Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalUsung Tema Ikhtiar HMI Dalam Menyongsong Era Society 5.0, HMI Cabang Pontianak Gelar LK2 dan LKK Tingkat Nasional

Usung Tema Ikhtiar HMI Dalam Menyongsong Era Society 5.0, HMI Cabang Pontianak Gelar LK2 dan LKK Tingkat Nasional

Pontianak | Senin, 29 November 2021

Berita Pontianak, PIFA - HMI Cabang Pontianak melaksanakan Intermediate Training (LK II) dan Latihan Khusus KOHATI (LKK) HMI Cabang Pontianak tingkat Nasional di Aula Rumah Dinas Wali Kota Pontianak, Minggu (28/11/ 2021).
 
M.Iqbal, Wasekum Pembinaan HMI Cabang Pontianak selaku  ketua panitia, menyampaikan bahwa kegiatan LK2 dan LKK  ini adalah kegiatan proses perkaderan HMI  yang dalam mengupayakan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas kader-kader HMI cabang.
 
“Untuk peserta  yang mendaftar awal  LK2 ada 79 dan LKK 30 kemudian yg lolos dari 34 dari seluruh provinsi di indonesia dan LKK ada 22 orang dari pendaftar yang terseleksi,”ujarnya. 
 
Iqbal mengatakan, kegiatan LK2 dan LKK HMI Cabang Pontianak mengusung tema Ikhtiar HMI dalam menyongsong Era Society 5.0.
 
“Dengan tema ini agar HMI menyongsong era nyata dalam merespon perkembangan zaman yang ada di era disrupsi tentu kita paham betul maka, dalam proses LK2  dan LKK ini sebagai upaya  untuk mewujudkan cita-cita sivilisasi HMI,” sampainya.
 
Kemudian Iqbal menambahkan bahwa sebagaimana tujuan  HMI itu sendiri untuk mengembangkan dan meningkatkan dan mengadaptasi organisasi di masa disrupsi.
 
“Dengan adanya LK2  dan LKK ini ya kedepan yang mengikuti dapat menciptakan kader-kader yang nantinya dapat menyongsong pertumbuhan indeks pembangunan manusia di Kalimantan Barat Pontianak secara umumnya di Indonesia,” Tutupnya.

Rekomendasi

Foto: Kurniawan Rela Tinggalkan Como di Liga Italia demi Dedikasi untuk Timnas Indonesia | Pifa Net

Kurniawan Rela Tinggalkan Como di Liga Italia demi Dedikasi untuk Timnas Indonesia

Italia
| Minggu, 9 Februari 2025
Foto: Alasan Korea Utara Bisa Bantai Indonesia 6-0 di Perempat Final Piala Asia U-17 | Pifa Net

Alasan Korea Utara Bisa Bantai Indonesia 6-0 di Perempat Final Piala Asia U-17

Indonesia
| Kamis, 17 April 2025
Foto: Coppa Italia Jadi Penentu Nasib AC Milan Tetap Mentas di Eropa Musim Depan? | Pifa Net

Coppa Italia Jadi Penentu Nasib AC Milan Tetap Mentas di Eropa Musim Depan?

Italia
| Senin, 21 April 2025
Foto: Jay Idzes Didekati Inter Milan, Agen Konfirmasi Komunikasi dan Sebut Siap Main di UCL | Pifa Net

Jay Idzes Didekati Inter Milan, Agen Konfirmasi Komunikasi dan Sebut Siap Main di UCL

Italia
| Kamis, 20 Maret 2025
Foto: Shōgun Raih Penghargaan Best Television Series - Drama di Golden Globe Awards 2025 | Pifa Net

Shōgun Raih Penghargaan Best Television Series - Drama di Golden Globe Awards 2025

Korea
| Senin, 6 Januari 2025
Foto: 8 Cara Alami Menghilangkan Kantung Mata, Mudah dan Murah Meriah | Pifa Net

8 Cara Alami Menghilangkan Kantung Mata, Mudah dan Murah Meriah

Lifestyle
| Kamis, 19 Juni 2025
Foto: Alexander-Arnold Selangkah Lagi Gabung Real Madrid Secara Gratis | Pifa Net

Alexander-Arnold Selangkah Lagi Gabung Real Madrid Secara Gratis

Spanyol
| Jumat, 25 April 2025
Foto: Meski Dapat Laba Tertinggi Tahun Ini, Microsoft Tetap PHK 6.000 Karyawan di Seluruh Dunia | Pifa Net

Meski Dapat Laba Tertinggi Tahun Ini, Microsoft Tetap PHK 6.000 Karyawan di Seluruh Dunia

Amerika Serikat
| Jumat, 16 Mei 2025
Foto: Gencatan Senjata di Gaza Harus Jadi Momentum Kemerdekaan Palestina | Pifa Net

Gencatan Senjata di Gaza Harus Jadi Momentum Kemerdekaan Palestina

Gaza
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: GEAR ULTIMA Motor Kuat, Hebat, No Debat | Pifa Net

GEAR ULTIMA Motor Kuat, Hebat, No Debat

Indonesia
| Sabtu, 8 Maret 2025

Berita Terkait

Internasional

Foto: Bangga, Pisang Goreng Didapuk Sebagai Dessert Terenak di Dunia | Pifa Net

Bangga, Pisang Goreng Didapuk Sebagai Dessert Terenak di Dunia

PIFA, Internasional - Pisang goreng dari Indonesia dinobatkan sebagai hidangan pencuci mulut atau deep-fried desserts best rated (dessert) terenak di dunia versi Tasteatlas. Hasil pantauan PIFA, dari 100 dessert yang dirilis Tasteatlas pada 14 Februari 2023, pisang goreng menempati urutan teratas. Sebagai informasi, Tasteatlas merupakan situs yang berisi ensiklopedia dari berbagai hidangan di seluruh dunia. Dalam keterangan unggahannya di Twitter @TasteAtlas, disebutkannya bahwa pisang goreng adalah kudapan yang hampir bisa ditemui di penjuru Indonesia dan merupakan jajanan sehari-hari. “Itu (pisang goreng) biasanya dijual di warung pinggir jalan dan gerobak, termasuk dalam kategori gorengan, makanan ringan yang diigoreng dari Indonesia,” tulis Tasteastlas. Kabar membanggakan itu juga dirilis oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) via akun Instagramnya. "Yeay! Pisang goreng dari Indonesia jadi makanan pencuci mulut goreng terbaik di dunia versi tasteatlas.com," tulis Kemenparekraf, dikutip PIFA dari akun @kemenparekraf.ri. ""Di antara 50 makanan pencuci mulut yang digoreng, pisang goreng menduduki posisi No. 1 kalahkan churros dari Spanyol dan donat dari Amerika Serikat," lanjutnya.

Indonesia
| Jumat, 17 Februari 2023

Internasional

Foto: Heboh Kasus Infeksi Bakteri Pemakan Daging di Jepang: 977 Kasus Dilaporkan, 77 Meninggal | Pifa Net

Heboh Kasus Infeksi Bakteri Pemakan Daging di Jepang: 977 Kasus Dilaporkan, 77 Meninggal

PIFA, Internasional - Jepang tengah menghadapi lonjakan kasus infeksi bakteri pemakan daging atau streptococcal toxic shock syndrome (STSS), dengan angka kematian mencapai 30%. Hingga 2 Juni 2024, Kementerian Kesehatan Jepang mencatat 977 kasus infeksi, lebih tinggi dibandingkan rekor sebelumnya, 941 kasus sepanjang tahun lalu. Dari Januari hingga Maret tahun ini, sekitar 77 orang dilaporkan meninggal dunia akibat infeksi tersebut. Menurut National Institute of Infectious Diseases Japan, yang telah memantau penyakit ini sejak 1999, STSS adalah infeksi bakteri yang dapat menyebar ke jaringan dalam dan aliran darah. Pasien yang terinfeksi awalnya mengalami gejala seperti demam, nyeri otot, dan muntah. Bakteri ini dapat dengan cepat mengancam nyawa melalui tekanan darah rendah, pembengkakan, dan kegagalan banyak organ saat tubuh mengalami syok. "Bahkan dengan pengobatan pun, STSS bisa mematikan. Dari 10 orang yang mengidap STSS, sebanyak tiga orang akan meninggal akibat infeksi tersebut," menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), dikutip dari CNN. CDC mencatat bahwa sebagian besar kasus STSS disebabkan oleh bakteri streptokokus grup A (GAS), yang juga menyebabkan demam dan infeksi tenggorokan pada anak-anak. Dalam kasus yang jarang terjadi, bakteri ini dapat menjadi invasif dan menghasilkan racun yang memungkinkannya mengakses aliran darah, menyebabkan penyakit serius seperti syok toksik. Di Eropa, pada bulan Desember 2022, lima negara melaporkan kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terkait peningkatan infeksi invasif group A streptococcus (iGAS), dengan anak-anak di bawah 10 tahun paling terkena dampaknya. CDC juga menyelidiki peningkatan nyata penyakit ini pada saat itu. Pada Maret tahun ini, otoritas Jepang memperingatkan lonjakan kasus STSS. Institut Penyakit Menular Nasional Jepang menyatakan bahwa jumlah kasus STSS yang disebabkan oleh iGAS telah meningkat sejak Juli 2023, terutama di kalangan mereka yang berusia di bawah 50 tahun. CDC juga menyebutkan bahwa orang lanjut usia dengan luka terbuka berisiko lebih tinggi tertular STSS, termasuk mereka yang baru saja menjalani operasi. Namun, penyebab pasti dari peningkatan kasus STSS di Jepang masih belum jelas. Professor Ken Kikuchi dari Universitas Kedokteran Wanita Tokyo mengungkapkan kepada NHK bahwa peningkatan tersebut mungkin disebabkan oleh melemahnya sistem kekebalan tubuh setelah pandemi COVID-19. "Kekebalan tubuh bisa kita tingkatkan jika kita terus menerus terpapar bakteri. Namun, mekanisme itu tidak ada selama pandemi virus corona. Jadi, kini semakin banyak orang yang rentan terhadap infeksi, dan itu mungkin menjadi salah satu alasan meningkatnya kasus secara tajam," tutupnya. (ad)

Jepang
| Minggu, 23 Juni 2024

Lokal

Foto: Wabup Ketapang Serahkan Bantuan Banjir di 8 Desa Kecamatan Simpang Hulu | Pifa Net

Wabup Ketapang Serahkan Bantuan Banjir di 8 Desa Kecamatan Simpang Hulu

Berita Ketapang, PIFA - Sebagai wujud peduli kepada masyarakat, pemerintah Kabupaten memberikan bantuan musibah banjir yang terjadi di 8 Desa Kecamatan Simpang Hulu. Bantuan ini diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Ketapang H. Farhan, SE.,M.Si didamping kepala badan BPBD Ketapang Wakil Ketua TPP PKK Ketapang, Forkopimcam dan lainnya. Wabup dalam kesempatan tersebut menyampaikan cukup prihatin terhadap masyarakat di Kecamatan Simpang Hulu yang pada bulan Februari yang lalu mendapat musibah kebanjiran. "Untuk itu kami prihatin dan turut berduka dengan musibah ini. Pemda selalu ada bersama-sama masyarakat, karena kami sudah menyusun panca karya yang salah satunya itu program Ketapang Peduli," ujarnya. "Jadi kami akan peduli sepanjang situasi masyarakat mendapat musibah itu masuk kategori bencana dan kategori-kategori lainnya," imbuh Beliau. Lebih lanjut Beliau menjelaskan bahwa  bantuan banjir ini baru dapat diserahkan sekarang dikarenakan kondisi pandemi Covid-19 belum berakhir. "Kenapa baru sekarang kami bisa berikan bantuan ini karena bulan kemaren sebanyak 30 anggota BPBD kami terpapar covid dan jika datang kesini takut menularkan kepada masyarakat di Kecamatan Simpang Hulu ini," jelasnya. Mantan Sekda Ketapang ini juga berharap pendistribusian bantuan banjir ini bisa disampaikan kepada masyarakat yg berhak untuk menerimanya. "Sampaikan salam saya bersama pak bupati kepada seluruh masyarakat bahwa kami turut prihatin dan semoga kedepan bencana ini tidak ada lagi dan kalau pun ada kita akan dampingi ibu sekcam untuk melaporkan kepada BPBD Ketapang," ucap Beliau. "Kami akan selalu ada bersama dengan rakyat, tapi kita berikhtiar dan berdo'a mudah-mudahan tidak ada lagi bencana ini kedepan," tutupnya. Adapun bantuan banjir yang diberikan pemerintah yaitu berupa beras 4000 kg dan Mie Instan 228 Dus dan 8 Desa di Kecamatan Simpang Hulu yang menerima bantuan banjir yaitu : Desa Balai Pinang 358 kk Desa Kualan Hulu 233 kk Desa Kualan Tengah 52 kk  Desa Semandang Kiri 59 kk Desa Semandang Hulu 152 kk Desa Botuh Bosi Desa Pauh Condong 101 kk Desa Merawa 16 kk. (rs)

Ketapang
| Sabtu, 5 Maret 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5