

Warga rela scan mata demi dapat Rp 300-500 ribu di Depok. (Ilustrasi: Freepik)
Rekomendasi

Mitra SPPG di Pontianak Pastikan Menu Makan Bergizi Gratis Aman Dikonsumsi Siswa
Pontianak
| Selasa, 21 Januari 2025

Man City Ingin Akhiri Perjalanan De Bruyne dengan Manis
Inggris
| Selasa, 8 April 2025

Insiden Tragis Warnai Parade Juara Liverpool, Puluhan Suporter Terluka
Sports
| Selasa, 27 Mei 2025

Pelaku Sodomi Anak Kelas 3 SD di Rumah Kosong Mengaku Pernah Menjadi Korban
Pontianak
| Rabu, 23 April 2025

Top Skor Liga Italia: Mateo Retegui Makin Kokoh di Puncak Usai Bobol Gawang Juventus
Italia
| Selasa, 11 Maret 2025

Gibran Unggah Tren Viral Pacu Jalur: Tradisi Riau yang Mendunia di Era Digital
Nasional
| Selasa, 8 Juli 2025

Jadwal Semifinal Carabao Cup 2024/2025: Newcastle Amankan Leg 1, Besok Duel Tottenham vs Liverpool
Inggris
| Rabu, 8 Januari 2025

Jay Idzes Didekati Inter Milan, Agen Konfirmasi Komunikasi dan Sebut Siap Main di UCL
Italia
| Kamis, 20 Maret 2025

Pemerintah Siapkan Pendekatan Khusus untuk Program Makan Bergizi Gratis di Papua
Indonesia
| Selasa, 18 Februari 2025

Agen Ungkap Patrick Kluivert Belum Deal Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Indonesia
| Selasa, 7 Januari 2025
Berita Terkait
Lokal

Danlantamal XII Sebagai Pembina Laksanakan Tatap Muka Kepada Anggota Jalasenastri Korcab XII DJA I
Berita Mempawah, PIFA - Komandan Lantamal XII Laksma TNI Suharto, S.H., M.Si (Han) sebagai Pembina Jalasenastri didampingi Ketua Korcab XII mengadakan tatap muka kepada anggota Jalasenastri Korcab XII DJA I bertempat digedung Malahayati Mako Satrol Lantamal XII Jalan Yos Sudarso No. 1 Pontianak, pada Kamis (23/6/2022) Dalam kegiatan tatap muka dengan anggota Jalasenastri Korcab XII, Danlantamal XII sebagai pembina memberikan wejangan, arahan untuk dipatuhi dan dipedomani bagi seorang istri prajurit Angkatan Laut sebagai anggota Jalasenastri. Sebelumnya, Ketua Korcab XII DJA I Ny. Reni Suharto memberikan sambutan ucapan terima kasih atas terselenggaranya acara tatap muka Pembina dan Ketua Jalasenastri Cabang XII DJA I dengan anggota Jalasenastri dan dalam kesempatan itu juga memperkenalkan diri selaku Ketua Korcab XII DJA I sekaligus memperkenalkan pengurus Korcab XII kepada seluruh anggota jalasenastri Korcab XII DJA I. "Ini merupakan yang pertama selama saya menjabat sebagai Danlantamal XII, kegiatan bersama ini tidak berhenti sampai disini saja, kedepan kita akan melaksanakan olah raga bersama minimal 1x dalam sebulan," ujar Danlantamal. Dia mengatakan Jalasenastri ini sebagai wadah bertukar informasi dan bukan merupakan organisasi militer. "Jalasenastri ini bukanlah organisasi militer, sehingga diharapkan tidak ada istilah atasan dan bawahan namun Jalasenastri sebagai suatu wadah Informasi dimana salah satunya memiliki fungsi untuk saling tukar informasi antar istri TNI AL lainnya, sehingga jika para suami sedang bertugas ibu-ibu bisa saling memberikan informasi terkait situasi penugasan suami didalam organisasi Jalasenastri ini. Jalasenastri adalah milik bersama, bukan hanya milik pengurus, sehingga jika ada kegiatan Jalasenastri mari semuanya saling membantu dan mendukung agar kegiatan Jalasenastri berjalan dengan lancar," jelasnya "Saya sampaikan penekanan Kasal tentang tata cara bermedia sosial, agar para prajurit TNI AL beserta keluarga tidak melakukan sesuatu yang menyatakan mendukung maupun mengomentari hal-hal yang berbau politik dan tidak mengupload foto/video berpakaian dinas yang dapat mencoreng citra TNI AL. Sebentar lagi akan ada pelaksanaan Pemilu Tahun 2024, agar di komplek-komolek TNI Angkatan Laut tidak ada brosur-brosur ataupun tulisan-tulisan lainnya terkait dengan kampanye politik, jika masih ada Anggota TNI AL dan keluarga yang masih membandel maka akan ditindak tegas," timpalnya. Setelah memberi pengarahan dilanjutkan acara sesi tanya jawab dari anggota jalasenastri Korcab XII kepada Pembina dan ditutup dengan menyanyikan lagu mars jalasenastri. Disamping tatap muka juga dilaksanakan sosialisasi Gerakan Cinta Bangga Paham Rupiah yang disampaikan oleh Deputy Kepala Perwakilan BI Cabang Kalbar Bapak Jefri Pakpahan dan disediakan penukaran uang rupiah dari Bank Indonesia. Setelah itu dilanjutkan penyuluhan kesehatan tentang pemahaman kanker payudara dan kanker serviks dari Diskes Lantamanal XII yang disampaikan oleh dr. Cika Simamora. Hadir juga dalam acara tatap muka dan sosialisasi dan penyuluhan Wadan Lantamal XII, Kolonel Marinir Sugiyanto, S.T., M.M., Aspers Kolonel Laut (KH) Nur Legawa Handaka W, Aspotmar Letkol Marinir Ernst Rikumahu dan Kadiskes Lantamal XII. (ja)
Mempawah
| Kamis, 23 Juni 2022
Lifestyle

Libur Panjang Usai, Waspadai Gejala Post-Holiday Blues
PIFA.CO.ID, LIFESTYLE - Libur panjang Lebaran 2025 telah berakhir. Pada Selasa (8/4), mayoritas masyarakat mulai kembali menjalani rutinitas harian seperti biasa, baik di tempat kerja maupun di lingkungan pendidikan. Namun, tidak sedikit yang merasa sulit untuk kembali fokus dan termotivasi. Jika Anda mengalami hal serupa, bisa jadi Anda sedang mengalami post-holiday blues.Post-holiday blues adalah kondisi tekanan mental, kecemasan, dan kesedihan jangka pendek yang muncul setelah masa liburan. Mengutip Very Well Mind, kondisi ini tergolong wajar dan sering kali dialami banyak orang setelah euforia dan kebersamaan selama masa libur panjang berakhir."Usai keramaian yang berlangsung selama liburan, wajar jika seseorang merasa kecewa atau kehilangan semangat saat harus kembali ke rutinitas," tulis laporan tersebut.Gejala yang Perlu DiwaspadaiBeberapa gejala umum dari post-holiday blues antara lain:Perasaan cemas tanpa sebab jelasKurangnya motivasi untuk beraktivitasMudah marah atau tersinggungStres berlebihGangguan tidurKekhawatiran tentang keuanganDalam beberapa kasus, seseorang juga bisa mengalami fase merenung secara mendalam—memikirkan peristiwa atau masalah yang terjadi selama liburan. Jika tidak ditangani, kondisi ini bisa memperburuk kesehatan mental.Emosi yang Muncul Setelah LiburanMeski bukan tergolong depresi berat, post-holiday blues tetap bisa memunculkan berbagai emosi negatif, di antaranya:1. Perasaan HampaRasa lelah dan aktivitas yang begitu padat saat liburan bisa berbalik menjadi kekosongan emosional ketika semua itu berakhir.2. KesepianSetelah dikelilingi keluarga dan kerabat selama libur Lebaran, kembali ke rutinitas sendiri dapat memunculkan rasa sepi yang menusuk.3. KehilanganKembali ke rutinitas harian dapat menimbulkan perasaan kehilangan atas momen-momen berharga bersama orang-orang tercinta yang sebelumnya selalu hadir.4. Kembali ke Rutinitas Secara BertahapPara ahli menyarankan agar masyarakat tidak terlalu memaksa diri untuk langsung "normal" dalam satu hari. Mulailah hari-hari awal dengan aktivitas yang ringan dan menyenangkan, serta atur waktu istirahat dengan baik. Luangkan juga waktu untuk tetap terhubung dengan keluarga atau teman meskipun liburan telah usai.Meski biasanya kondisi ini hanya berlangsung singkat, penting untuk mengenali gejalanya agar dapat diatasi dengan baik. Jika gejala berkepanjangan dan mulai mengganggu fungsi sehari-hari, disarankan untuk berkonsultasi dengan tenaga profesional.
Indonesia
| Rabu, 9 April 2025
Internasional

Perpres Ditandatangani, Jokowi Umumkan RI Resmi Ambil Alih FIR Riau-Natuna dari Singapura
Berita Internasional, PIFA - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) tentang Pengesahan Persetujuan Flight Information Region (FIR) Indonesia dan Singapura. Kepala Negara menegaskan bahwa penandatanganan Perpres tersebut merupakan langkah maju atas pengakuan internasional terhadap ruang udara Indonesia. “Alhamdulilah, saya telah menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) tentang Pengesahan Perjanjian FIR Indonesia dan Singapura. Kesepakatan ini merupakan langkah maju atas pengakuan internasional terhadap ruang udara Indonesia,” katanya, dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Kabinet, Kamis (8/9/2022). Menurut Kepala Negara, dengan ditandatangani Perpres iti, secara resmi FIR wilayah Kepulauan Riau dan Kepulauan Natuna diambil alih oleh Indonesia. Presiden mengatakan bahwa ruang udara Indonesia yang berada di atas dua wilayah tersebut sudah lama dikelola oleh Singapura. Namun berkat kerja sama semua pihak, saat ini pengelolaan ruang udara di atas Kepulauan Riau dan Natuna kembali kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Ini menambah luasan Flight Information Region (FIR) Jakarta menjadi 249.575 kilometer persegi,” tambah Kepala Negara. Menurut Presiden Jokowi, ada beberapa manfaat disepakati pengelolaan FIR itu. Selain menegaskan kedaulatan ruang udara Indonesia, Presiden mengatakan manfaatnya adalah untuk meningkatkan jaminan keselamatan dan keamanan penerbangan, serta meningkatkan pendapatan negara bukan pajak. “Hal ini bisa menjadi momentum untuk modernisasi peralatan navigasi penerbangan dan pengembangan SDM Indonesia,” tegas Presiden. Diketahui, Perpres yang ditandatangi Presiden Jokowi adalah Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 109 Tahun 2022 tentang Pengesahan Persetujuan antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Republik Singapura tentang Penyesuaian Batas antara Flight Information Region Jakarta dan Flight Information Region Singapura. Perpres tersebut telah diundangkan pada 5 September 2022. Turut mendampingi Presiden saat menyampaikan pernyataannya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. (yd)
Natuna-riau
| Kamis, 8 September 2022




















