Tiga fitur baru WhatsApp dihadirkan untuk meningkatkan pengalaman menggunakan Channel dan Status. (ANTARA/HO WhatsApp Indonesia)

Tiga fitur baru WhatsApp dihadirkan untuk meningkatkan pengalaman menggunakan Channel dan Status. (ANTARA/HO WhatsApp Indonesia)

Berandascoped-by-BerandaTeknologiscoped-by-TeknologiWhatsApp Perkenalkan Tiga Fitur Baru: Saluran Langganan, Promosi, dan Iklan Status

WhatsApp Perkenalkan Tiga Fitur Baru: Saluran Langganan, Promosi, dan Iklan Status

Tekno | Selasa, 17 Juni 2025

PIFA, Tekno - Platform pesan instan WhatsApp resmi meluncurkan tiga fitur baru yang ditujukan untuk memperkuat peran admin, organisasi, dan pelaku bisnis dalam memanfaatkan fitur Saluran (Channel) dan Status, melalui tab Pembaharuan yang terpisah dari ruang obrolan pribadi pengguna.


Pengumuman ini disampaikan oleh Vice President of Product Management Business Messaging Meta, Nikila Srinivasan, dalam konferensi daring yang digelar Kamis (12/6) lalu.

“Kami telah membicarakan rencana kami untuk membangun bisnis yang tidak mengganggu chat pribadi Anda selama bertahun-tahun, dan kami yakin tab Pembaruan adalah tempat yang tepat untuk menjalankan fitur-fitur baru ini,” kata Nikila.

Tiga Fitur Baru: Fokus pada Jangkauan dan Monetisasi

Berikut adalah tiga fitur baru yang diperkenalkan:

  1. Langganan Saluran (Channel Subscription)
    Fitur ini memungkinkan pengguna memberikan dukungan kepada Saluran favorit mereka dengan membayar biaya langganan bulanan. Sebagai imbalannya, pelanggan akan memperoleh konten eksklusif yang tidak tersedia bagi pengguna biasa.

  2. Saluran yang Dipromosikan (Promoted Channels)
    WhatsApp kini akan menyediakan rekomendasi Saluran yang relevan kepada pengguna ketika mereka melakukan pencarian di direktori Saluran. Hal ini membuka peluang bagi admin untuk meningkatkan visibilitas dan menjangkau audiens baru secara lebih luas.

  3. Iklan di Status (Status Ads)
    Fitur ini memungkinkan pelaku usaha dan admin memasang iklan di fitur Status, yang kini juga menjadi tempat interaktif bagi pengguna untuk langsung memulai percakapan mengenai produk atau layanan yang diminati. Ini menjadi langkah WhatsApp dalam menjadikan Status sebagai kanal pemasaran yang lebih efektif.

Tetap Utamakan Privasi

Meski memperluas fitur bisnis, WhatsApp tetap menegaskan komitmennya terhadap privasi pengguna. Semua pesan pribadi, panggilan, dan Status pengguna tetap dilindungi dengan enkripsi end-to-end.

“Pesan pribadi, panggilan, dan status Anda tetap terenkripsi secara menyeluruh, artinya tidak seorang pun – bahkan WhatsApp – dapat melihat atau mendengarnya. Dan pesan, panggilan, serta status tersebut tidak dapat digunakan untuk iklan,” ujar Nikila menekankan.

Dukung Monetisasi dan Ekspansi Bisnis

Kehadiran fitur baru ini disambut positif oleh komunitas bisnis dan kreator konten di WhatsApp, karena membuka jalur monetisasi langsung melalui platform pesan yang digunakan oleh lebih dari dua miliar pengguna di seluruh dunia.

Fitur langganan dan iklan dinilai menjadi langkah strategis Meta untuk mengembangkan ekosistem WhatsApp yang sebelumnya bebas iklan menjadi lebih bisnis-friendly, tanpa mengorbankan pengalaman pengguna pribadi.

Peluncuran Bertahap

WhatsApp menyebutkan bahwa peluncuran fitur-fitur ini akan dilakukan secara bertahap dalam beberapa minggu ke depan, dimulai di sejumlah negara tertentu sebelum tersedia secara global.

Dengan langkah ini, WhatsApp bukan hanya memperkuat fungsinya sebagai alat komunikasi pribadi, tetapi juga sebagai platform distribusi konten dan promosi bisnis yang lebih terarah, aman, dan relevan.

Rekomendasi

Foto: Mamat Alkatiri Angkat Bicara Soal Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia | Pifa Net

Mamat Alkatiri Angkat Bicara Soal Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia

Indonesia
| Senin, 6 Januari 2025
Foto: FC Barcelona Resmi Boyong Joan Garcia dari Espanyol Senilai Rp469 Miliar | Pifa Net

FC Barcelona Resmi Boyong Joan Garcia dari Espanyol Senilai Rp469 Miliar

Sport
| Sabtu, 21 Juni 2025
Foto: Imam Masjid Gay, Muhsin Hendricks, Tewas Ditembak di Afrika Selatan | Pifa Net

Imam Masjid Gay, Muhsin Hendricks, Tewas Ditembak di Afrika Selatan

Afrika Selatan
| Selasa, 18 Februari 2025
Foto: MK Bakal Gelar Sidang Sengketa Pilkada Serentak Mulai 8 Januari | Pifa Net

MK Bakal Gelar Sidang Sengketa Pilkada Serentak Mulai 8 Januari

Indonesia
| Kamis, 2 Januari 2025
Foto: Jokowi Tanggapi soal Penggeledahan Rumah Hasto sebagai Dugaan Pengalihan Isu OCCRP | Pifa Net

Jokowi Tanggapi soal Penggeledahan Rumah Hasto sebagai Dugaan Pengalihan Isu OCCRP

Indonesia
| Kamis, 9 Januari 2025
Foto: Alexander-Arnold Selangkah Lagi Gabung Real Madrid Secara Gratis | Pifa Net

Alexander-Arnold Selangkah Lagi Gabung Real Madrid Secara Gratis

Spanyol
| Jumat, 25 April 2025
Foto: Evaluasi Indra Sjafri Jelang Lawan India di Mandiri U-20 Challenge Series 2025: Banyak Pelajaran  | Pifa Net

Evaluasi Indra Sjafri Jelang Lawan India di Mandiri U-20 Challenge Series 2025: Banyak Pelajaran

Indonesia
| Kamis, 30 Januari 2025
Foto: Liverpool Abadikan Nomor Punggung 20 untuk Diogo Jota yang Meninggal Dunia | Pifa Net

Liverpool Abadikan Nomor Punggung 20 untuk Diogo Jota yang Meninggal Dunia

Sports
| Jumat, 4 Juli 2025
Foto: BLU CRU Experience Day Hadir kembali, Ngumpul Bareng, Asah Knowledge & Skill Safety Riding Bersama Muhammad Faerozi di Tasikmalaya | Pifa Net

BLU CRU Experience Day Hadir kembali, Ngumpul Bareng, Asah Knowledge & Skill Safety Riding Bersama Muhammad Faerozi di Tasikmalaya

Tasikmalaya
| Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Ambruk! Harga Emas Antam Logam Mulia Turun Drastis Rp 27.000, Peluang atau Ancaman? | Pifa Net

Ambruk! Harga Emas Antam Logam Mulia Turun Drastis Rp 27.000, Peluang atau Ancaman?

Indonesia
| Jumat, 9 Mei 2025

Berita Terkait

Lokal

Foto: Komnas HAM Kalbar Maksimalkan Program Sekolah Ramah HAM | Pifa Net

Komnas HAM Kalbar Maksimalkan Program Sekolah Ramah HAM

PIFA, Lokal - Kepala Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Perwakilan Kalimantan Barat, Nelly Yusnita mengatakan pihaknya mencari akar masalah dan solusi pelanggaran HAM di sekolah melalui kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bersama sejumlah pihak terkait. "Sesuai dengan program Komnas HAM RI kita terus memantapkan program Sekolah Ramah HAM, termasuk di Kalbar. Ini juga sesuai dengan fungsi kita dalam melaksanakan pengkajian, penelitian, penyuluhan, pemantauan dan mediasi hak asasi manusia," kata Nelly di Pontianak, Kamis.  Dia menjelaskan, melalui program Sekolah Ramah HAM (SRHAM) Komnas HAM RI menginisiasi hadirnya sekolah-sekolah yang memiliki indikator hak asasi manusia sehingga diharapkan akan meminimalisir terjadinya pelanggaran HAM di sekolah seperti kasus-kasus perundungan, kekerasan seksual maupun intoleransi yang kerap dilaporkan.  Menurutnya, untuk menghapus beragam bentuk pelanggaran HAM di sekolah Komnas HAM menginisiasi Program Sekolah Ramah HAM. Sekolah Ramah HAM adalah sebuah sekolah yang mengintegrasikan nilai-nilai HAM sebagai prinsip inti dalam organisasi dan pengelolaan sekolah, dimana nilai-nilai atau prinsip HAM menjadi pusat atau ruh dari proses pembelajaran dan pengalaman serta hadir disemua sendi-sendi kehidupan atau sekolah tersebut. Sekolah ramah HAM meberikan dorongan partisipasi aktif bagi semua anggota komunitas sekolah guna menumbuhkan sebuah komunikas yang ramah hak asasi manusia. Terkait hal tersebut, Komnas HAM Perwakilan Kalimantan Barat melakukan kegiatan pendidikan dan penyuluhan kepada kepala sekolah dan guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di 30 sekolah yang terdiri dari Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menegah Kejuruan (SMK), dan Madarasah Aliyah (MA), baik negeri maupun swasta di Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya.  "Kami menyediakan modul buku pendampingan untuk mewujudkan sekolah yang ramah HAM," tuturnya. Pelatihan tersebut melatih kepala sekolah untuk mewujudkan sekolah ramah HAM dan melatih guru PPKN terkait teknik penyampaian materi HAM dengan lugas kepada siswa.  "Dan saat ini kita sudah memasuki tahapan Training of Trainer (TOT) bagi sesama guru di masing-masing sekolah," kata Nelly. Selain itu, sebagai bentuk penegakan HAM, Komnas HAM Perwakilan Kalimantan Barat melakukan pemantauan dan atau mediasi terkait kasus-kasus dugaan pelanggaran HAM. Pemantauan dilakukan sebagai bentuk pengamatan dan pemeriksaan atas peristiwa yang timbul yang patut diduga terdapat pelanggaran HAM.  "Sesuai Undang-Undang tentang HAM, pemantauan tidak harus turun ke lapangan, namun pemanggilan kepada teradu untuk didengar keterangannya dengan menyerahkan bukti yang diperlukan juga termasuk pemantauan," tuturnya. (ap)

Kalbar
| Kamis, 13 Juli 2023

Lokal

Foto: Apresiasi Produk Baru BLKP, Bupati Muda Harap Pabrik ini Mampu Serap Lebih Banyak Tenaga Kerja Lokal | Pifa Net

Apresiasi Produk Baru BLKP, Bupati Muda Harap Pabrik ini Mampu Serap Lebih Banyak Tenaga Kerja Lokal

Berita Kubu Raya, PIFA - Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengapresiasi keberadaan pabrik baja ringan yang dikelolah PT. Bumi Lancang Kuning Perkasa (BLKP) di Kubu Raya yang perkembangan produksinya semakin ‘menanjak’.  Muda Mahendrawan berharap pabrik ini mampu menyerap tenaga kerja lokal, terlebih pihak perusahaan diketahui akan meningkatkan kapasitas produksinya dan akan menambah mesin-mesin baru, sehingga diharapkan dapat menyerap tenaga kerja lokal. "Apalagi di sini, jelas merekrut tenaga kerja dari lokal dan mudah-mudahanpabrik ini juga ikut berkontribusi mengurangi pengangguran dan dampaknya menggerakan ekonomi, peningkatan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), dan pertumbuhan ekonomi yang etrus bergerak," kata bupati Muda Mahendrwan saat menghadiri Soft Launching material pendukung konstruksi bangunan Lunar oleh PT. BLKP di Sungai Raya, Rabu (25/5/2022) siang. Menurutnya, Baja ringan saat ini mulai banyak digunakan oleh masyarakat, tidak hanya itu, untuk proyek pembangunan gedung pemerintaha, sekolah, pusat kesehatan dan perumahan. Terlebih, pabrik ini juga mampu menyediakan baja ringan sesuai dengan spesifikasi bangunan yang dipesan oleh pembelinya. “Kondisi ini BLKP mampu melihat peluang di Kalbar, yang mana kayu di Kalbar ini sudah mulai habis dan harus diselamatkan, sehingga dengan hadirnya produk baru dari BLKP ini bagian dari cara mewujudkan green ekonomi. “Kami sangat mengapresiasi penyaluran CSR dari perusahaan tersebut. Sebagai bupati, saya berharap agar PT. BLKP bisa menyalurkan CSR nya untuk memenuhi material bangunan sosial seperti masjid, sekolah atau tempat ibadah lainnya," harapnya. Dirinya menyampaikan, sejak tahun 2009, pemkab Kubu Raya sudah menangani Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) itu sebanyak lebih kurang 12 Ribu unit, namun masih ada terdata dan yang tersisa itu masih ada 5 ribu lebih unit RTLH yang kondisinya semakin tidak layak. “Saya kira program pemerintah pusat melalui bapak presiden yang masif sekali di dalam penguatan perumahan layak huni ini dan kondisi itu sangat luar biasa bisa dilakukan se-Indonesia. Termasuk di Kubu Raya ini, tentunya hal ini patut kita syukuri karena Kubu Raya selalu diberikan kepercayaan dan berkerjasama dengan teman-teman dari DPR RI yang selalui menopang usulan-usulan kita," ujarnya. Bupati menilai, para pengembang yang ada di Pontianak, Kubu Raya, Singkawang, Landak, Kayong dan daerah-daerah lainnya di Kalbar ini sangat memerlukan produk baru ini. "Selain itu untuk pembangunan SMA, SMK yang saat ini sudah banyak dibangun Gubernur Kalbar Sutarmidji dan pihak swasta yang tentunya memerlukan matereal bangunan ini," tutupnya. (ja) 

Kubu Raya
| Kamis, 26 Mei 2022

Lokal

Foto: Banjir Kian Tinggi, Kendaraan Sulit Melintasi Jalan Nanga Tayap | Pifa Net

Banjir Kian Tinggi, Kendaraan Sulit Melintasi Jalan Nanga Tayap

Berita Lokal, PIFA - Sebanyak 13 kecamatan di Kabupaten Ketapang, tiga pekan direndam banjir. Ketianggian air hingga Sabtu (22/10/2022) terus meninggi salah satunya di kawasan Jalan Raya Kecamatan Nanga Tayap. “Tinggi air di jalan sampai 1,2 meter,” kata Theo Bernadhi, warga setempat. Menurutnya, kondisi itu menyebabkan kendaraan roda dua dan empat tidak bisa melintas. Bahkan terjadi antrean cukup panjang karena pelintas menunggu air sedikit surut. Sebelumnya, di lokasi itu, satu unit mobil Toyota Rush tenggelam di sungai setelah nekat menerobos banjir di Sungai Kelik, Kecamatan Nanga Tayap, Kabupaten Ketapang. Mobil sudah dievakuasi menggunakan alat berat dan tak ada korban jiwa dalam kejadian pada Kamis (20/10/2022) sekitar pulul 23.00 WIB itu. "Saat itu, mobil berpenumpang 4 orang tersebut hendak ke Kota Ketapang dari Pontianak. Ketika di lokasi, warga sudah mengingatkan banjir dalam, tapi mobilnya maksa terobos,” katanya. Saat menerobos banjir itu, jalan yang harusnya berbelok, tapi mobil tetap lurus, hingga akhirnya masuk ke sungai. Banjir yang merendam 13 kecataman di Ketapang itu, sebelumnya sempat mencapai kondisi terparah hingga ketinggian air mencapai 4 meter. Warga yang terdampak memerlukan bahan makanan, obat-obatan dan air bersih. Ketua Satuan Tugas Informaso Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalbar Daniel memastikan pemerintah daerah telah melakukan penanganan sebaik mungkin, di antaranya mengirim logistik dan menggeser alat penjernih air ke wilayan yang membutuhkan. “Bantuan logistik dan obat-obatan telah dikirim, termasuk alat penjernih air,” kata Daniel. Menurutnya, Dinas Sosial Kalbar juga telah membuat dapur umum di sejumlah titik di Kabupaten Ketapang. Kemudian Dinas Kesehatan Kalbar berkoordinasi dengan Puskesmas untuk menyuplai obat-obat diare, infeksi kulit serta menyiapkan tenaga medis ke lokasi banjir. “Bantuan logistik yang telah dikirim ke daerah seperti makanan siap saji, selimut dan pakaian,” tandasnya. (ap) 

Ketapang
| Sabtu, 22 Oktober 2022
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5
2
4
8
9
10
3
5