Foto: Prokopim Pemkab Kubu Raya

Foto: Prokopim Pemkab Kubu Raya

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalVaksinasi Capai 70 Persen, Muda Mahendrawan Kejar Target untuk Vaksinasi Lansia

Vaksinasi Capai 70 Persen, Muda Mahendrawan Kejar Target untuk Vaksinasi Lansia

Kubu Raya | Kamis, 3 Februari 2022

Berita Kubu Raya, PIFA - Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan bersyukur target 70 persen vaksinasi bisa tercapai. Menurutnya, capaian tersebut tidak terlepas dari kerja keras semua pihak mulai Dinas Kesehatan bersama tenaga kesehatan, Polres bersama Bhabinkamtibmas, jajaran TNI bersama Babinsa, dan Satgas Covid Desa yang berjibaku mengejar target 70 persen capaian vaksinasi ini. 
 
“Alhamdulillah, kita syukuri berdasarkan data dari Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) pada tanggal 1 Februari pukul 21.00 target vaksinasi di Kubu Raya sudah mencapai 70 persen atau 302.861 orang dari jumlah sasaran target yang ada di Kubu Raya sebanyak 432.686 orang. Meski target capaian ini sudah terealisasi, tapi kita tetap meneruskan untuk vaksinasi anak usia 11-16 tahun karena vaksinasi anak-anak ini juga terus kita gencarkan dan pelaksanaannya sampai sekarang masih berjalan lancar,” kata Bupati Muda Mahendrawan di ruang kerjanya, Rabu (02/02/2022). 
 
 Muda mengatakan vaksinasi untuk anak-anak di Kubu Raya masih terus dilakukan melalui sekolah-sekolah. Karena target vaksinasi anak di kabupaten ini sebanyak 64 ribu lebih. Sehingga pada akhir Februari ini semua sekolah diharapkan sudah bisa menyelesaikan targetnya masing-masing. 
 
“Sedangkan vaksinasi untuk lansia juga akan terus kita gencarkan melalui desa-desa agar jumlahnya juga bisa terus bertambah Meski saat ini kita menerapkan PPKM level 2 dengan ketat, tapi kita optimistis masyarakat sudah banyak yang tahu dan tidak terlalu panik menghadapi situasi saat ini,” imbuhnya. 
 
Lebih jauh Muda Mahendrawan juga meminta kepada masyarakat untuk tidak panik menyikapi varian omicron. Sebab Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin sudah menyampaikan untuk di seluruh dunia, mayoritas yang terkonfirmasi varian omicron dan masuk rumah sakit maupun yang wafat jauh lebih rendah. 
 
“Untuk saat ini hal yang paling terpenting vaksinasi masih terus berjalan. Jangan sampai target 70 persen sudah tercapai kita merasa puas, tapi vaksinasi ini terus kita kejar. Karena kalau kita lihat saat ini animo masyarakat juga sangat tinggi mengikuti vaksinasi ini di semua desa,” ucapnya. 
 
Muda pun menyampaikan terima kasih kepada pemerintah desa yang selama ini telah berjibaku melalui perangkat desa, PKK desa, dusun, RT, RW, serta penggerak-penggerak pemuda lainnya. Selain itu Satgas Covid Desa bersama Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan semua pihak yang mengawal vaksinasi ini di bawah. 
 
“Kerena semua ini dilakukan dengan gencar yang dilakukan oleh semua pihak, baik dari pemerintah provinsi, kepolisian daerah, Polres, Dandim dan semua jajarannya yang terlibat langsung dalam pelaksanaan vaksinasi di Kubu Raya,” ungkapnya. 
 
Ia berharap capaian vaksinasi di Kubu Raya tidak hanya berhenti di angka 70 persen saja, tapi jika perlu dapat mencapai angka 90 persen. Untuk itu Pemerintah Kabupaten Kubu Raya akan terus melayani masyarakat yang ingin melakukan vaksinasi karena vaksinasi ini juga memberikan sugesti sehat kepada masyarakat. 
 
“Vaksinasi kedua yang saat ini baru mencapai 46,02 persen atau 199.119 orang juga akan terus kita kejar hingga mencapai 70 persen dan saya kira masyarakat yang sudah vaksinasi pertama tidak ada persoalan. Karena ada warga yang vaksinasi pertamanya di Kubu Raya tapi pada saat vaksinasi keduanya pindah ke tempat lain,” katanya. (ja)

Rekomendasi

Foto: Bolehkah Minum Air Es Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya | Pifa Net

Bolehkah Minum Air Es Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

Indonesia
| Selasa, 18 Maret 2025
Foto: Top Skor Liga Italia: Mateo Retegui Makin Kokoh di Puncak Usai Bobol Gawang Juventus | Pifa Net

Top Skor Liga Italia: Mateo Retegui Makin Kokoh di Puncak Usai Bobol Gawang Juventus

Italia
| Selasa, 11 Maret 2025
Foto: Wamenag RI Lepas 159 Jemaah Haji Sambas, Kloter Perdana Kalbar Siap Berangkat ke Tanah Suci | Pifa Net

Wamenag RI Lepas 159 Jemaah Haji Sambas, Kloter Perdana Kalbar Siap Berangkat ke Tanah Suci

Pontianak
| Kamis, 22 Mei 2025
Foto: Garuda Muda Bertekad Akhiri Piala Asia U-20 2025 dengan Kemenangan | Pifa Net

Garuda Muda Bertekad Akhiri Piala Asia U-20 2025 dengan Kemenangan

Indonesia
| Rabu, 19 Februari 2025
Foto: Garuda Muda Siap Tempur di Piala Asia U-20 2025, Indra Sjafri Fokus Matangkan Strategi | Pifa Net

Garuda Muda Siap Tempur di Piala Asia U-20 2025, Indra Sjafri Fokus Matangkan Strategi

China
| Selasa, 11 Februari 2025
Foto: TNI AL dan Warga Bongkar Pagar Laut di Tanjung Pasir | Pifa Net

TNI AL dan Warga Bongkar Pagar Laut di Tanjung Pasir

Tangerang
| Sabtu, 18 Januari 2025
Foto: Serangan Rudal Iran Tutup Kilang Minyak Terbesar Israel di Haifa | Pifa Net

Serangan Rudal Iran Tutup Kilang Minyak Terbesar Israel di Haifa

Internasional
| Selasa, 17 Juni 2025
Foto: Selebrasi 1 Dekade NMAX : Journalist MAXi Community Touring ke Pantai Selatan Jawa | Pifa Net

Selebrasi 1 Dekade NMAX : Journalist MAXi Community Touring ke Pantai Selatan Jawa

Indonesia
| Sabtu, 24 Mei 2025
Foto:   Momen Hangat Prabowo dan Megawati Jelang Upacara Hari Lahir Pancasila | Pifa Net

Momen Hangat Prabowo dan Megawati Jelang Upacara Hari Lahir Pancasila

Nasional
| Selasa, 3 Juni 2025
Foto: Momen Ahok Diperiksa KPK Soal Dugaan Korupsi LNG Pertamina | Pifa Net

Momen Ahok Diperiksa KPK Soal Dugaan Korupsi LNG Pertamina

Indonesia
| Kamis, 9 Januari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: BPBD Kota Pontianak Imbau Masyarakat Agar Mewaspadai Potensi Banjir | Pifa Net

BPBD Kota Pontianak Imbau Masyarakat Agar Mewaspadai Potensi Banjir

Berita Pontianak, PIFA- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pontianak mengimbau masyarakat agar waspada terhadap banjir dan air pasang yang disebabkan oleh Intensitas Hujan yang meningkat di Kota Pontianak.  "BPBD Kota Pontianak selalu memonitor informasi dari BMKG kemudian kita menyampaikan informasi kepada masyarakat, karena kita ada bagian yang menangani prabencana, bencana dan pascabencana," ujar Haryadi selaku Kepala BPBD kota Pontianak saat diwawancarai PIFA pada Jumat (17/6/2022).  Dia mengatakan mengenai informasi himbaunan kepada masyarakat tentang potensi banjir dan air pasang   sudah dilakukan oleh BPBD Kota Pontianak beberapa waktu yang lalu. "Informasi yang kita sampaikan ini sudah dilakukan sejak beberapa hari kemarin karena ini  pengaruh cuaca global, khususnya di Pontianak wilayah yang rawan banjir dan air pasang adalah daerah pesisir di bantaran Sungai Kapuas yaitu daerah Pontianak Barat, Pontianak Timur dan Pontianak Utara disitu yang cukup rawan," ungkapnya.  "Bahkan tadi malam sekitar pukul 19.00 kamis (16/06/2022)  di wilayah Pontianak barat terjadi air pasang," timpalnya. Dia menjelaskan banjir di beberapa wilayah di Pontianak juga dikarenakan gelombang air laut yang lumayan kencang sehingga menghambat aliran air yang mestinya mengalir kesungai namun namun harus terdorong oleh gelombang  kembali ke daratan.  "Banjir ini disebabkan oleh air laut yang pasang  dan gelombang dengan ketinggian sekitar 1,6 M, kecepatan angin  sekitar 20 knots dan disertai curah hujan tinggi, artinya sudahlah hujan ditambah pasang, inilah yang menjadi faktor terjadinya banjir di kota Pontianak. Air hujan ini mestinya mengalir ke sungai Kapuas dengan adanya dorongan air pasang, ditambah air hujan inilah yang menyebabkan Kota Pontianak terdapat genangan air dimana-mana ," terangnya.  Hartadi menuturkan kepada masyarakat melalui Pemerintah Kecamatan, Lurah dan media sosial, serta melalui relawan tangguh bencana agar selalu waspada, karena BPBD selaku komando koordinasi yang  bekerjasama dengan Kepolisian, TNI dan Dinas terkait untuk mengantisipasi daerah yang rawan bencana. "Dalam menghadapi kemungkinan terjadinya banjir  kita juga sudah menyiapkan jalur evakuasi, bahkan kerjasama dengan Rumah Sakit jika ada masyarakat yang sakit karena banjir, kita juga sudah siapkan penangan evakuasi anak-anak dan logistik Sehingga ketika terjadi bencana kita sudah waspada dan siaga," tuturnya.  Haryadi juga menghimbauan kepada masyarakat terutama dalam menghadapi banjir agar tidak panik. "Jika terjadi banjir masyarakatjuga harus mengamankan dan  menyelamat alat berharga, alat listrik juga perlu diperhatikan yang dapat menyebabkan berbahaya yang berpotensi nimbulkan korban. Mulai melihat dan mencari jalur dan tempat evakuasi tentunya peran RT dan lurah sangat penting dan peran dari media juga membuat masyarakat semakin sigap," himbaunya. (ja)

Pontianak
| Jumat, 17 Juni 2022

Lokal

Foto: Longsor di Melawi, Babinsa Koramil 18/Menukung Bantu Evakuasi | Pifa Net

Longsor di Melawi, Babinsa Koramil 18/Menukung Bantu Evakuasi

Berita Melawi, Kalbar - Pifa, Babinsa Koramil 18/Menukung bantu evakuasi korban longsor yang menimpa beberapa rumah warga di Dusun Bodong, Desa Lihai, Kecamatan Menukung, Kabupaten Melawi, Senin (04/10/2021). Ada sekitar 4 rumah warga dan 1 tempat ibadah, gereja Santa Lauisa yang mengalami rusak berat di desa tersebut. Daat tiba di lokasi, Babinsa Koramil 18/Menukung, Kopda Sairul ditemani beberapa anggota Babhinkamtibmas segera melaksanakan evakuasi. Menurut keterangan dari Pj.Komandan Koramil 18/Menukung Pelda Kamran, dikutip laman instagram kodim1205sintang tanah longsor mulai terjadi pada hari jum'at malam pada pukul 21.00 wib. Kemudian kembali terjadi longsor susulan pada pukul 23.00 wib, yang mengakibatkan rumah warga mengalami rusak berat. "Untuk saat ini beberapa warga yang terdampak tanah longsor sudah mengungsi di tempat keluarganya yang lebih aman", terang Pelda Kamran.

Melawi
| Selasa, 5 Oktober 2021

Lokal

Foto: Wagub Ria Norsan Terima Audiensi DPC PMKRI Kota Pontianak | Pifa Net

Wagub Ria Norsan Terima Audiensi DPC PMKRI Kota Pontianak

Berita Pontianak, PIFA - Wakil Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Drs. H. Ria Norsan M.M., M.H., menerima audiensi Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Pontianak Santo Thomas More di ruang kerjanya, Kantor Gubernur Kalbar, Selasa (15/2/2022). Dalam audiensi tersebut, DPC PMKRI Kota Pontianak bertujuan menjalin komunikasi dan sinergitas yang baik bersama Pemerintah Provinsi Kalbar. "Kami tadi menyampaikan hasil dari rekomendasi Konferensi Studi Regional (KSR) yang diadakan di kabupaten Melawi beberapa waktu lalu. Dimana kegiatan ini merupakan pengkajian isu-isu strategis yang ada di Kalbar dan kita juga sudah membuat forum dan mendapatkan hasil rekomendasi yang kita perlu dibahas dan sudah disampaikan kepada Wakil Gubernur Kalbar," ungkap Ketua DPC PMKRI Kota Pontianak Albertus Trio Kusuma. Adapun beberapa rekomendasi tersebut antara lain yaitu: Meminta Pemerintah lebih memaksimalkan program CSR di setiap perusahaan yang diatur dalam UU  No. 40 tahun 2007 tentang perseroan terbatas (UU PT) menyebut Corporate Social Responsibility (CSR) dengan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL). Meminta Pemerintah membuka lapangan pekerjaan sebesar-besarnya kepada masyarakat dengan memanfaatkan potensi yang ada di daerah. Meminta Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui aparat penegak hukum untuk menindak tegas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) serta tambang bauksit yang tidak bertanggung jawab atas dampak negatif yang terjadi kepada masyarakat yang terdampak di Kalimantan Barat. Pemerintah bekerjasama dengan lembaga yang berwenang dalam usaha meningkatkan mutu dan kualitas sumber daya manusia melalui pelatihan dan pendampingan terhadap masyarakat di Kalimantan Barat yang terdapat peti. (rs)

Pontianak
| Rabu, 16 Februari 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5