Foto: Prokopim Pemkab Ketapang

Foto: Prokopim Pemkab Ketapang

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalWabup Ketapang Buka Pelatihan Penguatan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dalam Aplikasi

Wabup Ketapang Buka Pelatihan Penguatan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dalam Aplikasi

Ketapang | Minggu, 20 Februari 2022

Berita PIFA, KETAPANG - Wakil Bupati Ketapang H. Farhan SE., M.Si membuka resmi Pelatihan Penguatan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dalam aplikasi Siaga, EMIS, dan Smart Tendik, Sabtu (19/02/2022) bertempat di SMP Negeri 1 Ketapang.

Wabup dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa program kegiatan pelatihan yang dilaksanakan oleh MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) pada hari ini merupakan pengenalan salah satu bentuk inovasi yang dikembangkan oleh pemerintah pusat dalam pemanfaatan teknologi untuk mempermudah sistem pembelajaran, serta mengolah data dan informasi digital para guru yang efektif dan efisien. 

"Saya berharap dengan adanya kegiatan pelatihan ini, peserta pelatihan dapat mengatasi kesulitan dalam mengoperasikan aplikasi-aplikasi yang telah difasilitasi oleh pemerintah pusat," ujar Beliau dalam rilis yang diterima PIFA. 

Lebih lanjut Beliau menambahkan bahwa tidak hanya guru pendidikan agama islam, bahkan seluruh guru di kabupaten ketapang juga diharuskan untuk meningkatkan pengetahuan di bidang teknologi, khususnya dalam pendataan berbasis aplikasi online serta dapat berinovasi dalam pengembangan sistem belajar mengajar.

"Dari hal itu agar peningkatan mutu belajar mengajar dan peningkatan produktifitas siswa dapat tercapai demi terwujudnya ketapang cerdas," pungkas Beliau. (rs)

Rekomendasi

Foto: Berburu Mobil Bekas di Bawah Rp 100 Juta, Ini Pilihan Menariknya | Pifa Net

Berburu Mobil Bekas di Bawah Rp 100 Juta, Ini Pilihan Menariknya

Indonesia
| Selasa, 4 Februari 2025
Foto: Samsung Luncurkan Galaxy S25 Edge, Ponsel Tertipis dengan Kamera 200MP dan Chipset Terkuat | Pifa Net

Samsung Luncurkan Galaxy S25 Edge, Ponsel Tertipis dengan Kamera 200MP dan Chipset Terkuat

Indonesia
| Jumat, 23 Mei 2025
Foto: Influencer Ashley St. Clair Mengaku Melahirkan Anak ke-13 Elon Musk | Pifa Net

Influencer Ashley St. Clair Mengaku Melahirkan Anak ke-13 Elon Musk

Amerika Serikat
| Sabtu, 15 Februari 2025
Foto:  Ratusan Yamaha Mio Lintas Generasi Hadir Pada Mio Ride The Hype Jadi Bukti Solidaritas Skutik Legendaris Indonesia | Pifa Net

Ratusan Yamaha Mio Lintas Generasi Hadir Pada Mio Ride The Hype Jadi Bukti Solidaritas Skutik Legendaris Indonesia

Nasional
| Rabu, 11 Juni 2025
Foto: Prabowo Subianto Sering Kirim Vitamin untuk Megawati dan Jokowi | Pifa Net

Prabowo Subianto Sering Kirim Vitamin untuk Megawati dan Jokowi

Indonesia
| Minggu, 26 Januari 2025
Foto: Tradisi Gelar Shell BLU CRU Yamaha Enduro Challenge di Kalbar, Tahun Ini Sambangi Sambas | Pifa Net

Tradisi Gelar Shell BLU CRU Yamaha Enduro Challenge di Kalbar, Tahun Ini Sambangi Sambas

Sports
| Sabtu, 19 Juli 2025
Foto:  Qatar Mencegat Enam Rudal Iran yang Ditujukan ke Pangkalan Udara Amerika Serikat | Pifa Net

Qatar Mencegat Enam Rudal Iran yang Ditujukan ke Pangkalan Udara Amerika Serikat

Internasional
| Selasa, 24 Juni 2025
Foto: Hotman Paris Dirawat di RS Mewah Singapura, Biaya Kamar Capai Rp 192 Juta per Malam | Pifa Net

Hotman Paris Dirawat di RS Mewah Singapura, Biaya Kamar Capai Rp 192 Juta per Malam

Singapura
| Jumat, 28 Februari 2025
Foto: Ahok Mendorong Kejaksaan Agung Panggil Eks Dirut Patra Niaga Alfian Nasution | Pifa Net

Ahok Mendorong Kejaksaan Agung Panggil Eks Dirut Patra Niaga Alfian Nasution

Indonesia
| Jumat, 14 Maret 2025
Foto: 6 Terdakwa Kasus Penyeludupan Sabu 20kg di Pontianak Dituntut Hukuman Mati | Pifa Net

6 Terdakwa Kasus Penyeludupan Sabu 20kg di Pontianak Dituntut Hukuman Mati

Pontianak
| Kamis, 27 Februari 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: 113 Siswa SMAN 1 Mempawah Terancam Gagal SNBP Gara-gara Kelalaian Sekolah, Kadisdikbud Kalbar: Sudah Diingatkan Berkali-kali | Pifa Net

113 Siswa SMAN 1 Mempawah Terancam Gagal SNBP Gara-gara Kelalaian Sekolah, Kadisdikbud Kalbar: Sudah Diingatkan Berkali-kali

PIFA.CO.ID, LOKAL - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat, Rita Hastarita telah melayangkan surat teguran tertulis dan akan memanggil Kepala Sekolah maupun Operator Sekolah di SMA Negeri 1 Mempawah atas kelalaian mereka mengisi PPDS hingga menyebabkan ratusan siswa tak dapat mengikuti SNBP 2025.“Kita telah buat surat teguran terlebih dahulu, karena mereka (Operator sekolah) lalai dalam pengisian data siswa,” tegas Rita.“Malam ini pihak SMA Negeri 1 Mempawah baik itu kepala sekolah, operator akan saya panggil. Saya juga sudah layangkan surat teguran tertulis, kepada kepala sekolah (SMA Negeri Mempawah) bahwa mereka telah melakukan kelalaian,” tambah Rita.Rita menilai pihak sekolah dianggap telah lalai dalam mengakomodir para siswa untuk pengisian data siswa yang akan melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi melalui jalur tanpa tes, ataupun program Eligible Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) Tahun Ajaran 2024/2025.Sebab dikatakan Rita, bahwa Disdikbud Kalbar sudah selalu mengingatkan untuk pengisian data siswa bahkan lewat grub sekolah.“Dinas sudah selalu mengingatkan untuk pengisian data siswa, karena sekolah lain selesai dan tuntas . Tapi SMA N 1 Mempawah ini saja yang tidak tuntas, dan sudah kita ingatkan berkali-kali, karena waktunya itu lama dari 9 -31 Januari,” pungkas Rita.Rita menegaskan bahwa Pengisian data siswa untuk Jalur SNBP ini, didaftarkan melalui Portal atau website yang telah tersedia, yang diisi langsung oleh sekolah lewat operator disekolah masing-masing.Seperti ketahui, bagi siswa SMA/SMK/MA yang berniat mengikuti SNBP. Salah satu persyaratannya adalah sekolahnya wajib melakukan registrasi di portal SNPMB Kemdikbud. Setelah registrasi berhasil, sekolah juga diwajibkan untuk mengisi rapor siswa yang eligible di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) dengan lengkap dan benar.“Untuk pengisian data siswa, yang disi melalui portal seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) itu, tidak terkoneksi ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalbar, melainkan terkoneksi langsung ke Kemendikbud RI. Dan saat ini sistem pada portal itu telah ditutup sesuai jadwal yang telah ditentukan,” ungkap Rita.Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) adalah salah satu jalur penerimaan mahasiswa baru di PTN (Perguruan Tinggi Negeri) yang diadakan oleh Kemendikdasmen RI. Salah satunya berdasarkan nilai rapor.Sebelumnya diberitakan, ratusan siswa-siswi SMA Negeri 1 Mempawah menggelar aksi unjuk rasa pada Senin (3/2) pagi. Mereka menuntut agar pihak sekolah bertanggung jawab atas kelalaian mengisi PPDS hingga menyebabkan ratusan siswa tak dapat mengikuti SNBP 2025.Dalam kesempatan itumu pihak sekolah menggelar mediasi dengan orang tua dan wali murid untuk membahas persoalan tersebut.Orang tua dan wali murid mendesak agar Kepsek dan guru yang lalai dalam proses pengisian PPDS agar dicopot dan mengundurkan diri dari jabatannya seta dipindahkan dari wilayah Kabupaten Mempawah.

Mempawah
| Selasa, 4 Februari 2025

Pifabiz

Foto: Terkena Stroke, Pak Tarno Tetap Tampil Main Sulap dengan Kursi Roda | Pifa Net

Terkena Stroke, Pak Tarno Tetap Tampil Main Sulap dengan Kursi Roda

PIFAbiz - Kabar mengejutkan datang dari pesulap legendaris Indonesia, Pak Tarno, yang baru-baru ini terlihat kembali menunjukkan aksinya di atas panggung. Namun, yang menarik perhatian adalah kondisi kesehatan Pak Tarno yang kini harus tampil menggunakan kursi roda.Dalam sebuah unggahan video di Instagram, Pak Tarno tampak tetap semangat dalam memperlihatkan keahliannya bermain sulap. Sambil melafalkan mantra ikoniknya, "Bim salabim jadi apa prok prok," dia menunjukkan trik sulap yang menghasilkan sesuatu dalam jumlah besar secara tiba-tiba.Meskipun berada di kursi roda dan suaranya terdengar kurang jelas, Pak Tarno masih memukau penonton dengan aksinya.Di penampilannya kali ini, Pak Tarno didampingi oleh seorang asisten yang membantu mendorong kursi roda. Kondisinya tampak terganggu, terutama pada tangan kirinya yang sulit digerakkan. Meski begitu, ia tetap menunjukkan keahliannya dengan satu tangan dalam memainkan sulap klasik yang menjadi ciri khasnya.Unggahan video tersebut mendapatkan banyak respon dari warganet, termasuk dukungan dari rekan selebriti. Salah satunya adalah artis Vega Darwanti, yang turut mendoakan kesembuhan pesulap tradisional tersebut. "Pak Tarno semoga lekas sembuh. Sehat kembali," tulis Vega. Tak ketinggalan, warganet lainnya juga menyampaikan harapan agar Pak Tarno fokus pada kesehatannya dan segera pulih.Diketahui, Pak Tarno telah mengalami serangan stroke keempat, dan dukungan serta doa terus mengalir dari para penggemarnya. "Semoga lekas sembuh Pak Tarno dari stroke yang ke-4. Doa dari Koji Manajemen dari jauh," tulis keterangan dalam video tersebut.Pak Tarno, yang dikenal dengan gelar Master of Traditional Magic, telah lama menjadi sosok ikonik di dunia sulap Indonesia. Kehadirannya di berbagai acara sering kali membawa hiburan tersendiri bagi masyarakat, dan kini banyak pihak yang berharap dia bisa segera pulih dan kembali menghibur di atas panggung dengan kondisi yang lebih baik. (b)

Jakarta
| Senin, 30 September 2024

Lokal

Foto: Babinsa Desa Kapur Memantau langsung Kegiatan Vaksinasi Anak 6-11 Tahun Sekolah Dasar      | Pifa Net

Babinsa Desa Kapur Memantau langsung Kegiatan Vaksinasi Anak 6-11 Tahun Sekolah Dasar     

Berita Kubu Raya, PIFA - Babinsa Desa Kapur, dari Koramil 05/Sungai Raya, Serda Santo melaksanakan monitoring kegiatan vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 Tahun yang bertempat di Sekolah Dasar Negeri 60 Sungai Raya Desa Kapur, Kabupaten Kubu Raya pada Rabu (26/01/2022).  Pada kesempatan tersebut Serda Santo memantau langsung pemberian Vaksin untuk Siswa/Siswi  yang ber umur 6-11 Tahun, kegiatan tersebut melibatkan pihak TNI dan POLRI dalam hal ini Babinsa dan Bhabinkamtibmas, tenaga medis dari Puskesmas Sungai Raya Dalam sebanyak 10 orang, dan Relawan/atau Staf SDN 60 sebanyak 5 orang. Adapun jenis vaksin yang diberikan yaitu Pfizer-Vial. Sinovac  DD Vial, Vaksin tahap 1-2  dengan sasaran 100 orang, sebelum menerima vaksi setiap siswa/siswi dilakukan screening kemudian dilakukan penyuntikan vaksin. Menurut Serda Santo,  kegiatan serbuan Vaksinasi Covid 19 di fokuskan untuk anak usia 6-11 Tahun agar bisa memberikan kekebalatan tubuh dalam rangka memutuskan rantai penyebaran Covid-19 terlebih lagi untuk anak-anak, beliau juga sekaligus menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mengikuti anjuran yang ditetapkan pemerintah terkait vaksinasi. ‘’Selaku pihak keamanan  menghimbau kepada masyarakat Desa Kapur pada umumnya untuk mengikuti  anjuran pemerintah , agar kepada warga masyarakat yang memiliki anak usia 6-11 untuk segera  mengikuti vaksinasi dalam rangka menyelamatkan anak-anak dari paparan Covid-19,” ungkapnya. Selanjutnya Serda Santo menambahkan pemberian vaksinasi yang dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri  60 Sungai Raya menyasar sebanyak 100 orang siswa/siswi  yang sudah terdaftar. “Untuk target sasaran vaksin hari ini ada 100 siswa/siswi, namun sasaran yang hadir hanya 65 orang terdiri dari vaksin pertama sebanyak 64 orang, dan 1 orang untuk vaksin ke dua ditunda karena ada masalah kesehatan, jadi yang berhasil divaksin hanya 64 siswa saja,” ujarnya. Sebagai penutup beliau sebagai aparat keamanan di wilayah desa kapur mengapresiasi dan menyampaikan  terimakasih  kepada pihak sekolah dasar negeri 60  sungai raya yang telah berhasil menyeleggarakan vaksinasi untuk anak umur 6-11 Tahun dengan tertib. “Kami dari pihak TNI dan POLRI sekali lagi berterimakasih kepada pihak sekolah yang telah menyelenggarakan kegiatan vaksinasi ini, dengan tertib, aman,dan lancar ini merupakan bentuk keseriusan dan kesadaran dari kita semua sebagai warga masyarakat untuk terus menerus mengikuti aturan dari pemerintah agar kita segera keluar dari masalah pandemi,’’ pungkasnya. (ja)

Kubu Raya
| Kamis, 27 Januari 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5