Calon Wakil Gubernur Kalbar nomor urut 1, Didi Haryono saat silaturahmi di Amboyo Selatan, Landak (Foto: Tim Media Midji-Didi)

Calon Wakil Gubernur Kalbar nomor urut 1, Didi Haryono saat silaturahmi di Amboyo Selatan, Landak (Foto: Tim Media Midji-Didi)

Berandascoped-by-BerandaLokalscoped-by-LokalWarga Amboyo Selatan Curhat Soal Air Bersih dan Pendidikan ke Bang Didi

Warga Amboyo Selatan Curhat Soal Air Bersih dan Pendidikan ke Bang Didi

Landak | Minggu, 10 November 2024

Warga Desa Amboyo Selatan, Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak, menyampaikan berbagai keluhan saat berdialog dengan Didi Haryono, Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 01, pada Jumat, 8 November 2024. Permasalahan mulai dari kesulitan air bersih, infrastruktur jalan yang rusak, hingga tantangan dalam mengakses program beasiswa menjadi topik utama dalam diskusi.

Salah satu warga, Theodora, mencurahkan permasalahan pendidikan yang dihadapi orang tua di desanya. Ia mengungkapkan kesulitan anak-anak mereka dalam mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang universitas. "Program pendidikan beasiswa, ini sebenarnya unek-unek kami. Orang tua kami memiliki jalan buntu untuk anak-anak kami mendapatkan beasiswa," katanya. Theodora menceritakan pengalamannya beberapa tahun lalu saat mencoba mengurus beasiswa di dinas sosial, tetapi usahanya tidak membuahkan hasil.

Jokius, warga lainnya, menyoroti krisis air bersih di desa mereka. "Kami kekurangan air, jangankan air bersih, air untuk mandi saja kami sulit, Pak. Apalagi waktu kemarau itu sangat sulit," ujar Jokius dengan penuh harap. Ia menjelaskan bahwa desa yang terletak di area pegunungan tersebut mengalami kesulitan besar mendapatkan air, terutama saat musim kering.

Didi Haryono, yang akrab disapa Bang Didi, langsung merespons keluhan warga dengan penuh perhatian. Mantan Kapolda Kalbar ini menegaskan bahwa program beasiswa untuk mahasiswa sudah direncanakan, dengan target minimal 5.000 penerima. "Tentunya dalam teknis pelaksanaannya akan melibatkan pemda kabupaten melalui bupati terpilih. Ada jenjang-jenjangnya supaya semuanya tertib administrasi," jelas Bang Didi.

Ia juga menambahkan bahwa perbaikan infrastruktur dan akses air bersih akan menjadi prioritas pemerintah provinsi jika dirinya bersama Sutarmidji terpilih. "Mana yang menjadi tanggungjawab provinsi tolong sampaikan ke kami. Insya Allah akan kita tuntaskan 5 tahun ke depan," tegasnya.

Komitmen Didi Haryono diharapkan mampu memberikan secercah harapan bagi warga Amboyo Selatan yang selama ini merasakan beratnya kehidupan akibat minimnya infrastruktur dan fasilitas dasar.







Rekomendasi

Foto: Pelukan Raffi Ahmad dan Nia Ramadhani usai Menang di Pertandingan Tenis Jadi Sorotan Netizen | Pifa Net

Pelukan Raffi Ahmad dan Nia Ramadhani usai Menang di Pertandingan Tenis Jadi Sorotan Netizen

Jakarta
| Selasa, 11 Februari 2025
Foto: Tom Lembong Bantah Bersalah dalam Kasus Dugaan Korupsi Impor Gula | Pifa Net

Tom Lembong Bantah Bersalah dalam Kasus Dugaan Korupsi Impor Gula

Nasional
| Rabu, 2 Juli 2025
Foto: Puluhan Replika Naga Dibakar, Akhiri Perayaan Cap Go Meh di Pontianak | Pifa Net

Puluhan Replika Naga Dibakar, Akhiri Perayaan Cap Go Meh di Pontianak

Pontianak
| Jumat, 14 Februari 2025
Foto: Tottenham Bungkam MU, Setan Merah Terperosok di Klasemen | Pifa Net

Tottenham Bungkam MU, Setan Merah Terperosok di Klasemen

Inggris
| Minggu, 16 Februari 2025
Foto: Pria Ini Pecahkan Rekor Dunia dengan 10.001 Pull Up dalam Sehari, Begini Kondisi Tubuhnya | Pifa Net

Pria Ini Pecahkan Rekor Dunia dengan 10.001 Pull Up dalam Sehari, Begini Kondisi Tubuhnya

Amerika Serikat
| Rabu, 26 Februari 2025
Foto: Kejagung Geledah Kantor GoTo Terkait Kasus Korupsi Pengadaan Chromebook di Kemendikbudristek | Pifa Net

Kejagung Geledah Kantor GoTo Terkait Kasus Korupsi Pengadaan Chromebook di Kemendikbudristek

Nasional
| Sabtu, 12 Juli 2025
Foto: Psikolog Sebut Dorongan Bagikan Konten di Medsos Sering Demi Validasi Sosial | Pifa Net

Psikolog Sebut Dorongan Bagikan Konten di Medsos Sering Demi Validasi Sosial

Tekno
| Kamis, 5 Juni 2025
Foto: Tips Menu Sahur yang Bisa Bikin Perut Kenyang Lebih Lama | Pifa Net

Tips Menu Sahur yang Bisa Bikin Perut Kenyang Lebih Lama

Indonesia
| Selasa, 4 Maret 2025
Foto: Hamas Tegaskan Warga Palestina Hanya Siap Pindah ke Yerusalem | Pifa Net

Hamas Tegaskan Warga Palestina Hanya Siap Pindah ke Yerusalem

Palestina
| Kamis, 20 Maret 2025
Foto: Ini Duduk Perkara Perusahaan Jusuf Hamka Gugat Hary Tanoe | Pifa Net

Ini Duduk Perkara Perusahaan Jusuf Hamka Gugat Hary Tanoe

Jakarta
| Minggu, 9 Maret 2025

Berita Terkait

Lifestyle

Foto: Viral Kisah Wanita Muda di Tangerang Alami Stroke, Begini Awal Mulanya | Pifa Net

Viral Kisah Wanita Muda di Tangerang Alami Stroke, Begini Awal Mulanya

PIFA.CO.ID, LIFESTYLE - Elsa Rajianti (29) mengalami stroke di usia yang masih relatif muda tanpa keluhan gejala signifikan sebelumnya. Tiga hari sebelum serangan, ia merasakan pusing hebat hingga akhirnya dilarikan ke IGD dan menjalani perawatan intensif.Setelah dinyatakan membaik dan diperbolehkan pulang, keesokan harinya ia kembali mengalami serangan stroke dan harus dirawat selama empat hari.Elsa mengungkapkan bahwa gaya hidup tidak sehat menjadi salah satu pemicu stroke yang dialaminya. Kurang olahraga, pola tidur tidak teratur, serta sering mengonsumsi makanan cepat saji berkontribusi terhadap kondisi kesehatannya. Kebiasaan tersebut menyebabkan ia memiliki riwayat kolesterol tinggi dan tekanan darah yang tidak stabil.Saat pertama terkena stroke, sebagian tubuhnya sempat tidak bisa digerakkan. Kini, Elsa masih menjalani fisioterapi untuk pemulihan. “Sekarang bicara masih lambat, seperti orang lemot. Awalnya tangan kiri dan kaki kiri tidak bisa digerakkan, tetapi sekarang sudah mulai membaik,” ujarnya.Elsa berpesan agar masyarakat lebih menjaga pola hidup sehat dengan menghindari makanan instan, tinggi gula, garam, serta lemak jenuh, demi mencegah risiko stroke dan penyakit lainnya.

Tangerang
| Sabtu, 8 Februari 2025

Lokal

Foto: Bupati Landak Serahkan Jaminan Kematian BPJS Ketenagakerjaan dan Kartu CSR Petani | Pifa Net

Bupati Landak Serahkan Jaminan Kematian BPJS Ketenagakerjaan dan Kartu CSR Petani

Berita PIFA, LANDAK - Bupati Landak Karolin Margret Natasa menyerahkan secara simbolis jaminan kematian BPJS Ketenagakerjaan dan Kartu CSR kepada petani serta penyerahan sertifikat PTSL kepada petani di Kabupaten Landak yang dihadiri Kabid Kepesertaan, BPJS Ketenagakerjaan Pontianak, Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu, dan Tenaga Kerja Kabupaten Landak, Kepala Dinas Pertanian, Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Landak, Forkopimcam Sompak dan Kepala Desa serta BPD se-Kecamatan Sompak, bertempat di Balai Desa Sompak, Rabu (09/02/22). BPJS Ketenagakerjaan melalui program Pekerja Bukan Penerima Upah (BPU) bagi kelompok petani, pekerja paruh waktu, tukang ojek maupun wirausaha juga bisa mendapatkan keuntungan dari adanya Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT) sampai Jaminan Kematian (JKM) besaran iuran yakni golongan jaminan kecelakaan dan kematian sebesar Rp. 16.800/bulan serta golongan jaminan kecelakaan, kematian dan jaminan hari tua sebesar Rp. 36.800/bulan. Bupati Landak Karolin Margret Natasa mengatakan bahwa besaran yang dikeluarkan untuk mereka Pekerja Bukan Penerima Upah (BPU) atau pekerja informal terjangkau mengingat manfaat yang didapat dari BPJS Ketenagakerjaan. "Bagi Pekerja Bukan Penerima Upah (BPU) untuk mendaftarkan diri menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan agar mendapatkan jaminan perlindungan sosial. Apalagi dengan besaran iuran yang keluarkan perbulan sangat murah, lebih mahal dari harga rokok yang dibeli bapak-bapak," ucap Karolin. Bupati Karolin menjelaskan bahwa manfaat dari BPJS Ketenagakerjaan sudah bisa dirasakan saat, dengan menyerahkan santunan kepada peserta BPJS Ketenagakerjaan yang mengalami kecelakaan kerja sampai meninggal dunia sebesar Rp. 42.000.000/santunan. "Ini merupakan bukti bahwa program BPJS Ketenagakerjaan sangatlah penting dan sangat membantu Kita para petani. Keseriusan antara Pemerintah Kabupaten Landak dan BPJS Ketenagakerjaan pada tahun 2022 kita telah mendaftarkan 680 orang pembudidaya ikan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan melalui program BPU," kata Karolin. Kabid Kepesertaan, BPJS Ketenagakerjaan Pontianak Yadi Hadriyanto menjelaskan bahwa manfaat menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan dan mengapresiasi Bupati Landak Karolin Margret Natasa yang telah memberikan motivasi dan inovasi kepada masyarakat agar menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. "Kami mengapresiasi Bupati Landak yang memberikan gagasan dan inovasi terkait jaminan sosial baik melalui perda dan perbub sehingga dapat memberikan perlindungan kepada para pekerja. Dan saat ini Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan di Kabupaten Landak berada di peringkat kedua setelah Kabupaten Ketapang," terang Yadi. (rs)

Landak
| Kamis, 10 Februari 2022

Lokal

Foto: Satu Relawan Perkemahan PMI Asal Sekadau Meninggal Akibat Tertimpa Pohon | Pifa Net

Satu Relawan Perkemahan PMI Asal Sekadau Meninggal Akibat Tertimpa Pohon

PIFA, Lokal - Kabar duka datang dari kegiatan perkemahan relawan Palang Merah Indonesia (PMI) se-Kalimantan Barat (Kalbar) yang digelar di Desa Wisata, Taman Agrowisata Rekadena, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya. Satu relawan asal Sekadau dikabarkan meninggal dunia akibat tertimpa pohon saat berkemah pada Rabu 18 September 2024 dini hari.Dalam kejadian tersebut, hujan dan angin kencang menyebabkan sebuah pohon besar tumbang dan menimpa tenda peserta. Di dalam tenda tersebut terdapat sepuluh peserta laki-laki, dengan tujuh orang selamat, dua orang terluka, dan satu orang meninggal dunia.Dua korban luka-luka adalah EK, yang mengalami memar, dan N, yang mengalami patah kaki. Korban meninggal dunia adalah E, seorang relawan KSR Untan Perwakilan PMI Kota Pontianak asal Belitang Hilir, Kabupaten Sekadau.Peserta lainnya mengungsi ke Aula Depan, sementara area perkemahan dikosongkan untuk evakuasi ke Markas PMI Kalbar. Korban meninggal sudah dibawa ke Kamar Mayat RSUD Soedarso, dan perawatan untuk dua korban luka dilakukan di RS Kota Pontianak.Kepala Markas PMI Kalbar, Budiman Very, membenarkan kejadian tersebut dan menyebutnya sebagai faktor alam yang di luar kendali. “Kami tidak menduga akan ada pohon tumbang, karena sebelumnya situasi dinyatakan aman,” ujarnya.Budiman juga menyatakan bahwa sesuai arahan Gubernur Kalbar, Harisson, kegiatan perkemahan dibatalkan. “Kami akan mengevakuasi peserta ke markas provinsi dan memulangkan mereka ke Kabupaten masing-masing,” jelasnya.Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar, Harisson yang menerima informasi tersebut turut mengucapkan belasungkawa. “Saya atas nama pribadi maupun Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar menyampaikan duka cita mendalam atas musibah yang terjadi di acara perkemahan relawan PMI se-Kalbar. Semoga korban meninggal husnul khatimah, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan, serta ketabahan. Untuk korban luka-luka semoga segera pulih, dan sehat kembali,” harapnya.Pj Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kalbar yang juga Bendahara PMI Kalbar, Windy Prihastari turut menyampaikan duka atas musibah yang menimpa relawan dalam kegiatan tersebut. Windy sebelumnya memang sempat hadir saat pembukaan perkemahan relawan PMI se-Kalbar tersebut.“Turut berduka cita yang mendalam. Semoga keluarga diberikan ketabahan, dan kesabaran dalam menghadapi cobaan ini. Almarhum meninggal juga sedang dalam melaksanakan tugas, mengikuti pelatihan untuk kerelawanan,” ucap Windy.

Kubu Raya
| Rabu, 18 September 2024
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5