partisipatif, serta mewakili suara korban, bukan semata agenda politik. Komitmen DPR Mengawal Revisi Sejarah Sebagai pimpinan komisi yang membidangi urusan pendidikan dan kebudayaan, Lalu berkomitmen mengawal proses penulisan ulang sejarah Indonesia. Ia menegaskan bahwa hal tersebut bukan sekadar domain kementerian, melainkan menyangkut kepentingan kolektif seluruh bangsa. “DPR mewakili rakyat dan punya tanggung jawab memastikan proses ini tidak menjadi rekayasa ingatan kolektif, melainkan rekonstruksi objektif,” tegasnya. Respons Publik dan Tekanan dari Aktivis Pernyataan Fadli Zon sebelumnya telah memicu respons keras dari berbagai pihak, termasuk aktivis hak asasi manusia dan kelompok penyintas tragedi 1998. Mereka menilai pernyataan itu tidak hanya menyakiti perasaan korban, tetapi juga bertentangan dengan berbagai laporan independen dan temuan lembaga hak asasi, baik nasional maupun internasional. Hingga kini, belum ada tanggapan langsung dari Menteri Kebudayaan Fadli Zon terkait rencana pemanggilan dari Komisi X DPR RI.

Politik
| Selasa, 17 Juni 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5