Duel Davide Frattesi dengan 2 pemain Lecce, laga berakhir 4-0 untuk kemenangan Inter Milan. (AP Photo)

Duel Davide Frattesi dengan 2 pemain Lecce, laga berakhir 4-0 untuk kemenangan Inter Milan. (AP Photo)

Berandascoped-by-BerandaSportsscoped-by-SportsUpdate Klasemen Liga Italia, Inter Milan Pepet Napoli di Puncak

Update Klasemen Liga Italia, Inter Milan Pepet Napoli di Puncak

Italia | Senin, 27 Januari 2025

PIFA.CO.ID, SPORTS – Inter Milan mencatat kemenangan besar dalam laga melawan Lecce di Via del Mare, Senin (27/1/2025) dini hari WIB. Kemenangan ini membuat mereka tetap menempel ketat Napoli di puncak klasemen Liga Italia musim 2024/2025.

Dalam pertandingan tersebut, Inter mendominasi sejak awal dan menang telak 4-0 melalui gol-gol dari Davide Frattesi, Lautaro Martinez, Denzel Dumfries, serta penalti dari Mehdi Taremi. Dengan hasil ini, Inter mencatatkan 55 gol dalam 21 pertandingan Serie A, mendekati rekor 58 gol yang dicetak pada musim 1949/1950.

Inter juga menunjukkan pertahanan solid dengan tidak pernah kebobolan dalam tujuh laga tandang terakhir. Kali terakhir mereka kebobolan adalah pada pertandingan melawan Udinese di kandang pada September 2024.

Saat ini, Inter berada di posisi kedua klasemen dengan 50 poin dari 21 laga, hanya terpaut tiga poin dari Napoli yang memimpin dengan 53 poin dari 22 laga. Inter juga unggul dalam selisih gol dengan +37 berbanding +22 milik Napoli. Atalanta berada di posisi ketiga dengan 46 poin.

Napoli terus menunjukkan konsistensinya dengan kemenangan tipis atas lawan-lawannya, seperti saat mengalahkan Juventus 2-1. Jika tren kemenangan ini berlanjut, pertemuan Napoli dan Inter di Naples pada 2 Maret mendatang diprediksi akan menjadi laga yang sangat menentukan.

Klasemen Liga Italia 2024/2025


  1. Napoli: 22 main, 17 menang, 2 imbang, 3 kalah, 37 gol, 15 kebobolan, selisih gol +22, 53 poin
  2. Inter Milan: 21 main, 15 menang, 5 imbang, 1 kalah, 55 gol, 18 kebobolan, selisih gol +37, 50 poin
  3. Atalanta: 22 main, 14 menang, 4 imbang, 4 kalah, 48 gol, 25 kebobolan, selisih gol +23, 46 poin
  4. Lazio: 22 main, 12 menang, 3 imbang, 7 kalah, 38 gol, 30 kebobolan, selisih gol +8, 39 poin
  5. Juventus: 22 main, 8 menang, 13 imbang, 1 kalah, 35 gol, 19 kebobolan, selisih gol +16, 37 poin
  6. Fiorentina: 21 main, 10 menang, 6 imbang, 5 kalah, 35 gol, 22 kebobolan, selisih gol +13, 36 poin
  7. AC Milan: 21 main, 9 menang, 7 imbang, 5 kalah, 32 gol, 23 kebobolan, selisih gol +9, 34 poin
  8. Bologna: 22 main, 8 menang, 10 imbang, 3 kalah, 33 gol, 27 kebobolan, selisih gol +6, 34 poin
  9. Roma: 22 main, 8 menang, 6 imbang, 8 kalah, 33 gol, 28 kebobolan, selisih gol +5, 30 poin
  10. Torino: 22 main, 6 menang, 8 imbang, 8 kalah, 23 gol, 26 kebobolan, selisih gol -3, 26 poin
  11. Udinese: 22 main, 7 menang, 5 imbang, 10 kalah, 25 gol, 34 kebobolan, selisih gol -9, 26 poin
  12. Genoa: 21 main, 5 menang, 8 imbang, 8 kalah, 18 gol, 30 kebobolan, selisih gol -12, 23 poin
  13. Como: 22 main, 5 menang, 7 imbang, 10 kalah, 27 gol, 36 kebobolan, selisih gol -9, 22 poin
  14. Empoli: 22 main, 4 menang, 9 imbang, 9 kalah, 21 gol, 29 kebobolan, selisih gol -8, 21 poin
  15. Cagliari: 22 main, 5 menang, 6 imbang, 11 kalah, 23 gol, 36 kebobolan, selisih gol -13, 21 poin
  16. Parma Calcio: 22 main, 4 menang, 8 imbang, 10 kalah, 28 gol, 39 kebobolan, selisih gol -11, 20 poin
  17. Lecce: 22 main, 5 menang, 5 imbang, 12 kalah, 15 gol, 40 kebobolan, selisih gol -25, 20 poin
  18. Verona: 21 main, 6 menang, 1 imbang, 14 kalah, 24 gol, 47 kebobolan, selisih gol -23, 19 poin
  19. Venezia: 21 main, 3 menang, 6 imbang, 12 kalah, 19 gol, 34 kebobolan, selisih gol -15, 15 poin
  20. Monza: 21 main, 2 menang, 7 imbang, 12 kalah, 20 gol, 31 kebobolan, selisih gol -11, 13 poin

Rekomendasi

Foto: Profil Dean James, Calon Bek Timnas Indonesia yang Main di Go Ahead Eagles Kasta Tertinggi Liga Belanda | Pifa Net

Profil Dean James, Calon Bek Timnas Indonesia yang Main di Go Ahead Eagles Kasta Tertinggi Liga Belanda

Indonesia
| Senin, 24 Februari 2025
Foto: Universitas PGRI Pontianak Jalin Kerja Sama dengan Bank Mandiri untuk Pembayaran UKT dan Layanan Keuangan | Pifa Net

Universitas PGRI Pontianak Jalin Kerja Sama dengan Bank Mandiri untuk Pembayaran UKT dan Layanan Keuangan

Pontianak
| Senin, 3 Februari 2025
Foto: Manfaat Sujud bagi Kesehatan Otak, Ilmuwan Ungkap Temuan Ini | Pifa Net

Manfaat Sujud bagi Kesehatan Otak, Ilmuwan Ungkap Temuan Ini

Indonesia
| Senin, 10 Maret 2025
Foto: Update 3 Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia: Satu Batal, Muncul Nama Baru | Pifa Net

Update 3 Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia: Satu Batal, Muncul Nama Baru

Indonesia
| Minggu, 19 Januari 2025
Foto: Umumkan Pemain  Piala Asia U-20 2025, Indra Sjafri Optimistis Raih Hasil Terbaik | Pifa Net

Umumkan Pemain Piala Asia U-20 2025, Indra Sjafri Optimistis Raih Hasil Terbaik

Indonesia
| Rabu, 5 Februari 2025
Foto: Donald Trump Bakal Hadapi Putusan Hukum di New York 10 Hari Jelang Pelantikan | Pifa Net

Donald Trump Bakal Hadapi Putusan Hukum di New York 10 Hari Jelang Pelantikan

Amerika Serikat
| Sabtu, 4 Januari 2025
Foto: PSSI Umumkan Naturalisasi Emil Audero, Dean James, dan Joey Pelupessy | Pifa Net

PSSI Umumkan Naturalisasi Emil Audero, Dean James, dan Joey Pelupessy

Indonesia
| Minggu, 23 Februari 2025
Foto: Resep Ayam Teriyaki, Salah Satu Menu Makan Gratis Bergizi di Kalbar | Pifa Net

Resep Ayam Teriyaki, Salah Satu Menu Makan Gratis Bergizi di Kalbar

Pontianak
| Senin, 20 Januari 2025
Foto: Dirjen Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Korupsi Jiwasraya | Pifa Net

Dirjen Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Korupsi Jiwasraya

Indonesia
| Minggu, 9 Februari 2025
Foto: Razman Nasution Tetap Dampingi Vadel Badjideh Meski BAS Advokatnya Dibekukan, Hotman Paris Bilang Begini | Pifa Net

Razman Nasution Tetap Dampingi Vadel Badjideh Meski BAS Advokatnya Dibekukan, Hotman Paris Bilang Begini

Pifabiz
| Sabtu, 15 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Meningkatnya Kasus Kematian Akibat Difteri Wakil Ketua DPRD Singkawang Minta Pemerintah Segera Atasi Penularan | Pifa Net

Meningkatnya Kasus Kematian Akibat Difteri Wakil Ketua DPRD Singkawang Minta Pemerintah Segera Atasi Penularan

Berita Singkawang, PIFA - Wakil Ketua DPRD Kota Singkawang, Sumberanto merasa prihatin terhadap meningkatnya kasus kematian akibat Difteri. Disaat turunya angka Covid-19 di Kota Singkawang, penyakit menular lainnya seperti Difteri justru meningkat, Senin (25/10/2021). Sumberanto   berharap Pemerintah Kota Singkawang dapat segera mengatasi penyebaran penyakit Difteri tersebut, sehingga tidak menambah kekhawatiran masyarakat di masa pandemi saat ini. "Karena itu penyakit menular, maka harus segera diatasi, apa lagi penularannya sama dengan Covid-19, yaitu lewat droplet," ujarnya. Mengingat cara penyebaran yang sama dengan Covid-19, Sumberanto, meminta masyarakat Kota Singkawang agar lebih patuh protokol kesehatan, sehingga tidak hanya menghindari dari tertularnya Covid-19, namun juga Difteri. "Pola dan gaya hidup sehat juga sebaiknya diterapkan, jadi daya tahan tubuh terhadap penyakit juga lebih kuat, ini demi kita dan masyarakat sekitar kita," katanya. Diberitakan sebelumnya, Case Fatality Rate (CFR) atau tingkat fatalitas kasus akibat infeksi bakteri Difteri di Kota Singkawang mengalami peningkatan sebesar 64 persen di tahun 2021 ini. Menurut penuturan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan dan KB Kota Singkawang, Mursalin, pada tahun sebelumnya, hanya terjadi satu kasus kematian akibat Difteri di Kecamatan Singkawang Selatan. Namun di tahun 2021 ini, sudah terdapat dua kasus kematian akibat Difteri, yakni di Kecamatan Singkawang Timur dan Kecamatan Singkawang Barat. "Kelurahan dengan CFR tertinggi adalah Kelurahan Nyarumkop sebesar 100 persen. Diikuti, Kelurahan Sedau dan Pasiran masing-masing sebesar 50 persen," paparnya.  Mursalin menjelaskan, Difteri merupakan infeksi bakteri Corynebacterium Diphtheriae pada hidung dan tenggorokon. Pada umumnya, bakteri Difteri ini dapat menyerang siapa saja, namun anak-anak adalah individu yang rentan terserang penyakit ini. Setiap individu, katanya, bisa tertular difteri bila tidak sengaja menghirup atau menelan percikan liur yang dikeluarkan penderita saat batuk ataupun bersin. "Difteri ini tergolong penyakit menular berbahaya dan dapat mengancam jiwa. Namun, bisa dicegah dengan imunisasi," jelasnya. Difteri lebih beresiko terjadi di area padat penduduk yang kebersihan lingkungannya tidak terjaga baik. Selain itu,  infeksi ini lebih mudah menyerang jika seseorang berpergian ke wilayah yang sedang mangalami wabah difteri dan memiliki kekebalan tubuh yang rendah.

Singkawang
| Selasa, 26 Oktober 2021

Lokal

Foto: Menteri LHK Tiba Di Sintang, Langsung Kunjungi Desa Kedabang | Pifa Net

Menteri LHK Tiba Di Sintang, Langsung Kunjungi Desa Kedabang

Berita Sintang, PIFA - Mentri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Siti Nurbaya Bakar tiba di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Senin 6/12/2021. Rombongan Mentri LHK tiba di Bandara Tebelian Sintang sekitar pukul 08.30 wib pagi. Rombongan disambut langsung oleh Bupati Sintang, Jarot Winarno.  Dari Bandara Tebelian, Mentri Siti langsung menuju ke Kelurahan Kedabang, Kecamatan Sintang, meninjau lokasi rencana penanaman pohon di lokasi lahan bekas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI). Rencananya, setelah meresmikan Bandara Tebelian, Presiden Jokowi akan melakukan penanaman pohon di Kedabang bersama dengan masyarakat.  Siti Nurbaya tidak sendiri ke Sintang. Ada Wakil Mentri KLHK, Alue Dohong, dan juga Sekjen KLHK Bambang Hendroyono. Tampak mendampingi Mentri LHK di Kedabang, Bupati Sintang, Jarot Winarno, Ketua DPRD Sintang, Florensius Ronny dan OPD terkait.    Usai meninjau lokasi rencana penanaman di Kedabang, rombongan Mentri KLHK bertolak ke pendopo bupati untuk istirahat. Hingga berita ini dimuat, Camat Sintang, Siti Musrikah dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Edy Hermaini belum menjawab upaya konfirmasi soal luasan lahan bekas PETI yang akan dilakukan pemulihan.   Selain itu, Mentri KLHK Siti Nurbaya, sejumlah mentri kabinet Indonesia Maju juga akan mendampingi kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Sintang.adapun  Mentri Perhubungan Budi Karya Sumadi; Mentri PUPR, Basuki Hadimulyono; Mentri Sosial Tri Rismaharini dan Mentri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadzir Efendy.

Sintang
| Senin, 6 Desember 2021

Lokal

Foto: Hadiri Milad ke-5, Gubernur Kalbar Ajak POM Jadi Pelopor Percepatan Vaksinasi | Pifa Net

Hadiri Milad ke-5, Gubernur Kalbar Ajak POM Jadi Pelopor Percepatan Vaksinasi

Berita Kalbar, PIFA - Malam perayaan Milad ke-5 Persatuan Orang Melayu (POM) Kalimantan Barat di Ballroom Hotel Ibis Pontianak dihadiri langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., Sabtu (26/2/2022) kemarin. Hadir pada kesempatan tersebut, yakni Wali Kota Pontianak, Ir. H. Edi Rusdi Kamtono, M.M., M.T, Ketua DPRD Prov Kalbar, M. Kebing L, Anggota DPR RI Fraksi Nasdem, H. Syarief Abdullah Alkadrie, S.H., M.H., para raja dan sultan, serta unsur Forkopimda Prov Kalbar. Beberapa capaian program pembangunan di Provinsi Kalimantan Barat dipaparkan H. Sutarmidji selama menjabat menjadi gubernur, seperti di bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, pemerintahan, serta keberhasilan dalam menangani laju penyebaran COVID-19 varian Delta tahun 2021 lalu. Gubernur Kalbar meminta masyarakat untuk tetap selalu menjaga protokol kesehatan serta mengajak POM untuk membuat sentra atau gerai vaksinasi guna mendukung program pemerintah dalam percepatan vaksinasi COVID-19 demi mencegah penularan, karena SARS-Cov-2 varian Omicron tengah menyebar di masyarakat saat ini. “Saat ini Kalbar masih memiliki sekitar 1 juta dosis vaksin. Saya berharap POM dapat berkontribusi dalam penanganan COVID-19 dan menjadi pelopor untuk percepatan vaksinasi di Kalbar, karena dibutuhkan keterlibatan semua pihak untuk berkolaborasi dengan pemerintah dalam percepatan vaksinasi. Dengan mekanisme seperti itu capaian vaksinasi di Kalbar akan terus meningkat," harap H. Sutarmidji. Pembatasan aktivitas masyarakat bergantung pada level kab/kota tersebut. Para pelaku usaha yang berada di daerah PPKM Level 3 dihimbau untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dan membatasi kegiatan usahanya menjelang malam hari. Di akhir sambutan, Gubernur Kalbar juga berpesan kepada POM Kalbar untuk selalu menjaga kondusifitas. "Untuk rekan-rekan POM, kita harus mempertahankan dan menjaga iklim yang sudah kondusif di Kalbar. Karena bagi saya selaku Gubernur Kalbar, hidup di lingkungan masyarakat heterogen sangat menyenangkan, walaupun banyak tantangan dan cobaan. Jadi, apapun masalahnya, selesaikan dengan musyawarah, bukan debat kusir yang tidak ada ujung pangkalnya," pesan Gubernur Kalimantan Barat. (rs)

Kalbar
| Selasa, 1 Maret 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5