Episode kartun The Simpsons tahun 2006 ternyata pernah menayangkan insiden tragedi hilangnya kapal selam, mirip dengan tragedi OceanGate Juni 2023 ini. (Beyazperde)

Episode kartun The Simpsons tahun 2006 ternyata pernah menayangkan insiden tragedi hilangnya kapal selam, mirip dengan tragedi OceanGate Juni 2023 ini. (Beyazperde)

Berandascoped-by-BerandaPifabizscoped-by-PifabizViral! Tragedi Hilangnya Kapal Selam Wisata Titanic Telah Diramal The Simpsons?

Viral! Tragedi Hilangnya Kapal Selam Wisata Titanic Telah Diramal The Simpsons?

Atlantik | Jumat, 23 Juni 2023

PIFAbiz - Kabar hilangnya kapal selam wisata Titanic milik OceanGate telah mencuri perhatian dunia. Namun, yang menarik perhatian publik saat ini adalah kejadian itu dikaitkan dengan sebuah episode kartun The Simpsons yang diduga telah memprediksi tragedi ini.

Fenomena ini pun menjadi viral di media sosial Twitter. Cocoklogi ini mengacu pada salah satu episode The Simpsons yang ditayangkan pada tahun 2006.

Dalam episode ke-10 musim ke-17 berjudul 'Homer's Paternity Coot', terdapat cerita tentang Homer Simpson yang bertemu kembali dengan ayahnya yang telah lama hilang, Mason Fairbanks.

Dalam cerita tersebut, Homer dan ayahnya melakukan misi penyelamatan harta karun yang hilang di bawah laut menggunakan kapal selam.

Mereka menemukan bangkai kapal yang terbelah dua, mirip dengan kapal Titanic. Homer dan ayahnya kemudian mengambil dua kotak harta karun sebelum mengirim pesan kepada teman-temannya di sebuah bar.

Namun, mereka kemudian menyadari bahwa ayah Homer, Fairbanks, menghilang.

Dalam petualangan mereka, kapal selam yang ditumpangi Homer dan ayahnya terjebak di sebuah karang. Di tengah kepanikan, persediaan oksigen dalam kapal selam cepat habis. Keadaan ini mirip dengan situasi yang terjadi pada kapal selam OceanGate yang hilang.

Menariknya, diketahui bahwa salah satu penulis asli The Simpsons, Mike Reiss, pernah menjadi penumpang di kapal selam OceanGate untuk melihat Titanic, meskipun itu terjadi setelah episode tersebut tayang.

Bukan kali pertama The Simpsons dianggap meramalkan peristiwa di dunia nyata melalui filmnya, seperti pencalonan Presiden Donald Trump dan kematian Ratu Elizabeth II.

Sebagai informasi, kapal selam OceanGate akhirnya ditemukan pada hari Kamis, 22 Juni 2023. Kapal tersebut ditemukan berada di kedalaman 1.600 kaki (480 meter) dari haluan bangkai Titanic.

Sayangnya, kelima penumpang kapal selam, termasuk konglomerat Inggris Hamish Harding, investor Pakistan Shahzada Dawood beserta putranya Suleman, penyelam Prancis Paul-Henri Nargeolet, dan CEO OceanGate, Stockton Rush, dinyatakan meninggal dunia. (b)

Rekomendasi

Foto: Gencatan Senjata di Gaza Harus Jadi Momentum Kemerdekaan Palestina | Pifa Net

Gencatan Senjata di Gaza Harus Jadi Momentum Kemerdekaan Palestina

Gaza
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: Eks Pelatih Juventus Soroti Keputusan Motta Singkirkan Vlahovic Demi Kolo Muani | Pifa Net

Eks Pelatih Juventus Soroti Keputusan Motta Singkirkan Vlahovic Demi Kolo Muani

Italia
| Jumat, 14 Februari 2025
Foto: Pemerintah Resmi Hapus Pengecer dalam Distribusi LPG 3 Kg, Harga Diklaim Lebih Terkontrol | Pifa Net

Pemerintah Resmi Hapus Pengecer dalam Distribusi LPG 3 Kg, Harga Diklaim Lebih Terkontrol

Indonesia
| Selasa, 4 Februari 2025
Foto: Inter Milan Incar Treble Musim Ini: Serie A, UCL, Coppa Italia | Pifa Net

Inter Milan Incar Treble Musim Ini: Serie A, UCL, Coppa Italia

Italia
| Sabtu, 8 Maret 2025
Foto: Jay Idzes Jadi Kapten saat Venezia FC Terpuruk di Zona Degradasi | Pifa Net

Jay Idzes Jadi Kapten saat Venezia FC Terpuruk di Zona Degradasi

Italia
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: Evaluasi Indra Sjafri Jelang Lawan India di Mandiri U-20 Challenge Series 2025: Banyak Pelajaran  | Pifa Net

Evaluasi Indra Sjafri Jelang Lawan India di Mandiri U-20 Challenge Series 2025: Banyak Pelajaran

Indonesia
| Kamis, 30 Januari 2025
Foto: Deddy Corbuzier Kembali Geregetan soal Makan Bergizi Gratis hingga Dituding jadi Buzzer Pemerintah | Pifa Net

Deddy Corbuzier Kembali Geregetan soal Makan Bergizi Gratis hingga Dituding jadi Buzzer Pemerintah

Pifabiz
| Kamis, 23 Januari 2025
Foto: Baru Belajar Masak, Ini 4 Cara Menyelamatkan Masakan yang Keasinan | Pifa Net

Baru Belajar Masak, Ini 4 Cara Menyelamatkan Masakan yang Keasinan

Indonesia
| Selasa, 7 Januari 2025
Foto: Rekontruksi Pembunuhan di Kamar Hotel Pontianak, Korban Sempat Teriak Tolong Sebelum Dijerat dengan Kabel Charger | Pifa Net

Rekontruksi Pembunuhan di Kamar Hotel Pontianak, Korban Sempat Teriak Tolong Sebelum Dijerat dengan Kabel Charger

Pontianak
| Jumat, 17 Januari 2025
Foto: 5 Drama Korea ini Bakalan Ada Season 2, Mana yang Paling Kamu Nanti? | Pifa Net

5 Drama Korea ini Bakalan Ada Season 2, Mana yang Paling Kamu Nanti?

Indonesia
| Senin, 3 Maret 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Semarakan HUT Pemprov ke-66, Wagub Apresiasi Rumah Zakat Kalbar | Pifa Net

Semarakan HUT Pemprov ke-66, Wagub Apresiasi Rumah Zakat Kalbar

Berita Lokal, PIFA - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-66 Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H., membuka kegiatan Khitanan Sunat Tanpa Jarum Suntik dan Jahitan untuk 66 Anak Yatim dan Dhuafa di Ruang Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Minggu (15/1/2023). Kegiatan tersebut turut dihadiri Kepala Biro Hukum Setda Provinsi Kalbar, Abussamah, S.STP., M.AP., selaku Ketua Aksi Sosial HUT ke-66 Pemprov. Kalbar, Branch Manager Rumah Zakat Kalbar, Asrul Putra Nanda, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kalbar, Ir. Muhammad Munsif, M.M., serta Perwakilan dari TP-PKK Provinsi Kalbar dan Bank Kalbar. Dalam sambutannya, Wagub Kalbar  apresiasi kepada Rumah Zakat Kalbar yang telah menyemarakkan HUT Pemprov. Kalbar, dalam acara Khitanan Sunat tanpa jarum suntik dan jahitan ini. "Rumah Zakat Kalbar membawa tema sesuai dengan HUT Pemprov. Kalbar ke-66 dan yang dilakukan Rumah Zakat Kalbar ini sangat memberikan manfaat bagi orang lain. Mudah-mudahan acara ini berjalan dengan lancar dan anak-anak yang dikhitan nantinya cepat sembuh dan tumbuh menjadi anak yang sholeh," ucap H. Ria Norsan di depan para peserta Khitan dan orang tua. Dirinya berharap pada momen Hari Ulang Tahun Pemerintah Provinsi Kalbar ini dapat memberikan kebaikan bagi masyarakat. "Mudah-mudahan Pemprov. Kalbar dengan Ulang Tahun ke-66 ini banyak berbuat kebaikan dan Pemprov. Kalbar bisa lebih baik dalam bersinergi kepada masyarakat," harapnya. Diakhir sambutannya, pria kelahiran mempawah ini berpesan kepada anak-anak yang akan dikhitan untuk selalu berbakti kepada orang tua. "Insya Allah jika berbakti kepada orang tua kalian akan menjadi orang yang bermanfaat bagi agama, bangsa dan negara. Selain itu untuk orang tua juga selalu mendidik anak menjadi manusia yang berakhlak baik," pesan H. Ria Norsan menutup sambutannya serta sekaligus membuka kegiatan tersebut. Selanjutnya, Wagub serta Para Undangan memberikan bingkisan secara kepada anak-anak yang akan dikhitan serta meninjau proses pengkhitanan tersebut. (pi/rs)

Kalbar
| Senin, 16 Januari 2023

Lokal

Foto: Ibu Tiri Bunuh Anak Sambung di Pontianak Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara | Pifa Net

Ibu Tiri Bunuh Anak Sambung di Pontianak Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

PIFA, Lokal - Terbukti melakukan penyiksaan yang berakhir dengan meninggal dunia, IF (24) ibu tiri yang tega membunuh anak sambungnya bernama Ahmad Nizam pada Senin (19/8/2024) lalu, terancam mendapat hukuman 15 tahun penjara.  Pernyataan hukuman itu disampaikan langsung oleh Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Kalbar, Kombes Pol Bowo Gede Imantio, saat menggelar press release terkait kematian Nizam, bocah berusia 6 tahun yang tewas ditangan IF ibu tirinya. "Ancaman 15 tahun, Pasal 80 Undang Undang nomor 35 Tahun 2014, lalu KDRT, dan 338 KUHP akan dikenakan terhadap tersangka," tegas Dirreskrimum Polda Kalbar, Kombespol Bowo Gede Imantio saat menggelar konferensi press pada Selasa, (27/8/2024). Kombes Pol Bowo memaparkan tewasnya bocah berusia 6 tahun tersebut, dimulai pada tanggal 19 Agustus 2024, ketika korban pulang sekolah sekitar pukul 11.45 Wib. Saat itu korban dalam keadaan baju berantakan dan IF sebagai pelaku atau ibu tiri korban menyuruh korban masuk ke dalam rumah. Melihat korban dengan baju yang dianggapnya berantakan, IF memfoto korban dan diadukan kepada ayah kandung korban. “Saat itu pelaku emosi l, korban didorong terjatuh dan membuat kepala korban terbentur, selain itu pelaku juga menendang kuat ke arah perut korban,” ucap Kombes Pol Bowo. Lebih lanjut Bowo menerangkan atas aksi bejat IF. Di mana IF yang mengetahui korban sudah meninggal dunia, langsung mengambil kantong plastik hitam besar dan memasukan tubuh korban ke dalam plastik tersebut dan selanjutnya dibungkus dengan karung serta diseret dan diletakan pada dinding samping rumah. “Selanjutnya pelaku membawa bayinya main dan melanjutkan aktivitas serta membiarkan jasad korban dalam kondisi terbungkus karung,” ucap Bowo. Ketua Dokter Forensik Rumah Sakit Anton Soejarwo Pontianak Polda Kalbar, Natalia memaparkan hasil otopsi jasad bocah berusia 6 tahun di Pontianak yang ditemukan tewas di dalam karung pasca mengalami sejumlah penyiksaan yang dilakukan IF selaku Ibu tiri. “Saya simpulkan bahwa penyebab kematian utama adalah trauma tumpul pada kepala yang menyebabkan retaknya tulang ubun-ubun kiri sehingga terjadi pendarahan dan pembengkakan pada otak yang kemudian menyebabkan gagal napas," ungkap Dokter Spesialis Forensik, Natalia Widjaya.  Saat ini ibu tiri Nizam resmi sudah ditetapkan sebagai tersangka dan hasil otopsi membuktikan kematian anak berusia 6 tahun ini disebabkan karena tulang kepala retak sehingga terjadi pembengkakan otak.  Diberitakan sebelumnya, Nizam mendapat siksaan dari ibu tirinya hingga akhirnya meninggal. Hanya karena pulang sekolah dengan pakaian yang berantakan, Nizam disiksa selama 2 hari, didorong hingga kepala membentur lantai, ditendang, tak diberi makan dan dibiarkan bermalam di luar rumah.  Hingga pada 20 Agustus, Nizam dipaksa mandi dengan disiram air dari selang. Lalu didorong hingga terjatuh dan hanya diberikan air 2 tutup botol kecil.  Kepada Polisi, tersangka mengaku bahwa nekat menganiaya korban karena kesal kepada suaminya yang lebih sayang kepada Nizam dibandingkan anaknya.

Pontianak
| Rabu, 28 Agustus 2024

Lokal

Foto: Teras Parit Nanas, Destinasi Wisata Baru Kota Khatulistiwa | Pifa Net

Teras Parit Nanas, Destinasi Wisata Baru Kota Khatulistiwa

Teras Parit Nanas, salah satu destinasi wisata baru khususnya bagi warga di Pontianak Utara dan Timur. Taman dengan konsep waterfront itu, berlokasi di tepian Sungai Landak persis di bawah Jembatan Landak. Wali Kota Ponrianak, Edi Rusdi Kamtono berharap kehadiran Taman Teras Parit Nanas bisa menjadi pilihan warga untuk menikmati pemandangan sungai dari sisi Utara.    “Sehingga tidak perlu jauh-jauh lagi jika ingin menikmati waterfront, cukup datang ke Teras Parit Nanas,” tutur Edi, Rabu (7/7/2021). Taman tersebut, sebetulnya sudah bisa dinikmati oleh warga sekitar untuk bersantai bersama keluarga, menikmati suasana tepian sungai. Namun untuk saat ini, ditutup sementara mengingat Kota Pontianak memberlakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Edi mengatakan, Taman Teras Parit Nanas merupakan bagian Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU). Oleh sebab itu, ia mengimbau kepada masyarakat, khususnya warga Kota Pontianak untuk menjaganua. “Saya minta masyarakat ikut bersama-sama menjaga Teras Parit Nanas, tidak dirusak, tidak membuang sampah sembarangan serta tidak kumuh,” ujarnya, Dijelaskannya, penataan kawasan tersebut menelan anggaran sekitar Rp 17 miliar yang bersumber dari APBN. “Pembangunannya sudah rampung, tinggal sedikit dilakukan finishing,” pungkasnya.

Admin
| Kamis, 8 Juli 2021
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5