Untan menggandeng PT Netta Code Indonesia dan puluhan Mitra UMKM untuk sukseskan Khatulistiwa Business Academy 2024

Untan menggandeng PT Netta Code Indonesia dan puluhan Mitra UMKM untuk sukseskan Khatulistiwa Business Academy 2024

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalUntan Gandeng PT Netta Code Indonesia dan Puluhan Mitra UMKM Sukseskan Khatulistiwa Business Academy 2024

Untan Gandeng PT Netta Code Indonesia dan Puluhan Mitra UMKM Sukseskan Khatulistiwa Business Academy 2024

Pontianak | Minggu, 22 September 2024

PIFA, Lokal - Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak resmi meluncurkan Khatulistiwa Business Academy 2024 sebagai bagian dari program Wirausaha Merdeka tahun kedua, yang bertujuan untuk mencetak generasi pengusaha muda. Program tersebut didukung penuh oleh PT Netta Code Indonesia dan 30 mitra UMKM.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Untan, Achmadi, dalam sambutannya mewakili Rektor menerangkan bahwa Program Wirausaha Merdeka ini merupakan inisiatif dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dan bagian dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Tujuannya adalah untuk membekali mahasiswa dengan kemampuan bersaing di dunia kerja dan menjadi lulusan yang mandiri serta siap terjun ke dunia usaha.

"Alhamdulillah, Untan kembali dipercaya sebagai tuan rumah program Wirausaha Merdeka di tahun kedua ini. Tahun lalu kami berhasil menyelenggarakan program ini untuk 208 mahasiswa, dan tahun ini meningkat menjadi 300 mahasiswa," ujarnya, Minggu (22/9/2024).

Ketua Program Wirausaha Merdeka Khatulistiwa Business Academy, Ikhwan Ruslianto, S.Kom., M.Cs., menyatakan bahwa program ini berfokus pada peningkatan keterampilan kewirausahaan mahasiswa dengan skema wirausaha.

"Ini tahun kedua Untan diberikan kepercayaan oleh kementerian untuk melaksanakan skema Wirausaha Merdeka," ujarnya.

Ia menjelaskan, program ini diawali dengan kick off dan rangkaian pre-immersion selama tiga minggu. Setelah itu, mahasiswa akan mengikuti fase immersion selama tujuh minggu, di mana mereka akan terlibat langsung dalam UMKM mitra.

"Kami memiliki sekitar 30 mitra yang siap terlibat dalam program ini, sehingga mahasiswa dapat melihat langsung proses membangun produk dan usaha," tambah Ikhwan.

Direktur PT Netta Code Indonesia, Uray Tiar Fahrozi, salah satu mitra strategis yang terlibat, juga menyampaikan antusiasmenya terhadap program ini.

"Kami sangat mendukung program Wirausaha Merdeka ini, karena memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk merasakan langsung dinamika dunia usaha. Ini adalah peluang yang sangat baik bagi mereka untuk belajar bagaimana menghadapi tantangan nyata dalam membangun bisnis," tuturnya.

Program ini tidak hanya diharapkan dapat melahirkan pengusaha muda berbakat, tetapi juga memperkuat hubungan antara universitas dan dunia usaha melalui kerjasama yang saling menguntungkan. Para mitra UMKM siap berperan aktif dalam menyukseskan program ini dengan memberikan pendampingan dan pengalaman praktis bagi mahasiswa. (yd)

Rekomendasi

Foto: Demo Pegawai Kemendiktisaintek: DPR Serahkan Evaluasi Mendiktisaintek ke Presiden | Pifa Net

Demo Pegawai Kemendiktisaintek: DPR Serahkan Evaluasi Mendiktisaintek ke Presiden

Indonesia
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: Sherina Munaf Resmi Gugat Cerai Baskara Mahendra, Sidang Perdana Akhir Januari | Pifa Net

Sherina Munaf Resmi Gugat Cerai Baskara Mahendra, Sidang Perdana Akhir Januari

Indonesia
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto:  Dua Pemain Baru Keturunan Belanda Dikabarkan Segera Gabung Timnas Indonesia | Pifa Net

Dua Pemain Baru Keturunan Belanda Dikabarkan Segera Gabung Timnas Indonesia

Indonesia
| Rabu, 8 Januari 2025
Foto: Presiden Prabowo Resmikan 17 Stadion Pasca Renovasi | Pifa Net

Presiden Prabowo Resmikan 17 Stadion Pasca Renovasi

Indonesia
| Senin, 17 Maret 2025
Foto: Luna Maya Kaget Dengar Isu Dilamar Maxime Bouttier, Ini Responsnya | Pifa Net

Luna Maya Kaget Dengar Isu Dilamar Maxime Bouttier, Ini Responsnya

Indonesia
| Sabtu, 1 Februari 2025
Foto: Classy Urban Explore Berlanjut, Yamaha Ajak Konsumen Rayakan Sumpah Pemuda Riding Jelajahi Tempat Bersejarah & Kekinian | Pifa Net

Classy Urban Explore Berlanjut, Yamaha Ajak Konsumen Rayakan Sumpah Pemuda Riding Jelajahi Tempat Bersejarah & Kekinian

Indonesia
| Kamis, 16 Januari 2025
Foto: Davina Karamoy Tetap Syuting di Ramadan 2025, Targetkan Khatam Al-Qur'an | Pifa Net

Davina Karamoy Tetap Syuting di Ramadan 2025, Targetkan Khatam Al-Qur'an

Indonesia
| Selasa, 11 Maret 2025
Foto: Tren No Buy Challenge 2025: Ini 5 Langkah Sederhana untuk Hemat dan Cerdas Kelola Keuangan | Pifa Net

Tren No Buy Challenge 2025: Ini 5 Langkah Sederhana untuk Hemat dan Cerdas Kelola Keuangan

Indonesia
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: Emak-emak Mualaf di Pontianak Tadarus Al-Quraan Selama Ramadhan | Pifa Net

Emak-emak Mualaf di Pontianak Tadarus Al-Quraan Selama Ramadhan

Pontianak
| Jumat, 14 Maret 2025
Foto: Penyanyi Iran Tataloo Dijatuhi Hukuman Mati atas Tuduhan Menghina Nabi Muhammad | Pifa Net

Penyanyi Iran Tataloo Dijatuhi Hukuman Mati atas Tuduhan Menghina Nabi Muhammad

Iran
| Senin, 20 Januari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Pemkab Kapuas Hulu Dukung Program Smart City dari Pemerintah Pusat | Pifa Net

Pemkab Kapuas Hulu Dukung Program Smart City dari Pemerintah Pusat

Berita Kapuas Hulu, PIFA - Wakil Bupati Kabupaten Kapuas Hulu, Wahyudi Hidayat menyatakan, kalau Pemerintah Daerah Kapuas Hulu siap untuk menerima dan mendukung program Smart City dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Rabu (3/11/2021). Wahyudi mengatakan, program tersebut harus didukung karena Kapuas Hulu sangat memerlukan jaringan internet untuk penyusunan dokumen.  "Mengapa harus kita dukung, karena Kapuas Hulu sangat membutuhkan sinyal dan jaringan internet lebih luas. Sebab itu dokumen perlu di susun lebih baik ke depan”  ujarnya.  Wabup menuturkan, semoga setelah asesment ini diharapkan Kapuas Hulu masuk 50 dalam skema pendamping Kemenkominfo RI dalam master plan smart city. "Semoga juga ada dukungan pembangunan infrastruktur telekomunikasi agar Smart City bisa terwujud," ucapnya. Dijelaskannya juga bahwa kalau dirinya juga telah menghadiri rapat virtual penilaian (assessment) dan paparan dalam rangka program gerakan menuju smart city tahun 2022. "Dimana Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia melakukan penilaian atau asesment dalam rangka program gerakan menuju smart city, salah satunya Kabupaten Kapuas Hulu, provinsi Kalimantan Barat. Asesment pada kabupaten Kapuas Hulu dilakukan secara virtual dari tim penilaian," ungkapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kapuas Hulu, Istiwa menjelaskan bahwa asesment kali ini dalam rangka program gerakan Smart City dari Kemenkominfo. "Ini adalah upaya untuk mengukur kesiapan Kapuas Hulu untuk menuju smart city," ujarnya. Terkait dengan akses informasi sekarang ini, kata Istiwa sudah 100 persen untuk seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kapuas Hulu. "Penggunan sistem informasi tersebut semua OPD sudah jalan," ucapnya. Istiwa menyatakan, Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) beberapa tahun ini, SPBE Kapuas Hulu sudah mencapai 2,6 dan nilai baik ini mendukung smart city.  "Terkait Smart city Kapuas Hulu sudah ada master plan mini," ujarnya. Dari sisi potensi alam, Kapuas Hulu punya dua taman nasional. Kekuatan pemanfaatan IT secara inti dari sisi promosi pariwisata. Namun, lanjutnya, ada beberapa kendala yang dihadapi Kapuas Hulu. Diantaranya SDM Kapuas Hulu masih terbatas untuk bidang IT, serta masih ada wilayah blank spot. "Namun Kapuas Hulu ada dapat pembangunan BTS dan jaringan internet dari Kominfo RI. Kemudian ada program Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) untuk mendukung sektor promosi baik wisata dan lainnya. Selain itu Pemda Kapuas Hulu sudah membuka area wifi gratis untuk warga di sejumlah fasilitas umum," ungkapnya.

Kapuas Hulu
| Rabu, 3 November 2021

Lokal

Foto: YIARI Gandeng POLITAP Dalam Program Pemberdayaan Masyarakat | Pifa Net

YIARI Gandeng POLITAP Dalam Program Pemberdayaan Masyarakat

Berita Ketapang, Kalbar - Pifa, Yayasan Inisiasi Rehabilitasi Alam Indonesia (YIARI) bekerjasama dengan Politeknik Negeri Ketapang (POLITAP) mengadakan kegiatan pelatihan pengolahan nanas menjadi aneka produk olahan. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 27-28 September 2021 bertempat di Balai Dusun   Desa Sungai Besar,Kec.Matan Hilir Selatan. Kegiatan ini diikuti sekitar 60  ibu-ibu petani nanas Desa Sungai Besar dan Desa Pematang Gadung yang merupakan desa dampingan YIARI. Bertindak sebagai trainer dari POLITAP  dalam kegiatan ini adalah Ibu Ningrum Dwi Hastuti,S.TP.,MP dan Pak A. Nova Zulfahmi,S.Pi.,M.Sc. Turut hadir dalam acara pembukaan adalah Direktur Politeknik Negeri Ketapang Pak Endang Kusmana,SE.,MM.,Ak.CA. Dalam sambutannya Pak Endang menyampaikan bahwa POLITAP  siap membantu untuk mendampingi desa binaan YIARI salah satu bentuk supportnya adalah dengan melakukan pelatihan-pelatihan dan tersedianya mesin packaging yang bisa digunakan ,selain itu  juga adanya sentral Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)  di POLITAP. Sementara  Markolaus Sutopo,S.E selaku Koordinator Program Community Development YIARI menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen YIARI dalam mendampingi dan memberdayakan masyarakat sekitar kawasan hutan melalui peningkatan ekonomi masyarakat.Kegiatan pelatihan pengolahan nanas menjawab kegelisaan petani disaat musim panen melimpah harga murah dan bahkan cenderung tidak laku dan pada akhirnya busuk sehingga buah nanas perlu dijadikan produk olahan supaya bisa disimpan lama dan dijual dengan harga yang lebih tinggi.

Ketapang
| Rabu, 29 September 2021

Lokal

Foto: Kurir Narkoba Gagal Terbang ke Surabaya, Polisi Tangkap Tersangka di Bandara Supadio Pontianak | Pifa Net

Kurir Narkoba Gagal Terbang ke Surabaya, Polisi Tangkap Tersangka di Bandara Supadio Pontianak

PIFA, Lokal – Satuan Reserse Narkoba Polres Kubu Raya memusnahkan barang bukti narkotika jenis sabu seberat 395,7 gram yang berhasil disita pada awal Juni 2025. Pemusnahan tersebut berlangsung di aula Mapolres Kubu Raya dan disaksikan langsung oleh para tersangka, perwakilan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Kubu Raya, AVSEC Bandara Supadio, serta sejumlah jurnalis dari wilayah Kubu Raya.Barang bukti sabu tersebut merupakan hasil dari pengungkapan dua kasus peredaran narkotika di Bandara Internasional Supadio Pontianak, yang melibatkan dua tersangka berinisial AI dan IN.Kasat Reserse Narkoba Polres Kubu Raya, AKP Sagi, melalui Kasubsi Penmas Aiptu Ade, menjelaskan bahwa proses pemusnahan dilakukan secara terbuka dengan menuangkan sabu ke dalam cairan pembersih sebagai wujud transparansi penegakan hukum.“Barang bukti ini kita amankan bersama tersangkanya pada bulan Juni 2025 lalu di area Kargo Bandara Supadio Pontianak dan Area Keberangkatan Bandara Supadio Pontianak,” ujar Ade.Salah satu tersangka, AI (26), diketahui merupakan seorang mahasiswa asal Pamekasan, Jawa Timur. Ia ditangkap oleh Tim Labubu dari Satresnarkoba Polres Kubu Raya pada Kamis (5/6/2025), saat hendak membawa sabu ke Surabaya melalui penerbangan dari Bandara Supadio.“Berdasarkan hasil koordinasi dengan pihak AVSEC Bandara Supadio, Tim Labubu berhasil mengamankan AI. Setelah dilakukan penggeledahan, ditemukan empat paket plastik klip transparan yang masing-masing berisi sabu dengan berat total 396,22 gram. Paket itu disembunyikan di dalam celana dalam yang dikenakan pelaku,” pungkas Ade.Dalam pemeriksaan awal, AI mengaku menerima perintah dari seseorang berinisial DR yang berdomisili di Surabaya. Ia dijanjikan bayaran sebesar Rp15 juta untuk sekali pengiriman narkotika tersebut.“AI mengaku hanya sebagai kurir dan tidak mengetahui lebih jauh perihal jaringan pengedarannya. Namun, penyidik masih terus melakukan pengembangan untuk membongkar sindikat yang lebih luas,” tambahnya.Saat ini, kedua tersangka tengah ditahan di Mapolres Kubu Raya untuk menjalani proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut. Mereka dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) dan/atau Pasal 112 ayat (1) jo. Pasal 132 ayat (1) serta Pasal 133 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.“Pemusnahan barang bukti ini juga merupakan komitmen kami dalam mendukung pemberantasan peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Kubu Raya,” tegas Ade.

Kubu Raya
| Kamis, 26 Juni 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5