Zulfydar Desak Pemerintah Atasi Polemik Distribusi Gas Elpiji 3 Kg
Pontianak | Kamis, 6 Februari 2025
Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPRD Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) Zulfydar Zaidar Mochtar. (Dok. PIFA/Lydia Salsabila)
Pontianak | Kamis, 6 Februari 2025
Lokal
Berita Nasional, PIFA - Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H., menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahun 2022 PT Asuransi Bangun Askrida yang dipimpin langsung oleh Direktur Utama PT Asuransi Bangun Askrida Pusat, Nonot Haryoto dan Komisaris Utama PT Asuransi Bangun Askrida Pusat, Efa Yonnedi, dengan dihadiri para Pemegang Saham PT Asuransi Bangun Askrida, di Hotel Four Seasons, Jakarta Selatan, Selasa (29/3/2022). Saat ditemui usai kegiatan, H. Ria Norsan menjelaskan agar PT Askrida diharapkan tidak hanya mengurus jaminan yang bersifat konsumtif saja. "PT Askrida harus mengetahui cara mencari jaminan yang produktif. Kemudian, lihat bentuk jaminannya dan jangan sampai ada jaminan yang bermasalah. Inti sebuah asuransi adalah mencari profit sesuai ketentuan yang berlaku (aman)," tegas Wagub Kalbar. Selanjutnya, Wagub juga berharap RUPS PT Askrida kali ini dapat meningkatkan kinerjanya, terutama meningkatkan dividen. "Harapan kedepan untuk PT Askrida yaitu semoga bisa bekerja dengan lebih baik lagi dan bisa meraih laba lebih besar. Kemudian, Dana Pensiun Bank Daerah bisa menyertakan modalnya lebih banyak lagi," harap Wakil Gubernur Kalimantan Barat. Sebagai Informasi, PT. Asuransi Bangun Askrida merupakan perusahaan asuransi nasional milik Pemerintah Provinsi dan Bank Pembangunan Daerah seluruh Indonesia yang menawarkan perlindungan asuransi terhadap resiko dan kerugian yang diperuntukan bagi bangunan/gedung pemerintah dan properti. PT. Asuransi Bangun Askrida pertama kali didirikan dalam semangat gotong royong oleh Bank Pembangunan Daerah (BPD) seluruh Indonesia, yaitu pada tanggal 2 Desember 1989 dan dalam perkembangannya, PT. Asuransi Bangun Askrida merupakan perseroan yang cukup potensial berkontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah. (RS)
Lokal
Berita Sambas, Kalbar - PIFA, Bupati Sambas, H. Satono meresmikan secara langsung Gedung Duka, milik Yayasan Kekal Abadi di Dusun Seiring, Desa Semperiuk B, Kecamatan Jawai Selatan, Kabupaten Sambas, Kalbar. Selasa (5/10/2021). Bupati Satono, menyampaikan Rumah Duka yang dibangun selama enam bulan dengan anggaran sekitar Rp. 700 jutaan ini tidak kalah penting adalah, di mana Rumah Duka tersebut bisa dibangun bersama atas kerjasama semua elemen masyarakat Jawai Selatan. “Jadi tidak hanya etnis Tionghoa saja yang berperan dalam pembangunan Rumah Duka Yayasan Kekal Abadi Semperiuk ini, namun semua elemen masyarakat bergotong-royong. Ini contoh kerukunan antar suku, agama dan golongan di Jawai Selatan,” jelas. Satono menyambut baik sinergitas yang terbangun di masyarakat Jawai Selatan. Dia berharap, kerukunan masyarakat Jawai Selatan tetap terjaga dengan baik sampai kapanpun. Kemudian, jiwa gotong-royong masyarakat juga bisa menjadi contoh kepada daerah lain di Sambas agar Sambas semakin baik ke depannya. “Mudah-mudahan bisa terinfluenser ke daerah lain. Saya ucapkan terimakasih banyak atas atensi, kerjasama dan gotong-royong yang dilakukan warga Semperiuk. Mudah-mudahan bisa dijaga sehinggan berkelanjtuan ke depannya,” Ungkapnya.
Lokal
PIFA, Lokal- Bupati Muda Mehendrawan menghadiri lomba tari dan seni yang digelar di Kabupaten Sambas yang digelar pada 21- 22 oktober 2023. Acara ini menjadi sorotan utama di kalangan seniman dan pecinta budaya setempat. Tentu saja, momen tersebut sangat berkesan. Ada 25 SMA sederajat dan 16 peserta dari umum (sanggar), Bupati muda pun mengatakan apresiasinya terhadap acara tersebut, Bupati Muda juga memberikan penghargaan kepada para peserta lomba dan gerak tari Sambas Mendunia. Menariknya, piagam penghargaan tersebut pun langsung ditandatangani olehnya secara langsung. "Asli nih, bukan scan, lho!" ucap Bupati Muda sambil bercanda. Dalam suasana yang penuh semangat dan keceriaan, Bupati Muda Mehendrawan tidak hanya memberikan piagam penghargaan, tetapi juga menyuarakan apresiasinya terhadap keindahan seni tari Sambas. Dengan lantang, ia menyampaikan ungkapan kebanggaannya, "Sambas Mendunia!" Acara ini juga menjadi bentuk dukungan dari pemerintah setempat terhadap seni dan budaya lokal. Keberadaan Bupati Muda Mehendrawan dalam acara tersebut memperkuat semangat dan kebanggaan komunitas seniman serta penikmat seni di Kabupaten Sambas. Dengan adanya dukungan seperti ini, seni dan budaya lokal terus berkembang dan meraih apresiasi yang layak dari masyarakat dan pemerintah. “Insyallah semoge bermanfaat, untuk merawat kehidupan khassanah seni budaye sambasyang unggul dan bermartabat bagi penguatan fondasi karakter rakyat terutame sambas,” ungkap muda. (hs)