Pengendara yang terlibat perkelahia di Siantan berdamai. (Ist)

Pengendara yang terlibat perkelahia di Siantan berdamai. (Ist)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalViral Duel Perkelahian Pengemudi Motor dan Mobil di Siantan Berujung Damai

Viral Duel Perkelahian Pengemudi Motor dan Mobil di Siantan Berujung Damai

Pontianak | Jumat, 27 September 2024

PIFA, Lokal - Perkelahian antara pengemudi mobil dan pengendara sepeda motor yang terjadi di simpang 4 Jembatan Landak Pontianak Utara, Kota Pontianak, pada selasa 25 September 2024 sore, yang sempat viral di media sosial berakhir damai.

Kapolsek Pontianak Utara AKP Suryadi, membenarkan peristiwa perkelahian tersebut. Suryadi membeberkan kronologi kejadian tersebut, berdasarkan keterangan pengemudi motor yakni Samsul Badri, saat itu ia mengendarai kendaraannya dari arah Jalan 28 oktober menuju Siantan.

Ketika tiba di simpang Parit Panas dengan posisi lampu hijau, datang mobil Avanza warna hitam menerobos lampu merah dari arah Jalan Sultan Hamid II menuju Jalan 28 Oktober.

“Dari keterangan pengemudi motor, mobil Avanza hampir menabraknya tetapi tidak kena," kata Suryadi.

Masih dari keterangan pengemudi motor, lanjut suryadi, ia melihat mobil tersebut berhenti di Jalan 28 Oktober tidak jauh dari lampu merah dan dirinya menghampiri mobil tersebut.

"Terjadilah cekcok antara pengemudi motor dan pengendara mobil. Dari keterangan pengemudi motor, pada saat akan keluar mobil pengendara tersebut ditahan istrinya ia lalu menendang pintu mobil dan kaca spion mobil," ucap Suryadi.



Suryadi menerangkan, setelah pintu dan kaca spion mobil ditendang, pengendara mobil keluar terjadi perkelahian antar keduanya.

“Dari keterangan pengendara mobil, dia mengakui memang menerobos lampu merah. Namun mobil berjalan pelan karena ada motor yang mau lewat namun pemotor tersebut tidak mau jalan sehingga sempat terjadi cekcok mulut," terang Suryadi.

Suryadi menuturkan, personil Polsek Pontianak Utara yang mendapatkan informasi langsung menuju ke TKP dan mengamankan kedua belah pihak ke Polsek Pontianak Utara.

Suryadi mengatakan, setelah diamankan dan dimediasi kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan permasalahan tersebut secara kekeluargaan. Dimana pengemudi motor bersedia membayar ganti rugi kepada pengendara mobil untuk penggantian kaca spion mobil yang rusak. (lyd)

Rekomendasi

Foto: Rafael Struick Resmi Gabung Dewa United, Targetkan Bawa Klub Jadi Juara Liga 1 | Pifa Net

Rafael Struick Resmi Gabung Dewa United, Targetkan Bawa Klub Jadi Juara Liga 1

Sports
| Kamis, 17 Juli 2025
Foto: Bawa Spirit Momen Sejarah Juara Dunia di Jerez, Aldi Satya Mahendra Raih Prestasi Cemerlang di FIM Intercontinental Games 2024 | Pifa Net

Bawa Spirit Momen Sejarah Juara Dunia di Jerez, Aldi Satya Mahendra Raih Prestasi Cemerlang di FIM Intercontinental Games 2024

Indonesia
| Senin, 3 Februari 2025
Foto: Ini Duduk Perkara Perusahaan Jusuf Hamka Gugat Hary Tanoe | Pifa Net

Ini Duduk Perkara Perusahaan Jusuf Hamka Gugat Hary Tanoe

Jakarta
| Minggu, 9 Maret 2025
Foto: Dramatis! Barcelona Nyaris Takluk dari Inter Milan dalam Laga Enam Gol di Semifinal UCL | Pifa Net

Dramatis! Barcelona Nyaris Takluk dari Inter Milan dalam Laga Enam Gol di Semifinal UCL

Spanyol
| Kamis, 1 Mei 2025
Foto: Justin Bieber Bayar 30 Juta Dolar Lebih ke Scooter Braun | Pifa Net

Justin Bieber Bayar 30 Juta Dolar Lebih ke Scooter Braun

Pifabiz
| Senin, 14 Juli 2025
Foto: RPJMD Kota Pontianak 2025-2029 Disahkan, Jembatan Garuda dan Penanganan Banjir Masuk Prioritas Pembangunan | Pifa Net

RPJMD Kota Pontianak 2025-2029 Disahkan, Jembatan Garuda dan Penanganan Banjir Masuk Prioritas Pembangunan

Pontianak
| Senin, 26 Mei 2025
Foto: Hasil Drawing Nasional Liga 4 2024/2025, Babak 64 Besar Resmi Diumumkan | Pifa Net

Hasil Drawing Nasional Liga 4 2024/2025, Babak 64 Besar Resmi Diumumkan

Indonesia
| Rabu, 16 April 2025
Foto: AC Milan Gagal Juara Coppa Italia, Jalan Menuju Eropa Makin Sulit | Pifa Net

AC Milan Gagal Juara Coppa Italia, Jalan Menuju Eropa Makin Sulit

Italia
| Kamis, 15 Mei 2025
Foto: Mengenal Carmen, Idol K-Pop Indonesia Pertama yang Gabung SM Entertainment | Pifa Net

Mengenal Carmen, Idol K-Pop Indonesia Pertama yang Gabung SM Entertainment

Indonesia
| Rabu, 15 Januari 2025
Foto: Tips Mengelola Emosi Orang Tua untuk Cegah Kekerasan pada Anak | Pifa Net

Tips Mengelola Emosi Orang Tua untuk Cegah Kekerasan pada Anak

Indonesia
| Rabu, 15 Januari 2025

Berita Terkait

Pifabiz

Foto: Aksi Ray Prasetya Cium Tangan dan Pipi BCL di Atas Panggung Tuai Kecaman Netizen | Pifa Net

Aksi Ray Prasetya Cium Tangan dan Pipi BCL di Atas Panggung Tuai Kecaman Netizen

Pifabiz - Sosok Ray Prasetya kini menjadi pembicaraan netizen di media sosial setelah aksinya di atas panggung yang dianggap terlalu berani mencium Bunga Citra Lestari (BCL). Siapa Ray Prasetya Video Ray Prasetya mencium BCL kemudian viral hingga trending di Twitter. Aksi itu membuat publik mempertanyakan sosoknya. Kejadian itu terjadi saat Bunga Citra Lestari menggelar konser di Singapura. BCL mengundang beberapa musisi lain, diantaranya Ariel NOAH dan Ray Prasetya. Aksi Ray dinilai tak sopan oleh beberapa netizen.  "Gila idihh si ray Prasetya gada etika ya minimal malulah, maen nyosor aja, kek boriel yg dah kenal lama sahabatan ma bcl aja gaberani kek gtu," ujar akun Twitter @baekupedia. "Udah. Gue liatnya miris sih. BCL ini emg skrg sendiri, tp gak gitu juga maen nyosor nyosor. Even semisal suaminya masih ada pun, gak pantes anjg begitu ke perempuan, gak ada consent lg," ujar akun lainnya. Sebagai informasi, Ray Prasetya merupakan salah satu dari 12 finalis Idola Cilik 3 tahun 2009. Pria kelahiran 1997 asal Jakarta ini memiliki nama lengkap Muhammad Raynald Ray Prasetya.  Dalam ajang pencarian bakat untuk musisi usia muda itu, langkah Ray Prasetya terhenti di babak 11 besar. Kini, ia beralih profesi menjadi seorang drummer. Hingga saat ini Ray Prasetya dikenal sangat piawai dalam menabuh drum. Sekarang Ray Prasetya adalah drummernya BCL. 

Singapura
| Rabu, 24 Agustus 2022

Lokal

Foto: Kanwil Dukung Pengungkapan Kasus Narkoba Pesanan Napi Lapas Pontianak | Pifa Net

Kanwil Dukung Pengungkapan Kasus Narkoba Pesanan Napi Lapas Pontianak

Berita Lokal, PIFA – Kanwil Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Kalbar berkomitmen untuk bersinergi bersama jajaran Polda Kalbar, guna mengungkap kasus narkoba yang diduga melibatkan salah seorang warga binaan pemasyarakatan (WBP) berinisial MIS alias AC.  “Kita siap membantu Polda Kalbar, silakan jika membutuhkan data dan informasi guna pengungkapan kasus akan fasilitasi. Termasuk jika penyidik membutuhkan keterangan dari WBP, akan kami izinkan untuk peminjaman,” kata Kakanwil Kemenkumham Kalbar, Pria Wibawa, kemarin. Pria mengutarakan, pihaknya juga akan menindak tegas petugasnya, jika dalam pengembangan kasus ini ada yang terlibat dalam penyelundupan barang haram narkoba.   “Apabila didapati keterlibatan petugas dalam upaya penyelundupan narkoba ke dalam Lapas, akan kami tindak sesuai ketentuan. Bahkan bisa dipecat,” tegasnya. Pria juga akan terus berkomitmen memberantas peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba di lingkungan Kanwil Kemenkumham Kalbar, terutama di Lapas maupun Rutan. “Dengan terus membangun sinergitas bersama Polri, BNNP dan instansi terkait,” katanya. Dugaan keterlibatan WBP berinisial MIS, merupakan pengembangan dari penangkapan dua orang pelaku kejahatan narkoba berinisial AB dan YM di Kabupaten Sanggau. AB mengaku, narkoba sebanyak lima kantong itu pesanan MIS. MIS merupakan narapidana kasus narkotika tahun 2021 yang sudah divonis dengan putusan delapan tahun dan denda Rp3 miliar subsider 6 bulan. Dia baru menjalani hukuman pidana kurungan penjara 1 tahun 7 bulan yang sebelumnya ditahan di Rutan Pontianak. (ap) 

Pontianak
| Rabu, 28 September 2022

Nasional

Foto:  Warga Bubarkan Kegiatan Ibadah Kristen di Sukabumi, Polisi: Itu Rumah Singgah Bukan Gereja | Pifa Net

Warga Bubarkan Kegiatan Ibadah Kristen di Sukabumi, Polisi: Itu Rumah Singgah Bukan Gereja

PIFA, Nasional – Sebuah video yang memperlihatkan sekelompok warga diduga membubarkan kegiatan ibadah umat Kristen di Cidahu, Sukabumi, Jawa Barat, viral di media sosial. Dalam video tersebut, tampak massa merusak bangunan yang menjadi lokasi kegiatan, termasuk memecahkan kaca jendela, merusak properti, dan terdengar makian. Menanggapi hal itu, Kasi Humas Polres Sukabumi Iptu Aah Saifulrohman menegaskan bahwa bangunan tersebut bukanlah gereja, melainkan rumah singgah yang diduga dijadikan tempat ibadah. "Jadi kami tegaskan tidak ada perusakan tempat ibadah ataupun gereja tanpa izin oleh masyarakat di wilayah Cidahu Kabupaten Sukabumi. Tempat itu adalah rumah singgah yang diduga masyarakat jadi tempat ibadah," kata Aah, Senin (30/6/2025). Peristiwa terjadi pada Jumat (27/6/2025). Sehari kemudian, Forkopimcam Cidahu menggelar musyawarah bersama warga dan tokoh agama untuk meredam ketegangan. Aah menyebut situasi kini sudah kembali kondusif. Namun, sejumlah fasilitas rumah singgah mengalami kerusakan, seperti taman, gazebo, fasilitas MCK, satu unit motor, dan gerbang rumah. Polisi telah memulai penyelidikan dan proses penegakan hukum terhadap insiden ini. Sementara itu, Kepala Desa Tangkil, Kecamatan Cidahu, Ijang Sehabudin, mengungkapkan bahwa warga protes karena rumah tersebut dijadikan tempat ibadah tanpa izin. Ia menyayangkan sikap pemilik vila yang tidak mengindahkan peringatan dari aparat desa dan Forkopimcam. "Kalau ditempuh dulu dengan legalitas, kami tidak akan mempersoalkan. Kita juga kan toleransi umat beragama, tidak boleh saling mengganggu. Tapi tolong tempatnya yang pada tempatnya juga," ujar Ijang. Kasus ini kini menjadi perhatian publik dan tengah ditangani aparat kepolisian untuk menjaga kondusivitas serta menegakkan hukum.

Nasional
| Senin, 30 Juni 2025
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5